Bahasa Jepang
Percakapan 2
Dibuat oleh :
Tim Pengajar Bahasa
Jepang
Vokasi
Universitas Indonesia
Program Vokasi
Administrasi Perkantoran
& Sekretari
Universitas Indonesia
~Gambarimashou!~
がん ば
~頑張りましょう!!~
Catatan :
Untuk bentuk negatif, hoshii diperlakukan seperti kata sifat I. Masih ingatkah anda, bagaimana
menegasikan kata sifat I dalam bahasa Jepang? Ya, I nya akan diubah menjadi KUNAI. Jadi bentuk
negatif dari hoshii adalah hoshikunai.
Catatan :
Sama seperti Hoshii, ~Tai juga diperlakukan sama seperti kata sifat I. Jadi negasinya ~TAKUNAI.
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk mengungkapkan
keinginan anda kepada teman sebelah anda, lalu tanyakan apa yang diinginkan oleh
teman sebelah anda! Praktekanlah di dalam kelompok anda dengan saling bergiliran
berputar searah jarum jam!
Hajimemashite
Watashi wa Budi desu.
Hatachi desu.
Indoneshia Daigaku no Vokasi kara Sotsugyou
shimashita.
Douzo Yoroshiku Onegaishimasu
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
Adakah hal-hal lain yang bisa diperkenalkan selain contoh?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
Catatan :
Untuk bagian isi biasanya pada saat memperkenalkan diri di perusahaan baru, maka akan
diekspresikan semangat dan keinginan kita untuk berusaha sebaik mungkin. Karena itu jangan lupa
menggunakan bentuk Hoshii atau Bentuk ~TAI.
Perkenalkan
Diri
Anda!
じ こ しょうかい
自己 紹 介
して
くだ
下さい!
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Ada yang memperkenalkan, ada yang
mengenalkan diri, dan ada yang diperkenalkan. Buatlah percakapan singkat untuk
memperkenalkan rekan anda kepada rekan yang lain! Praktekanlah di kelas dengan
saling bertukar peran!
Catatan :
Memperkenalkan orang lain :
____さん、
こちらは____さんです。
………
A. B.
II. Tuliskan bahasa Jepang dari kata yang dibacakan oleh Sensei!
Bahasa Indonesia Bahasa Jepang
11. ⇒
12. ⇒
13. ⇒
14. ⇒
15. ⇒
16. ⇒
17. ⇒
18. ⇒
19. ⇒
20. ⇒
Dalam hal memperkenalkan diri, ada beberapa wujud budaya Jepang yang muncul di dalam
sikap seseorang ketika memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang. Dalam kesempatan kali
じ ぎ めい し こうかん
ini, yang akan kita pelajari bersama adalah Ojigi (お辞儀) dan Meishi Koukan (名刺交換).
Apa sih Ojigi dan Meishi Koukan itu?
Ojigi
じ ぎ
お辞儀
Ojigi adalah gerakan membungkukkan badan untuk mengungkapkan rasa hormat kita
kepada lawan bicara. Gerakan ini biasa dilakukan orang Jepang pada saat memperkenalkan
diri, meminta maaf, atau menyapa lawan bicara. Biasanya negara-negara di Eropa dan
Amerika, akan melakukan salaman pada saat memperkenalkan diri. Indonesia yang telah
banyak mendapatkan pengaruh dari budaya barat ini, juga melakukan hal sama, yakni
salaman. Namun orang Jepang biasanya akan menghindari kontak tubuh secara langsung
apalagi terhadap orang yang baru mereka kenal. Karenanya ketika memperkenalkan diri
mereka melakukan ojigi ini.
Bertukar Kartu
めい し こうかん
名刺交換
Bertukar kartu nama adalah salah komunikasi yang penting di dalam budaya bisnis Jepang. Kartu
nama selain berfungsi sebagai identitas diri, juga dapat berfungsi sebagai ukuran tingkat bahasa
mana yang akan kita gunakan, sumber tema pembicaraan, dan lain sebagainya. Terutama karena
penggunaan kanji dalam penulisan nama orang Jepang yang terkadang bersifat arbitrer, maka
dengan adanya kartu nama, kita bisa mengetahui dengan jelas nama lawan bicara kita. Untuk itu,
terciptalah budaya bertukar kartu nama pada saat pertama kali bertemu atau pada saat berkenalan.
