MAKALAH

PENDIDIKAN AGAMA TENTANG KEGIATAN

KEAGAMAAN

DOSEN PENGAMPU:

Ali Asmul, M.Pd

DISUSUN OLEH:

NAMA: Nur AzuraTul Ikhlas

NIM: 2010262030

PRODI: DIV Analis Kesehatan

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

2020/2021
 KATA PENGANTER

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena berkat limpahan rahmat serta
hidayahnya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik dan tepat pada
waktunya guna memenuhi tugas mata kuliah pendidikan agama islam.

Makalah yang berjudul “KEGIATAN KEAGAMAAN YANG DIIKUTI DIDESA

PADANG LAWEH KECAMATAN SUTERA KAB. PESISIR SELATAN” ini dengan
berbagai observasi dan beberapa banuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yan tela membantu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan masih
jauh dari yang diharapkan. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak deminperbaikn dan
kesempurnaan makalah ini.

Demikian makalah ini saya buat, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.

Pesisir Selatan, 23 Januari 2021

Penulis
 DAFTAR ISI

KATA
PENGNTAR…………………………………………………………………………..II

Daftar Isi………………………………………………………………………………III

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar
Belakang………………………………………………………………….………1
2. Rumusan
Masalah……………………………………………………………………….…..1
3. Tujuan……………………………………………………………………………1

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN KEAGAMAAN

A. Kegiatan Mengajar Mengaji diMusholla Jabbal Nur………………………………2

B. Kegiatan Pengajian Masyarakat…………………………………………………...13
C. Yasinan/Tahlilan……………………………………………………………………13
D. Kegiatan Hari Besar Islam………………………………………………………...14
E. Kegiatan Himpunan Renaja Islam………………………………………………..15
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………16
B. Saran…………………………………………………………………………………16
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan dan modernisasi zaman adalah suatu hal yang tidak bisa kita
hindarkan. Arus globalisasi yang semakin deras menuntut umat islam berlari kencang
mengkuti perkemangan zaman yang semakin pesat. Umat islam harus pandai memilah
dan memilih mana yang positif dan mana yang negatif agar tidak terjadi degradasi
moral, akhlak dan nilai-nilai agama.
Untuk itulah diperlukan kegiatan-kegiatan yang positif dalam menyalurkan
hobby, bakat, dan lain sebagainya. Agar umat islam mampu mengembangkan potensi
yang ada pada dirinnya.
Untuk menjembatani hal itu diperlukan wadah yang bisa membawa umat islam
ke arah positif dan memegang teguh nilai-nilai agama dan menajaga moral bangsa.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja kegiatan keagamaan yang diikuti diDesa Padang Laweh Kecamatan
Sutera Kab.Pesisir Selatan
2. Bagaimana Kegiatan Keagamaan yang ada didesa Padang Laweh dilaksanakan

C. TUJUAN
1. Mengidentifikasi jenis kegiatan keagaamaan yang diikuti didesa Padang Laweh
2. Mendiskripsikan kegiatan Keagamaan yang ada didesa Padang Laweh
 BAB II

KEGIATAN KEAGAAMAAN

Disini saya membahas tentang kegiatan kegiatan keagamaan di Desa Padang

Laweh Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan yang saya ikuti. Mengingat hal ini
juga perlu untuk dijaga karena kegiatan keagamaan ini adalah jalan untuk setiap insan
yang beragama Islam mencapai akhirat yang baik. Kegiatan keagamaan adalah segala
aktivitas dalam kehidupan yang didasarkan pada nilai-nilai agama , yang diyakini agar
tidak terjadi kekacauan di dalam kehidupan sehari-hari.
Banyak sekali kegiatan keagamaan yang dilakukan di Desa Padang Laweh,
diantaranya:
1. Kegiatan mengajar mengaji di Musholla Jabbalnur
2. Kegiatan pengajian bersama masyarakat
3. Kegiatan yasinan / tahlilan
4. Kegiatan Hari Besar Islam
5. Kegiatan Himpunan Remaja Islam
Adapun kegiatan pertama yang diantaranya:

A. KEGIATAN MENGAJAR MENGAJI DIMUSHOLLA JABBAL NUR

Kegiatan keagamaan yang saya lakukan yaitu menjadi guru mengaji diMusholla
Jabbal Nur di Desa Padang Laweh Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan.
Disana saya telah mengajar dari tahun 2019-2021, sistem mengajar murid disana adalah
dibagi per kelompok sesuai tingkatan umur dan kemampuan anak murid tersebut.
Jumlah murid disana sekitar 120 orang dengan kelompok sebanyak 5 kelompok. Dalam
satu hari terbagi dua sesi, sesi yang pertama pada siang hari jam 14.30 sampai dengan
jam 16.00 sedangkan sesi ke dua dilaksanakan pada malam hari setelah sholat magrib
sampai setelah sholat isya. Saya sendiri mengajar pada sesi pertama yaitu siang hari
dan saya mengajar pada kelompok 1 pada tahun 2019 setelah itu naik tingkat mengajar
kelompok II pada tahun 2020-2021. Jumlah guru yang mengajar disana sebanyak 5
orang , 4 orang pada siang hari dan 1 orang guru pada malam hari.
 pada malam hari murid-murid biasanya diwajibkan sholat magrib diMusholla
dan sholat isya. Sedangkan pada sesi siang hari murid-murid biasanya sebelum pulang
sholat ashar diMusholla terlebih dahulu, karena disana mereka bukan hanya sekedar
belajar ayat-ayat Al-Qur’an saja tetapi juga diajarkan bagaimana sholat yang benar,
menjadi imam, mengumandangkan azan dan Qamat yang benar dan pengucapan yang
benar serta berirama. Disana juga diajarkan bagaiman cara berzikir dan berdoa,
biasanya hal ini dilakukan setelah sholat ashar. Dan disana juga mempelajari ilmu-ilmu
agama lainnya, seperti saya disana juga memberi beberapa pelajaran seperti hal-hal
yang membatalkan puasa, rukun iman, rukun puasa, orang yang boleh tidak berpuasa,
dan berbagai macam hadist dan ayat-ayat pendek Juz 30. Pada gambar dibawah kita
akan melihat bagaimana kegiatan-kegiatan belajar mengaji apa saja yang ada
diMusholla Jabbal Nur.

1. Membaca Iqra’/ Al-Qur’an perkelompok

Pada siang hari kegiatan yang pertama dilakukan adalah berdoa setelah itu saya
dan guru lainnya akan duduk perkelompok sesuai kelompok yang telah ditetapkan pada
masing masing guru. Setelah itu pertama-tama murid-murid akan mengulang ulang
membaca Iqra’/Al-Qur’an terlebih dahulu barulah dibaca ke guru masing-masing
kelompok dan akan diperbaiki bacaannya mana yang salah. Setelah membaca Iqra’/Al-
Qur’an baru lah masing-masing murid akan membuat apa yang dibacanya tadi dibuku
latihannya. Setelah selesai maka akan dikumpul ke gurunya dan akan dinilai seberapa
rapi dan jelas tulisan arabnya. Kegiatan membaca igqra’/Al-Qur’an ini dilakukan setiap
hari Senin sampai dengan Rabu, sedangkan pada hari Kamis, Jum’at dan Sabtu akan
dilakukan kegiatan lain.

