Anda di halaman 1dari 6

Nomor :

Revisi ke :

Berlaku Tgl :

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


RISK GRADING
Diperiksa Oleh : Disahkan :
Ketua Tim Managemen Mutu Kepala UPTD PUSKESMAS WATES

drg. Retno Wijayanti dr. Eny Dian Agustin


NIP. 19780411 200501 2 015 NIP. 19850821 201001 2 021

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS WATES
2019
RISK GRADING

No. Dokumen :
S
No. Revisi : 00
O
P Tanggal Terbit : Juli 2019

Halaman : 1-2

UPTD (dr. Eny Dian A)


PUSKESMAS NIP. 19850821
WATES 201001 2 021

Risk Grading merupakan salah satu langkah dalam


1. Pengertian pengelolaan risiko dengan menentukan level risiko dari
dampak dan probabilitas insiden/risiko yang akan dinilai
agar dapat menentukan tindak lanjut.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melakukan risk grading.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.


4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien
5. Alat dan Tabel Risk Grading Matrix
Bahan
6. Prosedur/ 6.1 Petugas melalukan identifikasi (resiko/insiden)
Langkah- berdasarkan dampak / impact dan probabilitas:
langkah 1. Dampak/imact adalah seberapa berat akibat
yang dialami pasien mulai dari tidak ada cedera
sampai meninggal
2. Probabilitas/frekuensi resiko adalah seberapa
seringnya insiden tersebut terjadi
6.2 Petugas melakukan penilaian dampak/impact
(konsekuensi)

Level DESKRIPSI CONTOH DESKRIPSI

1 Insignificant Tidak ada cidera

2 Minor  Cidera ringan


 Dapat diatasi dengan
pertolongan pertama
3 Moderate  Cedera sedang
 Berkurangnya fungsi
motoric/sensorik/psikologis
atau intelektual secara
reversible dan tidak
berhubungan dengan
penyakit yang mendasarinya
 Setiap kasus yang
memperpanjang perawatan
4 Major  Cedera luas/berat
 Kehilangan fungsi utama
permanen (motorik, sensorik,
psikologis, intelektual) /
ireversibel, tidak
berhubungan dengan
penyakit yang mendasarinya
5 Cathastropic  Kematian yang tidak
berhubungan dengan
perjalanan penyakit yang
mendasarinya

6.3 Petugas melakukan penilaian probabilitas/frekuensi

Level Frekuensi Kejadian aktual

1 Jarang Dapat terjadi dalam lebih dari 5


tahun

2 Tidak biasa Dapat terjadi dalam 2-5 tahun

3 Kadang- Dapat terjadi 1-2 tahun


kadang

4 Kemungkinan Dapat terjadi beberapa kali


dalam setahun

5 Sering Terjadi dalam mingguan/bulan

Setelah nilai Dampak dan Probabilitas diketahui,


dimasukkan dalam Tabel Matriks Grading Resiko untuk
menghitung skor resiko dan mencari warna bands
resiko.

Skor resiko = Dampak x Probabilitas

Cara menghitung skor resiko :


Untuk menentukan skor resiko digunakan matriks
grading resiko:
1. Tetapkan frekuensi pada kolom kiri
2. Tetapkan dampak pada baris ke arah kanan
3. Tetapkan warna bandsnya, berdasarkan
pertemuan antara frekuensi dan dampak

6.4 Tabel Risk Grading Matrix

Frekuensi/ Potential Concequences


Likelihood
Insignifi Minor Modera Major Catha
cant te stropi
2 4 c
1 3
5

Sangat Modera Mode High Extre Extre


sering te rate me me
terjadi
(Tiap
minggu/bul
an)

Sering Modera Mode High Extre Extre


terjadi te rate me me
(beberapa
x/thn)

Mungkin Low Mode High Extre Extre


terjadi (1-2 rate me me
thm/x)

Jarang Low Low Modera High Extre


terjadi (2- te me
5thn/x)

Sangat Low Low Modera High Extre


jarang te me
sekali
(>5thn/x)

6.4 Petugas menentukan hasil dari Risk Grading


Matrix, berdasarkan bands resiko. Bands resiko
adalah derajat resiko yang digambarkan dalam
empat warna, yaitu : Biru, Hijau, Kuning, dan
Merah.

Warna “bands” akan menentukan Investigasi yang


akan dilakukan :
1. Bands Biru dan Hijau : Investigasi sederhana
2. Bands Kuning dan Merah : Investigasi
Komprehensif/RCA

Warna bands: Hasil pertemuan antara nilai dampak


yang diurut ke bawah dan nilai probabilitas

Level / Bands Tindakan

Ekstrim Immeditae review & action required at


(sangat tinggi) Board level. Director must be informed.

High (tinggi) Detailed review & urgent treatment


should be undertaken by senior
management.

Moderate Clinical Manager / Lead Clinician should


(sedang) assess the consequences against cost of
treating the risk

Low (rendah) Can be manage by procedure

Petugas melalukan identifikasi


(resiko/insiden) berdasarkan
dampak / impact dan probabilitas

Petugas melakukan penilaian dampak/impact (konsekuensi)


7. Diagram
Alir
Petugas melakukan penilaian probabilitas/frekuensi

Petugas menentukan hasil dari


Risk Grading Matrix, berdasarkan
bands resiko

8. Hal-hal
yang harus
diperhatikan
9. Unit Terkait Seluruh ruang di UPTD Puskesmas Wates
10. Dokumen Register Insiden Keselamatan Pasien, Formulir
Terkait Pelaporan Insiden
11. Rekaman No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Historis diberlakukan
Perubahan
PELAPORAN HASIL PEMERIKSAAN
PENUNJANG DIAGNOSIS YANG
KRITIS

No. Dokumen :
DAFTAR
No. Revisi :
TILIK
Tanggal Terbit : Juli 2019
Halaman :
UPTD (dr. Eny Dian A)
PUSKESMAS NIP. 19850821
WATES 201001 2 021

Unit :……………………………………………….............
Nama Petugas :……………………………………………….............
Tanggal Pelaksanaan :………………………………………………….........

No Langkah Kegiatan Ya Tidak


1 Apakah etugas melalukan identifikasi (resiko/insiden)
berdasarkan dampak / impact dan probabilitas?
2 Apakah petugas melakukan penilaian dampak / impact
(konsekuensi)?

3 Apakah petugas melakukan penilaian


probabilitas/frekuensi?

4 Apakah petugas menentukan hasil dari Risk Grading


Matrix, berdasarkan bands resiko?

JUMLAH

Compliance rate (CR) : ………………………%

Kediri, ……………….
Auditie Pelaksana/Auditor

(...............................................) (...............................................)

Anda mungkin juga menyukai