Perhatikan gambar -
gambar yang ada!
~Gambarimashou!~
がん ば
~頑張りましょう!!~
Kali ini kita akan belajar bagaimana caranya memberikan instruksi, meminta tolong, memerintah,
atau menyuruh seseorang. Tata bahasa yang digunakan untuk hal ini adalah bentuk ~te + kudasai.
Untuk dapat menggunakan bentuk ~te kudasai ini, maka sebelumnya kita harus mengetahui dahulu
bahwa di dalam bahasa Jepang, kata kerja terbagi menjadi 3 kelompok.
Kelompok 1
Mukaemasu
Kopii shimasu
Dashimasu
Tachimasu
Kaimono
Suwarimasu
shimasu
Tsukaimasu
Shokuji shimasu
Okimasu
Tsukemasu
Tsukurimasu
Keshimasu
Urimasu
Akemasu
Tabemasu
Shimemasu
Nomimasu Kelompok 2
Isogimasu
Kakimasu
Machimasu
Benkyou shimasu
Tomemasu
Nemasu
Magarimasu
Kikimasu
Mochimasu
Shimasu
Torimasu
Ikimasu
Tetsudaimasu
Kimasu
Yobimasu
Kaerimasu Kelompok 3
Hanashimasu
Yasumimasu
Misemasu
Kekkon shimasu
Oshiemasu
Sampo shimasu
Hajimemasu
Nah, setelah kita mampu membagi kata kerja bahasa Jepang ke dalam kelompoknya maka kita bias
membentuk kata kerja ~masu menjadi kata kerja bentuk ~te. Bagaimanakah caranya? Perhatikan
tabel di bawah ini!
Khusus :
I KI masu ⇒ I TTE
No MI masu ⇒ No NDE
Kelompok 1
MI
⇒ NDE
BI Yo BI masu ⇒ Yo NDE
RI To RI masu ⇒ To TTE
I ⇒ TTE Ka I masu ⇒ Ka TTE
CHI Mo CHI masu ⇒ Mo TTE
Ne MASU ⇒ Ne TE
MASU ⇒ TE
Mi MASU ⇒ Mi TE
I MASU ⇒ I TE
SHIMASU ⇒ SHITE
Kelompok 3
SHMASU ⇒ SHITE
Benkyou SHIMASU ⇒ Benkyou SHITE
KIMASU ⇒ KITE
KIMASU ⇒ KITE
Kelompok 1 Kelompok 2
Kelompok 3
II. Tuliskan bahasa Jepang dari kata yang dibacakan oleh Sensei!
Bahasa Indonesia Bahasa Jepang
11. ⇒
12. ⇒
13. ⇒
14. ⇒
15. ⇒
16. ⇒
17. ⇒
18. ⇒
19. ⇒
20. ⇒
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa pola bentuk ~te kudasai !
Coba buat kalimat dengan menggunakan bentuk ~te kudasai !
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Belok ke kiri!
________________________________________________________
Ayo cepat-cepat!
________________________________________________________
________________________________________________________
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Buatlah situasi dimana ada atasan dan
bawahan. Atasan memanggil bawahan ke ruangannya dan menginstruksikan
bawahannya untuk melakukan beberapa perbuatan. Buatlah percakapan singkat dan
praktekanlah di kelas dengan saling bertukar peran!
Catatan :
Di dalam kantor, untuk keluar dan masuk ke dalam ruangan atasan, ada tata kramanya. Nah
bagaimana tata krama masuk dan keluar dari ruangan atasan? Coba sebelum membuat percakapan,
anda cari terlebih dahulu tata kramanya dan diskusikan dengan kelompok anda, lalu presentasikan
di dalam role play yang kelompok anda buat!!
