KELAS A
1. Seorang anak umur 4 tahun berat badan 15 kg keluhan demam, batuk, dan
terlihat kesakitan. Suhu badan 39oC diagnosis dokter infeksi saluran nafas atas,
Alasan :
DM untuk 15 kg : x 750-1500
= 165 mg-330 mg
Untuk 15 kg : x 4000 mg
= 882 mg/hari
lelah, muka pucat, lemas, sakit kepala dan tidak mampu berdiri terlalu lama.
lain : tablet isoniazid @300 mg, kaplet rifampisin @450 mg, tablet
pirazinamid @500 mg, tablet etambutol @250 mg, dan vial streptomisin
(anemia) akibat salah satu obat yang dikonsumsinya. Obat manakah yang
a. Isoniazid
b. Etambutol
c. Rifampisin
d. Pirazinamid
Jawaban : a. Isoniazid
Alasan :
dari obat etambutol, rifampisin dan pirazinamid, obat isoniazid memiliki efek
gangguan pada saraf motorik dan saraf sensorik, dimana pasien tersebut
berupa mudah lelah, lemas, dan tidak mampu berdiri terlalu lama. Dan juga
efek samping lain yang terjadi yaitu gangguan pada reaksi hematologik
lelah, muka pucat, lemas, sakit kepala dan tidak mampu berdiri terlalu lama.
Oleh sebab itu, sebenarnya pasien perlu diberikan piridoksin HCl agar dapat
salah satu akibat dari defisiensi vitamin B6, dan vitamin B6 dapat mengobati
diberikan ?
Jawab :
= 0,25 mg
4.
Seorang anak berumur 5 tahun (berat badan 15 kg) menderita epilepsy dan
diberikan oleh dokter Fenitoin Suspensi (25 mg/5 ml) dengan dosis 5 mg/kg
dua kali sehari. Berapa jumlah (ml) yang diminum dalam sehari oleh anak
tersebut?
a. 15 ml
b. 20 ml
c. 25 ml
d. 30 ml
Jawabanbenar: D (30 ml)
Berat badan = 15 kg
Ditanyakan: Berapa jumlah (ml) yang diminum dalam sehari oleh anak
tersebut?
Penyelesaian:
Jumlah obat yang diminum untuk sekali pakai = Bobot badan x Dosis
obat
= 15 kg x 5 mg/kg
= 75 mg
= 30 ml (mengandung 150 mg
Fenitoin)
5. Seorang pasie (55 tahun) dating kerumah sakit dengan keluhan cepat lelah,
sesak nafas pada saat tidur, batuk batuk, nyeri lambung. Setelah mendengar
sering minum – minuman keras, ada tumor, infeksi dsb. Setelah mengetahui
pasien hipertensi kronik, sebelum diperiksa lebih lanjut dengan EKG, USG,
kadar lemak, kadar glukosa dsb. Dokter menyimpulkan bahwa pasien ini
menderita gagal jantung kongestif. Alternative obat apakah yang paling tepat
dari Kasus diatas dapat disimpulkan bahwa pasien ini menderita gagal
jantung kongestif, maka salah satu obat untuk terapi gagal jantung kongestif
dan resiko infark miokard. Sehingga pada kasus di atas dipilih amlodipin
2,5 mg/kgBB setiap 8 jam. Berpa volume dari Gentamicin 40 mg/ml yang
harus diberikan setiap 8 jam untuk seorang anak berusia 11 tahun dengan
berat badan 32 kg ?
a. 2,25 ml
b. 2,0 ml
c. 1,625 ml
d. 1,6 ml
e. 1,5 ml
Jawaban : b. 2,0 ml
berusia 1 bulan hingga 12 tahun adalah 2,5 mg/kgBB setiap 8 jam jadi :
, dari hsil 80 mg untuk Gentamicin 40 mg/ml
tahun
7. Seorang ibu 45 tahun datang kedokter dengan sakit kepala, keluhan sukar
tidur, berkeringat pada malam hari, berat badan bertambah, bibir vaginanya
samping nyeri payudara bila ditekan, tekanan darah meningkat, sakit kepala,
edama dan mual. Manakah obat yang menimbulkan efek samping tersebut ?
a. Asam Mefenamat
b. Suplemen kalsium
c. Esilgan
d. Estradiol
Jawaban : D. Estradiol
pasien tersebut?
yang diaktifkan dengan kuat. Daya serap yang kuat dari norit sangat baik
makanan. Mekanisme kerja dari norit adalah menjerap (adsorbs) toksin atau
b. Sorbitol adalah sebuah gula alkohol dengan 4 kalori per gram. Zat ini
antioksidan glutathione.
d. Natrium bikarbonat (soda kue) adalah senyawa kimia dengan rumus
basa, senyawa ini juga digunakan sebagai obat penetral asam bagi penderita
sel tumbuhan dan dapat ditemukan dalam berbagai jenis tanaman pangan.
