CLINICAL PATHWAY DAN SISTEM DRGS CASEMIX

SMF PENYAKIT DALAM

GASTROENTERITIS (DIARE) AKUT
RSIA DEFINA
PARIGI
Nama Pasien: Umur: Berat badan: Tinggi badan: No. CM :
Diagnosa awal: Kode ICD-10: Rencana rawat: Target 5hr Respon Time/Waktu :
Gastroenteritis (Diare) A09
Aktivitas Pelayanan R. Rwt: Tgl/jam masuk: Tgl/jam keluar: Lama rwt: K Tarif/hr Biaya
el (Rp) (Rp)
as
Hr Rwt I Hr Rwt 2 Hr Rwt 3 Hr Rwt 4 Hr Rwt 5
Hr sakit Hr sakit Hr sakit Hr sakit Hr sakit
Diagnosis
 Penyakit utama Diare
 Penyakit
Penyerta
 Komplikasi Ada/tanpa
dehidrasi
Assesment Klinis
 Pemeriksaan Terdapat - Frekuensi diare - Frekuensi diare - Frekuensi diare Frekuensi
dokter defekasi encer meningkat meningkat/ meningkat/ diare
lebih dari 3 kali /menurun? menurun? menurun? meningkat/
dalam sehari, - gejala dehidrasi - gejala dehidrasi - gejala dehidrasi menurun?
dengan atau - demam - demam - demam - gejala
tanpa disertai - mual dan - mual dan - mual dan muntah dehidrasi
darah dan lender muntah muntah - demam
dalam tinja. - mual dan
Gejala lainnya: muntah
mual, muntah,
demam/tidak,
penurunan berat
badan, lemah,
perut kembung,
gejala dehidrasi

 Konsultasi …… …… …… …… ……
Pemeriksaan Penunjang  Darah Rutin
 Ur/Cr bila
ditemukan
tanda shock
hipovolemik
 Elektrolit
 Pemeriksaan
feses
Lengkap
 GDS (sesuai
indikasi)
Tindakan  Infus  Infus dengan  Infus dengan  Infus dengan Aff Infus
dengan kristaloid, kristaloid, kristaloid,
kristaloid, Kaen fluid, Kaen fluid, Kaen fluid,
Kaen fluid, NaCl 0,9% NaCl 0,9% NaCl 0,9%
NaCl 0,9% (sesuai (sesuai (sesuai
(sesuai indikasi) indikasi) indikasi)
indikasi)
Obat-obatan  Probiotik  Probiotik  Probiotik  Probiotik  Probiotik
 Zinc sirup  Zinc sirup 1x  Zinc sirup 1x  Zinc sirup 1x  Loperami
1x 1cth 1cth (untuk 1cth (untuk 1cth (untuk de 3x1
(untuk pasien anak, pasien anak, pasien anak, (sesuai
pasien anak, sesuai sesuai sesuai indikasi)
 sesuai indikasi) indikasi) indikasi)  Para
indikasi)  Loperamide  Loperamide  Loperamide setamol
 Loperamide 3x1 (sesuai 3x1 (sesuai 3x1 (sesuai tablet 3x1
3x1 (sesuai indikasi) indikasi) indikasi)  Oralit
indikasi)  Ranitidine  Ranitidine  Ranitidine (sesuai
 Ranitidine 2x1 amp 2x1 amp 2x1 amp indikasi)
2x1 amp (sesuai (sesua (sesuai
(sesuai indikasi) iindikasi) indikasi)
indikasi)  Parasetamol  Parasetamol  Parasetamol
 Parasetamol tablet/infus tablet/infus tablet/infus 3x
tablet/infus 3x 500 mg 3x 500 mg 500 mg
3x 500 mg (sesuai (sesuai (sesuai
(sesuai indikasi indikasi indikasi
indikasi  Antibiotik  Antibiotik Antibiotik
 Antibiotik Cefotaxime Cefotaxime Cefotaxime
Cefotaxime I.V 2x 1 g I.V 2x 1 g I.V 2x 1 g
I.V 2x 1 g atau 2x atau 2x atau 2x
atau 2x 50mg/kg BB 50mg/kg BB 50mg/kg BB
50mg/kg (sesuai (sesuai (sesuai
BB (sesuai indikasi) indikasi) indikasi)
indikasi)
Nutrisi …… …… …… …… ……
Mobilisasi …… …… …… …… ……
Outcome (hasil)  Hemodinam  Hemodinami  Hemodinami  Hemodinamik Paham jadwal
ik stabil k stabil ks tabil stabil kontrol
Edukasi/rencana pulang  Factor  Review
resiko obat-
muncul obatan
diare  Review
 Kebersihan nutrisi
diri yang
sehat dan
bersih
 Review
personal
hygiene
(cuci
tangan,
dll)
Varians
Jumlahbiaya
Nama Perawat Diagnosa akhir Kode ICD-10 Jenis Tindakan Kode ICD 9-CM
Utama : Gastro A09  Visit/  89.0
enteritis Akut Konsul :
(Diare) Anamnesis  89.7
 Visit/
Konsul :  90.5
P.Fisik
 Pemeriksaan
Mikroskopik  99.2
Darah
 Pemasangan
IVFD dan
injeksi obat-
obatan
Nama Dokter Penyerta
Nama Pelaksana Komplikasi: R57.1
verifikasi Syok
hipovolemik
Parigi, 2019
DOKTER PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN
( )