~Gambarimashou!~
がん ば
~頑張りましょう!!~
Kosa Kata
Tango
Okuremasu おくれます Terlambat
Chikoku shimasu ちこくします Terlambat
Yasumimasu やすみます Istirahat; Libur
Mengistirahatkan
Yasumasemasu やすませます
(membolehkan istirahat)
Hairimasu はいります Masuk
Ie ni hairimasu いえにはいります Masuk ke dalam rumah
Demasu でます Keluar
Ie o Demasu いえをでます Keluar dari rumah
Katadzukemasu かたづけます Beres-beres; Merapihkan
Tomarimasu とまります Berhenti
Norimasu のります Menaiki; Menumpangi
Densha ni norimasu でんしゃにのります Naik kereta
Orimasu おります Turun (dari kendaraan)
Densha o orimasu でんしゃをおります Turun dari kereta
Oshimasu おします Menekan
Hikimaasu ひきます Menarik
Nakushimasu なくします Menghilangkan
Dekakemasu でかけます Pergi keluar
Zangyou shimasu ざんぎょうします Lembur
Shucchou Shimasu しゅっちょうします Dinas keluar kota
Memperhatikan;
Chuu’i shimasu ちゅういします
Memperingatkan; Menasehati
Hiroimasu ひろいます Mengambil; Memungut
Sutemasu すてます Membuang
こみます Penuh
Komimasu
みちがこんでいます Jalannya penuh; Macet
にゅういんします
Nyuu’in shimasu Masuk rumah sakit
びょういんににゅういん
Byou’in ni nyuu’in shimasu Dirawat di rumah sakit
します
Keluar dari perawatan rumah
Tai’in shimasu たいいんします
sakit
Houkoku shimasu ほうこくします Melaporkan
Buchou ni repooto o houkoku ぶちょうにレポートをほ Melaporkan laporan ke kepala
shimasu うこくします bagian
れんらくします
Renraku shimasu Menghubungi
しゃちょうにれんらくし
Shachou ni renraku shimasu Menghubungi direktur
ます
Sedang ()Menyatakan
~te imasu ~ています pekerjaan yang sedang
berlangsung)
~ te shimaimasu ~しまいます Jadi... (tidak diharapkan)
Dalam budaya bisnis Jepang, ada 3 hal penting yang harus diingat dan terus menerus
dilakukan. Ketiga hal tersebut dikenal dengan HouRenSou (Houkoku, Renraku & Soudan),
yang artinya melaporkan, berkoordinasi, dan berdiskusi. Dalam melaksanakan ketiga hal ini,
ada beberapa pola tata bahasa yang sering digunakan, yakni ~kara; ~te mo ii desu; dan ~te
wa ikemasen.
Kata kerja yang sudah diubah menjadi bentuk ~te, apabila ditambahkan partikel 「mo」dan kata
「Ii desu」dibelakangnya, akan menjadi pola kalimat yang biasa digunakan untuk memberi atau
meminta izin
Kata kerja yang sudah diubah menjadi bentuk ~te, apabila ditambahkan partikel 「wa」dan kata
「Ikemasen」dibelakangnya, akan menjadi pola kalimat yang biasa digunakan untuk melarang
atau tidak membolehkan lawan bicara untuk melakukan sesuatu.
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa pola bentuk ~te wa ikemasen ini !
Coba buat kalimat dengan menggunakan pola ini!
Kalimat kara,
Kalimat
1 2
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa ~kara,~ ini ! Coba buat kalimat
dengan menggunakan pola ini!
Ii dan Yoroshii!
Yoroshii adalah bentuk sopan dari Ii yang artinya sama, yakni baik, bagus, boleh. Jadi untuk pola~te
mo ii desu (ka), kita bisa saja menggantinya menjadi ~te mo yoroshii desu (ka) agar menjadi lebih
sopan.
Jitsu wa
Jitsu wa biasa digunakan orang Jepang untuk mengawali pernyataan alasan yang biasanya
berkaitan dengan permohonan izin. Kata Jitsu wa ini digunakan apabila ada suatu pernyataan yang
ingin kita sampaikan tapi sulit untuk dikatakan atau tidak enak untuk dikatakan. Contoh :
Latihan Aplikatif 1
おうようれんしゅう 1
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Buatlah situasi seperti yang diinstruksikan di
berikut ini!
Situasi 2
Situasi 3
Situasi 4
II. Tuliskan bahasa Jepang dari kata yang dibacakan oleh Sensei!
Bahasa Indonesia Bahasa Jepang
11. ⇒
12. ⇒
13. ⇒
14. ⇒
15. ⇒
16. ⇒
17. ⇒
18. ⇒
19. ⇒
20. ⇒
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Buatlah Role play dengan situasi yang
berhubungan dengan HouRenSou ini! Buatlah dengan ada peran yang menjadi atasan
dan yang menjadi bawahan! Latihlah bersama dengan teman kelompok anda dan
presentasikan minggu depan sebagai nilai kuiz!
