Abstrak—Social network analysis (SNA) merupakan media memicu perkembangan yang dramatis ke arah social
visualisasi dari hubungan antar node yang terjadi dalam sebuah network analysis (SNA). Gbr. 1. SNA memainkan peran yang
jaringan. Hubungan ini dapat diperoleh melalui aliran informasi cukup signifikan di berbagai area dalam kehidupan
dari media sosial seperti facebook, tweeter, flicker, youtube dan masyarakat, dari segi ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lain
lain sebagainya. Aliran informasi tersebut bisa diperoleh dengan sebagainya. Struktur SNA memperlihatkan bagaimana aliran
mengukur hubungan pertemanan dari seorang individu, informasi diantara individu, organisasi dan tim.
organisasi dan grup serta informasi yang dibagi diantara
mereka. Dengan menggunakan konsep graph dan hubungan
antar node-node yang terkait, maka terbentuk konsep DoV,
WDoV, DcoV, CcoV, dan WCCoV. Sehingga konsep SNA
berhasil digunakan diberbagai kebutuhan masyarakat seperti
keamanan, bisnis, aplikasi teks dan lain sebagainya.
I. PENDAHULUAN
Peningkatan jumlah penggunaan internet makin bertambah
secara signifikan setiap tahunnya diseluruh belahan dunia. Hal
ini menunjukkan bahwa setiap individu mulai sadar akan
keberadaan internet di tengah-tengah kehidupan
bermasyarakat. Banyaknya bermunculan media-media sosial
Gbr. 1. Perkembangan penelitian berbasis social network [2]
yang dapat secara mudah diakses oleh masyarakat baik
menggunakan perangkat mobile ataupun menggunakan Oleh karena itu, pada artikel ini akan membahas pengaruh
komputer sebagai media perangkat keras yang sangat mudah sistem pengambilan kembali informasi dalam sosial media
diperoleh menunjang aplikasi-aplikasi media sosial untuk dengan prinsip SNA.
dapat berkembang.
Dengan menggunakan media sosial, masyarakat II. PENDEKATAN ILMIAH
dihadapkan dengan satu komitmen bahwa mereka harus siap
menerima membludaknya informasi yang masuk dari segala A. Social Network Analysis
lini, dikarenakan aktifitas mengikuti (following), membalas Pada dasarnya SNA merupakan teknik data mining yang
(reply/retweet), berlangganan (subscribing), membagi mengungkap struktur dan konten dari sebuah informasi
(sharing) dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan oleh struktur dengan merepresentasikannya sebagai sebuah hubungan
dari sosial media tersebut yang membuka aliran informasi dari interkoneksi, objek atau entitas yang terhubung [3].
dan menuju pengguna dengan atau tanpa batasan tertentu.
Sehingga terbentuk struktur dari sebuah relasi dalam sosial Pada Gambar 2 diperlihatkan struktur SNA yang terdiri
media yakni hubungan pertemanan, kolega, anggota keluarga, dari node-node yang terhubung satu sama lain. Node dalam
anggota tim,partisipan grup dan lain sebagainya [1]. sebuah jaringan dapat berupa individu dan grup sedangkan
Hubungan protokol pertemanan Friend-of-a-Friend (FOAF) penghubung antar node menunjukkan bentuk hubungan antar
membentuk lebih dari 30 hubungan yang dapat ditetapkan keduanya [4].
sebagai sebuah hubungan.
SNA membentuk abstraksi sosial yang kuat yang
Melihat dari perkembangan dari pengaruh sosial media dan merepresentasikan berbagai hubungan atau koneksi [5]. SNA
hubungan yang terbentuk dari sosial media tersebut dan mengobservasi hubungan sosial yang terjadi termasuk
didukung oleh banyaknya jumlah penelitian tentang sosial didalamnya node (individu, organisasi, tim, dan atau
kombinasi
1
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
(1)
(3)
2
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
III. KESIMPULAN
Artikel ini mendeskripsikan konsep SNA dan beberapa
bentuk implementasinya terhadap kebutuhan masyarakat.
