Anda di halaman 1dari 34

TUGAS PRAKTIK PERADILAN PIDANA

SURAT TUNTUTAN

Nama : Maulidia
Nim : B10019073
Kelas : M

Dosen pengampu : Dr. Herry Liyus, S.H., M.H

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS JAMBI,2022
KEJAKSAAN NEGERI SANGATTA
“ UNTUK KEADILAN ” P – 42

SURAT TUNTUTAN
No. REG. PERK : PDS - 05/SGT/Ft.1/07/2013

Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Sangatta dengan memperhatikan hasil
pemeriksaan sidang dalam perkara atas nama Terdakwa :

Nama lengkap : CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI


Tempat lahir : Ujung pandang (Prov. Sulsel)
Umur / tgl lahir : 43 Tahun / 17 Januari 1970
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Perumahan Guru RT. 08 Desa Singa Geweh
Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Pendidikan : SMA (tamat)

Berdasarkan Surat Penetapan Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Samarinda Nomor : / Pen.Pid.Tipikor/ 2013 / PN.Smda tanggal
Agustus 2013 dan Surat Pelimpahan Perkara Acara Pemeriksaan Biasa Nomor : B - .....
/APB/07/2013 tanggal 30 Juli 2013, Terdakwa dihadapkan ke depan persidangan dengan
dakwaan berbentuk subsidaritas yakni Primair : Melanggar Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18
Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 yang telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-
undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55
Ayat (1) ke-1 KUHP Atau Subsidair : Melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-undang Nomor 31
tahun 1999 yang telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20 tahun
2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP,
sebagaimana telah dibacakan penuntut umum pada sidang Hari Jumat Tanggal 16 Agustus
2013 yang lalu : ---------------------------------------------------------------------------------------------

FAKTA PERSIDANGAN

Bahwa dari hasil pemeriksaan dipersidangan telah di peroleh Fakta-fakta yang


terungkap dalam pemeriksaan dipersidangan secara berturut-turut berupa keterangan saksi-
saksi, Terdakwa, Petunjuk dan Barang Bukti adalah sebagai berikut :

I. Keterangan Saksi-Saksi :

1. SOLIKHIN Bin SOLEH, Tempat Lahir Gerobongan, Umur 49 tahun, Tanggal Lahir 18
Juli 1964, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Kampung
Tengah Dusun Syampai RT. 16 Desa Singa Geweh Kab. Kutai Timur Prov. Kaltim,
Agama Islam, Pekerjaan Swasta, Pendidikan SMA (tamat), Dipersidangan pada
pokoknya memberikan keterangan sebagai
berikut :-------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun pekerjaan dengan terdakwa.-------------------------------------------------- —----
- Bahwa saksi mendapat informasi mengenai dana aspirasi bantuan sosial dari
terdakwa yang menyampaikan bahwa ada bantuan sosial sebesar Rp. 2.000.000,-
(dua juta rupiah), dan saksi diminta menyerahkan fotocopy KTP dan fotocopy kartu
keluarga yang kemudian berselang 2 (dua) hari saksi serahkan kepada terdakwa.----
- Bahwa saksi pernah membuat pengajuan bantuan, tapi saksi tidak mengetahui
pengajuannya karena yang mengerjakan adalah terdakwa;-------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mendirikan UKM yang di beri nama UKM Permai Abadi,
namun nama saya dijadikan ketua/pengurus pada UKM yang telah dibuat oleh
terdakwa;-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi mengenali foto/ gambar yang ada di dalam proposal yang merupakan
tempat saksi usaha servis milik saksi akan tetapi nama usaha saksi adalah SERVIS
ROFI;------------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah membuat proposal tersebut namun yang
menyerahkan kepada saksi untuk ditandatangani ialah terdakwa, untuk tujuan
mengajukan bantuan sosial aspirasi Anggota DPRD Kab. Kutai Timur tahun
2011;-----------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa perlu saksi jelaskan jadi sekitar akhir tahun 2011 terdakwa menawarkan
Bantuan Sosial sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dan proposal nanti dibantu
pembuatannya kemudian Saksi diminta untuk menyerahkan fotocopy KTP, fotocopy
Kartu Keluarga, dan saksi diberikan surat Rekomendasi RT oleh terdakwa untuk
saksi mintakan tanda tangan dari pak RT, dimana terdakwa pernah datang
sebelumnya kerumah saksi meminta tanda tangan pada proposal (Surat
Permohonan realisasi Bantuan Dana Sosial dan Daftar Biaya Yang Dibutuhkan);------
- Bahwa terdakwa datang kerumah saksi dan menyampaikan untuk pencairan
bantuan sosial saksi harus membuka rekening pada Bank BPD Kaltim dengan
menggunakan nama UKM Permai Abadi, dimana untuk setoran awal dengan nilai
Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dengan menggunakan dana pribadi
saksi sendiri kemudian berselang 2 (dua) hari tepatnya tanggal 09 Desember 2011
saksi pergi ke Bank BPD Kaltim untuk membuka rekening An. UKM Permai Abadi /
Solikhin, kemudian selang waktu beberapa hari kemudian terdakwa datang kerumah
saksi meminta buku rekening An. UKM Permai Abadi dan saksi serahkan buku
tersebut;--------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mengetahui tentang pencairan dan saksi tidak pernah
memberikan surat kuasa kepada terdakwa untuk melakukan penarikan.----------------
- Bahwa saksi pernah menandatangani slip penarikan kosong dari Bank BPD Kaltim,
saksi sampai saat ini tidak menegtahui bagaimana bisa mencairkan uang tersebut;-
- Bahwa saksi tidak pernah menerima uang dana bantuan senilai Rp. 20.000.000,-
(dua puluh juta rupiah) dikarenakan buku rekening An. Permai Abadi tersebut
dipegang oleh terdakwa, saksi mengetahui uang tersebut telah dicairkan pada saat
terdakwa datang kerumah memberikan uang kepada saksi sebesar Rp. 2.000.000,-
(Dua juta rupiah) .-------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah menandatangani 2 (dua) surat Pertanggujawaban dana
bantuan dana sosial. Pada saat itu terdakwa datang ke rumah saksi pada waktu
sebelum diserahkan uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah).-------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya.

2. SIDIK WANCONO, Tempat Lahir Blitar, Umur 27 tahun, Tanggal Lahir 10 Mei 1986,
Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Kampung Tengah
Dusun Syampai RT. 07 Desa Singa Geweh Kab. Kutai Timur Prov. Kaltim, Agama
Islam, Pekerjaan Buruh, Pendidikan SD (tamat), Dipersidangan pada pokoknya
memberikan keterangan sebagai berikut :-------------------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun hubungan pekerjaan dengan terdakwa;--------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mendirikan UKM Ananda Cell dan menjadi ketua dari UKM
Ananda Cell ini. Saksi juga tidak pernah mendirikan UKM Ananda Cell dan membuat
proposal atas nama UKM Ananda Cell tsb;----------------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah didatangi oleh terdakwa ke rumah saksi di Kp Tengah sekitar
akhir tahun 2011, saat itu terdakwa menawarkan saksi akan memberi bantuan
untuk modal usaha. jika bersedia saksi diminta untuk menyiapkan fotocopy KTP dan
fotocopy kartu keluarga. Karena saksi senang diberi bantuan, saksi langsung
menyiapkan dokumen yang diperlukan dan langsung saksi berikan kepada terdakwa.
Setelah itu saksi diminta untuk menunggu saja bantuannya keluar;---------------------
- Bahwa setelah Beberapa minggu setelah menyerahkan fotocopy KTP dan kartu
keluarga tsb saksi kembali dipanggil oleh terdakwa ke rumah saksi DUDI ISKANDAR
di Gg Satria. Sesampai disana saksi diminta terdakwa untuk menandatangani
dokumen yang berbentuk proposal atas nama UKM Ananda Cell. Tapi saksi tidak
mengetahui berapa nominal permohonan bantuan tsb;------------------------------------
- Bahwa Setelah menandatangani proposal, beberapa hari setelah itu tepatnya
tanggal 05 Desember 2011 saksi disuruh datang ke Bankaltim dengan membawa
KTP dan proposal yang sudah terdakwa titipkan sebelumnya kepada saksi. Selain itu
saksi juga diberi uang sebesar Rp 250.000,- untuk persyaratan membuka rekening
tsb;-------------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mencairkan bantuan tsb, karena setelah saksi membuka
rekening, seluruh berkas proposal dan buku tabungan diminta kembali oleh
terdakwa dengan alasan untuk pengurusan bantuan tsb;----------------------------------
- Bahwa saksi Tidak pernah sama sekali melakukan pencairan, saksi hanya pernah
diberi uang oleh terdakwa sebesar Rp 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah)
ketika malam tahun baru dan saksi berpikir itulah bantuan untuk usaha saksi tsb;----
- Bahwa saksi tidak pernah mencairkan dana bantuan sosial tersebut, karena buku
rekening saksi serahkan kepada terdakwa;---------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

3. MUROSO, Tempat Lahir Magelang, Umur 43 tahun, Tanggal Lahir 07 Februari 1969,
Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Kampung Tengah
Kab. Kutai Timur Prov. Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan Petani, Pendidikan SD (tidak
tamat), Dipersidangan pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :--------

- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak memiliki hubungan keluarga
maupun pekerjaan dengan terdakwa.-------------------------------------------------- —----
- Saksi tidak pernah mengajukan proposal ke bagian sosial Pemkab. Kutai Timur.------
- Saksi tidak pernah memiliki usaha dan tidak mengetahui UKM atas nama Maju
Bersama. -------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak mengenali gambar/ foto tempat usaha tersebut.----------------------
- Bahwa yang saksi ketahui adalah sekitar bulan november 2011, pada saat itu saksi
mendatangi rumah saudara Abuwanuri dan saat itu saudara abuwanuri mengatakan
kepada saksi bahwa “ So Ini ada bantuan usaha dari terdakwa, kamu mau kah ?,
dan saat itu saksi menjawab iya, kemudian saudara abuwanuri mengatakan kepada
saksi “Kalau memang mau, nanti serahkan kepada saya foto copy KTP dan Kartu
Keluarga. Dan saat itu saksi langsung diminta untuk secepatnya menyerahkan foto
copy KTP dan Kartu Keluarga dimaksud dan saat itu juga saksi pulang ke rumah
mengambil Foto Copy KTP dan Kartu Keluarga dan kemudian kembali ke rumah
saudara Abuwanuri untuk menyerahkan foto copy tersebut. Dan beberapa hari
setelah pertemuan tersebut, saudara Abuwanuri datang menemui saksi di rumah
saksi aya yang beralamat di RT 07 Kampung Tengah Desa Singa Geweh, pada saat
itu saudara Abuwanuri datang dengan membawa beberapa lembaran data terkait
bantuan usaha yang dijanjikan dan meminta saksi untuk tanda tangani.----------------
- Bahwa saksi pernah melakukan pembukaan rekening, jadi awalnya sekitar tanggal
06 Desember 2011 saksi pernah dihubungi oleh saudara Abuwanuri yang mana
memberitahukan kepada saksi bahwa saksi diminta untuk melakukan pembukaan
rekening kaitannya dengan bantuan usaha tersebut, namun saat itu saksi
mengatakan kepada saudara Abuwanuri melalui telepon bahwa saksi tidak punya
uang untuk membuka rekening akan tetapi saudara abuwanuri mengatakan kepada
saksi bahwa untuk uang pembukaan rekening biar ditanggung oleh saudara
Abuwanuri. Kemudian setelah itu saksi langsung ke rumah saudara Abuwanuri untuk
mengambil uang yang dimaksud selanjutnya dari rumah saudara Abuwanuri saksi
kemudian berangkat ke Bank Kaltim untuk melakukan pembukaan rekening dan
setelah selesai melakukan pembukaan rekening, saksi kembali ke rumah Abuwanuri
untuk menyerahkan buku rekening atas nama UKM Maju Bersama.----------------------
- Bahwa masalah permohonan dana disetujui dan pencairan saksi tidak tahu, namun
saksi pernah diberikan Slip Penarikan kosong dari Saudara Abuwanuri untuk saksi
tanda tangani. Dan terkait masalah bantuan sosial tersebut, Setelah beberapa hari
dari waktu penandatanganan Slip Penarikan Kosong saksi kemudian didatangi oleh
saudara Abuwanuri di rumah saksi, dan waktu itu saudara Abuwanuri memberikan
saksi uang sejumlah Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan mengatakan kepada
saksi bahwa “Ini ada titipan“ dari terdakwa.--------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya.

4. ACHMAD SYARIF, H., Jakarta, 43 tahun / 11 November 1969, Laki-laki, Indonesia,


Apt. Pranoto No. 55 RT. 12 Kec. Sangatta Utara Prov. Kaltim, Islam, Wiraswasta, SMA
(tamat), Dipersidangan dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut
sebagai berikut :-------------------------------------------------------------------------------------

- Bahwa Saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun pekerjaan dengan terdakwa;--------------------------------------------------------
- Bahwa terkait ke-8 proposal tersebut saksi yang membantu terdakwa membuatnya,
jadi saksi DUDI ISKANDAR mengajak saksi ke rumahnya di Gang Satria Desa Singa
Geweh Kec. Sangatta Selatan untuk membantu mengetik Proposal Bantuan sosial,
dan setelah berada di rumahnya di Gang Satria saksi diminta untuk mengetik
sekitar kurang lebih 28 (dua puluh delapan) proposal (untuk penerima daerah
sangatta selatan). Yakni Permohonan, pengurus, susunan pengurus, daftar hadir
rapat, dan Rincian Anggaran Biaya. Dan dari ke – 28 (dua puluh delapan) proposal
tersebut, 8 (delapan) proposal diantaranya adalah proposal yang dikelola oleh
terdakwa, yang diserahkan kepada saksi adalah foto copy KTP dan KK dari orang-
orang yang dijadikan pengurus oleh terdakwa CHAERUDDIN EFFENDI PUTRA.--------
- Bahwa sekitar bulan desember 2011, jadi waktu itu saksi membantu mengetik
berkas-berkas proposal di rumah saksi DUDI ISKANDAR di Gang Satria Desa Singa
Geweh Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur.---------------------------------------------
- Bahwa setelah proposal jadi, proposal tersebut saksi serahkan kepada saksi DUDI,
dan ke - 8 proposal tersebut diberikan oleh saksi DUDI kepada terdakwa
CHAERUDDIN EFFENDI PUTRA untuk dimintakan tanda tangan kepada orang-orang
yang dijadikan sebagai pengurus UKM tersebut, dan setelah seluruh proposal selesai
ditanda tangani, proposal-proposal tersebut kemudian diantarkan oleh saksi DUDI,
Terdakwa dan saksi ke Bagian sosial pemerintah Kab. Kutai Timur, dan saat itu kami
ke bagian sosial dengan mengendari mobil sewaan yang dikemudikan oleh
terdakwa, mobil tersebut disewa oleh saksi DUDI. Dan mobil tersebut digunkaan
untuk operasional pengurusan bansos yang dikelola oleh saksi DUDI dan terdakwa
CHAERUDDIN EFFENDI PUTRA.----------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah tahu menyangkut masalah pencairan dana bansos
tersebut . Yang mengetahuinya adalah saksi DUDI dan terdakwa CHAERUDDIN
EFFENDI PUTRA;----------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah diberikan uang sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah)
sebagai biaya saksi mengetik proposal-proposal tersebut, pada saat itu uang
tersebut di serahkan kepada saksi di hotel, dan selain saksi, terdakwa CHAERUDDIN
juga diberikan amplop yang berisikan uang dari saksi DUDI begitu pula dengan
Saudara M. Husein Toib sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah);------------------
- Bahwa saksi tidak pernah terlibat dalam pembukaan rekening ke-8 (delapan)
proposal tersebut;---------------------------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya.