Dari jawaban di atas, yang merupakan antidotum adalah norit dan asetilsistein.
9. AH. Seorang pria 50 tahun dating ke apotek untuk menanyakan interpretasi hasil
lambung berukuran diameter 3 cm, tidak ada perdarahan atau obstruksi. Hasil
pada perut. Rasa nyeri terus memburuk selama 2 minggu terakhir, terutama
pada malam hari dan setelah makan. Pasien mempunyai riwayat penyakit
mengobatinya. Dari tanda dan gejala yang ada, pasien di atas mengarah pada
b. UlkusPeptikum
c. Disfagia
d. Apendistis
e. Kolik
Jawaban : B
Pengkajian:
Data Subjektif
Data Objektif
Hematokrit 38,3%, dimana penurunan HMT dapat terjadi pada pasien yang
lambung akan kecil. Tapi jika pemakaiannya dilakukan secara terus menerus
ulcer.
- Gastritis adalah suatu kondisi medis yang ditandai dengan peradangan pada
lapisan lambung.
- Disfagia adalah suatu kondisi medis yang ditandai dengan kesulitan menelan,
makanan padat maupun cair. Disfagia terjadi ketika ada masalah pada saraf-
saraf pengendali atau struktur-struktur yang ikut serta dalam proses penelanan.
merupakan penyebab abdomen akut yang paling sering1. Apendiks disebut juga
umbai cacing. Istilah usus buntu yang selamaini dikenal dan digunakan di
adalah sekum.
pasmodik parah pada perut yang disebabkan oleh distensi (menegang), obstruksi
(sumbatan) atau peradangan pada organ berongga tubuh yang memiliki otot polos,
10. Seorang pasien dengan nama Tn.Tono, masuk rumah sakit dan melakukan
a. Acebutolol
b. Kaptoril
c. Hidroklorotiazid
reseptor alfa 1 akan merelaksasikan otot polos prostat dan mengurangi spingter
uretra. Hal in menurunkan tekanan darah dan meningkatkan gejala urinaria yang
11. Seorang anak berusia 10 tahun masuk rumah sakit, orang tuanya mengeluhk
a. Makrolida
b. Tetrasiklin
c. Kloramfenikol
d. Kotrimoksasol
Jawab : a
Alasan :
Pneumonia merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan bawah.
kantong udara dalam paru yang disebut alveoli dipenuhi nanah dan cairan
oksigen membuat sel-sel tubuh tidak bias bekerja. Dimana penyebab utamanya
berupa napas cepat dan napas sesak, karena paru meradang secara mendadak,
disertai demam yang meningkat tajam batuk produktif sputum berwarna atau
alternative untuk pasien yang alergi terhadap Penicilin untuk pengobatan pada
tahun .Pada kasus pneumonia, antibiotic golongan ini khusus digunakan sebagai
bakterinya yang luas, tetrasiklin lama sekali merupakan obat terpilih untuk
penggunaan selama kehamilan dan pada anak kecil, maka dewasa ini hanya
dicadangkan untuk infeksi tertentu dan bila terdapat intoleransi bagian tibiotika
pilihan pertama.
digunakanl agi per oral untuk terapi pada manusia. Dewasa ini hanya dianjurkan
pada beberapa jenis infeksi bila tidak ada kemungkinan lain, yaitu pada
B.fragilis.
digunakan pada infeksi saluran kemih, alat kelamin, saluran cerna, dan
pernafasan (bronchitis).
12. Seorang pasien laki-laki, usia 50 tahun, datang ke apotek mengeluhkan perut
kurang enak dan kadang-kadang diare. Satu minggu yang lalu pasien
a. Gula pasir
b. Gula murni
c. Glukosa
d. Galaktosa
jawaban : c.Glukosa
Alasan : Ketika seseorang merasa kadar gula darah mereka terlalu rendah
permen, gula atau madu untuk menormalkan kadar gula darahnya. Namun,
pada kasus ini pasien merupakan pasien geriatric yang mengonsumsi obat
gula murni (dekstrose) yang akan menaikkan kadar glukosa darah pada saat
enak dan kadang-kadang diare. Obat ini hanya mempengaruhi kadar glukosa
darah pada waktu makan dan tidak mempengaruhi kadar glukosa darah
yang hanya dapat diatasi dengan glukosa murni, tidak dapat diatasi dengan
diberikan melalui oral untuk hipoglikemik ringan dan glukosa intravena untuk
pasien koma.