Seperti yang kita lihat pada gambar diatas, pada hari Kamis murid-murid akan
diberikan catatan pelajaran setiap bulannya yang akan diberikan oleh saya sebagai guru
kelompok II begitu pun dengan kelompok lain. Masing-masing murid akan diberikan
fotocopynya dan mereka akan mempelajarinya. Setiap murid akan membaca nya
kepada gurunya dan akan dinilai untuk mengisi lapor masing masing murid. Jika dari
satu orang murid tidak menuntaskan pelajaran yang dikasih, maka mereka harus
menuntaskannya setelah pengambilan lapor. Penilaian tidak hanya berdasarkan kepada
pelajaran yang dikasih saja namun juga berdasarkan kehadiran, kerajinan, dan Akhlak.
Sedangkan pada hari Jumat murid tidak akan duduk perkelompok lagi namun
duduk bergabung seperti biasa. Kegiatan pada hari Jumat adalah membaca bacaan niat
dan sholat, seperti bacaan sholat wajib, sholat mayat, sholat idul fitri dan sholat idul
adha.
Sedangkan kegiatan pada hari Sabtu yaitu kesenian seperti latihan Qasidah
Rabana dan irama. Hal ini dilatih untuk ketika ada perlombaan agar musholla Jabbal
Nur bisa mengikutinya dan untuk tampil pada hari besar Islam disetiap Mesjid yang
ada diDesa Padang Laweh.

Setelah selesai kegiatan diatas yang telah ditentukan perharinya maka murid
murid akan diperbolehkan berwudhu terlebih dahulu baru lah melaksanakan sholat
ashar, yang menjadi imam biasanya ada laki-laki kelompok 3 dan kelompok 2.
Sedangkan yang mengumandangkan azan dan Qamat adalah kelompok 1, sedangkan
yang membaca arti dari azan dan Qamat akan dipilih secara acak agar semua murid tau
arti dari bacaan azan dan Qamat. Setelah dilaksanakan sholat ashar maka selanjutnya
murid murid disana akan membaca zikir dan do’a dengan memilih satu orang perhari
nya dimulai dari kelompok 3 sampai dengan kelompok 1 secara berurutan sesuai
absennya. Setelah itu murid-murid akan membaca doa dan diperbolehkan pulang.

2. Kegiatan Didikan Subuh

Pada kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu setelah shalat subuh, terlebih
dahulu murid-murid diwajibkan untuk sholat subuh berjamaah diMusholla. Maka
setelah itu barulah dilaksanakan kegiatan didikan subuh, untuk didkan subuh yang
tampil akan berurutan sesuai dengan kelompok yang telah dibuat oleh saya dan guru
lainnya. Seperti yang kita lihat pada gambar dibawah setiap masing-masing kelompok
akan dibagi per orang apa yang akan ditampilkannya ke depan. Jika dalam satu
kelompok ada yang tidak datang maka akan digantikan oleh peserta kelompok yang
lainnya.
Keuntungan dari didikan subuh ini adalah untuk melatih mental dari para-para
murid agar tidak gugup ketika berbicara didepan orang banyak, agar percaya diri dan
juga keuntungannya bisa mengulang ngulang apa yang telah dipelajarinya laga tidak
lupa dan lebih fasih lagi dalam mengucapkannya. Biasanya setelah kelompok nya
tampil saya dan guru lainnya akan memberi masukan atau menilai kelompok yang
tampil agar kedepannya lebih baik lagi. Karena pada kelompok yang tampil kami dan
pengurus akan memberi hadiah pada saat pembagian lapor murid.
3. Pembagian Lapor Murid Musholla Jabbal Nur
 Pada gambar diatas adalah kegiatan Pembagian Lapor Bulanan di Musholla Jabbal
Nur.pada setiap bulannya Mushollah Jabbal Nur akan mengadakan Kegiatan Pembagian Lapor
Bulanan. Hal ini telah ditetapkan oleh pengurus Musholla, pada Acara Pembagian Lapor
Bulanan juga akan mendatangkan Ustad untuk menyampaikan ceramah kepada murid dan
orang tua murid. Disini tidak hanya anak murid saja yang datang namun juga orang tua murid
agar orang tua murid tau apa saja peringkat yang telah diperoleh anaknya, hal-hal apa saja yang
dilakukan anaknya selama menjadi murid dimusholla Jabbal Nur. Ini juga meningkat kan
kepedulian orang tua terhadap Anaknya tentang agama.
 4. Kegiatan jalan santai Musholla Jabbal Nur