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Interview
めんせつ
面接
Gambaran Singkat Perkuliahan :
Pada bab ini, kita akan belajar bagaimana mewawancara dan diwawancara
dalam bahasa Jepang. Tak lupa kita juga akan mempelajari bagaimana tata
krama dan sopan santun ketika akan mengikuti wawancara kerja. Untuk itu
kita akan mempelajari bagaimana menceritakan kegiatan yang sedang atau
terus berlangsung, pengalaman dan hobi di dalam bahasa Jepang. Pola
kalimat yang akan kita pelajari adalah pola “~Te Imasu” untuk menceritakan
kegiatan yang sedang atau terus berlangsung; Konjugasi kata kerja bentuk
~Ta dan pola “~Ta Koto Ga Arimasu” untuk menyatakan pengalaman;
konjugasi kata kerja bentuk kamus serta pola “Kata Kerja Kamus + Koto”
untuk membendakan kata kerja dan menyatakan hobi; pola “Kata Kerja
Kamus + Dekimasu” untuk menyatakan kemampuan.
~Gambarimashou!~
がん ば
~頑張りましょう!!~
Kosa Kata
Tango
Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar tentang interview dalam bahasa Jepang. Kira-
kira hal-hal apa saja yang ditanyakan pada saat interview ujian masuk perusahaan? Ya,
kebanyakan orang yang meninterview kita, ingin mengetahui lebih jauh tentang diri kita.
Untuk itu kita harus bisa mengungkapkan keadaan diri kita, hobi kita, kemampuan kita dan
pengalaman kita.
Menceritakan Keadaan
Untuk menceritakan keadaan, maka kita harus menggunakan pola tata bahasa kata kerja
bentuk ~te + Imasu. Pola tata bahasa ini adalah salah satu variasi dari perubahan kata kerja
bentuk ~te. Pola kata kerja bentuk ~te + Imasu ini sebenarnya adalah pola untuk
mengungkapkan kegiatan yang sedang berlangsung, seperti :
Namun pola tata bahasa ini juga bisa digunakan untuk menceritakan keadaan yang terus
berlanjut atau kata kerja yang setelah aktifitasnya dilakukan statusnya akan terus melekat
pada diri kita.
Contoh :
Kegiatan yang
sedang Kanojo wa uta o utatte imasu
berlangsung
Dia sedang bernyanyi.
Keadan yang
terus Watashi no kaisha wa CD o utte imasu
berlangsung
Perusahaan saya menjual CD
Kegiatan yang
telah Ano hito wa rikon shite imasu
dilakukan
statusnya
terus melekat
Orang itu sudah bercerai.
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa pola bentuk ~te imasu !
Coba buat kalimat dengan menggunakan bentuk ~te imasu !
Menyatakan Pengalaman
Salah satu yang bisa kita ceritakan tentang diri kita di dalam interview adalah pengalaman
kita. Bagaimana caranya menyatakan pengalaman dalam bahasa Jepang? Jawabannya
No MI masu ⇒ No NDA
Kelompok 1
MI
⇒ NDA
BI Yo BI masu ⇒ Yo NDA
RI To RI masu ⇒ To TTA
I ⇒ TTA Ka I masu ⇒ Ka TTA
CHI Mo CHI masu ⇒ Mo TTA
Ne MASU ⇒ Ne TA
MASU ⇒ TA
Mi MASU ⇒ Mi TA
I MASU ⇒ I TA
SHIMASU ⇒ SHITA
Kelompok 3
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan membentuk kata kerja bentuk ~ta !
Coba ubahlah kata kerja bentuk ~masu yang anda tahu ke dalam bentuk ~ta!
Kelompok 3
Kata kerja yang sudah diubah menjadi bentuk ~ta, apabila ditambahkan kata 「koto ga arimasu」
dibelakangnya, akan menjadi pola kalimat yang menyatakan pengalaman.