5. ISKANDAR Bin SATIRIN, Tempat Lahir Sangatta, Umur 29 tahun, Tanggal Lahir 30
November 1983, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal
Kampung Tengah Dusun Syampai RT. 07 Desa Singa Geweh Kab. Kutai Timur Prov.
Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan Wiraswasta, Pendidikan STM (tamat), Dipersidangan
pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :-----------------------------------

- Bahwa saksi mendapat informasi mengenai dana aspirasi bantuan sosial dari
terdakwa yang datang ke warung milik saksi, langsung menyampaikan bahwa “ini
ada UKM untuk dapat bantuan sosial karena kamu punya warung ”, dan saksi
diminta menyerahkan fotocopy KTP dan fotocopy kartu keluarga, sehingga saksi
langsung serahkan kepada fotocopy KTP dan KK tersebut kepada terdakwa;----------
- Bahwa saksi pernah mengajukan, tapi saksi tidak mengetahui pengajuannya karena
yang mengerjakan adalah terdakwa;---------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mendirikan UKM yang di beri nama UKM Rahmat Abadi,
namun nama saksi dijadikan ketua/pengurus pada UKM yang telah dibuat oleh
terdakwa;-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi mengenali foto/ gambar yang ada di dalam proposal yang merupakan
tempat saksi usaha warung sembako milik saksi akan tetapi nama usaha saksi
adalah WARUNG MAMA DIMAS bukan UKM Rahmat Abadi;------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah membuat proposal tersebut namun yang
menyerahkan kepada saksi untuk ditandatangani ialah terdakwa, untuk tujuan
mengajukan bantuan sosial aspirasi Anggota DPRD Kab. Kutai Timur tahun
2011;-----------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa perlu saksi jelaskan, sekitar akhir tahun 2011 yakni bulan Nopember
terdakwa datang kewarung saksi bertemu dengan istri saksi menawarkan Bantuan
Sosial dan kemudian istri saksi diminta untuk menyerahkan fotocopy KTP, fotocopy
Kartu Keluarga, dan istri saksi diberikan surat Rekomendasi RT oleh terdakwa untuk
dimintakan tanda tangan dari pak RT, dan terdakwa datang kewarung saksi untuk
meminta tanda tangan pada proposal UKM Rahmat Abadi sehingga saksi langsung
menandatangani beberapa surat (Surat Permohonan realisasi Bantuan Dana Sosial
dan Rencana Anggara Biaya);-------------------------------------------------------------------
- Bahwa Iya pernah saksi melakukan pembukaan rekening, saat itu terdakwa datang
kewarung bertemu dengan istri saksi dan menyampaikan untuk pencairan bantuan
sosial saksi harus membuka rekening pada Bank BPD Kaltim dengan menggunakan
nama UKM Rahmat Abadi, sekitar bulan Desember 2011 saksi pergi ke Bank BPD
Kaltim untuk membuka rekening An. UKM Rahmat Abadi, setelah buku Bank An.
UKM Rahmat Abadi telah dibuat, terdakwa datang kerumah saksi meminta buku
rekening An. UKM Rahmat Abadi dan saksi serahkan buku Rekening tersebut;--------
- Bahwa saksi tidak mengetahui tentang pencairan dana dan saksi tidak pernah
memberikan surat kuasa kepada terdakwa untuk melakukan penarikan.----------------
- Bahwa saksi pernah menandatangani slip penarikan kosong dari Bank BPD Kaltim,
saksi sampai saat ini tidak mengetahui bagaimana bisa mencairkan uang tersebut;--
- Bahwa saksi tidak pernah menerima uang sebesar Rp. 30.000.000,- (tiga puluh
juta) tersebut dikarenakan buku rekening An. Rahmat Abadi tersebut dipegang oleh
terdakwa, saksi mengetahui uang tersebut telah dicairkan pada bulan Januari tahun
2013 pada saat terdakwa datang kewarung menemui istri saksi dan memberikan
uang sebesar Rp. 2.000.000,- (Dua juta rupiah) kemudian ketika saksi pulang
berkerja istri saksi memberitahukan bahwa terdakwa telah datang memberikan uang
hasil bantuan sosial;------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa Iya benar saksi pernah menandatangani surat pernyataan namun pada
Kwitansi / Bukti pembayaran dari Sekretariat Pemerintah Kabupaten Kutai Timur
saksi tidak pernah menandatangani atau bukan merupakan tanda tangan saksi
karena dipalsukan dan saksi tidak mengetahui siapa yang memalsukan.--------------
- Bahwa saksi tidak pernah membuat Surat Pertanggung Jawaban UKM Rahmat Abadi
dan saya tidak mengetahui terkait Surat pertanggung jawaban dana bantuan yang
diterima UKM Rahmat Abadi. -------------------------------------------------------------------
- Bahwa stample pada UKM Rahmat Abadi saksi tidak pernah membuatnya melainkan
saksi diberikan oleh terdakwa. ----------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya


6. RATNA DEWI SARI, Tempat Lahir Pangkep, Umur 40 tahun, Tanggal Lahir 1973,
Jenis Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Kampung Palet RT.
03 Desa Singa Geweh Kab. Kutai Timur Prov. Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan Tukang
jahit, Pendidikan SD (tidak tamat), Dipersidangan pada pokoknya memberikan
keterangan sebagai berikut :-----------------------------------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun hubungan pekerjaan dengan terdakwa;--------------------------------------------
- Bahwa benar saksi memiliki usaha jahit baju atas nama Penjahit Ananda Makmur.---
- Bahwa Foto/Gambar tempat usaha tersebut adalah benar tempat usaha saksi. Tapi
saksi tidak pernah mengetahui ada orang yang mengambil gambar tersebut.--------
- Bahwa yang saksi ketahui tentang UKM Penjahit Ananda Makmur adalah adalah
sekitar bulan november 2011, pada saat itu ada 2 (dua) orang laki-laki yang
belakangan saksi ketahui bernama saksi DUDI ISKANDAR dan Terdakwa
CHAERUDDIN EFFENDI PUTRA datang menawarkan kepada saksi bantuan dana dan
saat itu saksi menerima tawaran mereka, kemudian saksi diminta untuk
menyerahkan foto copy KTP dan Kartu Keluarga sebagai syarat permohonan
bantuan, dan setelah dari kejadian itu beberapa hari kemudian mereka berdua
datang kembali dengan membawa berkas proposal untuk saksi tanda tangani, dan
saksi menandatangani beberapa lembar berkas yang ada di dalam proposal.----------
- Bahwa saksi pernah melakukan pembukaan rekening. jadi awalnya saksi didatangi
oleh terdakwa dan saksi DUDI dan diminta untuk melakukan pembukaan rekening,
saat itu juga saksi kemudian ke Bank Kaltim untuk membuka Rekening dengan
menggunakan uang saksi pribadi sejumlah Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu
rupiah) kerena terdakwa berjanji mengganti uang saksi, dan setelah buku tersebut
selesai dibuat, buku tersebut diminta oleh terdakwa, karena katanya akan dilakukan
untuk pencairan.----------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa Masalah disetujui dan pencairan saksi tidak tahu, namun saksi pernah
diberikan uang oleh terdakwa sejumlah Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) kepada
saksi, pada saat menyerahkan uang terdakwa hanya mengatakan kepada saksi ini
uang bagian ibu.------------------------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

7. H. HAMKA Bin ZAINAL, S.Sos, Tempat Lahir Tenggarong, Umur 54 tahun, Tanggal
Lahir 08 Agustus 1959, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat
Tinggal Jl. Rawa Gabus RT.02 Dusun Sendawar Desa Singa Geweh Kec. Sangatta
Selatan Kab. Kutai Timur Prov. Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan PNS (Camat Sangatta
Selatan), Pendidikan S1, Dipersidangan pada pokoknya memberikan keterangan
sebagai berikut :-------------------------------------------------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun hubungan pekerjaan dengan terdakwa;--------------------------------------------
- Bahwa saksi menjabat sebagai camat sejak tahun 2009, namun saksi dimutasi
menjadi Pegawai di Dinas BP2T Pemkab Kutim pada tahun 2013.------------------------
- Bahwa benar pada tahun 2011 saksi pernah memberikan Surat Keterangan Camat
terkait dana bantuan sosial Tahun Anggaran 2011.-----------------------------------------
- Bahwa dasar dari pemberian Surat Keterangan adalah Surat Edaran Sekretaris
Daerah Pemkab Kutim tentang Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 yang ditujukan
kepada Penerima bansos, yang salah satu syaratnya adalah Surat Keterangan dari
Camat.----------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa pemberian Surat Keterangan yang saksi terbitkan berdasarkan Surat
Keterangan Kepala Desa dan Surat Keterangan dari RT setempat yang
membenarkan tentang keberadaan Organisasi dimaksud.---------------------------------
- Bahwa dalam mengurus Surat Keterangan Camat, penerima harus membawa Surat
Edaran Sekda disertai dengan Surat Rekomendasi dari Kepala Desa dan RT
setempat dan dari dasar itulah saksi mengeluarkan Surat Keterangan Camat.---------
- Bahwa terkait Dana Bantuan Sosial dalam perkara ini, benar ada sekitar 8 (deapan)
Proposal UKM yang saksi berikan Surat Keterangan berdasarkan hasil verifikasi
berkas dari Staf saksi di Kecamatan Sangatta Selatan.-------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

8. Drs. H. HERRI SUPRIANTO, Tempat Lahir Tenggarong, Umur 47 tahun, Tanggal


Lahir 28 Agustus 1965, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat
Tinggal Jl. Hidayatullah No. 16 RT. 003 Desa Teluk Lingga Kab. Kutai Timur Prov.
Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan PNS (Kabag Sosial Pemkab Kutim), Pendidikan S1,
Dipersidangan pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :------------------

- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak memiliki hubungan keluarga
namun tidak memiliki hubungan pekerjaan dengan terdakwa;---------------------------
- Bahwa saksi menjabat sebagai Kabag Sosial Pemkab Kutim sejak tahun 2009 hingga
sekarang;-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa pada tahun 2011 pemerintah Kabupaten Kutai Timur menganggarkan dana
bantuan sosial;------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dasar pemberian bantuan sosial berdasarkan SK Bupati dan realisasinya
berdasarkan Surat Edaran Sekda Pemkab Kutim;--------------------------------------------
- Bahwa syarat realisasi dana bansos tahun 2011 sebagaimana yang tercantum di
dalam Surat Edaran Sekda Pemkab Kutim.---------------------------------------------------
- Bahwa di dalam pengajuan syaratnya hanya proposal, surat rekomendasi (Rt,
Kepala Desa, Camat) struktur kepengurusan organisasi kelompok, Kartu Tanda
Penduduk (Ketua, Sekretaris, Bendahara), buku rekening Bank (tidak harus Bank
Kaltim);---------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa apabila salah satu syarat tidak dipenuhi maka pengajuan proposal tersebut
ditolak dengan sendirinya;-----------------------------------------------------------------------
- Bahwa proposal sejumlah 8 (delapan) tersebut benar telah disetujui pengajuannya,
dan telah di tindak lanjuti oleh bagian keuangan Pemkab Kutim.-------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

9. MUHAMMAD ARIF JULIANTO, Tempat Lahir Bone, Umur 55 tahun, Tanggal Lahir
07 Juli 1958, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Jl.
Juanda IV Blok B No. 28 Kel. Air Hitam Kota Samarinda Prov. Kaltim, Agama Islam,
Pekerjaan PNS (Kadis perindag Pemkab Kutim), Pendidikan S1, Dipersidangan pada
pokoknya memberikan keterangan sebagai
berikut :-------------------------------------------

- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak memiliki hubungan keluarga
namun tidak memiliki hubungan pekerjaan dengan terdakwa;---------------------------
- Bahwa saksi menjabat sebagai Kadisperindag sejak tahun 2011 hingga sekarang;----
- Bahwa benar pada tahun 2011 saksi pernah memberikan Surat Keterangan terkait
dengan permohonan realisasi bantuan sosial tahun anggaran 2011;---------------------
- Bahwa benar pada saat itu saksi mengeluarkan Surat Keterangan yang jumlah
banyak;---------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa terkait perkara ini, benar saksi menerbitkan Surat Keterangan sebanyak 8
(delapan) Surat Keterangan untuk 8 (delapan) pemohon bansos tahun 2011.---------
- Bahwa pemberian Surat Keterangan Dinas Perindag harus berdasarkan Surat Edaran
Sekda yang salah satunya mengatur syarat tentang Surat Keterangan Dinas terkait
dalam hal ini Dinas perindag, yang mana penerbitannya harus berdasarkan Surat
Keterangan keberadaan dari Camat, Kepala Desa dan RT
setempat.---------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya


10. ABUWANURI Tempat Lahir Tuban, Umur 56 tahun, Tanggal Lahir 21 September
1958, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Kampung
Tengah RT. 008 Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutim Prov. Kaltim,
Agama Islam, Pekerjaan Petani, Pendidikan SD (tamat), Dipersidangan pada pokoknya
memberikan keterangan sebagai berikut : -----------------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
namun tidak memiliki hubungan pekerjaan dengan terdakwa;----------------------------
- Jadi awalnya saksi pernah didatangi oleh tersangka tepatnya di rumah saksi, ketika
itu tersangka meminta bantuan kepada saksi untuk mencarikan orang yang nantinya
akan dijadikan ketua dalam proposal bantuan dana ke pemerintah kab. Kutai timur
dengan saksi meminta KTP orang yang bersangkutan. Dari permintaan tersebut
saksi kemudian mendatangi saudara Muroso dan menawarkan kepada saudara
Muroso, namun saat itu saudara muroso menerima tawaran dan memberikan KTP
nya kepada saksi, kemudian KTP saudara Muroso saksi berikan kepada tersangka.
Dan setelah beberapa hari kemudian tersangka menyerahkan kepada saksi 1 (satu)
eksemplar agar ditandatangani oleh saudara Muroso.--------------------------------------
- Bahwa yang saksi ketahui adalah sekitar bulan november 2011, pada saat itu saksi
didatangi kembali oleh tersangka yang mana tersangka meminta saksi agar bersama
saudara Muroso pergi melakukan pembukaan rekening atas nama UKM Maju
Bersama sebagai syarat perncairan dana bantuan tersebut, dan saat itu saksi
bersama saudara Muroso kemudian ke Bank Kaltim utnuk melakukan pembukaan
rekening dan setelah buku rekening telah dibuat, buku rekening tersebut diminta
oleh tersangka dengan alasan untuk dipegang.----------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah melakukan pencairan dana bantuan sosial atas nama UKM
Maju Bersama.-------------------------------------------------------------------------------------
- Masalah disetujui dan pencairan saksi tidak tahu, namun saksi pernah didatangi oleh
tersangka Cheruddin, yang mana pada saat itu tersangka memberikan kepada saksi
uang sejumlah Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah), dimana saya
diminta untuk memberikan kepada saudara Muroso uang sejumlah Rp. 1.000.000,-
(satu juta rupiah), sedangkan sisanya sejumlah Rp. 250.000 (dua ratus lima puluh
ribu rupiah) untuk pembuatan rekening, Rp. 500.000,- (lima ratus ribu) untuk biaya
pembuatan surat pengantar, Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) untuk
biaya pengantar Desa, Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) untuk biaya
rekomendasi camat dan Rp. 250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) untuk biaya
foto copy“.-----------------------------------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

11. DUDI ISKANDAR, Tempat Lahir Sengkang, Umur 37 tahun, Tanggal Lahir 20
Desember 1975, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal
Kampung Tengah RT. 008 Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutim Prov.
Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan Wiraswasta, Pendidikan SD (tamat), Dipersidangan
pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : -----------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
namun tidak memiliki hubungan pekerjaan dengan terdakwa;----------------------------
- Bahwa saksi pernah memberikan 8 (delapan) lembar Surat Edaran kepada
terdakwa, karena terdakwa meminta kepada saksi agar terdakwa yang mengelola
dan mengurus terkait bantuan sosial untuk ke-8 (delapan) UKM
tersebut.-------------------
- Bahwa terdakwa pernah membawa dan memperlihatkan kepada saksi 8 (delapan)
foto copy KTP dan KK untuk dijadikan ketua dalam Pengurus ke-8 (delapan) UKM
yang tercantum dalam Surat Edaran tersebut, diantaranya : -----------------------------

No. Nama UKM dan Ketua Jumlah Bantuan


1. UKM Maju Bersama / Muroso Rp. 25.000.000,-
2. UKM Permai Abadi / Solikhin Rp. 25.000.000,-
3. UKM Rahmat Abadi / Iskandar Rp. 30.000.000,-
4. UKM Agung Bersaudara / Suriani Rp. 25.000.000,-
5. UKM Ananda Cell / Sidik Wancono Rp. 50.000.000,-
6. UKM Penjahit Ananda Makmur / Ratna Rp. 20.000.000,-
6. UKM Anugerah / Tatto Rp. 25.000.000,-
8. UKM Satria Motor Abadi/Chaeruddin E. Putra Rp. 45.000.000,-
Jumlah Total Rp. 245.000.000,-

- Bahwa saksi tidak pernah berurusan dengan ketua dalam masing-masing UKM yang
dikelola oleh terdakwa, sehingga uang untuk masing-masing UKM tersebut saksi
serahkan kepada terdakwa untuk membagikannya kepada masing-masing UKM.------
- Bahwa untuk ke 8 (delapan) proposal yang dikelola oleh terdakwa, saksi bersama
saudara buang yang mencairkan dana bantuan ke - 8 (delapan) proposal tersebut,
dan setelah dana tersebut saksi cairkan, kemudian dana ke _ 8 (delapan) UKM
dimaksud saksi serahkan kepada Terdakwa untuk diberikan kepada penerima UKM
Fiktif yang dikelola oleh Terdakwa.------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas terdakwa membenarkannya

12. SURIANI, Tempat Lahir Sangatta, Umur 26 tahun, Tanggal Lahir 24 Juli 1987, Jenis
Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Masabang RT. 004 Kec.
Sangatta Selatan Kab. Kutim Prov. Kaltim, Agama Islam, Pekerjaan Mengurus Rumah
Tangga, Pendidikan SMA (tamat), Dibacakan di persidangan pada pokoknya
memberikan keterangan sebagai berikut :-------------------------------------------------------

- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan keluarga
maupun hubungan pekerjaan dengan terdakwa;--------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah mengajukan proposal ke bagian sosial Pemkab. Kutai
Timur;-----------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi tidak pernah memiliki usaha dan tidak mengetahui UKM atas nama
Agung Bersaudara sebagaimana proposal yang diperlihatkan oleh pemeriksa;---------
- Bahwa benar Foto/Gambar tersebut adalah benar tempat usaha milik saksi;-----------
- Bahwa yang saksi ketahui terkait UKM Agung Bersaudara adalah bahwa sekitar
bulan November 2011, pada saat itu ada seseorang (yang belakangan baru saksi
ketahui adalah terdakwa) datang ke rumah saksi dan menawarkan kepada ibu saksi
bantuan usaha namun karena ibu saksi tidak memahami tentang persoalan
tersebut, maka ibu saksi menyerahkan persoalan tersebut kepada saksi. dan pada
saat itu terdakwa menawarkan kepada saksi bantuan usaha sebesar Rp.5.000.000,-
(lima juta rupiah) namun nantinya dari nominal tersebut saksi hanya menerima
Rp. 2.000.000,- (tiga juta rupiah) dan saat itu saksi menerima penawaran tersebut,
kemudian pada saat itu juga terdakwa mengatakan kepada saksi bahwa syaratnya
saksi harus menyerahkan Foto Copy KTP dan Kartu Keluarga, dan atas permintaan
itu saksi kemudian menyerahkan foto copy KTP dan Kartu Keluarga kepada
terdakwa. Dan setelah pertemuan tersebut, beberapa hari minggu kemudian
terdakwa mendatangi saksi dengan membawa 1 (satu) Eksemplar untuk saksi tanda
tangani, namun saat menandatangani Lembaran tentang RAB yang jumlahnya Rp.
25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) saya sempat menanyakan kepada
terdakwa bahwa kenapa jumlahnya Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah)
sedangkan saksi hanya dikasih Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) namun dijawab oleh
terdakwa bahwa itu hanya permohonan dan tidak mesti dicairkan seperti itu.
Selanjutnya setelah beberapa hari kemudian terdakwa kembali mendatangi rumah
saksi untuk meminta saksi melakukan pembukaan rekening;------------------------------
- Bahwa saksi pernah melakukan pembukaan rekening. jadi awalnya setelah saksi
didatangi oleh terdakwa dan diminta untuk melakukan pembukaan rekening, saat itu
juga saksi kemudian ke Bank Kaltim untuk membuka Rekening dengan
menggunakan uang saksi pribadi, dan setelah buku tersebut selesai dibuat, buku
tersebut sempat saksi pegang selama 3 (tiga) hari, karena sekitar beberapa hari dari
pembukaan rekening, terdakwa kembali mendatangi saksi untuk meminta Buku
Rekening atas nama UKM Agung Bersaudara tersebut, namun saat itu saksi sempat
ragu dan hanya ingin menyerahkan Foto Copyan Buku Rekening saja, akan tetapi
saksi menolak, kemudian pada saat yang itu juga terdakwa menyerahkan kepada
saksi 1 (satu) lembar Slip Penarikan Kosong untuk saksi tanda tangani, kemudian
setelah selesai saksi tandatangani kemudian terdakwa pergi meninggalkan rumah
saksi;------------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa Masalah apakah permohonan realisai bantuan sosial tersebut disetujui dan
dicairkan saksi tidak tahu, namun saksi pernah diberikan Slip Penarikan kosong dari
terdakwa untuk saksi tanda tangani. Dan terkait masalah bantuan sosial tersebut,
Setelah beberapa hari dari waktu penandatanganan Slip Penarikan Kosong saksi
kemudian didatangi oleh terdakwa di rumah saksi, dan waktu itu terdakwa
memberikan saksi uang sejumlah Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan
mengatakan kepada saksi bahwa “ini uang bantuannya“, dan dari uang sejumlah
Rp. 6.000.000,- (enam juta) tersebut, terdakwa mengambil atau memotong sebesar
Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah). Jadi uang yang saksi terima hanyalah Rp.
5.500.000.- (lima juta lima ratus ribu rupiah).-----------------------------------------------
- Bahwa perlu saksi jelaskan bahwa pada beberapa hari yang lalu tepatnya masih
dalam bulan April, terdakwa tiba-tiba mendatangi rumah saksi, dan mengatakan
kepada saksi bahwa “ nanti kalau ditanya mengenai bantuan sosial, jawab saja
bahwa yang mengurus dan membuat adalah saudara DUDI ISKANDAR “. Selain itu
terdakwa juga memperkenalkan bahwa namanya adalah RICKY. Dan ketika pada
saat saksi mendapat Surat Panggilan dari Kejaksaan barulah saksi mengetahui
bahwa yang bersangkutan bernama CHAERUDDIN EFENDI PUTRA dan biasa
dipanggil HERI.-----------------------------------------------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas Terdakwa membenarkannya.

13. SAPRAH, S.Sos, Tempat Lahir Balikpapan, Umur 43 tahun, Tanggal Lahir 22 April
1970, Jenis Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, Tempat Tinggal Jl.
Pendidikan Gg. Melati No. 105 Desa Sangatta Utara Kab. Kutim Prov. Kaltim, Agama
Islam, Pekerjaan PNS (bagian Sosial Pemkab Kutim), Pendidikan S1, Dibacakan di
persidangan pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :--------------------

- Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak memiliki hubungan keluarga
maupun hubungan pekerjaan dengan terdakwa;-------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Bantuan Sosial dari
tahun 2009-2011 pada Sekretariat Kabupaten Kutai Timur;-------------------------------
- Saksi mempunyai tugas dalam kegiatan belanja subsidi, hibah, bantuan sosial, dan
belanja tidak terduga untuk membuat Surat Permintaan Pembayaran (SPP) dan
Surat Perintah Membayar ( SPM) berdasarkan data yang sudah terdaftar dalam
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dan apabila rekomendasi dan telaahan staf
sudah lengkap maka saya proses SPP dan SPM berdasarkan peraturan yang berlaku
(sesuai dengan DPA);----------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi pernah membuat SPP dan SPM ke- 8 (delapan) Proposal tersebut pada
tanggal yang sudah tidak dapat saya ingat lagi namun masih dalam bulan desember
tahun 2011;----------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dasar saksi dalam pembuatan SPP dan SPM terhadap 8 (delapan) proposal
tersebut adalah adanya proposal yang dilengkapi dengan telahaan staf dari
Kasubbag Kelembagaan Masyarakat atas nama Irfan Rahardi, surat pernyataan dari
pihak yang mengajukan proposal yang biasanya bisa diwakili oleh ketua, sekertaris
atau bendahara dan kwitansi yang ditandatangi oleh penerima, bendahara
pengeluaran (Saya sendiri) dan Ir. Ismunandar. MT selaku Pengguna Anggaran
serta adanya nomor rekening penerima yang ada didalam proposal.--------------------
- Bahwa dana untuk ke-8 (delapan) proposal tersebut setahu saksi sudah dicairkan
sekitar akhir bulan Desember 2011 sebagaimana Surat Perintah Pencairan Dana
(SP2D) telah saya terima dari bagian keuangan.--------------------------------------------

Atas keterangan saksi tersebut diatas Terdakwa membenarkannya.


II. KETERANGAN TERDAKWA

1. Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA, Tempat Lahir Ujung Pandang, Umur 43


tahun, Tanggal Lahir 17 Januari 1970, Jenis Kelamin Laki-laki, Kebangsaan Indonesia,
Tempat Tinggal Perumahan Guru RT. 08 Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan
Kab. Kutai Timur Prov. Kalimantan Timur, Agama Islam, Pekerjaan Wiraswasta,
Pendidikan SMA (tamat), Dipersidangan pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :-----------------------------------------------------------------------------------------------

