Surel: nyomanalit@unesa.ac.id,
Mengutip ini sebagai: Triani, N. N. A., Hidayat, W., & Ardianto. (2020). Akuntabilitas Akuntan Pu
blik dalam Memenuhi Kualitas Audit. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 11(1), 208-226. https://doi.
org/10.21776/ub.jamal.2020.11.1.13
Kualitas audit paling umum didefi- katkan kualitas informasi keuangan lebih
nisikan dari studi DeAngelo (1981) yang kredibel, guna meningkatkan perekonomian
menyatakan bahwa probabilitas akun- yang sehat dan efisien melalui transparansi
tan publik adalah untuk menemukan dan kualitas informasi keuangan.
mengungkapkan semua pelanggaran dalam Fenomena menunjukkan banyaknya
penerapan akuntansi kliennya (Fauji et al., sanksi administratif yang diterima auditor
2015). Kualitas audit memberikan keyak- dalam perikatan audit. Menteri Keuangan
inan memadai atas laporan keuangan dan melakukan pembinaan dan pengawasan
informasi yang bersifat kredibel bagi peng- bagi semua akuntan publik yang memberi
guna. Hal ini sejalan dengan peraturan Pa kan jasa audit. Auditor yang melanggar pera-
sar Modal Nomor 8 tahun 1995 beserta Un- turan dari Menteri Keuangan rentan terke-
dang-Undang Nomor 5 Tahun 2011. Fungsi na sanksi administratif dalam memberikan
penting akuntan publik adalah mening- jasa audit. Pelanggaran yang dilakukan oleh
208
Triani, Hidayat, Ardianto, Akuntabilitas Akuntan Publik dalam Memenuhi Kualitas Audit... 209
akuntan publik berupa pelanggaran ringan, mukan bahwa locus of control eksternal
sedang, berat, dan sangat berat. Sanksi ad- dan gaya kepeminpinan tim audit mampu
ministratif yang paling sering dikenakan ke- meningkatkan kualitas audit. Kedua, stu-
pada akuntan publik yaitu peringatan ter- di Jamaluddin & Syarifuddin (2014) yang
tulis, pembekuan izin, dan pencabutan izin. me nemukan bahwa ambiguitas peran dan
Tahun 2018 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) konflik berpengaruh negatif terhadap in-
memberikan sanksi bagi KAP SBE&R dengan dependensi, tetapi tidak terhadap kualitas
sanksi pembekuan ijin bagi Akuntan Publik audit internal. Studi terdahulu hanya meli-
berupa pembatalan pendaftaran. Sanksi ini hat dari sisi gaya kepemimpinan tim akan
diberikan karena akuntan publik melanggar berpengaruh terhadap kualitas audit, inde-
peraturan POJK Nomor 13/POJK.03/2017. pendensi juga mempengaruhi kualitas au-
Tahun 2019 Akuntan Publik Sherly Jokom dit. Sementara itu, studi ini akan melihat
rekan, akuntan dari PS&S (member of Ernst kompetensi, etika dan independensi akun-
and Young Global Limited) diberikan sank- tan publik berdasarkan panduan indikator
si pembekuan Surat Tanda Terdaftar (STTD) yang dikeluarkan oleh IAPI tahun 2018 yang
atas pelanggaran pasal 66 Undang-Undang diharapkan mampu mengurangi sanksi ad-
Pasar Modal jis paragraf A 14, Standar Pro- ministrasi bagi akuntan publik dan memper-
fesional Akuntan Publik, Standar Audit 200 baiki kualitas audit. Kebaharuan penelitian
dan Kode Etik Profesi Akuntan Publik sek- ini juga ada pada analisis yang digunakan
si 130. Pada tahun yang sama sanksi juga yaitu indikator panduan kualitas audit pada
diberikan pada Akuntan Publik Kasner Siru- kantor akuntan publik yang dikeluarkan De-
mapea, yang merupakan Rekan TSFB&R wan Pengurus IAPI Nomor 4 Tahun 2018.
atas pelanggaran pasal 66 Undang-Undang Berdasarkan uraian tersebut, maka
Pasar Modal jis, Peraturan OJK Nomor 13/ studi ini bertujuan untuk melihat akunta-
POJK.03/2017, Standar Audit 315 SPAP, billitas akuntan publik dengan memenuhi
serta Standar Audit 500, 560 dan 700. peraturan IAPI Nomor 4 Tahun 2018 melalui
Sanksi yang diterima oleh akuntan kompetensi, etika dan independensi. Di-
publik dalam beberapa tahun belakangan harapkan hasil pada studi ini berkontribusi
menggambarkan rendahnya kualitas au- secara teoritis menjadi bekal bagi pengem-
dit asuransi. Sanksi administrasi yang ma- bangan penelitian perilaku auditor. Selain
sih banyak di terima oleh akuntan publik itu, studi ini secara praktis menjadi bekal
mendorong Intsitut Akuntan Publik Indone- bagi pengambilan keputusan berbagai pihak
sia mengeluarkan pedoman kualitas audit terkait kebijakan audit.