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
II. Tuliskan bahasa Jepang dari kata yang dibacakan oleh Sensei!
Bahasa Indonesia Bahasa Jepang
11. ⇒
12. ⇒
13. ⇒
14. ⇒
15. ⇒
16. ⇒
17. ⇒
18. ⇒
19. ⇒
20. ⇒
Ka I masu Ka U
Ka KI masu Ka KU
Kelompok 1
SHIMASU ⇒ SURU
KIMASU ⇒ KURU
Kelompok 1 Kelompok 2
Kelompok 3
Kata kerja yang sudah diubah menjadi bentuk kamus, apabila ditambahkan kata 「koto ga
dekimasu」dibelakangnya, akan menjadi pola kalimat yang menyatakan pengalaman.
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa pola bentuk kata kerja kamus koto ga
dekimasu ! Coba buatlah kalimat dengan pola tersebut!
Tapi ada kalanya hobi kita berupa kegiatan yang menggunakan kata kerja, kalau seperti ini
bagaimana cara mengungkapkannya? Mudah! Tinggal merubah kata kerja menjadi kata
benda, yakni dengan menggunakan bentuk kamus + Koto. Contohnya :
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menyatakan hobi kita ! Coba buatlah kalimat dengan pola
tersebut!
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Buatlah situasi Ujian Interview masuk ke suatu
perusahaan. Orang yang meng-Interview selain menanyakan calon pekerja, juga
memperkenalkan diri dan perusahaannya. Orang yang diinterview selain
memperkenalkan diri juga memperkenalkan kemampuan dan hobi atau minatnya.
Buatlah percakapan singkat dan praktekanlah di kelas dengan saling bertukar peran!
Catatan :
Penilaian ujian interview telah dimulai ketika kita memasuki ruangan. Sikap kita ketika
masuk ke dalam ruangan, duduk, menjawab pertanyaan sampai keluar ruangan akan
dilihat dan dinilai. Oleh karenanya bagaimana sikap kita yang sopan dan dapat
memberikan kesan yang baik bagi penilai? Cobalah cari tahu!:
Berkomunikasi Meggunakan
Telepon
でん わ たいおう
電話対応
Gambaran Singkat Perkuliahan :
Pada bab ini, kita akan belajar bagaimana cara berkomunikasi
menggunakan telepon dalam bahasa Jepang. Tak lupa kita juga akan
mempelajari bagaimana tata krama dan kebiasaan ketika berkomunikasi
menggunakan telepon dalam etos kerja Jepang. Untuk itu kita akan
mempelajari bagaimana menyatakan pendapat dan menyampaikan pesan
dalam bahasa Jepang. Pola kalimat yang akan kita pelajari adalah
konjugasi kata kerja bentuk kamus; pola “To Omoimasu” untuk
menyatakan pendapat, perkiraan, dan pemikiran; dan pola “To Iimasu &
To Iimashita” untuk menyampaikan pesan.
~Gambarimashou!~
がん ば
~頑張りましょう!!~
Kosa Kata
Tango
Kali ini, kita akan belajar tentang berkomunikasi menggunakan telepon dalam bahasa
Jepang. Kira-kira bagaimanakah caranya berkomunikasi dalam bahasa Jepang di telepon.
Bagaimana menyampaikan pesan, menitipkan pesan? Coba cari informasi mengenai hal ini!
Kalau dalam bahasa Indonesia, bagaimana salam pembuka di telepon? Dalam bahasa
Jepang, untuk di kantor biasanya sudah ditetapkan bagaimana mengucapkan salam
pembuka di telepon. Salam pembuka bagi penerima telepon adalah diawali dengan halo,
lalu mengucapkan nama perusahaan. Yang menelpon setelah selesai mendengar sang
penerima telepon, dia akan mengucapkan halo, lalu menggucapkan nama dan dari
perusahaan mana, lalu mengucapkan ungkapan yang biasa digunakan di telepon (Itsu mo
Osewa ni...).
Contoh :
Pada pelajaran yang lalu kita telah mempelajari kata kerja bentuk kamus, namun hanya
sampai pada bentuknya yang positif saja. Bagaimana kalau yang negatif? Jawabannya
adalah bentuk ~nai. Cara merubahnya? Perhatikan pola di bawah ini!
