Anda di halaman 1dari 37

- OSHA from US

- NFPA -> fire, electric


Shall-> mandatory requirement
Should-> nice to have, as recommendation
Fire watchman hanya untuk di hazardous area (Red area A), non hazardous tidak perlu.
- Fire wathcman harus tetap berjaga setidaknya 30 menit setelah pekerjaan (OSHA & CAP), tapi di
NFPA 51B 1 jam.
Pastikan valve tertutup, saat di storage pastikan capnya terpasang.
Untuk electrical < 600 volt.
- Live part-> tidak boleh disentuh.
*insulating material: pakai mika
- B: satu sisi tidak ada perlindungannya
- C: tidak aman karena ada live part dikedua sisi (jarak working space yang diperlukan semakin
jauh)
Electrical > 600 volt (makin tinggi volt, makin jauh jarak amannya)
C: min requirement working space semakin jauh
- Biasanya menggunakan gas detector untuk cek o2 content, flammable gas, or toxic contaminant
- Baru boleh masuk apabila semua udara sudah terpurging.
- Ventilasi segera mungkin menyebar ke seluruh confined space
- Air supply harus bersih
Semakin rendah boiling point, semakin combustible. Batasannya 37,8 C.

Xylene 25 -> masuk ke 1B


Paling besar potensinya vapor yang menyebabkan hidrokarbon berkumpul.

Contoh fixed roof divisi 1 zone 0 -> hidrokarbon ada di dalam fix room tank

Div 1 zone 1 -> area di dike, ketinggian dike > jarak tank ke dike

Div 2 zone 2-> jarak sel keluar + 3 m di dalam dike

Div 1 zone 0-> pasti ada hidrokarbon (di dalam vent piping, vent opening),

Div 1 zone 1-> sampai 5ft di luar venting


(3) melindungi area yang berpotensi kebakaran. (area A kebakar, area B di sebelahnya perlu diprotect)
EH1-> extra hazard (jumlah material yg mudah terbakar sangat tinggi)

EH2-> jumlahnya tidak sebanyak EH1


Factor sprinkler-> nominal yg ditentukan untuk menentukan spec sprinkler, ada flow dan ada threat
typenya.

Sprinkler sama kategorinya dengan water spray. Kalau sprinkler di gedung dan di warehouse.
Didesain untuk contain liquid sekecil mungkin (15). Pastikan tidak ada liquid di containment dalam
waktu yang lama yg bisa menjadi genangan, harus mengalir ke drain system.
1% liquid di tangki masuk ke drain system -> WWT
Harus sudah dicover dengan code yang ada. Contoh raw material tank-> code & standardnya apa saja
yang dipakai -> sebagai guidance.
1 -> standard yg sangat general (OSHA)
e.g.: NFPA, OSHA, Enviro

1 -> aturan yg bisa dijadikan referensi utama sebelum membuat turunan code standard
Turunan dari organisasi standard yg dibuat oleh regional area (american std, british std, etc)
Berdasarkan tipe perusahaan atau jenis produksi (i.e. chlorin institute).
Perusahaan buat standard sendiri (contoh engineering spec), bisa dijadikan reference bagi perusahaan
lain. Bisa beyond dari standard yang sudah ada (NFPA, OSHA, ANSI dll), harus didetailkan sesuai
kebutuhan plant.
Dibuat dari yang paling general sampai yang technical.
Bisa dari reference personnel yang expert (i.e. insurance, consultant, dll).
Contoh: Transformer di PP, perlu water mist -> dapat dicounter apabila tidak melakukan / follow code
dan standard. Apabila sudah dilakukan -> bisa dijadikan internal standard.

Bisa buat internal standard sendiri apabila validasinya kuat.

Anda mungkin juga menyukai