melalui Keputusan Dewan Pengurus Institut
Akuntan Publik No.4 Tahun 2018. Panduan METODE
ini dikeluarkan untuk merespon perkem- Studi kasus dengan single case with
bangan tuntutan global dalam jasa audit embaded digunakan karena penelitian ini
sesuai dengan best practice international. dilakukan pada waktu dan wilayah tertentu.
Permasalahan yang ada menunjukkan ba Hal ini sejalan dengan yang dinyatakan da-
nyak sanksi administrasi yang diterima lam studi Imawan et al. (2019). Pendekatan
oleh akuntan pubik dan tentunya mengin- studi kasus dipilih karena mampu menjelas-
dikasikan kualitas audit masih rendah, di- kan dan memprediksi hasil yang sama (re
harapkan panduan indikator kualitas audit flikasi literal) atau memprediksi hasil yang
mampu meminimalisiasi sanksi administra- berlawanan, tetapi untuk alasan yang dapat
tif bagi auditor. Akuntan dan kantor akun- diprediksi (reflikasi teoritis) (Elman et al,
tan publik (KAP) menerapkan panduan da- 2016). Dasgupta (2015) menyatakan studi
lam proses audit me rupakan satu upaya kasus memiliki ciri khas dalam penggunaan
dalam meminimalkan sanksi yang diterima berbagai sumber data yang menunjukkan
oleh masing-masing akuntan publik, dan suatu strategi untuk meningkatkan kredibi
upaya meningkatkan jasa kualitas audit. Pe litas data, sementara Haines (2017) menya-
nerapan aturan IAPI No. 4 tahun 2018 ber- takan studi kasus digunakan untuk eksplo
beda antara satu KAP dengan KAP lainnya, rasi individu, kelompok, atau satu fenomena
menunjukkan perbedaan budaya kerja dari yang terjadi. Penelitian ini menggunakan je-
masing-masing KAP. nis studi kasus single with embaded untuk
Terdapat beberapa studi yang meng melihat sanksi administratif yang diterima
ungkapkan perilaku auditor. Pertama, stu- oleh akuntan publik serta menekankan pada
di Suyono & Farooque (2019) yang mene- keputusan berbeda dari akuntan publik un-
210 Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Volume 11, Nomor 1, April 2020, Hlm 208-226
tuk mengurangi sanksi administratif yang dasi data yang terkait dengan akuntabilitas
diterima dalam penerapan indikator pan- akuntan publik pada kualitas audit. Wa
duan dilihat dari sisi kompetensi, etika, dan wancara dengan informan dilakukan pada
independensi auditor di wilayah Surabaya. setiap hari Sabtu di kantor akuntan publik.
Penelitian ini ingin menggambarkan Wawancara dimulai dari tanggal 5 Oktober
dan mengeksplorasi penerapan indikator 2019 dengan Nana, tanggal 19 Oktober 2019
kompetensi, etika dan independensi pada dengan Nugraha, tanggal 2 November 2019
KAP di wilayah Surabaya. Kompetensi audi- dengan Denny, dan tanggal 16 November
tor dipenuhi melalui pendidikan profesional 2019 dilakukan wawancara dengan Nana
berkelanjutan minimum 40 satuan kre dit dan Siti. Tanggal 23 November 2019 dilaku-
pendidikan setara dengan 40 jam pelatih kan wawancara kembali dengan Denny dan
an dalam setahun. Etika dan independensi tanggal 30 November 2019 dilakukan kem-
merupakan faktor mendasar dalam perikat bali wawancara dengan Nugraha dan Siti.
an audit. Independensi berlaku bagi auditor Peneliti mengamati konsistensi hasil wawan-
dan Kantor Akuntan Publik. Untuk menge- cara dari informan untuk menggeneralisasi
tahui kompetensi, etika, dan independensi dan memvalidasi data yang terkait dengan
yang dimiliki oleh masing-masing akuntan akuntabilitas akuntan publik pada kualitas
publik sudah memenuhi panduan indikator audit di kantor akuntan pubik.