13. Jika saudara diminta membuat pengenceran albumin dari 25% menjadi 5%
dalam jumlah yang besar, saudara dapat menggunakan sterile water atau NaCl
a. 200 ml
b. 300 ml
c. 400 ml
d. 500 ml
Jawaban :
25 x 100 ml = 5 x X
5x = 2500 ml
x = 500 ml
14. Seorang pasien wanita usia 40 thn telah melakukan pemeriksaan klinis dan
dialami pasien adalah leher bagian belakang sering tegang dan sangat
mengganggu aktifitas kerjanya saat ini. Dari tanda dan gejala yang ada
JAWAB :
progres ginjal diabetes maupun non diabetes. Dimana, ACE inhibitor akan
sensivitas insulin dan tanpa efek pada lipid atau urat dalam serum (Gray,
vasodilatasi dalam efferent arteriol dari ginjal selain itu ARB juga
15. Seorang pria 40 tahun dengan berat badan 60 kg mengalami infeksi protozoa
Ketersediaan hayati setelah per oral adalah 100%. Volume distribusi 0,8 L/kg
dan waktu paruh eliminasi 8 jam. Berapakah kadar obat rata-rata pada
keadaan tunak?
Jawabannya : d.15,03
Penjelasannya :
Css = R = = 62,5
mg/jam
= 15,03
.16. Seorang pasien datang ke dokter dengan keluhan nyeri di dada kiri sampai
lengan dan gusi, lalu dokter mengukur tekanan darah, kadar LDL, kolesterol
total, dan HDL dari keluhan pasien pada pemeriksaan laboratorium dokter
mengetahui bahwa pasien ini menderita angina pectoris. Dari kasus tersebut
Alasan :
Beta bloker merupakan first line terapi untuk angina pectoris. Penggunaan beta
bloker bertujuan untuk mengurangi gejala angina. Efek terapi dari beta bloker
pada angina pectoris adalah stimulasi denyut jantung dan kontraktilitas otot
jantung. Beta bloker lebih efektif dibandingkan calcium channel blocjer (CCB)
dalam mengurangi gejala angina. CCB dapat diberikan bila pasien kontraindikasi
terhadap beta bloker. Selain pemberian beta bloker, juga penting untuk
pemberian golongan obat antikolesterol yaitu HMG KoA reduktase dalam kasus
ini terkait dengan data lab pasien yaitu kadar LDL, kolesterol total, dan HDL.
17. Seorang pasien HIV/AIDS dengan inisial A (27 th), TB 165 cm dan BB 49 kg,
sejak 1 minggu yang lalu. Jnika obat tersebut harus diganti, manakah
hepatitis pasien ?
a. Nevirapine
b. Lamivudine
c. Indinavir
d. Zidovudin
dan sirosis serta dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kanker hati. Profil
sebanding dengan plasebo. Lamivudine diberikan per oral sekali sehari, sehingga
lamivudine akan menghasilkan HBV DNA yang menjadi negatif pada hampir
R/ Tab vit B6
Fargoxin 12,5
Ethambutol
Glucovance
Xanax 0,25
Alganax 0,5 & 0,25
Rifampicin
Codein 20
Berikut penjelasannya :
Dari resep dokter yang diberikan diatas sekilas terlihat pasien mengalami
3 macam penyakit yang cukup berat yaitu penyakit TBC, gangguan jantung dan
Penelusuran sejauh mana dan seberapa lama ketiga macam penyakit itu timbul
suatu kombinasi pengobatan terapi awal atau terapi ulang pada TBC & profilaksis
TBC aktif. Fargoxin 12,5 ditujukan untuk meningkatkan daya pompa jantung yang
kombinasi glibenclamid & metformin HCL terapi ini merupakan terapi tahap kedua
untuk DM type II yang tidak dapat dikontrol dengan diet, olah raga & sulfonilurea
atau metformin. Xanax 0,25 & Alganax 0,5 & 0,25 (keduanya mgd alprazolam)
mg 3 kali sehari sehingga masih dalam batas wajar diberikan dosis 1 mg untuk
gangguan panic 0,5-1 mg malam hari. Belum lagi dipersulit dengan penyakit batuk
Kepanasan dan kesakitan bisa diakibatkan oleh gangguan yang terjadi dari salah
satu dari ketiga penyakit tersebut, pemberian suplemen untuk meningkatkan daya
tahan tubuh terkadang diperlukan untuk penyakit yang sudah complicated seperti
19. Seorang pasien berumur 40 tahun dengan tekanan darah 180/90 mmHg,
tekanan darah yang terlalu cepat dan menyebabkan pasien pingsan pada
a. Prazosin
b. Nifedipin
c. Atenolol
d. Verapamil
Jawaban : a. Prazosin
Alasan :
Prazosin merupakan obat hipertensi golongan α – blocker yang mana
mekanisme kerja obat ini yaitu dengan cara memblok adrenoreseptor α-1
20. Pasien wanita (18 tahun) datang dan keluhan sakit pada saat berkemihdan dia
WBC 14 x 103 /mm3 dan urinya positif mengandung nitrit. Obat apakah yang
a. Clindamycin
b. Eritromisin
c. Metronidazol
d. Ciprofloxacin
Alasannya
Terapi spesifik infeksi saluran kemih atau urinary tract harus didasarkan pada
data kerentanana secara in vitro dari isolate spesifik seorang pasien. Yang
sempurna.