Pada gambar diatas ini adalah kegiatan jalan santai dari Musholla Jabbal Nur. Kegiatan
ini dilakukan lada hari Minggu setelah selesai melaksanakan didikan subuh. Jalan santai
dilakukan setiap sekali dalam sebulan, hal ini juga diperlukan agar murid-murid tidak hanya
fokus belajar mengaji saja namun juga mengenal lingkungan luar dan ber cengkrama sesama
masyarakat dan agar murid-murid juga menjalani kehidupan sehat. Seperti yang kita lihat pada
sekarang ini banyak sekali bermacam penyakit yang ada seperti virus Corona (covid 19).
Kegiatan ini tidak hanya jalan santai saja namun juga mengadakan berbagai macam lomba
dilokasi yang ditentukan. Saya dan guru lainnya beserta pengurus selalu berusaha agar kegiatan
ini terus ada, supaya dengan adanya kegiatan ini juga menambah minat anak-anak kecil dan
remaja untuk datang mengaji keMusholla terutama Musholla Jabbal Nur.

Pada Kegiatan-kegiatan diatas ini dilakukan setiap hari Senin sampai Minggu, kegiatan
ini bertujuan untuk mendidik generasi dari Desa Padang Laweh untuk bisa mengerti tentang
pendidikan agama Islam dan lancar membaca ayat ayat Al-Qur’an.
 Pendidikan Agama Akhir-akhir ini sangat merosot apalagi pada tingkat generasi
kanak-kanak, Remaja,. Bahkan pada generasi orang dewasa. Maka untuk itu saya dan
seperangkat pengurus musholla dan guru lainnya berupaya mengembangkan kegiatan
Pendidikan Al-Qur’an guna untuk mendidik anak-anak yang ada didesa Padang Laweh
supaya bisa mengerti ilmu-ilmu Al-Qur’an, membaca Al-Qur’an dengan baik, dan bisa
menghafal Al-Qur’an serta dapat memahami Al-Qur’an dengan baik.

B. KEGIATAN PENGAJIAN BERSAMA MASYARAKAT

Kegiatan ini menghidupkan pengajian rutin untuk masyarakat. Kegiatan ini

dibagi atas dua kegiatan yaitu;

(1) pengajian untuk seluruh elemen masyarakat yang terdiri dari bapak-bapak,
ibu-ibu, anak-anak, serta pemuda yang dilakukan setelah shalat Magrib sampai dengan
masuk waktu shalat Isya;

(2) pengajian khusus untuk ibu-ibu dan remaja putri yang biasa dilakukan pada
siang hari jam 14.00 WIB.

Inilah beberapa kegiatan dibidang keagamaan pengajian bersama masyarakat

yang ada di Desa Padang Laweh. Tujuan dari pengembangan kegiatan-kegiatan
tersebut tidak lain adalah untuk menjadikan masyarakat Desa Padang Laweh untuk
lebih memahami tentang ilmu agama Islam. Mempelajari Ilmu agama Islam sangatlah
penting mengingat praktek ibadah yang dilakukan tidak akan diterima oleh Allah bila
tidak didasari oleh ilmu pengetahuan yang benar.

C. KEGIATAN YASINAN/TAHLILAN

Pada kegiatan ini dilakukan setelah sholat magrib ke rumah orang meninggal. Kegiatan
ini diawali dengan membaca Al-Fatihah dengan meniatkan pahalanya untuk orang yang sudah
meninggal yang kemudian ditutup dengan doa. Tujuan Yasinan/Tahlilan itu adalah untuk
memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang kita perbuat dan ditujukan juga
untuk momohon ampunan saudara-saudara kita yang sudah meninggal supaya diberikan tempat
yang layak disisi Allah.
 Di desa Padang Laweh kegiatan ini dilakukan Setiap ada orang yang meninggal
dunia. Pemilik rumah yang mengadakan acara yasinan biasanya menyediakan makanan ringan,
air minum, dan rokok. Biasanya Kegiatan Yasinan ini dilaksanakan selama 2 hari dirumah
tersebut.