kualitas audit dalam setiap perikatan. Infor- Tahapan selanjutnya menyajikan data
man dalam penelitian ini antara lain Nana berdasarkan single case embaded. Penyajian
(bukan nama sebenarnya) dengan posisi se- data hasil wawancara juga dilakukan dengan
bagai managing partner pada akuntan pu melihat kompetensi, etika, dan independesi
blik yang berafiliasi dengan organisasi audit dari masing-masing akuntan publik, apakah
asing OAA, Nugraha (bukan nama sebenarn- sudah mematuhi Undang-undang Akuntan
ya) sebagai manajer pada kantor audit yang Publik tahun 2011 dan panduan indikator
berafilisi dengan OAA, Siti dengan posisi kualitas audit tahun 2018.
sebagai senior audit pada Kantor akuntan
publik lokal, dan Denny (bukan nama se- HASIL DAN PEMBAHASAN
benarnya) dengan posisi sebagai managing Akuntan publik merupakan individu
partner pada kantor akuntan publik lokal. dengan ijin yang dimiliki untuk memberikan
Teknik pengumpulan data dilakukan jasa asuransi sesuai peraturan dan perun-
melalui wawancara dengan informan kunci dang-undangan di Indonesia. KAP diijinkan
pada dua kantor akuntan publik berafiliasi untuk kerja sama dengan KAP asing (KAPA)
dengan OAA dan satu dari lokal. Wawancara dan dapat mencantumkan nama KAPA serta
dilakukan pada setiap key informant secara OAA setelah mendapatkan persetujuan dari
semiterstruktur, dengan alokasi waktu sela- Menteri, dan wajib memenuhi peraturan dan
ma satu sampai dengan satu setengah jam. persyaratan dari kedua negara yang melaku-
Diskusi dilakukan dengan pengajuan per- kan kerja sama dan asal kantor akuntan pu
tanyaan yang komprehensif tentang upa ya blik. Ijin kerja sama akan diperpanjang se-
akuntan publik dalam peningkatan kom- tiap lima tahun. KAPA dan OAA melakukan
petensi akuntan publik melalui pelatih an review mutu secara periodik dan tercantum
pendidikan profesional berkelanjutan yang dalam perjanjian kerja sama. Akuntan pu
ditunjukkan dengan jumlah SKP yang di- blik mengajukan ijin ke Menteri Keuang an
miliki setiap tahun, dan bagaimana pe dengan jangka waktu lima tahun dari tang-
nerapan etika dan independensi dari ma gal penetapan di perpanjang kembali paling
sing-masing kantor akuntan publik dalam lambat 60 hari sebelum jatuh tempo, dan
upaya pemenuhan tuntutan peraturan dan akuntan publik paling cepat mengajukan izin
perundang-undangan di kedua negara serta perpanjangan 180 hari sebelum jatuh tempo.
pemenuhan dari tuntutan global terutama Pengunduran diri akuntan dari rekan kantor
bagi kantor akuntan publik berafiliasi de akuntan publik harus dilaporkan ke men
ngan OAA wilayah Surabaya. teri keuangan dalam kurun waktu 180 hari,
Wawancara telah dilakukan dengan saat menjadi rekan baru pada kantor baru
akuntan publik akan direduksi untuk mem- wajib melapor secara tertulis paling lambat
fokuskan diri pada kompetensi, etika, dan 30 hari setelah penetapan. Menteri keuang
indepensi akuntan publik. Penelitian ini an melakukan pembinaan dan pengawasan
akan mengamati konsistensi jawaban dari berdasarkan PMK No. 154/PMK.01/2017.
wawancara antarinforman untuk memvali-
Triani, Hidayat, Ardianto, Akuntabilitas Akuntan Publik dalam Memenuhi Kualitas Audit... 211
(2019) yang menunjukkan peran sosial au- Secara umum kualitas audit ha nya
ditor menjadi kontribusi utama terhadap didukung oleh kondisi independen dan pe
kinerja keuangan dalam mengurangi risiko ngetahuan dari auditor. Kualitas audit yang
salah saji laporan keuangan yang bersifat tinggi umumnya diperoleh dengan mengor-
material, sehingga memberikan laporan au- bankan pengetahuan. Sebalik nya kualitas
dit berkualitas tinggi. Hal sejalan diungkap- audit yang menuntut pengetahuan yang
kan oleh Siti sebagai berikut. tinggi harus mengorbankan independensi
yang rendah.