21. Seorang pasien laki-laki berusia 55 tahun didiagnosis dokter mengalami
hipertensi (tekanan darah 155/90 mmHg). Pasien ini juga mengalami gagal
jantung. Jenis anti hipertensi apa yang tidak boleh di resep kan untuk pasien
tersebut?
a. Beta bloker
b. ACE Inhibitor
Alasannya : karna CCB bersifat inotropic negative yang dapat menurunkan kekuatan
kontraksi otot jantung dimana pada pasien gagal jantung justru dibutuhkan obat
dengan sifat inotropic positif yang bekerja dengan meningkatkan kekuatan kontraksi
otot jantung.
Contoh obat yang bersifat inotropic positif adalah digoksin sedangkan inotropic
22. Dilaporkan pasien laki-laki berumur 52 tahun jam 05.45 di IGD RS Y pada
tanggal 13 April 2010 dengan keluhan pasien tiba-tiba jatuh dan anggota
gerak kanan lemah sejak tanggal 9 April 2010, bicara pelo, disertai mual dan
April 2010 lalu dirujuk ke RS Y. Tekanan darah pada pasien 100/70 mmHg.
Berat badan pasien 85 kg, tinggi badan 160 cm. Pasien juga mengalami
insomnia. Dari tanda dan gejala yang ada, pasien di atas mengarah pada
a. Hipotensi
b. Stroke iskemia
c. Tukak peptic
d. Osteoporosis
Jawab :
b. Stroke iskemia
Penjelasan
Dari gejala dan tanda penyakit pada pasien di atas adalah stroke iskemik.
Gejala stroke muncul akibat gangguan peredaran darah otak pada bagian
otak tertentu. Gejala yang muncul sangat tergantung pada bagian otak yang
terkena.
- Wajah perot
- Sakit kepala
obesitas.
23. Seorang pria berusia 40 tahun, dengan berat badan 60 kg, mempunyai
kadar hemoglobin 7,3 g/dl, MCV dan MCHC normal, ureum 421 mg/dl,
Penjelasannya :
sesak nafas dan muntah serta edema pada kaki. Uji lab ureum dan
kreatininnya sangat tinggi sehingga mengindikasikan gagal ginjal sudah
stadium akhir 5.
24. Ibnu adalah seorang pasien yang berumur 55 tahun didiagnosa menderita
mual lemah, tekanan darah rendah (hipotensi dan aritmia jantung). Diduga ini
adalah efek samping perifer dari levodopa. Menurut saudara obat apakah
tersebut?
a. Amantadine
b. Carbidopa
c. Entacapone
d. Ropinirole
Jawaban: b. Carbidopa
Alasan:
memberi hasil. Setelah diperiksa, hasil BTA sputum positif, dan ditemukan
bahwa nilai CD4 pasien adalah 365. Pasien diberi OAT kategori 1 dan terapi
b. Pasien memulai konsumsi OAT, setelah tidak ada keluhan efek samping
c. Pasien memulai konsumsi OAT, setelah fase intensif OAT selesai baru
intensif dan fase lanjutan), melakukan tes CD4 lagi, jika nilai CD4 masih
Alasan :
Saat pemberian obat pada TB-HIV harus memperhatikan jumlah limfosit CD4.