- Bahwa awalnya pada tahun 2011 dimana terdakwa sudah lupa hari dan bulannya
didekat rumah Saksi Dudi, terdakwa pernah ditawari oleh Saksi Dudi Iskandar
untuk menerima bantuan sosial, kemudian terdakwa tanyakan apa saja syaratnya
diberitahukan oleh Dudi harus memiliki kegiatan usaha namun saat itu terdakwa
tidak memiliki kegiatan sehingga diminta cari anggota yang ada usahanya
kemudian terdakwa mencari orang-orang yang akan dibantu dengan bantuan sosial
dengan menyiapkan KTP dan Kartu Keluarga. Dalam beberapa hari terdakwa
berhasil mengumpulkan/ dititipkan KTP dan KK oleh para pemilik usaha yang
terlebih dahulu terdakwa sampaikan bahwa ada orang yang nawarin bantuan dana
bansos dan terdakwa pun katakan kepada orang – orang itu kalau terdakwa juga
di bantu;-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa orang-orang yang terdakwa tawari untuk mengajukan dana bantuan sosial
adalah Ratna Dewi Sari, Suriani, Sidik Wahono, Solikin, Iskandar dan Iskandar;-----
- Bahwa terdakwa menyampaikan kepada mereka ada bantuan dana usaha, mungkin
dari mereka ada yang mau dibantu untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah,
namun karena proposal dibantu buat oleh Saksi Dudi maka setiap pengajuan
bantuan setiap kelompok akan mendapatkan sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta
rupiah), sehingga mereka setuju untuk menyerahkan KTP dan KK kepada
tersangka;-----------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa pada sekitar Nopember 2011 setiap fotocopy KTP dan KK yang telah
dikumpulkan kepada terdakwa, kemudian terdakwa mendatangi rumah Saksi Dudi
Iskandar dan menyerahkan seluruh data yang telah terdakwa peroleh;----------------
- Bahwa pada waktu satu minggu dari penyerahan KTP tersebut, Saksi Dudi
menyampaikan kepada terdakwa untuk meminta rekomendasi RT kemudian
terdakwa sampaikan kepada seluruh kelompok untuk mengajukan kepada RT
masing-masing, selanjutnya para kelompok menyerahkan surat rekomendasi RT
dari masing-masing kepada terdakwa selanjutnya terdakwa serahkan kepada Saksi
Dudi;-----------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa terkait dengan surat rekomendasi Desa, Camat dan Disperindag terdakwa
bersama-sama dengan saksi DUDI yang mengurusnya;-----------------------------------
- Bahwa yang menyiapkan kelengkapan proposal adalah terdakwa dengan meminta
bantuan saksi Syarif; ---------------------------------------------------------------------------
- Bahwa sepengetahuan terdakwa proposal tersebut dibuat pada bulan Nopember
2011 di Hotel Primadona oleh Saksi Dudi Iskandar, dikarenakan pada saat tersebut
terdakwa ada kelompok yang menandatangi di hotel dan ada juga yang bertanda
tangan dirumah masing-masing karena terdakwa yang membawakan proposalnya;-
- Bahwa setelah proposal tersebut ditandatangani oleh kelompok, selanjutnya
terdakwa datang ke rumah saksi Dudi Iskandar untuk mengembalikan proposal
yang telah ditanda tangani tersebut namun proposal masing belum terjilid menjadi
satu melainkan masih dalam bentuk lembaran;---------------------------------------------
- Bahwa terdakwa diminta untuk datang kerumah Saksi Dudi Iskandar kemudian
diminta untuk membuat rekening atas nama UKM milik terdakwa dan diminta
sampaikan hal tersebut kepada kelompok-kelompok lain yang terdakwa kelola.
Terkait dana pembukaan rekening menggunakan uang dari masing-masing
kelompok dan ada penyampaian Saksi Dudi kepada terdakwa apabila dari tiap-tiap
kelompok telah selesai membuat rekening maka buku rekening dikumpulkan
kepada terdakwa lalu terdakwa serahkan kepada saksi Dudi dengan alasan untuk
dicek mengenai buku rekening tersebut. Namun pada saat tersebut ada satu
kelompok yang tidak mau menyerahkan buku rekening UKM nya yakni UKM Agung
Bersaudara yang diketuai Suryani dikarenakan menolak apabila diberikan hanya
Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) melainkan mau mendapatkan sebanyak ½
(setengah) dari proposal yang diajukan, dimana hal tersebut langsung terdakwa
sampaikan kepada Saksi Dudi Iskandar kemudian disetujui oleh Saksi Dudi sebesar
sekitar Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah) dan kemudian baru lah Saksi Suriani
mau memberikan buku rekening tersebut untuk dikumpulkan kepada Saksi Dudi
Iskandar;------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa sekitar 1 (satu) minggu dari penyerahan rekening terdakwa ditelepon oleh
saksi Dudi diminta untuk datang kerumahnya, setiba dirumah Saksi Dudi langsung
menyerahkan uang yang jumlahnya terdakwa tidak mengetahuinya terdakwa
menolak menerima uang tersebut dikarenakan tidak diserahkan buku rekening
UKM-UKM. Kemudian pada malam hari terdakwa diminta untuk kembali kerumah
Saksi Dudi kemudian disampaikan bahwa ini uang dan buku rekening dari seluruh
kelompok kecuali kelompok UKM Agung Bersaudara karena belum cair;---------------
- Bahwa uang yang diserahkan kepada terdakwa jumlah keseluruhanya sebesar
Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dimana uang tersebut terdakwa serahkan
kepada kelompok-kelompok sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) pada
masing-masing kelompok termasuk kelompok terdakwa sendiri;------------------------
- Bahwa berselang waktu 2 (dua) hari terdakwa didatangi oleh Saksi Dudi Iskandar
dirumah terdakwa yang kemudian menyampaikan uang sekitar Rp. 8.000.000,-
(delapan juta rupiah) dan buku rekening An. UKM Agung Bersaudara, yang
selanjutnya terdakwa serahkan kepada Suryani keseluruhannya namun Suryani
memberikan terdakwa uang Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) sebagai ucapan
terima kasih;--------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dengan dana tersebut tidak mencukupi, dan bengkel tersebut bukan milik
terdakwa sehingga tidak dapat melaksanakan sebagaimana mestinya. Karena
proposal tersebut fiktif dibuat hanya untuk mencairkan bantuan sosial;----------------
- Bahwa terdakwa tidak pernah membuat SPJ, karena dari awal Saksi Dudi yang
sampaikan akan membuat seluruh surat-suratnya;----------------------------------------
- Bahwa untuk surat pernyataan ditandatangani pada saat penandatanganan
proposal, terkait dengan surat Kwitansi / Bukti Pembayaran terdakwa terima dari
Saksi Dudi dan terdakwa tanda tangani untuk UKM milik terdakwa, sementara
UKM-UKM yang lainnya terdakwa serahkan kepada masing-masing ketua kelompok
untuk ditanda tangani yang kemudian setelah sudah ditanda tangani terdakwa
serahkan kembali kepada saksi Dudi Iskandar.---------------------------------------------

BARANG BUKTI :
Di dalam perkara ini terdapat barang bukti yaitu berupa : ----------------------------------------
1. 1 (satu) lembar asli kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp. 25.000.000,-
(dua puluh lima puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM Maju
Bersama Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur PBD-P Tahun 2011 yang ditanda
tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt selau
Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
2. 1 (satu) lembar asli Telahaan Staf Nomor 517/3611/Sos.B tanggal 15 Desember 2011
perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana untuk UKM. Maju
Bersama Kecamatan Sengata Selatan Kabupaten Kutai Timur yang ditanda tangani
oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian Sosial.
3. 1 (satu) lembar asli Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan pengguna
dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011 sebesar
Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang ditanda tangani oleh Muroso pada
tanggal 9 Desember 2011.
4. 1 (satu) bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Maju Bersama.
5. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
20.000.000,- ( Dua Puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Penjahit Ananda Makmur Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P
Tahun 2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
6. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3612/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Penjahit Ananda Makmur Kec. Sangatta Selatan
Kab. Kutai Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku
Kepala Bagian Sosial.
7. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 20.000.000,- ( Dua Puluh juta rupiah) pada tanggal 31 Desember 2011
yang ditanda tangani oleh Ratna Dwi Sari selaku Ketua.
8. 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Penjahit Ananda Makmur
Jln. Kampung Palet RT. 03 Desa Sangatta Selatan Kecamatan Sangatta Selatan.
9. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
45.000.000,- ( Empat Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Satria Motor Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
10. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3725/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Satria Motor Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab.
Kutai Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku
Kepala Bagian Sosial.
11. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 45.000.000,- ( Empat Puluh Lima juta rupiah) pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Chaeruddin Efendi Putra selaku Ketua.
12. 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Menengah UKM Satria Motor
Abadi Jln. Kampung Tengah RT. 08 Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan
13. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Permai Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
14. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3652/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Permai Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial.
15. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Solikin selaku Ketua.
16. 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Menengah UKM Permai
Abadi Jln. Kampung Tengah RT. 016 Dusun Sejahtera Desa Singa Geweh Kec.
Sangatta Selatan.
17. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
35.000.000,- ( Tiga Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Rahmat Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
18. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3753/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Rahmat Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial.
19. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 35.000.000,- ( Tiga Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Iskandar selaku Ketua.
20. 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Rahmat Abadi Jalan
Kampung Tengah RT. 007 Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.
21. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Agung Bersaudara Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P
Tahun 2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
22. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3573/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Agung Bersaudara Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial
23. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Suriani selaku Ketua.
24. 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Agung Bersaudara Jalan
Kampung Baru RT. 010 Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.
25. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
50.000.000,- ( Lima Puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Ananda Cell Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun 2011
yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt
selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
26. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3617/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Ananda Cell Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur
Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian
Sosial
27. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima Puluh juta rupiah) pada tanggal 31 Desember 2011
yang ditanda tangani oleh Sidik Wahyono selaku Ketua.
28. 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Ananda Cell Jalan Kampung Baru RT.
007 Dusun Syampai Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan
29. 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Anugerah Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun 2011
yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt
selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
30. 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3342/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Anugerah Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur
Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian
Sosial
31. 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Tato selaku Ketua.
32. 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Anugerah Jalan Kampung Baru RT. 007
Dusun Syampai Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.

Diperoleh dari Drs. H. Herri Surprianto


33. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana No. SPM : 3134/SPM-
Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15 Desember 2011 dengan keperluan
Pembayaran Bantuan UKM Maju Bersama Kec. Sangatta Selatan yang ditanda tangani
oleh Bendahara Umum Daerah Drs. H. Suriansyah tanggal 23 Desember 2011.
34. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) No. SPM 3134/SPM-
Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15 Desember 2011 dengan jumlah SPP yang
diminta Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang ditanda tangani oleh Ir.
Ismunandar, MT selaku Pengguna Anggaran.
35. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD nomor : 3134/SPM-Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15
Desember 2011 yang ditanda tangani oleh Hj. Saprah, S. Sos selaku Bendahara
Pengeluaran.
36. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Ananda Cell.
37. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Ananda Cell.
38. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Ananda Cell.
39. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Satria
Motor.
40. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Satria Motor.
41. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Satria Motor.
42. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Agung
Bersaudara.
43. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Agung Bersaudara.
44. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Agung Bersaudara.
45. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Rahmat
Abadi.
46. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Rahmat Abadi.
47. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Rahmat Abadi.
48. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Penjahit
Ananda Makmur.
49. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Penjahit Ananda Makmur.
50. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Penjahit Ananda Makmur.
51. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Permai
Abadi.
52. 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Permai Abadi.
53. 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Permai Abadi.

Diperoleh dari Saprah, S. Sos

Barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum karena itu dapat digunakan
untuk memperkuat pembuktian. Sedangkan Majelis Hakim telah pula menunjukkan barang
– barang bukti tersebut, baik kepada para saksi maupun terdakwa dan yang bersangkutan
juga telah membenarkannya.

ANALISA YURIDIS
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan, maka sampailah kami kepada
pembuktian unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan atas diri Terdakwa, sebagaimana
Terdakwa di hadapkan kedepan persidangan dengan bentuk Dakwaan Subsidaritas yaitu
melanggar:
Primair : Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31
Tahun 1999 Sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor
20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) Ke -1
KUHP, Atau

Subsidair : Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun


1999 Sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20
tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1
KUHP.
Untuk membuktikan apakah terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut
hukum telah melakukan perbuatan pidana sebagaimana yang didakwakan. oleh karena
bentuk Dakwaan adalah Subsidaritas maka akan kami sampaikan terlebih dahulu Dakwaan
Primair Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun
1999 Sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20
tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1
KUHP, dengan unsur-unsur sebagai berikut :
1. Setiap Orang;
2. Melawan Hukum;
3. Memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi;
4. Dapat Merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara;
5. Yang Melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan.

Ad.1 Setiap Orang :


Yang dimaksud dengan Setiap Orang adalah siapapun juga yang dapat menjadi Subyek
Hukum yaitu setiap Orang (natuurlijke personen) yang mampu bertanggung jawab
(toerekening baarheid) atas semua perbuatannya, dalam kaitan ini adalah pelaku (dader)
dari suatu tindak pidana. Berdasarkan keterangan para saksi, surat, barang bukti dan
keterangan terdakwa dalam persidangan ini, diperoleh fakta bahwa terdakwa
CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI lengkap dengan segala
identitasnya sebagaimana diuraikan dalam surat dakwaan dan dalam permulaan surat
Tuntutan ini adalah pelaku dari perbuatan Pidana tersebut dan apabila dikaitkan selama
Proses berlangsungnya pemeriksaan dipersidangan ini terdakwa mampu dengan tegas
menanggapi setiap pertanyaan yang diajukan kepadanya baik oleh Hakim, Penuntut Umum
serta selama Proses dipersidangan ini tidak diketemukan adanya alasan pembenar maupun
alasan pemaaf baik dari diri terdakwa maupun yang perbuatan yang dilakukan terdakwa.

Dengan demikian rumusan “setiap orang” atau “subyek hukum” sebagai pelaku
Tindak Pidana yang dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Nomor 31 Tahun
1999 sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20 tahun
2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, memang ditujukan bagi setiap orang
secara umum dan tidak hanya Pegawai Negeri Sipil saja, artinya siapa saja, jadi setiap
orang sehingga dapat dilihat dari Status, Jabatan ataupun Jenis Kelamin , apakah ia
sebagai Pegawai Negeri Sipil atau sebagai orang Swasta, baik ia sudah kawin ataupun
yang belum kawin, semuanya dapat menjadi subyek atau pelaku Tindak Pidana Korupsi, --

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Setiap Orang “ telah terbukti
secara sah dan meyakinkan menurut hukum.

Ad.2 Unsur Secara “ Melawan Hukum ” :


Menurut Drs. ADAMI CHAZAWI, S.H. dalam bukunya Hukum Pidana Materiil dan
Formil korupsi di Indonesia edisi pertama, cetakan kedua, April 2005 : Bahwa melawan
hukum berasal dari kata WEDERWCHTELIJK yang memang telah lazim di bahasa
indonesiakan dengan melawan hukum, selain itu digunakan juga istilah tidak berhak atau
tidak berwenang bukan menjadi haknya dan sebagainya.

