Oleh:
NAMA : Erfan Ziyachy Setiari
NIM : 201810110311467
LABORATORIUM HUKUM
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2022
FORMAT LAPORAN MINGGUAN
A. Tabel Kegiatan Magang
Hari &
No Jam Kegiatan Jam
Tanggal
Serah terima anggota kelompok magang oleh
Bapak Agustian Siagian, S.H. selaku Pimpinan
di Kantor Agustian Siagian Law Firm.
Rabu,
08.00 – Pengenalan anggota advokat yang bekerja pada
1 2 Februari 8
16.00 kantor Agustian Siagian Law Firm.
2022
Berdiskusi dengan Pak Agustian Siagian, S.H.
selaku pimpinan dari Agustian Siagian Law Firm
tentang Manajemen Law Firm yang baik.
Mengambil Surat Putusan No. tentang Perceraian
Kamis,
bersama anggota kelompok dan Pak Basid, S.H.
4 Februari 08.00 –
2 di Pengadilan Negeri Malang Kelas IA 9
2022 17.00
Mempelajari dan berdiskusi tentang Surat
Putusan No. tentang Perceraian
Berdiskusi tentang Surat Kuasa bersama Pak
Basid, S.H.
Jumat, Membuat Surat Kuasa Perdata sesuai arahan dari
5 Februari 08.00 – Pak Basid, S.H.
3 9
2022 17.00 Mempresentasikan hasil pembuatan Surat Kuasa
Perdata kepada Pak Basid, S.H.
Merevisi Surat Kuasa Perdata sesuai arahan dari
Pak Basid, S.H.
Total 26
B. Kegiatan Uraian Magang
D. Target Magang
1. Target Individu Magang
a. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami bentuk dari surat gugatan secara
nyata;
b. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami penyusunan Surat Kuasa sebagai
Tergugat;
c. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tata cara pembuatan Surat Kuasa
sebagai Penggugat;
d. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tata cara pembuatan gugatan
sebagai Penggugat;
e. Mahasiswa mengetahui dan memahami tentang proses Pembuatan dan
Penyusunan Jawaban Gugatan oleh Tergugat.
E. Hambatan
1. Belum dapat membantu Advokat dalam perkara langsung secara langsung.
2. Pada minggu pertama kami ini terkendala dengan sibuknya Senior Lawyer yang
membimbing kami, sehingga kami terkadang belajar secara otodidak
F. Saran/ Solusi
1. Karena sifat dari berkas-berkas tersebut dikerjakan oleh Advokat, maka kami hanya
diarahkan belajar dengan berkas-berkas yang sudah dibuat oleh advokat.
2. Sebaiknya Lab Hukum UMM menggadeng Advokat secara langsung dalam membuat
berkas yang pergunakan untuk pratikum sehingga ilmu yang didapat pada saat
dilapangan tidak terlalu timpang.
3. Selain itu sebaiknya menggunakan kasus yang nyata terjadi, agar saat mengerjakan
Tugas Praktikum terasa seperti sedang membela klien.
4. Akan lebih baik jika FH UMM memiliki Lembaga Bantuan Hukum agar mahasiswa
bisa melakukan praktek secara langsung dan tidak kaget saat melaksanakan magang.