“Akuntan publik harus mematuhi Kualitas audit dikatakan rendah atau
semua standar dan aturan yang tidak memiliki nilai ekonomi apabila audi-
berlaku karena laporan audit yang tor memiliki independen dan pengetahuan
dihasilkan menjadi kontribusi ter- yang rendah (Kilgore et al., 2011; Knechel,
penting bagi pengguna informa- 2016). Kompetensi dan independensi akan
si dalam mengambil keputusan. memberikan dampak yang sangat besar ter-
Laporan audit harus memberi- hadap kualitas jasa yang diberikan. Keti-
kan gambaran tentang keadaan ka kompetensi auditor tetap dijaga dengan
perusahan sehingga informasi memenuhi satuan kredit pendidikan profe-
yang diberikan lebih kredibel, dan sional yang berkelanjutan akan memberikan
memberikan jaminan yang mema- dampak pada pelaksanaan dan proses au-
dai bahwa laporan keuangan be- dit yang lebih baik, di samping pengalaman
bas dari salah saji material” (Siti). yang diperoleh dari pelaksanaan audit. Pen-
didikan profesional yang berkelanjutan akan
Pernyataan Siti mengandung makna memberikan perbaikan dengan pembaruan
semua pihak harus mematuhi peraturan perubahan peraturan dan teori yang baru.
yang berlaku, baik peraturan pasar modal, Perbaikan kualitas audit di berbagai
SPAP, Etika Profesi, maupun PSAK, yang negara diupayakan dengan memperbaharui
semuanya bersifat mengikat. Akuntan pu peraturan dalam upaya melindungi inves-
blik harus memastikan bahwa operasi enti- tor mereka (Palmrose & Kinney, 2018). Ka-
tas dijalankan berdasarkan ketentuan. Keti- sus audit yang terjadi di berbagai belahan
dakpatuhan terhadap undang-undang akan dunia juga digunakan sebagai dasar untuk
memberikan indikasi kesalahan pada penya menyempurnakan regulasi yang ada. Ka-
jian laporan keuangan. Auditor bertanggung sus audit yang ada diharapkan memberi-
jawab mendapatkan keyakinan memadai kan perubahan konsep pendekatan praktik
laporan keuangan bebas dari kecurangan nilai bisnis ke kualitas audit. Peningkatan
ataupun kesalahan penyajian dan pengung- kualitas audit mampu mengurangi sanksi
kapan. bagi akuntan publik. Hal ini didukung de
Pemenuhan standar yang berlaku ngan pernyataan Baker et al. (2014) bahwa
umum dan gambaran perusahaan yang se- perbaikan regulasi di dunia ditunjukkan de
suai dengan kenyataan akan memberikan ngan perubahan regulasi seperti Internatio
kontribusi dalam perbaikan kualitas audit. nal Federation of Accountants yang menge
Kualitas audit berguna untuk menganalisis luarkan A Framework for Audit Quality dan
kompetensi dan independensi auditor se- memberikan dasar bagi anggotanya sebagai
bagai kontruksi yang berbeda, tetapi kedua upaya memperbaiki kualitas audit global.
dimensi ini tidak terpisah (DeAngelo, 1981). Framework memberi penekanan pada ele
Auditor dituntut untuk menggunakan inde- men penting dalam perikatan, level KAP,
pendensi, kompetensi dan selalu memper- dan tingkat nasio nal. IFAC menekankan
tahankannya dalam proses audit dengan pola dan pemahaman pentingnya kualitas
tujuan meningkatkan kualitas laporan au- audit di berbagi elemen yang mempengaruhi
dit. Kompetensi tidak berfungsi jika auditor kualitas audit, antara lain auditor, manaje-
dalam collecting dan mengevaluai bukti au- men, audit internal, pihak yang bertanggung
dit tidak independen (Budescu et al., 2012). jawab atas tata kelola, pengguna, dan regu-
Di sisi lain, Knechel (2016) menunjukkan lator. Kondisi ini juga di dukung oleh Nugra-
definisi kualitas audit yang ditinjau dari sisi ha sebagai berikut.
ekonomi dengan menyatakan secara umum
bahwa independensi dan kompetensi auditor “Kualitas audit akan terjaga de
harus menunjukkan ciri layanan yang dibu- ngan baik bukan saja menjadi
tuhkan oleh konsumen. tanggung jawab dari kami akun-
Triani, Hidayat, Ardianto, Akuntabilitas Akuntan Publik dalam Memenuhi Kualitas Audit... 213
tan publik semata, tetapi juga peroleh melalui pendidikan formal dan dari
membutuhkan dukungan dari pi- kegiatan pengembangan dan pelatihan pro-
hak manajemen dalam men-suport fesional yang wajib mereka ikuti diwujudkan
bukti audit yang dibutuhkan dan dalam jumlah satuan kredit pendidikan dan
laporan keuangan. Kami akuntan pelatihan profesional yang wajib dipenuhi
publik bertanggung jawab pada dalam kurun waktu satu tahun. Proses
opini yang kami berikan. Komite audit diharapkan menunjukkan indepen-
audit juga memberikan sumbang- densi yang harus tetap dijaga oleh auditor
sih yang sangat besar atas kuali- dan menjaga independensi dalam pemikiran
tas audit yang kami berikan” (Nu- maupun penampilan. Kepatuhan pada
graha). ketentuan etika dan independensi didukung
dengan pengalaman, dukungan, dan komit-
Pernyataan Nugraha mengandung men pimpinan dalam perikatan audit.