Istilah Melawan Hukum menggambarkan suatu pengertian tentang sifat tercelanya


suatu perbuatan. Perbuatan tercela atau dicela menurut pasal 2 adalah “ Perbuatan
memperkaya diri sendiri, oleh karena itu antara melawan hukum dengan perbuatan
memperkaya adalah satu kesatuan dalam konteks rumusan Tindak Pidana Korupsi pasal 2
“ Memperkaya diri sendiri dengan cara melawan hukum ” yakni si pembuat dalam
mewujudkan perbuatan memperkaya adalah tercela, dia tidak berhak melakukan
perbuatan dalam rangka memperoleh atau menambah kekayaan, maka perbuatan
tersebut dianggap tercela. Setiap Subyek hukum mempunyai hak untuk memperoleh atau
menambah kekayaannya, tetapi harus dengan perbuatan hukum atau perbuatan yang
dibenarkan hukum, bukan perbuatan yang memperkaya diri sendiri atau orang lain dengan
melawan hukum. Dari uraian unsur secara melawan hukum seperti tersebut diatas dan
apabila dihubungkan dengan keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa serta
didukung dengan adanya alat bukti surat, unsur yang melawan hukum di dalam Dakwaan
Primair tidak dapat terpenuhi, karena terdakwa dalam melakukan perbuatan memperkaya
diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi tidak dengan cara melawan hukum, akan
tetapi terdakwa telah melakukan perbuatan menguntungkan diri sendiri atau orang lain
atau suatu korporasi dengan menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana
yang ada padanya karena jabatan atau kedudukannya sehingga unsur secara melawan
hukum tidak terpenuhi.
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa terdakwa telah
melakukan perbuatan dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau
suatu korporasi dengan menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan atau kedudukannya, sehingga unsur secara melawan hukum
tidak terpenuhi.
Dengan tidak terpenuhinya salah satu unsur secara melawan hukum sebagaimana
dimaksud dalam pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999
sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke – 1 KUHP, maka
terhadap unsur-unsur yang lain tidak perlu kami buktikan lagi.
Oleh karena itu selanjutnya kami akan membuktikan unsur dalam Dakwaan Subsidair
Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan
diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke -1 KUHP, dengan Unsur-unsur sebagai
berikut :

1. Setiap Orang;
2. Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi;
3. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena
jabatan atau kedudukan;
4. Dapat Merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara.
5. Yang Melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan.

Ad.1 Setiap Orang :


Yang dimaksud dengan Setiap Orang adalah siapapun juga yang dapat menjadi Subyek
Hukum yaitu setiap Orang (natuurlijke personen) yang mampu bertanggung jawab
(toerekening baarheid) atas semua perbuatannya, dalam kaitan ini adalah pelaku (dader)
dari suatu tindak pidana.-------------------------------------------------------------------------------
Berdasarkan keterangan para saksi, surat, barang bukti dan keterangan terdakwa dalam
persidangan ini, diperoleh fakta bahwa terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin
SAMSUDIN EFENDI lengkap dengan segala identitasnya sebagaimana diuraikan dalam
surat dakwaan dan dalam permulaan surat Tuntutan ini adalah pelaku dari perbuatan
Pidana tersebut dan apabila dikaitkan selama Proses berlangsungnya pemeriksaan
dipersidangan ini terdakwa mampu dengan tegas menanggapi setiap pertanyaan yang
diajukan kepadanya baik oleh Hakim, Penuntut Umum serta selama Proses dipersidangan
ini tidak diketemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaaf baik dari diri
terdakwa maupun yang perbuatan yang dilakukan terdakwa.

Dengan demikian rumusan “setiap orang” atau “subyek hukum” sebagai pelaku
Tindak Pidana yang dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Nomor 31 Tahun
1999 sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 20 tahun
2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, memang ditujukan bagi setiap orang
secara umum dan tidak hanya Pegawai Negeri Sipil saja, artinya siapa saja, jadi setiap
orang sehingga dapat dilihat dari Status, Jabatan ataupun Jenis Kelamin , apakah ia
sebagai Pegawai Negeri Sipil atau sebagai orang Swasta, baik ia sudah kawin ataupun
yang belum kawin, semuanya dapat menjadi subyek atau pelaku Tindak Pidana Korupsi, --

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Setiap Orang “ telah terbukti
secara sah dan meyakinkan menurut hukum.

Ad.2 Unsur “ Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau
suatu korporasi”

Bahwa yang dimaksud “Menguntungkan” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,


terbitan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Kedua Penerbit Balai Pustaka,
adalah mempunyai arti Memberi (mendatangkan) laba, menjadikan beruntung (mujur,
berbahagia), memberi keuntungan (manfaat, kefaedahan dan sebagainya).
Dengan demikian menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
mengandung arti memberi atau mendatangkan keuntungan baik manfaat atau faedah
untuk diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi sebagai akibat dari perbuatan yang
telah dilakukan oleh terdakwa.
Bahwa unsur-unsur tersebut bersifat alternatif dimana tidak mesti seluruh unsur
dipenuhi, salah satu saja dari unsur tersebut terpenuhi, maka hal tersebut sudah cukup
untuk membuktikan unsur kedua ini.
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan yang diperoleh dari keterangan
saksi-saksi, alat bukti surat, barang bukti dan keterangan terdakwa berupa :
- Bahwa tahun 2011, Saudara H. SUARDI (Alm) selaku Anggota DPRD Kab. Kutai Timur
periode 2009 - 2014 mendapatkan alokasi anggaran dana aspirasi bantuan sosial yang
bersumber dari APBD Perubahan dengan total alokasi anggaran sebesar
Rp. 3.000.000.000,- (tiga miliar rupiah).----------------------------------------------------------
- Bahwa untuk Alokasi Anggaran Dana Aspirasi Bantuan Sosial yang bersumber dari
mata anggaran APBD-P (ABT), Saudara H. SUARDI (Alm) kemudian menugaskan saksi
DUDI ISKANDAR yang merupakan Tim Sukses dan juga sebagai Orang yang
dipercayakan untuk membuat usulan nama-nama UKM penerima dana aspirasi hasil
serapan dari masyarakat dengan cara mengetik nama-nama UKM penerima dana
aspirasi ke dalam bentuk Daftar Serapan Aspirasi Masyarakat/ Usulan bansos APBD-P
Tahun 2011.---------
- Bahwa dalam pelaksanaannya, pada saat membuat daftar serapan aspirasi masyarakat
untuk usulan dana aspirasi APBD Perubahan (ABT), saksi dengan tujuan
menguntungkan diri sendiri dan orang lain (terdakwa) memasukkan 39 (tiga puluh
sembilan) nama UKM fiktif ke dalam Daftar Usulan, Dan setelah daftar usulan telah
selesai dibuat, Daftar usulan aspirasi tersebut kemudian ditandatangani oleh Saudara
H. SUARDI (Alm) selaku Aspirator, yang selanjutnya saksi DUDI serahkan ke bagian
sosial Pemerintah Kab. Kutai Timur untuk di tindaklanjuti.-------------------------------------
- Bahwa pada sekitar bulan November 2011, setelah mendapat informasi dari Saudara
H. SUARDI (Alm) mengenai telah diterbitkannya Surat Edaran Sekretariat Daerah
Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tertanggal 29 November 2011 tentang
Pemberitahuan Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 yang ditujukan kepada UKM-UKM
penerima Bantuan Sosial yang berasal dari Usulan Anggota DPRD atas Nama H.
SUARDI (Alm), sesuai dengan SK Bupati Nomor : 460/K.736/2011 tanggal 29
November 2011, Saksi DUDI kemudian bersama-sama dengan Saksi AGUS mendatangi
Bagian Sosial Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk mengambil 103 (seratus tiga)
lembar Surat edaran, selanjutnya dari 103 (seratus tiga) lembar Surat Edaran tersebut,
Saksi DUDI kemudian mengambil 39 (tiga puluh sembilan) Surat Edaran, dan sisanya
sebanyak 64 (enam puluh empat) lembar Saksi DUDI berikan kepada Saksi Agus untuk
diserahkan kepada Saudara H. SUARDI (Alm).---------------------------------------------------
- Bahwa untuk dapat merealisasikan dana bantuan sosial ke – 39 (tiga puluh sembilan)
UKM Fiktif tersebut, Saksi DUDI ISKANDAR kemudian memberikan bagian kepada
Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA yang merupakan teman dekat atau rekan
seorganisasinya sebanyak 8 (delapan) Lembar Surat Edaran Sekretariat Daerah
Pemerintah Kutai Timur perihal Realisasi Dana Hibah/ Bansos yang ditujukan kepada
UKM-UKM Penerima Dana Bantuan Sosial, yang mana pemberian tersebut didasarkan
atas permintaan dari terdakwa sendiri, ke – 8 nama UKM dimaksud diantaranya : ------

No Nama Jumlah Diterima


1. UKM Satria Motor Abadi Rp. 45.000.000,-
2. UKM Penjahit Ananda Makmur Rp. 20.000.000,-
3. UKM Permai Abadi Rp. 25.000.000,-
4. UKM Rahmat Abadi Rp. 30.000.000,-
5. UKM Agung Bersaudara Rp. 25.000.000,-
6. UKM Ananda Cell Rp. 50.000.000,-
7. UKM Anugerah Rp. 25.000.000,-
8. UKM Maju Bersama Rp. 25.000.000,-

- Bahwa selanjutnya, setelah Terdakwa memperoleh 8 (delapan) Surat Edaran tersebut,


di dalam pelaksanaannya, dengan menyalahgunakan kesempatan untuk mengelola 8
(delapan) lembar surat edaran realisasi bantuan sosial untuk ke -8 (delapan) UKM fiktif,
terdakwa kemudian melakukannya dengan cara mendatangi 7 (tujuh) orang warga
Desa Singa Geweh yang terdiri dari Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi
Sidik Wancono, Saksi Ratna Dewi Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso melalui saksi
Abuwanuri, kemudian menawarkan bantuan dana kepada mereka dengan syarat hanya
menyerahkan foto copy Identitas diri (KTP) dan KK untuk dibuatkan Proposal bantuan
dana kepada pemerintah Kab. Kutai Timur, dengan iming-iming apabila dananya telah
cair masing-masing dari mereka akan mendapatkan bagian. kemudian dengan
menyalahgunakan kedudukan sebagai orang yang diberikan tugas untuk mengelola
pengurusan tersebut, Terdakwa menggunakan identitas dirinya sendiri untuk dijadikan
sebagai pengurus dari salah satu UKM penerima bantuan sosial atas nama UKM Satria
Motor Abadi.-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dalam menindaklanjuti persyaratan yang ditentukan dalam Surat Edaran
Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tertanggal 29 November 2011
tentang Pemberitahuan Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 untuk ke – 8 (delapan)
UKM dimaksud, Selain meminta foto copy KTP dan KK kepada ke – 7 (tujuh) orang
tersebut, terdakwa juga meminta kepada masing-masing dari mereka untuk mengurus
Surat Keterangan Keberadaan Organisasi dari RT tempat dimana mereka berdomisili,
sedangkan untuk persyaratan yang lainnya, terdakwa membuatnya dengan meminta
bantuan Saksi Syarif untuk mengetik beberapa berkas diantaranya Surat Permohonan
Realisasi Dana Bansos, Susunan Pengurus, Berita Acara Pembentukan Organisasi,
Daftar Hadir Rapat, Rincian Anggaran Biaya, Sket Lokasi dan Surat Pernyataan serta
Gambar dari kegiatan Organisasi, Selain itu terdakwa juga mengurus Surat Keterangan
dari Kepala Desa dan Camat serta Rekomendasi dari Dinas Perindustrian dan
perdagangan Kab. Kutim. Selanjutnya setelah berkas ke – 7 (tujuh) UKM ditambah
dengan 1 (satu) UKM yang menggunakan identitas terdakwa telah selesai dibuat,
terdakwa kemudian menyerahkan berkas tersebut kepada masing-masing diantaranya
Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi Sidik Wancono, Saksi Ratna Dewi
Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso untuk kemudian ditanda tangani dan setelah itu
seluruh berkas tersebut dipegang kembali oleh terdakwa.-------------------------------------
- Bahwa ke – 8 (delapan) Proposal UKM fiktif yang Saksi Syarif ketik atas perintah
Terdakwa, memiliki Susunan Pengurus, Alamat dan Rincian Biaya yang dibutuhkan
sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------------------------

No Nama dan Alamat Susunan Organisasi Kebutuhan


UKM Satria Motor Abadi/ Ketua : Cheruddin E. P
1. Rp. 45.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Permai Abadi/ Desa Ketua : Solikhin
2. Rp. 25.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Rahmat Abadi/ Ketua : Iskandar
3. Rp. 30.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Agung Bersaudara/ Ketua : Suriani
4. Rp. 25.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Ananda Cell/ Desa Ketua : Sidik Wancono
5. Rp. 50.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Penjahit Makmur/ Ketua : Ratna D. Sari
6. Rp. 20.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Anugerah/ Desa Ketua : Tatto
7. Rp. 25.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Maju Bersama/ Ketua : Muroso
8. Rp. 25.000.000,-
Desa Sangatta Selatan

- Bahwa untuk melengkapi syarat sebagaimana yang disebutkan dalam Point 6 (enam)
Surat Edaran Sekretariat Daerah Kab. Kutai Timur yaitu syarat Melampirkan Foto Copy
Rekening Tabungan yang dilegalisir pejabat Bank An. Organisasi/ perorangan (harus
jelas), untuk itu Pada sekitar awal bulan Desember tahun 2011, Terdakwa kemudian
meminta kepada ke - 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan sebagai ketua UKM
sebagaimana tersebut diatas untuk bertemu dengan Terdakwa di Bank BPD Kaltim
Cabang Sangatta dengan tujuan melakukan pembukaan rekening, selain itu Terdakwa
juga melakukan pembukaan rekeningnya sendiri atas nama UKM Satria Motor Abadi,
dengan jadwal pembukaan rekening sebagai berikut : ----------------------------------------
TANGGAL DAN TAHUN
No NAMA KELOMPOK
PEMBUATAN
1. UKM Satria Motor Abadi 8 Desember 2011
2. UKM Permai abadi 9 Desember 2011
3. UKM Rahmat abadi - Desember 2011
4. UKM Agung Bersaudara 7 Desember 2011
5. UKM Ananda Cell 5 Desember 2011
6. UKM Penjahit A. Makmur 5 Desember 2011
7. UKM Anugerah - Desember 2011
8. UKM Maju Bersama 6 Desember 2011

