Anda di halaman 1dari 5

Nomor : 440/006-KAK/2017

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


LOKAKARYA MINI TRIBULANAN
UPT PUSKESMAS TUNJUNG TEJA

I. Pendahuluan
Masalah kesehatan (termasuk kejadian kesakitan dan kematian) yang terjadi di
masyarakat disebabkan oleh banyak faktor, dimana sebagai penyebab utamanya diluar
faktor kesehatan. Penyebab masalah kesehatan dapat disebabkan antara lain oleh
faktor lingkungan (termasuk sosial, ekonomi, budaya), perilaku masyarakat, pelayanan
kesehatan, keadaan demografi dan faktor keturunan. Oleh karena itu untuk
memecahkan masalah kesehatan dibutuhkan kerja sama antara sektor kesehatan
dengan sektor-sektor lain yang terkait dengan penyebab terjadinya masalah kesahatan.
Untuk menumbuhkan semangat kerja sama antar sektor yang terkait dalam
pembangunan kesehatan diperlukan upaya penggalangan dan peningkatan kerja sama
lintas sektoral, agar diperoleh hasil yang optimal.

II. Latar Belakang


Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya
manusia serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup manusia, peningkatan
kesejahteraan keluarga dan masyarakat, serta mempertinggi kesadaran masyarakat
akan pentingnya hidup sehat. Puskesmas sebagai unit organisasi kesehatan
melaksanakan pembinaan dan memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh
dan terpadu. Oleh karena itu puskesmas dan jaringan harus selalu dapat merespon
perkembangan masalah kesehatan yang terjadi (tren penyakit) dan berkembang
ditengah masyarakat diwilayah UPT Puskesmas Tunjung teja. Salah satu sarana yang
ada adalah melalui Lokakarya Mini Tribulanan Lintas Sektoral (LINSEK) yang
dilaksanakan secara rutin setiap tiga bulan.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


A. Tujuan Umum
Terselenggaranya lokakarya tribulanan lintas sektoral dalam rangka mengkaji
hasil kegiatan kerja sama lintas sektoral dan tersusunnya rencana kerja
tribulan berikutnya
B. Tujuan Khusus
 Dibahas dan dipecahkan secara bersama lintas sektoral masalah dan
hambatan yang dihadapi.
 Dirumuskannya mekanisme/rencana kerja lintas sektoral yang baru untuk
tribulan yang akan datang

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

Lokakarya mini tribulan lintas sektor dilaksanakan dalam dua tahap yaitu :
1) Lokakarya Mini Tribulanan yang Pertama
Lokakarya Mini Tribulanan yang Pertama merupakan lokakarya penggalangan
tim yang diselenggarakan dalam rangka pengorganisasian untuk terlaksananya
rencana kegiatan sektoral yang terkait dengan pembangunan kesehatan.
Pada tahapan ini Puskesmas mendiskusikan usulan yang akan disampaikan
dalam musrenbang kecamatan yang memerlukan dukungan dari lintas sektor
terkait, sehingga pada saat dilaksanakan Munsrenbang kecamatan semua pihak
sudah tersosialisasi dan dapat mendukung program kesehatan di tingkat
kecamatan.
Pengorganisasian dilaksanakan untuk penentuan penanggung jawab dan
pelaksana setiap kegiatan serta untuk satuan wilayah kerja. Seluruh program
kerja kecamatan dilakukan pembagian habis kepada seluruh sektor terkait,
dengan mempertimbangkan kewenangan dan bidang yang dimilikinya.

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Pelaksanaan a. Masukan
1) Kebijakan program dan konsep baru tentang
Puskesmas.
2) Data capaian Puskesmas periode
sebelumnya.
3) Kebijakan dan rencana kegiatan dari masing-
masing sektor yang berhubungan dengan
kesehatan.
4) Dukungan yang diperlukan dari lintas sektor
untuk menyelesaikan masalah prioritas
kesehatan di kecamatan.
5) Nama calon anggota tim dari masing-masing
sektor berdasarkan pemetaan peran masing-
masing sektor.
b. Proses
1) Penggalangan tim yang dilakukan melalui
dinamika kelompok.
2) Menginformasikan dan mengidentifikasi
capaian Puskesmas periode sebelumnya
berdasarkan wilayah kerja.
3) Inventarisasi peran dari masing-masing sektor
dalam pembangunan kesehatan.
4) Menganalisis dan memutuskan kegiatan
berdasarkan masalah dan rencana kegiatan
yang sudah ada di masing-masing sektor.
5) Menganalisis sumber daya masing-masing
sektor yang memungkinkan untuk digunakan
dalam tindak lanjut penyelesaian masalah
kesehatan.
c. Luaran
1) Rencana kegiatan masing-masing sektor yang
terintegrasi.
2) Komitmen bersama untuk menindaklanjuti
hasil lokakarya mini dalam bentuk
penandatanganan kesepakatan.
3) Usulan bidang kesehatan yang telah
disepakati bersama untuk dibawa pada tingkat
Musrenbang kecamatan.