makna kualitas audit akan didukung oleh Hasil akhir audit ditunjukkan dengan
semua pihak yang berwenang. Salah satu laporan keuangan dan kelangsungan usa-
contoh representasi tertulis dari pihak ma- ha perusahaan dalam satu tahun kedepan
najemen merupakan informasi yang sangat atau lebih. Dalam laporan audit ditunjuk-
dibutuhkan oleh auditor dalam proses audit. kan tanggung jawab auditor dan tanggung
Representasi tertulis merupakan salah satu jawab manajemen. Keadaan perusahaan
bukti audit, meskipun tidak cukup dan te- yang meng alami kesulitan keuangan atau
pat. Artinya, representasi tertulis yang an- terjadinya penurunan pendapatan dalam
dal tidak akan mempengaruhi sifat ataupun beberapa kurun waktu yang menyebabkan
luas bukti yang diperoleh auditor tentang kerugian lebih besar dari jumlah aset, hal
pemenuhan tanggung jawab manajemen, ini wajib diungkapkan oleh auditor dalam
sebagai acuan dalam menentukan jumlah paragraf penekanan suatu hal yang mengin-
sampel dan luas pengujian dalam mengam- dikasikan keraguan atas keberlangsungan
bil keputusan auditor. Pengendalian internal usaha, se hingga memberikan gambaran
yang cukup memberikan gambaran dalam kualitas laporan keuangan.
mendeteksi risiko audit. Laporan keuangan yang berkualitas
Perbaikan regulasi ke dua melalui Pu menggambarkan peran penting audit eks
blic Company Accounting Oversight Board ternal dalam mendukung laporan keuang
(PCAOB) tahun 2015 mengeluarkan indika- an perusahaan yang diaudit. Audit laporan
tor kualitas audit sebagai panduan untuk keuang an merupakan satu mekanisme pe-
melakukan konfirmasi yang terkait dengan mantauan dalam asimetri informasi dan
laporan keuangan dan proses audit, misal- upaya memberikan informasi yang lebih
nya antara komite audit dan KAP. Indikator kredibel bagi pengguna. Informasi yang le
yang diterbitkan PCAOB sebanyak 28 indika- bih kredibel didukung dengan bukti audit
tor yang diturunkan dalam tiga komponen yang relevan dan andal saat auditor meng-
yaitu audit profesional, proses, dan result. gunakan dan merancang prosedur subs
Audit professioanal terdiri dari komponen tantif dan analitis untuk membantu audi-
availability, competence, dan focus. Audit tor dalam merumuskan simpulan apakah
process terdiri dari komponen tone at the top laporan keuangan sesuai dengan pemaha-
and leadership, insentif, independence, infra- man auditor terhadap bisnis dan industri
struktur, pengawasan, dan remediating. Ha- klien. Proses audit menunjukkan prosedur
sil akhir audit terdiri dari komponen laporan audit, serta penerapan knowledge dan inde-
keuangan, pengendalian internal, going con- pendensi auditor. Prosedur analitis dilaku-
cern, komunikasi antara auditor dan komite kan untuk menganalisis dan mengevaluasi
audit, serta enforcement and litigation. Peng- informasi keuangan dan nonkeuangan. Hal
gunaan indikator mendorong persaingan an- sejalan juga diungkapkan DeAngelo (1981)
tara kantor akuntan publik yang berfokus yang menunjukkan dua aspek definisi kuali
pada kualitas pekerjaan untuk meningkat- tas audit yaitu mendeteksi dan melaporkan
kan kualitas audit secara keseluruhan meli- kecurangan yang terjadi. Kualitas audit san-
puti input, proses, dan output. gat penting untuk menjaga kepercayaan
Input ditunjukkan dari profesionalisme publik (Kilgore et al., 2011; Knechel et al.,
auditor, di mana auditor diharapkan mampu 2013; Schelker, 2012). Kualitas audit yang
menjaga kompetensi untuk menunjukkan rendah mempengaruhi kredibilitas laporan
kemampuan profesional individu yang di- audit dan kepercayaan publik (DeFond &
214 Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Volume 11, Nomor 1, April 2020, Hlm 208-226
Zhang, 2014). Auditor sebagai pihak inde- akuntan profesional. Hal yang sama juga
penden dalam memberikan pendapat atas dinyatakan oleh Nana sebagai berikut.
informasi keuangan berdasarkan standar
dan regulasi audit sehingga auditor dituntut “Kami sebagai auditor dituntut
untuk mempertahankan sikap independen- untuk mempertahankan sikap in-
sinya. Hal yang sama juga diungkapkan Nu- dependen dalam pemikiran dan
graha sebagai berikut. independensi dalam penampilan.