Dalam pelaksanaannya, setelah buku rekening telah selesai diproses, Buku-Buku


rekening dari ke – 8 (delapan) UKM tersebut kemudian diambil dan dipegang oleh
Terdakwa, dan kemudian Terdakwa serahkan kepada Saksi DUDI ISKANDAR.-------------
- Bahwa selanjutnya, setelah buku rekening atas nama ke – 8 (delapan) UKM yang
dikelola Terdakwa telah selesai di proses, terdakwa kemudian melampirkan foto copy
Rekening Tabungan yang telah dilegalisir oleh Pejabat Bank tersebut ke dalam Proposal
Permohonan Realisasi masing-masing UKM, dan setelah ke – 8 (delapan) Eksemplar
Proposal telah selesai disusun oleh Terdakwa, kemudian proposal-proposal tersebut
terdakwa berikan kepada Saksi DUDI ISKANDAR untuk kemudian diserahkan ke Bagian
Sosial Pemerintah Kab. Kutai Timur untuk diproses.--------------------------------------------
- Bahwa pada sekitar akhir bulan Desember tahun 2011, terdakwa memperoleh
informasi dari Saksi DUDI ISKANDAR bahwa Dana Bantuan Sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM yang dikelola oleh Terdakwa telah dicairkan Oleh Saksi DUDI ISKANDAR
bersama saudara Buang dengan dibantu saudara Anto tanpa melibatkan orang-orang
yang namanya tercantum sebagai pengurus dalam UKM-UKM tersebut, kemudian Saksi
DUDI ISKANDAR meminta terdakwa untuk datang menemui Saksi DUDI ISKANDAR di
rumahnya di Gang Satria Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan, Setibanya di rumah
Saksi DUDI ISKANDAR, terdakwa kemudian diberikan uang oleh Saksi DUDI ISKANDAR
atas pencairan dari ke -8 (delapan) UKM yang terdakwa kelola.------------------------------
- Bahwa setelah menerima Uang atas pencairan dana bantuan sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM dari Saksi DUDI ISKANDAR, Terdakwa kemudian membagi-bagikan
uang tersebut kepada ke – 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan oleh terdakwa
sebagai ketua UKM penerima dana bansos yang diantaranya kepada saksi Solikhin uang
sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Iskandar sebesar
Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Tatto sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta
rupiah), Saksi Suriani sebesar Rp. 5.500.000,- (lima juta lima ratus ribu rupiah), Saksi
Sidik Wancono sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), Saksi Ratna
Dewi Sari sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dan saksi Muroso melalui Saksi
Abuwanuri sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) sedangkan
sisanya Diambil oleh terdakwa. --------------------------------------------------------------------

- Bahwa Dana bantuan sosial untuk ke – 8 (delapan) UKM Fiktif yang terdiri dari :

No Nama Dicairkan
1. UKM Satria Motor Abadi Rp. 45.000.000,-
2. UKM Penjahit Ananda Makmur Rp. 20.000.000,-
3. UKM Permai Abadi Rp. 25.000.000,-
4. UKM Rahmat Abadi Rp. 30.000.000,-
5. UKM Agung Bersaudara Rp. 25.000.000,-
6. UKM Ananda Cell Rp. 50.000.000,-
7. UKM Anugerah Rp. 25.000.000,-
8. UKM Maju Bersama Rp. 25.000.000,-
Jumlah Total Rp. 245.000.000,-

- Pada kenyataannya, Dana Bantuan sosial yang diberikan kepada 8 (delapan) UKM
penerima Fiktif yang dikelola oleh terdakwa dengan jumlah total sebesar
Rp. 245.000.000,- (dua ratus empat puluh lima juta rupiah) seperti tersebut
diatas tidak dipergunakan sesuai dengan peruntukkannya, dan dipertanggungjawabkan
sebagaimana mestinya melainkan telah Menguntungkan Terdakwa dan Orang Lain
karena dinikmati dan digunakan oleh Terdakwa untuk kepentingannya pribadi dan
orang lain----------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Dengan tujuan


menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi “ telah
terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum.

Ad.3 Unsur “ Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang


ada padanya karena jabatan atau kedudukan “;

Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan yang diperoleh dari


keterangan saksi-saksi, alat bukti surat, barang bukti dan keterangan terdakwa berupa :
- Bahwa tahun 2011, Saudara H. SUARDI (Alm) selaku Anggota DPRD Kab. Kutai Timur
periode 2009 - 2014 mendapatkan alokasi anggaran dana aspirasi bantuan sosial yang
bersumber dari APBD Perubahan dengan total alokasi anggaran sebesar
Rp. 3.000.000.000,- (tiga miliar rupiah).----------------------------------------------------------
- Bahwa untuk Alokasi Anggaran Dana Aspirasi Bantuan Sosial yang bersumber dari
mata anggaran APBD-P (ABT), Saudara H. SUARDI (Alm) kemudian menugaskan saksi
DUDI ISKANDAR yang merupakan Tim Sukses dan juga sebagai Orang yang
dipercayakan untuk membuat usulan nama-nama UKM penerima dana aspirasi hasil
serapan dari masyarakat dengan cara mengetik nama-nama UKM penerima dana
aspirasi ke dalam bentuk Daftar Serapan Aspirasi Masyarakat/ Usulan bansos APBD-P
Tahun 2011.---------
- Bahwa dalam pelaksanaannya, pada saat membuat daftar serapan aspirasi masyarakat
untuk usulan dana aspirasi APBD Perubahan (ABT), saksi DUDI dengan tujuan
menguntungkan diri sendiri dan orang lain (terdakwa) memasukkan 39 (tiga puluh
sembilan) nama UKM fiktif ke dalam Daftar Usulan, Dan setelah daftar usulan telah
selesai dibuat, Daftar usulan aspirasi tersebut kemudian ditandatangani oleh Saudara
H. SUARDI (Alm) selaku Aspirator, yang selanjutnya terdakwa serahkan ke bagian
sosial Pemerintah Kab. Kutai Timur untuk di tindaklanjuti.-------------------------------------
- Bahwa pada sekitar bulan November 2011, setelah mendapat informasi dari Saudara
H. SUARDI (Alm) mengenai telah diterbitkannya Surat Edaran Sekretariat Daerah
Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tertanggal 29 November 2011 tentang
Pemberitahuan Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 yang ditujukan kepada UKM-UKM
penerima Bantuan Sosial yang berasal dari Usulan Anggota DPRD atas Nama H.
SUARDI (Alm), sesuai dengan SK Bupati Nomor : 460/K.736/2011 tanggal 29
November 2011, Saksi DUDI kemudian bersama-sama dengan Saksi AGUS mendatangi
Bagian Sosial Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk mengambil 103 (seratus tiga)
lembar Surat edaran, selanjutnya dari 103 (seratus tiga) lembar Surat Edaran tersebut,
Saksi DUDI kemudian mengambil 39 (tiga puluh sembilan) Surat Edaran, dan sisanya
sebanyak 64 (enam puluh empat) lembar Saksi DUDI berikan kepada Saksi Agus untuk
diserahkan kepada Saudara H. SUARDI (Alm).---------------------------------------------------
- Bahwa untuk dapat merealisasikan dana bantuan sosial ke – 39 (tiga puluh sembilan)
UKM Fiktif tersebut, Saksi DUDI ISKANDAR kemudian memberikan bagian kepada
Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA yang merupakan teman dekat atau rekan
seorganisasinya sebanyak 8 (delapan) Lembar Surat Edaran Sekretariat Daerah
Pemerintah Kutai Timur perihal Realisasi Dana Hibah/ Bansos yang ditujukan kepada
UKM-UKM Penerima Dana Bantuan Sosial, yang mana pemberian tersebut didasarkan
atas permintaan dari terdakwa sendiri, ke – 8 nama UKM dimaksud diantaranya : ------

No Nama Jumlah Diterima


1. UKM Satria Motor Abadi Rp. 45.000.000,-
2. UKM Penjahit Ananda Makmur Rp. 20.000.000,-
3. UKM Permai Abadi Rp. 25.000.000,-
4. UKM Rahmat Abadi Rp. 30.000.000,-
5. UKM Agung Bersaudara Rp. 25.000.000,-
6. UKM Ananda Cell Rp. 50.000.000,-
7. UKM Anugerah Rp. 25.000.000,-
8. UKM Maju Bersama Rp. 25.000.000,-

- Bahwa selanjutnya, setelah Terdakwa memperoleh 8 (delapan) Surat Edaran tersebut,


di dalam pelaksanaannya, dengan menyalahgunakan kesempatan untuk mengelola 8
(delapan) lembar surat edaran realisasi bantuan sosial untuk ke -8 (delapan) UKM fiktif,
terdakwa kemudian melakukannya dengan cara mendatangi 7 (tujuh) orang warga
Desa Singa Geweh yang terdiri dari Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi
Sidik Wancono, Saksi Ratna Dewi Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso melalui saksi
Abuwanuri, kemudian menawarkan bantuan dana kepada mereka dengan syarat hanya
menyerahkan foto copy Identitas diri (KTP) dan KK untuk dibuatkan Proposal bantuan
dana kepada pemerintah Kab. Kutai Timur, dengan iming-iming apabila dananya telah
cair masing-masing dari mereka akan mendapatkan bagian. kemudian dengan
menyalahgunakan kedudukan sebagai orang yang diberikan tugas untuk mengelola
pengurusan tersebut, Terdakwa menggunakan identitas dirinya sendiri untuk dijadikan
sebagai pengurus dari salah satu UKM penerima bantuan sosial atas nama UKM Satria
Motor Abadi.-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dalam menindaklanjuti persyaratan yang ditentukan dalam Surat Edaran
Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tertanggal 29 November 2011
tentang Pemberitahuan Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 untuk ke – 8 (delapan)
UKM dimaksud, Selain meminta foto copy KTP dan KK kepada ke – 7 (tujuh) orang
tersebut, terdakwa juga meminta kepada masing-masing dari mereka untuk mengurus
Surat Keterangan Keberadaan Organisasi dari RT tempat dimana mereka berdomisili,
sedangkan untuk persyaratan yang lainnya, terdakwa membuatnya dengan meminta
bantuan Saksi Syarif untuk mengetik beberapa berkas diantaranya Surat Permohonan
Realisasi Dana Bansos, Susunan Pengurus, Berita Acara Pembentukan Organisasi,
Daftar Hadir Rapat, Rincian Anggaran Biaya, Sket Lokasi dan Surat Pernyataan serta
Gambar dari kegiatan Organisasi, Selain itu terdakwa juga mengurus Surat Keterangan
dari Kepala Desa dan Camat serta Rekomendasi dari Dinas Perindustrian dan
perdagangan Kab. Kutim. Selanjutnya setelah berkas ke – 7 (tujuh) UKM ditambah
dengan 1 (satu) UKM yang menggunakan identitas terdakwa telah selesai dibuat,
terdakwa kemudian menyerahkan berkas tersebut kepada masing-masing diantaranya
Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi Sidik Wancono, Saksi Ratna Dewi
Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso untuk kemudian ditanda tangani dan setelah itu
seluruh berkas tersebut dipegang kembali oleh terdakwa.-------------------------------------
- Bahwa ke – 8 (delapan) Proposal UKM fiktif yang Saksi Syarif ketik atas perintah
Terdakwa, memiliki Susunan Pengurus, Alamat dan Rincian Biaya yang dibutuhkan
sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------------------------

No Nama dan Alamat Susunan Organisasi Kebutuhan


UKM Satria Motor Abadi/ Ketua : Cheruddin E. P
1. Rp. 45.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Permai Abadi/ Desa Ketua : Solikhin
2. Rp. 25.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Rahmat Abadi/ Ketua : Iskandar
3. Rp. 30.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Agung Bersaudara/ Ketua : Suriani
4. Rp. 25.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Ananda Cell/ Desa Ketua : Sidik Wancono
5. Rp. 50.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Penjahit Makmur/ Ketua : Ratna D. Sari
6. Rp. 20.000.000,-
Desa Sangatta Selatan
UKM Anugerah/ Desa Ketua : Tatto
7. Rp. 25.000.000,-
Sangatta Selatan
UKM Maju Bersama/ Ketua : Muroso
8. Rp. 25.000.000,-
Desa Sangatta Selatan

- Bahwa untuk melengkapi syarat sebagaimana yang disebutkan dalam Point 6 (enam)
Surat Edaran Sekretariat Daerah Kab. Kutai Timur yaitu syarat Melampirkan Foto Copy
Rekening Tabungan yang dilegalisir pejabat Bank An. Organisasi/ perorangan (harus
jelas), untuk itu Pada sekitar awal bulan Desember tahun 2011, Terdakwa kemudian
meminta kepada ke - 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan sebagai ketua UKM
sebagaimana tersebut diatas untuk bertemu dengan Terdakwa di Bank BPD Kaltim
Cabang Sangatta dengan tujuan melakukan pembukaan rekening, selain itu Terdakwa
juga melakukan pembukaan rekeningnya sendiri atas nama UKM Satria Motor Abadi,
dengan jadwal pembukaan rekening sebagai berikut : ----------------------------------------
TANGGAL DAN TAHUN
No NAMA KELOMPOK
PEMBUATAN
1. UKM Satria Motor Abadi 8 Desember 2011
2. UKM Permai abadi 9 Desember 2011
3. UKM Rahmat abadi - Desember 2011
4. UKM Agung Bersaudara 7 Desember 2011
5. UKM Ananda Cell 5 Desember 2011
6. UKM Penjahit A. Makmur 5 Desember 2011
7. UKM Anugerah - Desember 2011
8. UKM Maju Bersama 6 Desember 2011
Dalam pelaksanaannya, setelah buku rekening telah selesai diproses, Buku-Buku
rekening dari ke – 8 (delapan) UKM tersebut kemudian diambil dan dipegang oleh
Terdakwa, dan kemudian Terdakwa serahkan kepada Saksi DUDI ISKANDAR.-------------
- Bahwa selanjutnya, setelah buku rekening atas nama ke – 8 (delapan) UKM yang
dikelola Terdakwa telah selesai di proses, terdakwa kemudian melampirkan foto copy
Rekening Tabungan yang telah dilegalisir oleh Pejabat Bank tersebut ke dalam Proposal
Permohonan Realisasi masing-masing UKM, dan setelah ke – 8 (delapan) Eksemplar
Proposal telah selesai disusun oleh Terdakwa, kemudian proposal-proposal tersebut
terdakwa berikan kepada Saksi DUDI ISKANDAR untuk kemudian diserahkan ke Bagian
Sosial Pemerintah Kab. Kutai Timur untuk diproses.--------------------------------------------
- Bahwa pada sekitar akhir bulan Desember tahun 2011, terdakwa memperoleh
informasi dari Saksi DUDI ISKANDAR bahwa Dana Bantuan Sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM yang dikelola oleh Terdakwa telah dicairkan Oleh Saksi DUDI ISKANDAR
bersama saudara Buang dengan dibantu saudara Anto tanpa melibatkan orang-orang
yang namanya tercantum sebagai pengurus dalam UKM-UKM tersebut, kemudian Saksi
DUDI ISKANDAR meminta terdakwa untuk datang menemui Saksi DUDI ISKANDAR di
rumahnya di Gang Satria Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan, Setibanya di rumah
Saksi DUDI ISKANDAR, terdakwa kemudian diberikan uang oleh Saksi DUDI ISKANDAR
atas pencairan dari ke -8 (delapan) UKM yang terdakwa kelola.------------------------------
- Bahwa setelah menerima Uang atas pencairan dana bantuan sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM dari Saksi DUDI ISKANDAR, Terdakwa kemudian membagi-bagikan
uang tersebut kepada ke – 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan oleh terdakwa
sebagai ketua UKM Fiktif penerima dana bansos yang diantaranya kepada saksi Solikhin
uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Iskandar sebesar
Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Tatto sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta
rupiah), Saksi Suriani sebesar Rp. 5.500.000,- (lima juta lima ratus ribu rupiah), Saksi
Sidik Wancono sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), Saksi Ratna
Dewi Sari sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dan saksi Muroso melalui Saksi
Abuwanuri sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) sedangkan sisanya
Diambil oleh terdakwa. ------------------------------------------------------------------------------

