Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Studi Kelayakan Bisnis


Kode Mata Kuliah : EKMA 4311
Jumlah sks : 3 sks
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Tahun Pengembangan : 2022
Edisi Ke- : 0

No Tugas Tutorial
1. Para investor sangat membutuhkan manfaat Studi Kelayakan Bisnis
untuk menanamkan modalnya secara langsung dalam suatu proyek
investasi untuk mendapatkan konpensasi dari penanaman modalnya
tersebut berupa dividen. Jelaskan manfaat SKB bagi calon investor
sendiri, pemilik proyek dan pihak ketiga!

2. Untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan klasifikasi standar


industri (standart indusrial clasification) sekarang sesuai dengan standar
yang ditetapkan, maka perlu produk-produk baru dilakukan inovasi
dengan kreativitas penciptaan produk baru supaya laku dipasar
nasional/internasional.
Jelaskan apa tindakan yang harus dilakukan oleh produsen supaya
produk baru dapat sesuai dengan standar standar yang ditetapkan!

* coret yang tidak sesuai

LEMBAR JAWABAN

TUGAS 1
NAMA : FARADILA UMAMI

NIM : 031395657

1. Manfaat SKB

1.) Manfaat bagi investor

Dalam hal ini investor bisa suatu lembaga domestik atau asing bisa pula individu-individu pemilik modal
baik domestik maupun asing, baik pemilik bisnis atau proyek maupun diluat bisnis/proyek. Pengertian
investor disini adalah seseorang atau lembaga yang memiliki sejumlah dana dan menanamkan dananya
langsung dalam proyek investasi dengan mendapatkan kompensasi berupa deviden.

Para investor dalam menanamkan dananya menggunakan prinsip bahwa proyek yang akan dibiayai
harus benar-benar dipersiapkan dan harus layak dari segi teknis, ekonomi, dan keuangan. Hal ini
diinginkan oleh para investor karena tidak ingin proyeknya gagal. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu
studi yang serius dalam merencanakan suatu proyek yang disebut studi kelayakan bisnis/proyek. Studi
kelayakan bisnis tersebut bisa dibuat oleh investor itu sendiri, pemilik proyek yang masih membutuhkan
penanam modal lain, atau pihak ketiga misalnya konsultan.

a. Studi kelayakan bisnis bagi investor itu sendiri

Fungsinya adalah untuk meyakinkan dirinya sendiri bahwa keputusan investasi yang akan dilakukannya
adalah keputusan yang telah diperhitungkan dengan matang dan proyeknya akan menghasilkan
keuntungan yang lain.

b. Studi kelayakan bisnis bagi pemilik proyek

Fungsinya adalah untuk menarik minat penanam modal lainnya terhadap proyek dan meyakinkan para
calon penanam modal tersebut bahwa proyek memiliki prospek keuntungan yang baik.

c. Studi kelayakan bisnis bagi konsultan

Fungsinya adalah untuk berbagai pertimbangan. Pertimbangan tersebut antara lain ketidakmampuan
pemilik proyek melakukan studi kelayakan, misalnya kkarena proyek berskala besar membutuhkan
orang-orang yang pengalaman dalam melakukan studi proyek atau agar penilaian proyek bisa dilakukan
seobjektif mungkin karena dilakukan oleh pihak ketiga.

2. Berikut ini adalah proses yang harus dijalani oleh perusahaan dalam melakukan pengembangan
produk baru dengan sesuai standar.

 Penciptaan gagasan.
 Penyaringan gagasan.
 Pengembangan dan Pengujian Konsep.
 Strategi Pemasaran.
 Analisis Bisnis.
 Pengembangan produk.
 Uji Coba Pemasaran.
 Komersialisasi.

Pembahasan:

Pengembangan produk baru hendaknya menjadi sebuah keseharusan dari perusahaan untuk tetap
menjadi pusat perhatian dan untuk tetap menjaga kelangsungan hidup dan kemakmuran pada suatu
perusahaan.

 Penciptaan gagasan. pada proses ini produk akan baru dimulai dengan penggalian gagasan.
 Penyaringan gagasan. Pada tahap ini perusahaan akan menyaring dan menilai gagasan guna
menentukan yang terbaik untuk dikembangkan.
 Pengembangan dan Pengujian Konsep. Pada ide atau gagasan yang lolos yang kemudian dibuat
konsep produknya.
 Strategi Pemasaran. Diperlukan menyusun konsep atau cara untuk melakukan pemasaran.
 Analisis Bisnis. Perlu adanya evaluasi berapa besar daya tarik bisnis dari suatu produk.
 Pengembangan produk. Tahap ini suatu produk akan dikatakan layak untuk diteruskan maka
akan dikembangkan secara fisik dibagian produksi.
 Uji Coba Pemasaran. Tahap ini perusahaan akan memproduksi dengan jumlah kecil atau
terbatas untuk mengentahui potensi pasar dari produk tersebut.
 Komersialisasi. Merupakan tahap akhir dalam mengambilan keputusan untuk meluncurkan
suatu produk tersebut.

Anda mungkin juga menyukai