Independensi harus kami jaga
“Kami sebagai auditor harus tetap dengan baik, sementara dalam
mempertahankan sikap inde- mempertahankan sikap indepen-
pendensi yang kami miliki dalam den kami harus mematuhi semua
memberikan jasa audit. Di sam regulasi dan etika profesi akuntan
ping independen kami juga harus publik” (Nana).
berdasarkan pada aturan, standar
profesional akuntan publik, dan Pernyataan Nana memberikan gam-
etika profesi yang berlaku umum, baran bahwa auditor dituntut tetap mem-
sebagai panduan kami dalam pertahankan sikap independensinya dalam
menjaga kualitas audit tetap ter- semua proses audit. Independensi yang di
jaga dengan baik” (Nugraha). pertahankan digunakan untuk menggam-
barkan bahwa auditor benar-benar tidak
Pernyataan Nugraha menunjukkan memihak pada salah satu kepentingan an-
bahwa auditor dituntut untuk memenuhi tara manajemen dan pengguna informa-
peraturan yang ada. Di samping itu, standar si lainnya. Sikap independensi yang dija-
profesional akuntan publik menjadi satu ki- ga dengan baik oleh auditor juga harus
tab yang harus dipatuhi oleh auditor dalam didukung dengan mematuhi peraturan dan
memberikan jasa kepada klien. Setiap tahap perundang-undangan yang ada.
proses audit telah ditentukan dalam SPAP Kompetensi auditor. Kompetensi audi-
dan harus dipatuhi oleh auditor. Sementa- tor merupakan kemampuan atau pengalam
ra itu, etika profesi menjadi dasar bertindak an yang digunakan dalam menyelesaikan
auditor dalam pelaksanaan audit, di sam perikatan audit. Rekan perikatan selalu me-
ping semua peraturan yang ada. lihat kompetensi dan kemampuan yang di-
Auditor dituntut selalu profesional miliki masing-masing tim secara keseluruh
dalam memberikan jasa audit dengan me- an. Rekan perikatan juga menggunakan
matuhi semua peraturan yang ada. Auditor pemahaman bisnis dan industri klien dan
tidak hanya mempertahankan sikap inde- pengalaman audit dalam perikatan beserta
pendensi, tetapi juga menggunakan kompe- kompleksitas yang sama dari pelatihan dan
tensinya dalam pelaksanaan audit. Yang et pendidikan berkelanjutan yang diikuti oleh
al. (2018) menyatakan bahwa auditor akan tiap akuntan, dan pengetahuan yang relevan
tidak independen sepenuhnya dengan klien dalam bisnis industri klien, serta kemam-
ketika perikatan terlalu lama. Sementara puan menggunakan professional judgment
itu, De Angelo (1981) menyatakan bahwa dalam pelaksanaan audit. Akuntan publik
ketika kontrak di antara agen tidak ada bi- dituntut untuk menjaga kompetensi yang
aya, auditor akan lebih independen dengan mereka miliki, mengikuti pendididkan profe-
klien mereka. Hal ini juga dijelaskan dalam si berkelanjutan, dan wajib melaporkan rea
kerangka konseptual menyertakan dua pan- lisasi pendidikan profesi berkelanjutan yang
dangan independensi yang harus dijaga yak- telah diikuti dalam jangka waktu satu tahun
ni independensi pemikiran dan independen- dilaporkan paling lambat anggal 31 Januari
si dalam tampilan. Independensi pemikiran tahun berikutnya.