Dan menurut rekomendasi yang ada untuk CD4 > 350 mm2, rejimen yang
dianjurkan yaitu harus memulai terapi TB dan tunda pengobatan ART. Selain
itu, interaksi obat antara OAT dan ARV (Anti Retrovirus) akan meningkatkan
pasien harus memulai konsumsi OAT, setelah pengobatan OAT selesai (fase
26. Seorang pasien, usia 64 tahun ia mengalami keluhan sering batuk, pilek,
pusing dan nyeri pada kuduk disertai mual muntah. Setelah menjalani
berat, pasien biasa mengalami kesulitan dalam bernapas. Dari tanda dan
gejala yang ada, pasien diatas mengarah pada kondisi penyakit apakah?
a. Anemia berat
b. Hipertensi
c. Asma
d. Jantung
Alasan :
Karena dapat dilihat dari hasil pemeriksaan tekanan darah pasien yang tinggi
yang memiliki tekanan darah yang tinggi, biasanya dapat menyebabkan sakit
kepala, pusing, nyeri pada kuduk. Sedangkan untuk gejala mual dan muntah
disebabkan oleh pusing. Gejala mual dan muntah merupakan gejala umum yang
terjadi pada kebanyakan penyakit namun pada penyakit hipertensi gejala mual
dan muntah ini agak sedikit berbeda karena pada hipertensi atau tekanan darah
tinggi, mual dan muntah ini disertai dengan pandangan menjadi kabur dan juga
napas dengan tempo yang pendek-pendek. Hal ini pula yang menyebabkan
27. Seorang pasien bernama Tn. Paul (46 Thn), perokok berat, memiliki riwayat
sehari) dan eritromisin tablet 500 mg (dosis 2 x 1 dala sehari), setelah berapa
Jawaban
Alasannya
Interaksi yang terjadi ketika eritromisin dan teofilin di berikan adalah interaksi
efek samping dari teofilin, berupa Beberapa efek samping yang bisa terjadi
akibat teofilin adalah: Mual dan muntah, Sakit atau kram perut, Detak jantung
cepat atau tidak beraturan, Gangguan tidur atau insomnia, Diare, Kehilangan
selera makan, Sering buang air kecil.Merasa pusing dan sakit kepala.
28. Betty merupakan pasien yang berumur 65 tahun dengan gagal jantung
Cispaltin, tetapi dia mengalami mual dan muntah yang berat. Menurut anda,
obat apa yang dapat mengatasi mual dan muntah pada pasien tersebut .
a. Ondesteron
b. Dolasetron
c. Droperidol
d. Dronabinol
JAWABAN : A. Ondesteron
serotonin ini jika bereaksi dengan reseptor 5HT3 yang berada di usus
dengan keluhan nyeri dada dan nafas pendek. Pasien sebelumnya menderita
obesitas berat dengan BMI 3,6,5 kg/m2, hipertensi selama 24 tahun dan
laboratoriumnya LDL 167 mg/dL, TG 280 mg/dL dan kolesterol total 259
mg/dL. Dari keluhan dan hasil interpretasi nilai lab, apakah peyakit yang di
a. Hipertensi
b. Hyperlipidemia
c. Aritmia
d. Obesitas
Data laboratorium
c. Aritmia = gangguan frekuensi irama jantung, baik itu lebih lambat atau
pun lebih cepat dari normalnya, yaitu 60-100 denyutan /menit pada saat
istirahat
d. Obesitas = kelebihan lemak dalam tubuh
30. Seorang pria mengeluh lesu dan lemas saat beraktifitas dan hari ini sedang
dibawah ini yang diinhibisi sebagai akibat mekanisme kerja obat tersebut ?
a. Reseptor aldosteron.
b. Influks kalsium pada sel otot polos pembuluh darah dan miokardium.
Jawaban :
b. Influks kalsium pada sel otot polos pembuluh darah dan miokardium
Alasan :
(CCB ), dimana CCB menyebabkan relaksasi jantung dan otot polos dengan
darah dan miokardium sehingga berefek vasodilatasi pada pembuluh darah dan
31. Seorang pasien laki-laki berusia 42 tahun dengan penyakit DM tipe 2 dan
pemeriksaan lab diperoleh kadar glukosa darah 140 mg/dL, kadar kolesterol
sebesar 300 mg/dl, trigliserida 230 mg/dL, HDL 23,4 mg/dL, LDL 145 mg/dL.