- Bahwa Dana bantuan sosial untuk ke – 8 (delapan) UKM Fiktif yang terdiri dari :

No Nama Dicairkan
1. UKM Satria Motor Abadi Rp. 45.000.000,-
2. UKM Penjahit Ananda Makmur Rp. 20.000.000,-
3. UKM Permai Abadi Rp. 25.000.000,-
4. UKM Rahmat Abadi Rp. 30.000.000,-
5. UKM Agung Bersaudara Rp. 25.000.000,-
6. UKM Ananda Cell Rp. 50.000.000,-
7. UKM Anugerah Rp. 25.000.000,-
8. UKM Maju Bersama Rp. 25.000.000,-
Jumlah Total Rp. 245.000.000,-

- Pada kenyataannya, Dana Bantuan sosial yang diberikan kepada 8 (delapan) UKM
penerima Fiktif yang dikelola oleh terdakwa dengan jumlah total sebesar
Rp. 245.000.000,- (dua ratus empat puluh lima juta rupiah) seperti tersebut
diatas tidak dipergunakan sesuai dengan peruntukkannya, dan dipertanggungjawabkan
sebagaimana mestinya melainkan telah Menguntungkan Terdakwa dan Orang Lain
karena dinikmati dan digunakan oleh Terdakwa untuk kepentingannya pribadi dan
orang lain----------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Menyalahgunakan


Kewenangan, Kesempatan atau Sarana yang ada padanya kerana jabatan atau
kedudukan“ telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum.
Ad.4 Unsur “ Dapat Merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara;

Bahwa keuangan Negara sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 31


tahun 1999 (penjelasan umum) adalah seluruh kekayaan negara dalam bentuk apapun,
yang dipisahkan atau yang tidak dipisahkan, termasuk didalamnya segala bagian
kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban yang timbul karena :
a. Berada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggungjawaban pejabat lembaga
negara, baik diitingkat pusat maupun daerah.----------------------------------------------------
b. Berada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggungjawaban Badan Usaha Milik
Negara/ Badan Usaha Milik Daerah, Yayasan, Badan Hukum dan perusahaan yang
menyertakan modal negara atau perusahaan yang menyertakan modal pihak ketiga
berdasarkan perjanjian dengan negara.------------------------------------------------------------
c. Sedangkan yang dimaksud perekonomian negara adalah kehidupan perekonomian yang
disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan ataupun usaha
masyarakat secara mandiri yang didasarkan pada kebijakan pemerintah, baik ditingkat
pusat maupun di daerah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku
yang bertujuan memberikan manfaat, kemakmuran dan kesejahteraan kepada seluruh
kehidupan masyarakat.-------------------------------------------------------------------------------
d. Bahwa dengan kata “ Dapat “ dikaitkan dengan sifat Tindak Pidana Korupsi
merupakan Delik Formil, yang menekankan dilarangnya suatu perbuatan (Vide :
penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU Nomor : 31 tahun 1999 dimana tidak perlu adanya
akibat tersebut sudah terjadi, -----------------------------------------------------------------------
e. Bahwa Kata “ Dapat “ dalam Pasal ini sinonimnya adalah kata “bisa” atau “Potensi ”
yang tidak boleh ditafsirkan secara sempit. Kata “Dapat” mengandung adanya suatu
kepastian, bukan kemungkinan, tidak bersifat abstrak, tetapi terukur. Untuk
menentukan dapat tidaknya atau bisa tidaknya keuangan Negara dirugikan perlu dikaji
berapa besar potensi kerugian (potential lost) tersebut artinya perkiraan berapa besar
“potential lost” yang ditimbulkan oleh perbuatan terdakwa tersebut, ------ -----------------
Bahwa berdasarkan alat bukti berupa keterangan saksi, Surat, keterangan terdakwa dan
barang bukti yang diperoleh fakta hukum sebagai berikut : --------------------------------------
- Bahwa untuk dapat merealisasikan dana bantuan sosial ke – 8 (delapan) UKM Fiktif
tersebut, terdakwa melakukannya dengan cara mendatangi 7 (tujuh) orang warga Desa
Singa Geweh yang terdiri dari Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi Sidik
Wancono, Saksi Ratna Dewi Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso melalui saksi
Abuwanuri, kemudian menawarkan bantuan dana kepada mereka dengan syarat hanya
menyerahkan foto copy Identitas diri (KTP) dan KK untuk dibuatkan Proposal bantuan
dana kepada pemerintah Kab. Kutai Timur, dengan iming-iming apabila dananya telah
cair masing-masing dari mereka akan mendapatkan bagian. kemudian dengan
menyalahgunakan kedudukan sebagai orang yang diberikan tugas untuk mengelola
pengurusan tersebut, Terdakwa menggunakan identitas dirinya sendiri untuk dijadikan
sebagai pengurus dari salah satu UKM penerima bantuan sosial atas nama UKM Satria
Motor Abadi.-------------------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa dalam menindaklanjuti persyaratan yang ditentukan dalam Surat Edaran
Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tertanggal 29 November 2011
tentang Pemberitahuan Realisasi Bansos / Hibah tahun 2011 untuk ke – 8 (delapan)
UKM dimaksud, Selain meminta foto copy KTP dan KK kepada ke – 7 (tujuh) orang
tersebut, terdakwa juga meminta kepada masing-masing dari mereka untuk mengurus
Surat Keterangan Keberadaan Organisasi dari RT tempat dimana mereka berdomisili,
sedangkan untuk persyaratan yang lainnya, terdakwa membuatnya dengan meminta
bantuan Saksi Syarif untuk mengetik beberapa berkas diantaranya Surat Permohonan
Realisasi Dana Bansos, Susunan Pengurus, Berita Acara Pembentukan Organisasi,
Daftar Hadir Rapat, Rincian Anggaran Biaya, Sket Lokasi dan Surat Pernyataan serta
Gambar dari kegiatan Organisasi, Selain itu terdakwa juga mengurus Surat Keterangan
dari Kepala Desa dan Camat serta Rekomendasi dari Dinas Perindustrian dan
perdagangan Kab. Kutim. Selanjutnya setelah berkas ke – 7 (tujuh) UKM ditambah
dengan 1 (satu) UKM yang menggunakan identitas terdakwa telah selesai dibuat,
terdakwa kemudian menyerahkan berkas tersebut kepada masing-masing diantaranya
Saksi Solikhin, Saksi Iskandar, Saksi Suriani, Saksi Sidik Wancono, Saksi Ratna Dewi
Sari, Saksi Tatto dan Saksi Muroso untuk kemudian ditanda tangani dan setelah itu
seluruh berkas tersebut dipegang kembali oleh terdakwa.-------------------------------------

- Bahwa untuk melengkapi syarat sebagaimana yang disebutkan dalam Point 6 (enam)
Surat Edaran Sekretariat Daerah Kab. Kutai Timur yaitu syarat Melampirkan Foto Copy
Rekening Tabungan yang dilegalisir pejabat Bank An. Organisasi/ perorangan (harus
jelas), untuk itu Pada sekitar awal bulan Desember tahun 2011, Terdakwa kemudian
meminta kepada ke - 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan sebagai ketua UKM
sebagaimana tersebut diatas untuk bertemu dengan Terdakwa di Bank BPD Kaltim
Cabang Sangatta dengan tujuan melakukan pembukaan rekening, selain itu Terdakwa
juga melakukan pembukaan rekeningnya sendiri atas nama UKM Satria Motor Abadi
dan Dalam pelaksanaannya, setelah buku rekening telah selesai diproses, Buku-Buku
rekening dari ke – 8 (delapan) UKM tersebut kemudian diambil dan dipegang oleh
Terdakwa, dan kemudian Terdakwa serahkan kepada Saksi DUDI ISKANDAR.-------------
- Bahwa selanjutnya, setelah buku rekening atas nama ke – 8 (delapan) UKM yang
dikelola Terdakwa telah selesai di proses, terdakwa kemudian melampirkan foto copy
Rekening Tabungan yang telah dilegalisir oleh Pejabat Bank tersebut ke dalam Proposal
Permohonan Realisasi masing-masing UKM, dan setelah ke – 8 (delapan) Eksemplar
Proposal telah selesai disusun oleh Terdakwa, kemudian proposal-proposal tersebut
terdakwa berikan kepada Saksi DUDI ISKANDAR untuk kemudian diserahkan ke Bagian
Sosial Pemerintah Kab. Kutai Timur untuk diproses.--------------------------------------------
- Bahwa pada sekitar akhir bulan Desember tahun 2011, terdakwa memperoleh
informasi dari Saksi DUDI ISKANDAR bahwa Dana Bantuan Sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM yang dikelola oleh Terdakwa telah dicairkan Oleh Saksi DUDI ISKANDAR
bersama saudara Buang dengan dibantu saudara Anto tanpa melibatkan orang-orang
yang namanya tercantum sebagai pengurus dalam UKM-UKM tersebut, kemudian Saksi
DUDI ISKANDAR meminta terdakwa untuk datang menemui Saksi DUDI ISKANDAR di
rumahnya di Gang Satria Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan, Setibanya di rumah
Saksi DUDI ISKANDAR, terdakwa kemudian diberikan uang oleh Saksi DUDI ISKANDAR
atas pencairan dari ke -8 (delapan) UKM yang terdakwa kelola.------------------------------
- Bahwa setelah menerima Uang atas pencairan dana bantuan sosial untuk ke – 8
(delapan) UKM dari Saksi DUDI ISKANDAR, Terdakwa kemudian membagi-bagikan
uang tersebut kepada ke – 7 (tujuh) orang yang namanya dijadikan oleh terdakwa
sebagai ketua UKM penerima dana bansos yang diantaranya kepada saksi Solikhin uang
sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Iskandar sebesar
Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), Saksi Tatto sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta
rupiah), Saksi Suriani sebesar Rp. 5.500.000,- (lima juta lima ratus ribu rupiah), Saksi
Sidik Wancono sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), Saksi Ratna
Dewi Sari sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dan saksi Muroso melalui Saksi
Abuwanuri sebesar Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) sedangkan
sisanya Diambil oleh terdakwa. --------------------------------------------------------------------

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Dapat Merugikan Keuangan
Negara atau Perekonomian Negara“ telah terbukti secara sah dan meyakinkan
menurut hukum.

Ad.5 Unsur “ Yang Melakukan, Yang Menyuruh Melakukan dan Yang Turut Serta
Melakukan Perbuatan;

- Bahwa oleh karena pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah
diubah dan depernaharui dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang
pemberantasan Tindak Pidana Korupsi di-juncto-kan dengan pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP, maka sudah masuk dalam lingkup ajaran penyertaan (Deelneming atau
Participation), sehingga dalam hukum pidana dikenal sebagai pembuat atau dader
terdiri dari 4 yaitu :
-------------------------------------------------------------------------------------------
a. Pelaku (Pleger);
b. Pelaku Peserta (Medepleger);
c. Pembuat Pelaku (Doenpleger);
d. Menyuruh melakukan (Uitloker), menurut istilah Prof. Dr. A. Hamzah, SH sebagai
pemancing
- Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, hanya mencakup tentang pelaku (pleger) dan pelaku
(medepleger);------------------------------------------------------------------------------------------
- Menurut Profesor Van Hamel (dalam buku Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia
karangan Drs. P.A.F. Lamintang, SH, Penerbit PT. Citra Aditya Bakti Bandung, Tahun
1997, halaman 594) mengatakan : ----------------------------------------------------------------
“ Ajaran mengenai deelneming itu sebagai suatu ajaran yang bersifat umum, pada
dasarnya merupakan suatu “leer der aansprakelijkheid en aansprakelijksh-
heidverdaling atau merupakan suatu ajaran mengenai pertanggungjawaban dan
pembagian pertanggungjawaban, yakni dalam hal di masa suatu delik yang menurut
rumusan undang-undang sebenarnya dapat dilakukan seseorang secara sendirian,
akan tetapi dalam kenyataan telah dilakukan oleh dua orang atau lebih dalam suatu “
psychische (intellectueele) of materieele vereeniggde” atau dalam suatu kerjasama
yang terpadu baik secara psikis (intelektual) maupun secara material ”.
- Menurut ajaran penyertaan yang dianut dalam ketentuan pasal 55 dan 56 KUHP
(menurut Memorie Van Tolligtig) bentuk-bentuk penyertaan (deelneming) adalah : ------
a. Plegen atau Dader atau orang yang melakukan;
b. Doen Plegen atau menyuruh melakukan atau yang didalam doktrin juga sering
disebut sebagai middellijk daderschap;
c. Medeplegen atau turut melakukan ataupun yang didalam doktrin juga sering disebut
sebagai mededaderschap;
d. Uitlokking atau menggerakkan orang lain dan;
e. Medeplichtigheid atau orang yang membantu melakukan;
(Buku Drs. P.A.F. Lamintang, SH. Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, Penerbit PT.
Citra Aditya Bakti, Bandung 1997).
- Dalam konteks pembuktian perkara ini sebagaimana diatur dalam pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP adalah penyertaan (deelneming) Kaitannya sebagai medepleger atau orang yang
turut serta melakukan perbuatan pidana.---------------------------------------------------------
- Oleh karena Berdasarkan fakta dipersidangan diperoleh keterangan bahwa dalam
Menyalahgunakan kesempatan yang mengakibatkan kerugian atau Perekonomian
Negara Cq. Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, terdakwa tidak sendiri melainkan
bersama-sama dengan Saksi DUDI ISKANDAR yang mana dari total UKM penerima fiktif
sebanyak 39 (tiga puluh sembilan) 8 (delapan) UKM diantarnya adalah yang dikelola
oleh terdakwa atas dasar permintaan terdakwa kepada Saksi DUDI ISKANDAR. Oleh
karenanya perbuatan Terdakwa termasuk kategori turut melakukan atau medeplegen.
Yang mana bentuk deelneming ini selalu terdapat seorang pelaku dan seorang atau
lebih pelaku yang turut melakukan tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku-pelakunya,
maka bentuk deelneming ini juga sering disebut sebagai suatu mededaderschap.---------
- Apabila seseorang itu melakukan suatu tindak pidana, maka biasanya ia disebut sebagai
seorang dader atau seorang pelaku, tetapi apabila beberapa orang secara bersama-
sama melakukan tindak pidana, maka setiap peserta didalam tindak pidana itu sebagai
seorang mededader dari peserta atau peserta-peserta yang lain atau sebaliknya.----------
- Menurut pendapat HOGE RAAD, yang dalam arrest-arrestnya masing-masing tanggal 9
Pebruari 1994,N.J.1914 halaman 648,10.9620 dan tanggal 9 Juni 1925, N.J.1925
halaman 785,10.11437 telah memberikan putusannya yang antara lain berbunyi : -------
“ Voor medeplegen is vereist dat all mededars het benodigde opzet en de vereiste
wetenschap hebben. Voor een schuldig verklaring aan medeplegen moct derhalve
worden onderzocht, en zijn gebleken dat die wetenschap en die bij ieder hunner
bestond”.