D. KEGIATAN HARI BESAR ISLAM

Kegiatan hari besar Islam seperti Maulid Nabi, Isra' Mi'raj sering dilaksanakan dan
selalu mengadakan pengajian-pengajian dan ceramah agama serta Qasidah rabbana. Di desa
Padang Laweh setiap acara Maulid Nabi atau Isra’ mi’raj selalu menampilkan Qasidah
Rabbana. Qasidah Rabbana ini tampil sebelum acara dimulai dan dipertengahan acara,
biasanya yang menjadi penyanyi saya dan teman saya. Sedangkan Di Hari Raya Idul Fitri
dilaksanakan Sholat Ied bersama-sama. Dan biasanya seminggu setelah lebaran mengadakan
pengajian akbar halal bi halal.

Pada kegiatan hari besar Islam saya juga ikut aktif sebagai pengisi acara seperti menjadi
pembawa acara, membacakan ayat suci Al-Qur’an ,dan mengikuti Qasidah Rabbana seperti
gambar diatas. Kegiatan hari besar Islam ini dilaksanakan dimesjid dan musholla yang ada
didesa Padang Laweh.

Di hari raya idul adha masyarakat Desa Padang Laweh, setelah melaksanakan sholat
ied bersama-sama panitia kurban menyembelih hewan kurban, sapi dan kambing. Dan setelah
itu daging kurban dibagi-bagikan kepada masyarakat desa.

E. KEGIATAN HIMPUNAN REMAJA ISLAM

Kegiatan ini adalah kegiatan yang dibuat untuk para anak-anak remaja, supaya
selalu datang ke mesjid/musholla dan selalu mengingat Allah. Himpunan Remaja Islam
ini atau yang disingkat dengan (HRI) ini didirikan oleh bapak Yusriadi, S.Pd Yang juga
sebagai pimpinan Musholla Jabbal Nur. Kegiatan ini mulai aktif pada tahun 2015-2020,
hal-hal yang dilakukan Oleh organisasi ini seperti olahraga pencak silat, mengaji setiap
satu kali seminggu yang dilaksanakan ditiap-tiap mesjdi/musholla yang ada didesa
Padang Laweh, latihan Qasidah Rabbana, latihan Ceramah Agama, dan mengikuti
pengajian Masyarakat.
Pada kegiatan pencak silat dilakukan satu kali dalam seminggu yaitu pada hari
kamis, latihan dimulai pada malam hari setelah sholat isya. Kegiatan latihan qasidah
rabbana dilakukan pada hari senin satu kali dalam seminggu begitu juga dengan latihan
ceramah agama. Organisasi ini diperuntukkan terutama kepada anak remaja karena
zaman sekarang ini anak anak terutama anak remaja sudah jarang sekali datang ke
mesjid/musholla. Dengan adanya organisasi ini bisa menghimbau anak remaja untuk
aktif mengikuti kegiatan agama.
 BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Kegiatan keagamaan membutuhkan kerja sama dan dukungan dari
semua pihak.
2. Kegiatan keagamaan diDesa Padang Laweh sangatlah beraneka ragam.
3. Masyarakat diDesa Padang Laweh sangat antusias untuk melasanakan
kegiatan tersebut.
4. Kegiatan kegiatan diDesa Padang Laweh masih aktif sampai sekarang
ini.

B. SARAN
Saya sebagai penulis bersedia menerima kritik dan saran yang positif dari
pembaca. Saya akan menerima kritik dan saran tersebut sebagai bahan
pertimbangan untuk memperbaiki makalah ini dikemudian hari. Semoga
makalah berikutnya dapat diselesaikan dengan hasil yang lebih baik.