Prinsip utama dari SNA adalah dengan menggunakan
centrality dari sebuah node dan juga hubungan/ relasi yang
terbentuk antara node-node tersebut.
Meskipun banyak penelitian telah menunjukkan nilai
analisis jaringan sosial, tidak sedikit pula peneliti lain yang
menyimpulkan bahwa SNA sendiri tidak cukup untuk
mencapai pemahaman penuh. Kerumitan proses interaksi dan
berbagai sumber media data menyulitkan untuk memberikan
analisis mendalam, serta kompleksitas data terkadang
menyulitkan peneliti dalam menyimpulkan graph sehingga
dibutuhkan metode dan tools lain untuk dapat
menyempurnakan proses SNA.
Gbr. 5. Representasi dari SNA
DAFTAR PUSTAKA
Gbr. 5 didapatkan dari representasi sebanyak 130.213
artikel yang memberitakan/menceritakan tentang pemilihan [1] Kirchhoff, L., Stanoevska-Slabeva, K., & Nicolai, T. &. (2008). Using
presiden Amerika Serikat dan perkembangannya berdasarkan social network analysis to enhance information retrieval systems. 5th
aspek politik dan isu-isu terkait. Applications of Social Network Analysis (ASNA). Zurich.
[2] Borgatti, S. a. (2003). The network paradigm in organizational research:
3) SNA terhadap perkembangan bisnis A review and typology. Journal of Management.
Pemanfaatan SNA terhadap dunia bisnis dilakukan dengan [3] Meena, J. (2003). Investigative Data Mining for Security and.
melihat potensi keuangan yang digunakan dalam berbagai [4] Normah, & Ahmad-Sanusi, Z. (2014). Understanding Social Network
Analysis (SNA) in fraud detection. Research Gate.
macam strategi. Dengan menggunakan informasi yang didapat [5] Oinas-Kukkonen, H., Lyytinen, K., & Yoo, Y. (2010). Social Networks
seperti; demografi dari pelanggan/pengguna [8] dan kebiasaan and Information Systems:Ongoing and Future Research Streams. Journal
pengguna dan melihat jumlah permintaan pelanggan. SNA of the Association for Information System (JAIS), 61-68.
dengan menggunakan data yang diperoleh melalui facebook, [6] Lilia, B. (2015). Information Retrieval enhancement using Social
tweeter, flickr, youtube, dan wikipedia menghasilkan teknik Networks. International Symposium on Web AlGorithms. France:
Proceedings of the first International Symposium on Web AlGorithms.
baru dalam memvisualisasikan data yang dibutuhkan oleh
[7] Saatviga Sudhahar, G. A. (2015). Automated analysis of the US
perusahaan. Sehingga didapatkan kepuasan dari pengguna, presidential elections using Big Data and network analysis. Big Data &
opini dari sebuah produk. Society, 1-28.
[8] Banica, L., Brinzea, V.-M., & Radulescu, M. (2015). ANALYZING
4) SNA terhadap pelayanan kesehatan SOCIAL NETWORKS FROM THE PERSPECTIVE OF MARKETING
Teknik SNA telah digunakan pada pelayanan asuransi DECISIONS. Scientific Bulletin – Economic Sciences, 37-50.
kesehatan [9]. Konsep utamanya adalah dengan memetakan [9] Appel, A. P., Santana, V. F., Moyano, L. G., Ito, M., & Pinhanez, C. S.
pasien yang memiliki hubungan dengan dokter. (2018). A Social Network Analysis Framework for Modeling Health
Insurance Claims Data. CoRR.
Pada prinsip SNA ini menggambarkan (Gbr. 6) hubungan
antar dokter, dokter dan pasien, dan hubungan antar dokter
dan penyedia layanan kesehatan.