a. Myositis toksik
b. Gangguan tidur
Alasan :
berbagai macam tipe sel, termasuk pada sel otot skeletal manusia. Sehingga
statin memiliki efek miopati (kematian pada sel otot) atau dapat dikatakan bahwa
a. Bromocriptine
b. Carbidopa
c. Entacapone
d. Amantadine
Alasan :
a. Metformin
b. Glipizid
c. Proglitazon
d. Acarbosa
sensitivitas jaringan otot dan adipose terhadap insulin. Efek ini terjadi karena
keadaan ini akan membuka kanal Ca. dengan terbukanya kanal Cam aka ion Ca++
akan masuk sel β, merangsang granula yang berisi insulin dan akan terjadi sekresi
insulin dengan jumlah yang ekuivalen dengan peptide-C . kecuali itu sulfoniurea
dapat mengurangi klirens insulin di hepar. Pada penggunaan jangka panjang atau
lemak menuju otot,dan karena dapat mengurangi resistensi insulin. Pendapat lain,
kinase yang merangsang transport glukosa ke sel dan meningkatkan oksidasi asam
lemak. Jadi agar obat dapat bekerja harus tersedia insulin. Hipoglikemia pada
plasma pada orang normal dan pasien DM. karena kerjanya tidak mempengaruhi
sekresi insulin, maka tidak akan menyebabkan efek samping hipoglikemia. Acarbose
dapat di gunakan sebagai monoterapi pada DM usia lanjut atau DM yang glukosa
34. Seorang pasien laki-laki berumur 65 tahun datang berobat kerumah sakit
karena mengalami keluhan pusing, tegang pada bagian leher, dan perasaan
a. Klortalidon
b. Dilteazem
c. Metoprolol
d. Candesartan
Jawabab :D
Alasan :
natrium, klorida dan sejumlah air. Efek natriuresis dan kloruresis ini
bukan saja karena efek diuretiknya, tetapi juga karena efek langsung
terhadap arteriol sehingga terjadi vasodilatasi, memang dapat
hipertropi otot polos pembuluh darah dan miokard. Dengan kata lain,
kurangg efektif pada pasien usia lanjut obat ini tidak tepat karena
Jawaban : C. Rifampisin
36. Seorang wanita (37 tahun) datang ke apotek. Pasien mengeluh sakit dan
kaku pada pergelangan tangan dan kaki serta lututnya, terutama pada pagi
hari. Selain itu, pasien merasa lelah akhir-akhir ini dan berat badannya
menurun. Pasien juga mengeluh pilek dan flu. Pasien mengakui memiliki
a. Ibuprofen
b. Kalium diklofenak
d. Paracetamol
Jawaban:
d. Paracetamol
Alasan:
Berdasarkan keluhan sakit dan kaku pada pergelangan tangan, kaki, serta
lutut terutama pada pagi hari yang dialami pasien, diperkirakan pasien
analgetik, antipiretik, dan antiinflamasi, namun salah satu efek samping dari
ginjal dan pada jangka waktu yang lama dapat menyebabkan gangguan
pada ginjal. Sehingga obat ini tidak dipilih untuk pasien tersebut di atas,
sebab diketahui pasien memiliki penyakit ginjal, dan penggunaan obat ini
suatu sel dalam sistem imun yang bertanggung jawa pada patogenesis
penyakit RA. Sedangkan MTX merupakan obat golongan alkilasi yang
digunakan sebagai antikanker, namun saat ini telah digunakan sebagai lini
proinflamasi. Namun, kedua obat ini merupakan obat keras yang hanya
terlebih lagi obat Rituximab yang harganya sangat mahal dan harus diberikan
Oleh karena itu, Paracetamol (PCT) merupakan obat yang dapat diberikan
kepada pasien di atas, sebab PCT dapat membantu mengatasi nyeri pada
sendi, serta aman bagi penderita penyakit ginjal, selain itu dapat membantu
menutunkan demam karena pasien mengeluhkan pilek dan flu. Serta, PCT
merupakan obat bebas yang dijual di apotek dan dapat diberikan secara
dan tekanan darah 159/99 mmHg. Obat yang diberikan oleh dokter adalah
Metformin, Glargin Injeksi, Captopril, Tiazid. Apakah obat yang tidak tepat
a. Tiazid
b. Metformin
c. Captopril
d. Glargin Injeksi
Dari kasus diatas dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami diabetes tipe
pasien
38. Pasien wanita usia 67 tahun menderita hipertensi (TD 150/110) mendapat
resep dari rumah sakit yaitu captopril 25 mg. pasien juga mengalami
Alasan Pemilihan
Celekoksib adalah golongan AINS derivat pirazol yang selektif
protein. Karena tidak menghambat COX-1 efek samping saluran cerna sangat
pengaturan aliran darah ginjal dan transfort air dan garam. Akibatnya terjadi
retensi natrium dan air yang akan mengurangi efek samping semua obat
antihipertensi.
akan menyebabkan retensi natrium. Hal ini sudah tentu dapat meninggikan
(Whelton,2001).