merupakan kerangka pemikiran yang Kompetensi auditor juga diperoleh dari
memungkin kan seseorang untuk meng kebiasaan dalam prosedur audit dalam mem-
ambil simpulan yang tidak dipengaruhi oleh berikan jasa audit kepada klien. Setiap klien
kearifan profesional yang tidak semestinya. memiliki segmen industri yang berbeda. Ke-
Independensi dalam tampilan tercermin da- tika seorang akuntan konsisten dalam mem-
lam menghilangkan situasi penting bagi pi- berikan jasa audit dalam satu jenis sektor
hak ketiga yang mendapat informasi fakta industri, mereka akan memiliki pemahaman
dan situasi dalam menyimpulkan integritas, yang lebih dalam sehingga mampu memper-
objektivitas, atau kewaspadaan profesio nal baiki kompetensi yang dimilikinya. Semen-
Triani, Hidayat, Ardianto, Akuntabilitas Akuntan Publik dalam Memenuhi Kualitas Audit... 215
tara itu, kompetensi dapat dikatakan se- petensi kami dengan mengikuti
bagai kemampuan individu ataupun secara pendidikan dan pelatihan profesi
tim dalam satu perikatan audit yang berlan- dalam satu tahun. Pendidikan dan
daskan pada SPAP, kode etik, dan ketentuan pelatihan profesi ini akan mem-
hukum yang berlaku. Prinsip sikap cermat bantu kami dalam memahami pe-
dan kehati-hatian beserta kompetensi yang rubahan-perubahan aturan yang
mewajibakan akuntan menjaga pengeta- ada dan kompleksitas transaksi
huan dan keahlian profesional disyaratkan bisnis. Pendidikan dan pelatihan
dalam memberikan keyakinan pada klien profesional dapat membantu kami
dan bertindak dengan penuh ketelitian da- dalam memahami kriteria dan
lam memberikan jasa audit. jumlah bukti yang dibutuhkan
Kompetensi dibagi dua tahap, yaitu per- untuk mendukung simpulan yang
olehan dan menjaga kompetensi profesional. diambil” (Siti).
Menjaga kompetensi membutuhkan pendi-
dikan dan pelatihan yang berkelanjutan dan Pernyataan Siti memberikan makna
pemahaman atas kemajuan teknologi, pro- bahwa auditor wajib mengikuti pendidikan
fesianal, serta perkembangan inovasi bisnis dan pelatihan untuk memenuhi prasayarat
yang relevan. Program update dalam bidang minimum yang telah ditentukan dalam se-
profesi membuat akuntan mengembangkan tahun. Jika auditor mengikuti pelatihan
dan menjaga kemampuannya secara kom- profesional akan membantu memperbaha-
peten dalam lingkungan profesional. Akun- rui pemahaman baik pemahaman peraturan
tan publik juga dituntut memiliki sertifikasi terbaru maupun kasus terbaru untuk mem-
profesi, yang merupakan bentuk pengakuan perbaiki sistem yang ada. Perubahan pera-
dari Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) turan yang ada akan memberikan warning
terhadap kompetensi auditor. yang baik dan membantu auditor untuk se-
Kompentensi profesional membutuh- lalu mematuhi peraturan yang ada.
kan standar pendidikan, diikuti dengan pela- Institut Akuntan Publik Indonesia da-
tihan dan ujian sertifikasi yang relevan, ser- lam keputusan Dewan pengurus Nomor 4
ta pemahaman di bidang kerja yang sejenis. tahun 2018 menetapkan akuntan publik
Pemeliharaan kompetensi profesi membu- harus mengikuti pelatihan profesi berkelan-
tuhkan kesadaran secara utuh dan pengeta- jutan minimal 40 satuan kredit dalam satu
huan kemajuan teknologi informasi. Pelatih tahun. Satuan kredit dengan jumlah mini-
an profesi berkelanjutan bertujuan untuk mal 40 tersebut dipenuhi tiga puluh satuan
memelihara dan memperbarui kompetensi kredit dari Asosiasi Profesi Akuntan Publik
profesional setiap tim dalam memberikan dan sisanya dari pelatihan tidak terstruk-
jasa bagi klien, hubungan kerja atau bentuk tur dan diverifikasi oleh Asosiasi Profesi
kerja sama dengan pemangku kepentingan; Akuntan Publik. Pemenuhan satuan kredit
tim mampu melakukan peran sebagai akun- dibebaskan bagi Akuntan publik yang baru
tan publik atau lainnya secara kompeten; memperoleh izin di tahun berjalan. Jika
melindungi kepentingan dan menjaga keper- akuntan memperoleh lebih dari 40 satuan
cayaan publik terhadap profesi. kredit dalam satu tahun, kelebihan skp yang
Pelatihan profesi berkelanjutan me dimiliki oleh akuntan diakui maksimum 10
rupakan satu program pendidikan dan pela- satuan kredit untuk tahun takwin berikut
tihan profesi yang bersifat terus-menerus nya. Akuntan publik melaporkan realisasi
dan harus diikuti semua akuntan baik yang PPL paling lambat 31 Januari tahun beri-
dilaksanakan oleh Asosiasi Profesi Akun- kutnya kepada Menteri u.p. Kepala PPPK.