yang artinya “ untuk adanya suatu medeplegen, itu disyaratkan bahwa setiap pelaku
itu mempunyai maksud yang diperlukan serta pengetahuan yang disyaratkan. Untuk
dapat menyatakan bersalah turut melakukan itu haruslah diselidiki dan dibuktikan
bahwa pengetahuan dan maksud tersebut memang terdapat pada setiap peserta.
- Mengenai tidak perlunya seorang medepleger atau seorang mededader itu harus turut
serta menyelesaikan suatu tindak pidana yang telah ia lakukan bersama-sama dengan
orang lain, dapat kita ketahui dari putusan yang dikeluarkan oleh HOGE RAAD, yaitu
didalam pelbagai arrestnya, masing-masing tanggal 17 Mei 1943,N.J. 1943 nomor 576,
tanggal 28 Agustus 1933,N.J.1933 halaman 1649,W 12654 dan tanggal 19 Oktober
1934,N.J.1934 halaman 1673,0.12851, yang menyatakan antara lain :

“Als beide mededaders rechtstreeks aan de uitvoering van het plan hebben medegewek,
en hun samenwerking volledig en nauw is gewest, is niet van belang wie hunner
tenlatte de voltooings handeling heft verricht”.
Yang artinya :” Apabila kedua peserta itu secara langsung telah bekerjasama untuk
melaksanakan rencana mereka dan kerjasama itu demikian lengkap dan sempurna,
maka adalah tidak penting siapa diantara mereka kemudian telah menyelesaikan
kejahatan mereka”

- Bahwa menurut Yurisprudensi Mahkamah Agung RI dalam putusannya Nomor :


1395.K/Pid/1985 tanggal 24 September 1987 yang memutuskan sebagai berikut :

“ Penerapan pasal 55 ayat (1) KUHP “ turut melakukan ”, inisiatif melakukan delik tidak
harus timbul dari si pembuat (terdakwa)”.
- Bahwa dari pendapat para pakar ilmu hukum dan pendapat Hoge Raad serta
Yurisprudensi Mahkamah Agung RI diatas, dapat disimpulkan tentang syarat
medeplegen, yaitu sebagai berikut :
1. Adanya niat yang sama, ditandai dengan “begin van uitvoering” atau suatu
permulaan pelaksanaan
2. Bahwa tidak perlu semua peserta harus memenuhi unsur delik.
3. Bahwa tidak perlu siapa diantara peserta yang kemudian telah menyelesaikan
secara sempurna kejahatan mereka;.
- Bahwa syarat-syarat bilamana suatu tindak pidana terdapat medeplegen menurut Ilmu
Pengetahuan Hukum Pidana adalah sebagai berikut :
1. Adanya beberapa atau lebih yang secara bersama-sama melakukan suatu tindak
pidana dengan kekuatan badan sendiri;
2. Adanya kesadaran untuk bekerjasama di antara pada peserta untuk melakukan
suatu tindak pidana.

Bahwa berdasarkan uraian-uraian perbuatan diatas dapat diketahui dan disimpulkan


bahwa perbuatan menyalahgunakan kesempatan yang kemudian mengakibatkan
kerugian keuangan atau perekonomian Negara cq. Pemerintah Kabupaten Kutai Timur
tersebut dilakukan oleh terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMUDIN
EFENDI secara bersama-sama dengan Saksi DUDI ISKANDAR yang merupakan teman
dekat terdakwa;----------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsur “ Yang Melakukan dan Turut
Serta Melakukan Perbuatan“ telah terbukti secara sah dan meyakinkan
menurut hukum.

KESIMPULAN
Berdasarkan uraian – uraian seperti dimaksud di atas, dimana baik keterangan para
saksi, surat, barang bukti dan keterangan terdakwa adanya saling keterkaitan, maka kami
selaku Jaksa Penuntut Umum dalam perkara pidana berkesimpulan bahwa terdakwa
CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI secara sah dan meyakinkan
terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang kami dakwakan dalam
Dakwaan Subsidair yaitu melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun
1999 sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1
KUHP. Bahwa selanjutnya perlu kami pertimbangkan dari sudut kemampuan bertanggung
jawab terdakwa yang didasarkan kepada keadaan dan kemampuan jiwa (geestelijke
vermogens). Maka berdasarkan fakta-fakta dipersidangan maka kami selaku Jaksa
Penuntut Umum berpendapat bahwa tiada terdapat keadaan yang menghapuskan sifat
melawan hukum dari terdakwa karena adanya alasan pembenar maupun alasan pemaaf
sehingga sudah sepantasnyalah terdakwa mempertanggungjawabkan terhadap perbuatan
yang telah dilakukannya itu dan karenanya terdakwa harus dijatuhi hukuman yang
setimpal dengan perbuatannya.
Akhirnya sebelum kami membacakan tuntutan pidana atas terdakwa terlebih dahulu
perkenankanlah kami mengemukakan hal-hal yang kami jadikan sebagai bahan pertimbangan
di dalam mengajukan Tuntutan Pidana ini antara lain sebagai berikut :

Hal-hal yang memberatkan :


- Perbuatan Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI telah
merugikan keuangan Negara Cq. Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Timur Sebesar
Rp. 245.000.000,- (dua ratus empat puluh lima juta rupiah);
- Perbuatan Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI bertentangan
dengan Program pemerintah dalam rangka Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Hal-hal yang Meringankan :


- Terdakwa belum pernah dihukum;
- Terdakwa bersikap sopan selama persidangan;
- Terdakwa mengaku bersalah dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya kembali.
- Terdakwa memiliki tanggungan keluarga;

Berdasarkan uraian dimaksud, Kami Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini, dengan
memperhatikan ketentuan Undang-undang yang bersangkutan.

M E N U N T U T

Supaya Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Samarinda
yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :

1. Menyatakan Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI tidak


terbukti bersalah melakukan Tindak Pidana sebagaimana dimaksud dalam Dakwaan
Primair, melanggar Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia
Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan diperbaharui dengan Undang-
undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP, dan oleh karenanya melepaskan terdakwa
tersebut dari Dakwaan Primair;

2. Menyatakan Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI telah


terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Perbuatan sebagaimana
dimaksud dalam Dakwaan Subsidair, melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-undang
Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan diperbaharui
dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2001 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP;

3. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin


SAMSUDIN EFENDI dengan pidana penjara
selama .................................................................... dikurangi selama terdakwa
berada dalam tahanan dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan di Rutan dan pidana
Denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah)
subsidair ......................................................................................................................
.............;

4. Menyatakan Terdakwa CHAERUDDIN EFENDI PUTRA Bin SAMSUDIN EFENDI untuk


membayar uang pengganti kepada Negara cq. Pemerintah Kabupaten Kutai Timur sebesar
Rp. 245.000.000 (dua ratus empat puluh lima juta rupiah), apabila Terdakwa tidak
membayar uang pengganti dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan Pengadilan
memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya disita oleh Jaksa dan dilelang
untuk menutupi uang pengganti tersebut, dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta
benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti maka diganti dengan pidana
penjara selama ...........................................................................................................;

5. Menyatakan barang bukti dokumen/ surat-surat berupa :

- 1 (satu) lembar asli kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp. 25.000.000,-
(dua puluh lima puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM Maju
Bersama Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur PBD-P Tahun 2011 yang ditanda
tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt selau
Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar asli Telahaan Staf Nomor 517/3611/Sos.B tanggal 15 Desember 2011
perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana untuk UKM. Maju
Bersama Kecamatan Sengata Selatan Kabupaten Kutai Timur yang ditanda tangani
oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian Sosial.
- 1 (satu) lembar asli Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan pengguna
dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011 sebesar
Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang ditanda tangani oleh Muroso pada
tanggal 9 Desember 2011.
- 1 (satu) bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Maju Bersama.
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
20.000.000,- ( Dua Puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Penjahit Ananda Makmur Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P
Tahun 2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3612/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Penjahit Ananda Makmur Kec. Sangatta Selatan
Kab. Kutai Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku
Kepala Bagian Sosial.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 20.000.000,- ( Dua Puluh juta rupiah) pada tanggal 31 Desember 2011
yang ditanda tangani oleh Ratna Dwi Sari selaku Ketua.
- 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Penjahit Ananda Makmur
Jln. Kampung Palet RT. 03 Desa Sangatta Selatan Kecamatan Sangatta Selatan.
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
45.000.000,- ( Empat Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Satria Motor Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3725/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Satria Motor Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab.
Kutai Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku
Kepala Bagian Sosial.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 45.000.000,- ( Empat Puluh Lima juta rupiah) pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Chaeruddin Efendi Putra selaku Ketua.
- 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Menengah UKM Satria Motor
Abadi Jln. Kampung Tengah RT. 08 Desa Singa Geweh Kec. Sangatta Selatan.
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Permai Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3652/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Permai Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Solikin selaku Ketua.
- 1 (satu) bundel foto copy proposol Usaha Kecil Menengah Menengah UKM Permai
Abadi Jln. Kampung Tengah RT. 016 Dusun Sejahtera Desa Singa Geweh Kec.
Sangatta Selatan.
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
35.000.000,- ( Tiga Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Rahmat Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun
2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3753/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Rahmat Abadi Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 35.000.000,- ( Tiga Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Iskandar selaku Ketua.
- 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Rahmat Abadi Jalan
Kampung Tengah RT. 007 Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Agung Bersaudara Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P
Tahun 2011 yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan
Ismunandar,Mt selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 27 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3573/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Agung Bersaudara Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai
Timur Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala
Bagian Sosial
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Suriani selaku Ketua.
- 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Menengah Agung Bersaudara Jalan
Kampung Baru RT. 010 Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.

- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
50.000.000,- ( Lima Puluh juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk UKM
Ananda Cell Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun 2011
yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt
selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3617/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Ananda Cell Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur
Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian
Sosial
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima Puluh juta rupiah) pada tanggal 31 Desember 2011
yang ditanda tangani oleh Sidik Wahyono selaku Ketua.
- 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Ananda Cell Jalan Kampung Baru RT.
007 Dusun Syampai Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan
- 1 (satu) lembar foto copy kwitansi / Bukti pembayaran dengan jumlah uang Rp.
25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) untuk pembayaran Bantuan dana untuk
UKM Anugerah Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur Anggaran APBD-P Tahun 2011
yang ditanda tangani Saprah,S.Sos selaku Bendahara Pengeluaran dan Ismunandar,Mt
selaku Pengguna Anggaran pada tanggal 23 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Telahaan Staf Nomor 517/3342/Sos.B tanggal 15 Desember
2011 perihal tentang Mohon Persetujuan Realisasi Pencairan Dana Bantuan Sosial
untuk Usaha Kecil Menengah UKM Anugerah Kec. Sangatta Selatan Kab. Kutai Timur
Kutai Timur yang ditanda tangani oleh Drs. H. Herri Suprianto selaku Kepala Bagian
Sosial
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Pernyataan tentang mempertanggungjawabkan
pengguna dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kab. Kutai Timur tahun 2011
sebesar Rp. 25.000.000,- ( Dua Puluh Lima juta rupiah) pada tanggal 31 Desember
2011 yang ditanda tangani oleh Tato selaku Ketua.
- 1 (satu) Bundel foto copy proposal Usaha Kecil Anugerah Jalan Kampung Baru RT. 007
Dusun Syampai Desa Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD nomor : 3284/SPM-Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15
Desember 2011 yang ditanda tangani oleh Hj. Saprah, S. Sos selaku Bendahara
Pengeluaran.

Dikembalikan kepada pada Bagian Sosial Pemerintah Kabupaten Kutai


Timur.

- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana No. SPM : 3134/SPM-
Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15 Desember 2011 dengan keperluan
Pembayaran Bantuan UKM Maju Bersama Kec. Sangatta Selatan yang ditanda tangani
oleh Bendahara Umum Daerah Drs. H. Suriansyah tanggal 23 Desember 2011.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) No. SPM 3134/SPM-
Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15 Desember 2011 dengan jumlah SPP yang
diminta Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang ditanda tangani oleh Ir.
Ismunandar, MT selaku Pengguna Anggaran.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD nomor : 3240/SPM-Belanja_Bansos/Setkab/XII/2011 tanggal 15
Desember 2011 yang ditanda tangani oleh Hj. Saprah, S. Sos selaku Bendahara
Pengeluaran.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Ananda Cell.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Ananda Cell.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Ananda Cell.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Satria
Motor.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Satria Motor.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Satria Motor.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Agung
Bersaudara.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Agung Bersaudara.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Agung Bersaudara.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Rahmat
Abadi.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Rahmat Abadi.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Rahmat Abadi.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Penjahit
Ananda Makmur.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Penjahit Ananda Makmur.
- 1 (satu) bundel foto copy Surat Permintaan Pembayaran Langsung Belanja
Pengeluaran PPKD Atas Nama UKM. Penjahit Ananda Makmur.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Pencairan Dana Atas Nama UKM. Permai
Abadi.
- 1 (satu) lembar foto copy Surat Perintah Membayar Langsung (LS) Atas Nama UKM.
Permai Abadi.

Dikembalikan kepada Bendahara Bantuan Sosial Pemerintah Kabupaten


Kutai Timur

6. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh
ribu rupiah)

Demikianlah tuntutan pidana ini kami bacakan dan diserahkan dalam sidang hari ini
Selasa tanggal 19 November 2013.

JAKSA PENUNTUT UMUM

ERFANDY RUSDY QUILIEM, S.H., M.H.


AJUN JAKSA MADYA NIP. 198509212008121003

Anda mungkin juga menyukai