39.
kg), tekanan darah 150/95 mmHg, dating kedokter dengan menunjukkan hasil
mg PO, aspirin 25 mg. untuk mengatasi komplikasi gagal jantung yang lebih
c. Melizide 5 mg
d. Sitagliptin
Jawaban: d. Sitagliptin
Alasan:
sehingga tidak dapat diberikan pada si pasien karena berat badannya telah
bertambah.
Obat anti diabetic golongan biguanid dapat menyebabkan kerusakan hati
yang berat atau gagal ginjal akibat asidosis laktat, namun umumnya aman
Disebabkan karena pertimbangan harga yang mahal dan tidak semua pasien
menyukai disuntik.
tertera diatas)
(golongan biguanid) (dapat digunakan bila tidak ada gangguan fungsi hati
40. Seorang wanita usia 40 tahun yang menderita penyakit kandidiasis sistemik
dan ulkus peptikum mendatangi apotek untuk menebus resep obat tablet
antara kedua obat tersebut. Interaksi yang terjadi antara Ranitidin dan
a. Distribusi
b. Metabolime
c. Absorpsi
d. Eksresi
Alasan :
41. Seorang pasien masuk rumah sakit dengan keluhan batuk produktif selama
3-4 minggu dengan seputum berwarna kuning. Namun 3 hari sebelum masuk
rumah sakit batuk pasien tersebut disertai dengan adanya darah pada
seputum. Kombinasi obat apa yang dapat diberikan sambil menunggu hasil
Jawaban : a
Penyebab awal dari gejala batuk 3-4 minggu dengan seputum berwarna
kombinasi obat ceftriaxone dimana obat ini mempunyai Spektrum aktivitas anti
bakteri nya luas, mencakup bakteri gram negatif dan gram positif dengan masa
42. Laki-laki 2 minggu yang lalu ke Barito Selatan. Saat di Jakarta, badan
a. kina
b. piridoksin – primetasin
c. klorokuin
d. doksisiklin
jawaban : C. Klorokuin.
43. Seorang pasien perempuan, usia 43 tahun dating keapotek dengan keluhan
mual, muntah, dan nyeri pada abdomen bagian atas. Nyeri berlangsung
selama 1 hingga 3 jam setelah makan dan biasanya rasa nyeri akan
karena obat AINS yang dikonsumsinya. Apakah obat pilihan pertama untuk
a. Lansoprazole
b. Ranitidin
c. Antasida
d. Misoprostol
Alasan :
sebagai first line untuk mencegah gastropati NSAID, yang bertujuan untuk
lambung.Golongan PPI juga menjadi pilihan optimal karena bekerja lebih cepat
44. Seorang laki-laki usia 45 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan takut,
dalam hati ada suara “mati kamu mati kamu”, 3 minggu penderita sering tidak
masuk kerja dan kadang-kadang memegangi istrinya bila rasa takut muncul,
Untuk menangani tidurnya pasien mengkonsumsi tablet obat tidur, namun hal
ini belum meningkatkan kualitas tidur pasien. Pengobatan yang baik untuk
b. Anticemas
c. Antipsikotik
d. Terapi Elektrokonvulsi
Jawab :
b. Anticemas
Alasannya :
rendah diri, gangguan tidur atau penurunan selara makan, sulit konsentrasi
menjadi suatu keadaan yang selalu menimbulkan rasa khawatir, takut, dan
dan hubungan.
RBC 1-5 sel/mm3, protein 10 mg/dL, hematuria, glukosa (-), leukosit esterase
darah 110/60 mmHg dan suhu tubuh 39oC. Pasien sering mengalami nyeri
pada bagian ginjal, kejang, keringat dingin, nausea vomiting, dan sering
buang air kecil. Pasien menggunakan obat cotrimoxasol. Dari tanda dan
gejala yang ada, pasien di atas mengarah pada kondisi penyakit apakah?
A. Pyelonephritis
B. Cystitis
C. Urethritis
D. Urosepsis
Jawaban : A. Pyelonephritis
Alasan :
A. Pyelonephritis
satu atau kedua ginjal dan termasuk jenis penyakit ginjal yang disebabkan
infeksi saluran kemih, nitrit (+) menandakan infeksi saluran kemih, banyak
bakteri, dimana ISK disebabkan oleh bakteri. Demam (39oC), nyeri pada bagian
ginjal, kejang, keringat dingin, nausea vomiting, dan sering buang air kecil. Dan
kemih).