1) Lokakarya Mini Tribulanan Rutin


Lokakarya mini tribulanan rutin merupakan tindak lanjut dari penggalangan kerja
sama lintas sektoral yang telah dilakukan dan selanjutnya dilakukan tiap tribulan
secara tetap. Penyelenggaran lokakarya mini tribulanan rutin dilakukan oleh
camat dan Puskesmas dibantu sektor terkait dikecamatan.

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Lokakarya Mini a. Masukan
Tribulanan 1) Laporan kegiatan pelaksanaan program
(Linsek) kesehatan dan dukungan sektor terkait.
2) Inventaris masalah/hambatan dari masing-
masing sektor dalam pelaksanaan program
kesehatan.
3) Pemberian informasi baru.
b. Proses
1) Analisis hambatan dan masalah pelaksanaan
program kesehatan.
2) Analisis hambatan dan masalah dukungan dari
masing-masing sektor.
3) Merumuskan cara penyelesaian masalah.
4) Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan
menyepakati kegiatan berikutnya.
c. Luaran
1) Rencana pelaksanaan kegiatan berikutnya.
2) Kesepakatan bersama untuk menjalankan
rencana.

V. Cara Melaksanakan Kegiatan


1) Petugas membentuk tim untuk kegiatan lokakarya mini.
2) Petugas melakukan koordinasi dengan tim.
3) Petugas membuat jadwal selama satu tahun.
4) Petugas menyiapkan undangan atau pemberitahuan kepada lintas sektor
seminggu sebelum pelaksanaan.
5) Petugas menyiapkan absensi dan materi yang akan dibahas.
6) Petugas memaparkan hasil kegiatan dan program.
7) Petugas menyampaikan semua masalah dan kendala yang menyebabkan
tidak tercapainya suatu program.
8) Petugas mendiskusikan rencana tindak lanjut yang dilakukan.
VI. Sasaran
Sasaran lokakarya mini lintas sektor adalah seluruh komponen masyarakat yang terkait,
kelurahan, kecamatan, KUA, PLKB, dinas pendidikan serta tokoh masyarakat.
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

No Kegiatan 2017
Februari Mei Agustus Nopember
1 Pelaksanaan x x x x

VIII. Monitoring Evaluasi Pelaksanaankegiatan dan Pelaporan


Monitoring dan evaluasi ketepatan jadual pelaksanaan dilakukan setiap tribulan
setelah lokakarya mini, dilakukan oleh kepala tata usaha. Dilakukan tindakan
korektif jika terjadi ketidaktepatan jadual pelaksanaan kegiatan lokakarya mini.
Pelaporan tentang evaluasi ketepatan jadual pelaksanaan kegiatan lokakarya
mini berupa chek list disertai dengan keterangan tindakan korektif jika terjadi
ketidakketepatan jadual pelaksanaan kegiatan. Laporan evaluasi ini dibuat setelah
pelaksanaan lokakarya mini dilaksanakan ditujukan kepada Kepala Puskesmas dan
Dinas Kesehatan Kabupaten Serang.
IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
Pencatatan pelaporan dan evauasi kegiatan ini merupakan laporan dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan lokakarya mini. Pada dasarnya laporan berisi tanggal
pelaksanaan, kendala yang dihadapi yang sekaligus merupakan bentuk evaluasi
terhadap pelaksanaan kegiatan lokakarya mini. Laporan evaluasi dilakukan setiap
kali selesai melakukan kegiatan lokakarya, dan ditujukan kepada Kepala
Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang.

Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Tunjung Teja

Dwi Jokopurnomo.SKM
NIP : 197108251991011002

Anda mungkin juga menyukai