Kelompok 1 Kelompok 2
Kelompok 3
Catatan :
Bentuk Lampau ~Nai hanya tinggal mengganti huruf I di belakang naI menjadi KATTA.
~NAI → ~NAKATTA
TabenaI → TabenaKATTA
* (Khusus) Arimasen → NAI (Bukan Aranai)
* (Khusus) Untuk suku kata I maka bukan menjadi A tetapi Wa
Contoh : Aimasu → Awanai
_________________________________________________________
_________________________________________________________
Kata sifat I Saya pikir besok lusa departmen store akan banyak orang
________________________________________________________
_________________________________________________________
_________________________________________________________
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggutarakan pendapat dalam bahasa Jepang!
Coba jawab pertanyaan di bawah ini dengan pendapat anda sendiri!
________________________________________________________
________________________________________________________ 答え
Kyou no Shi’ai, dare ga katsu to Omoimasu ka?
________________________________________________________
________________________________________________________ 答え
Vokasi ni tsuite Dou Omoimasu Ka?
________________________________________________________
________________________________________________________ 答え
II. Tuliskan bahasa Jepang dari kata yang dibacakan oleh Sensei!
Bahasa Indonesia Bahasa Jepang
11. ⇒
12. ⇒
13. ⇒
14. ⇒
15. ⇒
16. ⇒
17. ⇒
18. ⇒
19. ⇒
20. ⇒
Pola ~ To Iimashita
Menggunakan pola ~ To Iimashita, sama seperti pola ~ To Omoimasu. Yakni merubah
kata kerja, kata sifat & kata benda menjadi bentuk biasa atau Plain Form. Apa sih bentuk
biasa itu? Bentuk biasa adalah
Kata kerja positif (~masu) maka akan menjadi bentuk kamus
Kata kerja negatif (~masen) akan menjadi bentuk ~Nai
Kata kerja lampau (~mashita) akan menjadi bentuk ~Ta
Kata kerja lampau negatif (~masendeshita) menjadi bentuk ~Nakatta
Kata sifat I tidak dipakaikan apa-apa
Kata sifat Na, Na-nya akan dihilangkan diganti DA
Kata benda ditambahkan DA dibelakangnya
Sama seperti pola pada halaman 6
Latihan
れんしゅう
Mari kita latihan menggunakan tata bahasa pola bentuk ~To Iimashita untuk
menyampaikan pesan ! Coba buat kalimat dengan menggunakan bentuk ~To
Iimashita
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
Coba buatlah kelompok yang terdiri dari 3 – 5 orang! Lalu orang pertama coba
mengungkapkan pesan untuk orang ketiga kepada orang kedua dalam bahasa
Jepang, lalu orang kedua menyampaikan pesan tersebut kepada orang ketiga.
Orang ketiga menuliskan pesan tersebut ke depan papan tulis, lalu diperiksa
bersama-sama apakah pesan itu benar atau tidak. Apabila kelompok terdiri dari 4
orang atau lebih, maka orang pertama mengungkapkan pesan kepada orang kedua
untuk orang terakhir, orang kedua meneruskan pesan tersebut kepada orang
selanjutnya, sampai akhirnya pesan berakhir di orang terakhir. Orang terakhir
menuliskan pesan tersebut ke depan dan diperiksa bersama-sama.
Cobalah melakukannya secara bergantian dengan anggota kelompok anda!
Sekarang kita coba untuk latihan mengaplikasikan pelajaran yang sudah kita pelajari.
Bentuk kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 orang! Cobalah untuk membagi peran
pada masing-masing anggota kelompok! Buatlah situasi dimana anda menerima
telepon lalu menyampaikannya pada orang lain pesan yang anda terima di telepon.
Sang penelpon menyampaikan pemikirannya dan yang menerima telepon
menyampaikan pesannya.
Catatan :
To Iimashita kalau bentuk tidak lampau atau To Iimasu, bukan lagi menjadi menyampaikan
pesan tetapi digunakan untuk meng-quote pernyataan seseorang atau juga bisa
menerangkan nama benda atau sesuatu.
Contoh :
Galileo menyatakan bumi itu bergerak
Garireo wa chikkyu ga ugoku to Iimasu
Atau
Benda ini yang namanya pensil
Kore wa Penshiru to Iimasu