Dari data lab dan gejala diatas merupakan gejala dari penyakit
Pyelonephritis.
sedang menjalani terapi hipertensi dan obat yang diresepkan dokter adalah
hipertensi ?
a. Lini Pertama
b. Lini Kedua
c. Lini Ketiga
d. Lini Keempat
Jawaban
a. Lini Pertama
resistensi perifer.
sentral namun dalam dosis rendah dan dalam kombinasi dengan diuretik
merupakan obat yang efektif dengan efek samping yang relatif rendah. Dosis
47. Seorang pasien wanita berusia 45 tahun datang ke apotek dengan keluhan
a. Pirazinamid
b. Rifampisin
c. Isoniazid
d. Streptomisin
Alasannya: Salah satu efek samping rifampisin yang paling sering terjadi
adalah urin yang berwarna kemerahan. Sebenarnya tidak hanya urin yang
menjadi kemerahan, tetapi keringat juga dapat menjadi kuning hingga
diekskresikan dalam bentuk yang tak diubah dan 15% dalam bentuk
metabolit aktifnya.
rifampisin di dalam urin. Suatu tes terhadap urin yang mengandung metabolit
- Efek samping Pirazinamid yang sering kali terjadi dan berbahaya adalah
sebagai monoterapi.
dan ringan (gatal-gatal, ikterus), tetapi lebih sering terjadi bila dosis
melebihi 400 mg. yang terpenting adalah polyneuritis, yaitu radang saraf
waktu lama karena efek neurotoksis terhadap saraf cranial ke-8 dapat
48. Seorang pasien laki-laki, berusia 60 tahun datang ke apotek dengan keluhan
a. Rifampisin
b. Etambutol
c. Streptomisin
d. Isoniazid
Jawaban : C. Streptomisin
Alasan : berdasarkan efek samping dari beberapa obat TB yang memili efek
(urine)
Gangguan keseimbangan,
streptomisin -
gangguan pendengaran
muntah
49. .
Seorang pasien laki-laki, usia 33 tahun datang ke apotik dengn keluhan nyeri kepala
dan nyeri otot serta kejang-kejang . Pasien adalah penderita hipertensi dan
salah satu obat yang dikomsumsinya. Obat manakah yang menyebabkan efek
samping tersebut?
a. Kolestiramin
b. Kolestipol
c. Piranzikarbonat
d. Simvastatin
Jawaban : Simvastatin
Penjelasannya :
sebagai terapi tunggal , merupakan agen penurun kolesterol total dan LDL
Penggunaan statin bersamaan dengan obat yang bekerja pada inhibitor CYPA34
kejadian tertentu dapat menyebabkan terjadinya nyeri otot parah atau “miopati”
(didefinisikan sebagai kelemahan atau sakit otot yang tidak dapat dijelaskan
dengan lebih dari 10 kali elevasi CK dalam darah) adalah 0,02 persen pada
dimana pada kejadian kerusakan parah pada sel otot atau rhabdomyolysis
(didefinisikan sebagai kerusakan otot parah dengan lebih dari 40 kali elevasi CK
dalam darah) adalah 0 persen yang menggunakan 20 mg per hari dan sekitar
dengan obat jenis tertentu. Pasien yang menderita nyeri sendi (gout), yang
membutuhkan antibiotik, pasien transplantasi, pasien HIV dan wanita yang mulai
obat dengan statin. Sebagai perbandingan, data hasil studi tentang rosuvastatin
melaporkan kejadian miopati dari 0,2 persen hingga 0,4 persen untuk dosis lima
sangat jarang apabila menggunakan statin dengan dosis rendah dan tampaknya
mirip dengan kejadian yang terlihat pada saat memakai plasebo. Namun,
risikonya meningkat apabila menggunakan statin dosis tinggi dan bila digunakan
Seperti yang kita ketahui mengenai adanya induksi statin terhadap myopati
adalah adanya induksi sel apoptosis atau kematian sel myosit terprogram
farnesilasi. Menurut teori ini statin memblokir produksi farnesil pirofosfat dan
mencegah prenilasi ikatan protein GTP protein Ras, Rac dan Rho. Penurunan
Jus anggur dapat meningkatkan kadar amlodipin. Hindari efedra, yohimbe dan
dapat mengurangi efek hipotensif dari calsium chanel bloker. Konsumsi jus
Umur : 25 Tahun
Berat Badan : 47 Kg
Pekerjaan : PNS
saat dema. Dari tanda, gejala dan hasil pemeriksaan laboratorium pasien di
obat Cloroquin 250 mg. bagaimana dosis yang tepat yang anda
rekomendasikan ?
III : 2 tablet
Jawab :
dewasa:
Dosis awal 600 mg, selanjutnya dengan pemberian 300 mg/ hari selama 2
hari.
Untuk Profilaksis dosis 300 mg/minggu pada hari yang sama setiap
minggunya.