tan Publik maupun Pusat Pembinan Profe- Akuntan publik yang melanggar ketentuan
si Keuangan (PPPK). Auditor secara norma- akan dikenai sanksi administratif dalam
tif diharapkan memiliki pola kerja dengan bentuk rekomendasi untuk melaksanakan
prinsip kehati-hatian. Prinsip kehati-hatian kewajiban tertentu atau sanksi denda sesuai
mengharuskan auditor untuk memperta Peraturan Pemerintah. Sanksi administratif
hankan pengetahuan dan keahlian profe ditetapkan dengan Keputusan Menteri. Pe-
ssional. Hal ini sejalan dengan pernyataan langgaran pada SPAP, kode etik profesi atau
Siti sebagai berikut. peraturan dikenakan sanksi antara lain pe-
langgaran ringan, sedang, dan berat, hal
“Kami sebagai akuntan publik di- yang sama juga dinyatakan oleh Nugraha
wajibkan mempertahankan kom- sebagai berikut.
216 Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Volume 11, Nomor 1, April 2020, Hlm 208-226
publik mencakup standar kompetensi untuk yang bersifat menyeluruh terhadap standar
persyaratan dasar, kompetensi teknis, keah- profesi dan peraturan-peraturan lain yang
lian profesional, pengalaman praktik, pe- relevan dengan profesi. Lamanya sanksi
nilaian kompetensi, pendidikan profesional pembekuan sebagai anggota adalah satu bu-
berkelanjutan, kompetensi profesional bagi lan sampai 24 bulan. Sanksi terakhir adalah
rekan perikatan audit, kompetensi spesifik sanksi sangat berat dikenakan sanksi pem-
lain yang diperlukan oleh akuntan publik se- bekuan sebagai anggota sebanyak dua kali.
suai IAPI. Akuntan publik harus memenuhi Pengenaan kewajiban lain diberikan
SKP minimum 40. Pemenuhan SKP akan di- pada sanksi peringatan tertulis atau sanksi
laporkan ke PPK setiap awal tahun berikut- pembukuan terdiri dari rekomendasi pen-
nya. cabutan sertifikat CPA yang disampaikan ke-
Akuntan publik yang belum memenuhi pada dewan sertifikasi sekaligus penurunan
kewajiban akan dikenai sanksi administra- status keanggotaan, mengikuti tambah-
tif. Pemberian sanksi administratif diatur an PPL dengan jumlah SKP dalam jangka
dalam Peraturan Asosiasi No.4 Tahun 2018 waktu tertentu, dan ditetapkan sanksi dari
yang mengatur disiplin dan sanksi. Peratur- anggaran dasar dan rumah tangga beserta
an asosiasi ini menegaskan bahwa akuntan peraturan Institut. Akuntan publik ditun-
publik yang bersertifikat akan dipantau di- tut untuk memenuhi semua aturan yang
siplinnya dalam menjaga kompetensi mere- berlaku dalam memberikan jasa asuransi
ka melalui mekanisme pelatihan profesional kepada kliennya. Peraturan yang ada se
berkelanjutan. Peraturan asosiasi menun- perti Undang-Undang Nomor 5 tahun 2011
jukkan ada tiga pengenaan saksi yang dibe mengenai dasar hukum aturan, pembinaan,
rikan kepada akuntan publik, yaitu sanksi dan pengawasan bagi profesi Akuntan. Un-
peringatan tertulis, sanksi pembekuan, dan dang-undang menjelaskan bahwa Akuntan
sanksi pemberhentian sebagai anggota. Hal Publik adalah profesi yang memberikan jasa
yang sama juga dinyatakan dalam Peratur- asuransi bagi pengguna informasi sebagai
an Asosiasi Nomor 2 Tahun 2019 dalam tata pertimbangan dalam mengambil keputusan.
cara penegakan disiplin yang menunjukkan Perrnyataan yang sama juga diungkapkan
sanksi administrasi diberikan kepada ango- oleh Nana sebagai berikut.
ta apabila tidak memenuhi kewajiban admi
nistrasi antara lain: tidak membayar iuran “Akuntan publik dalam membe
tahunan, tidak mengikuti pendidikan profe- rikan jasa asuransi akan selalu
sional berkelanjutan (PPL) yakni pemenuhan berpedoman pada SPAP dan kode
jumlah satuan ktredit tertentu yang ditetap- etik, sehingga kami bisa membe
kan oleh IAPI, dan tidak melaksanakan ke- rikan informasi yang bersifat
wajiban atau melanggar larangan lainnya. kredibel. Kami sebagai akuntan
Sanksi administrasi diberikan dalam bentuk publik akan selalu memberikan
peringatan tertulis, pembekuan status, dan informasi yang bersifat kredi-
pemberhentian sebagai anggota. bel supaya memberikan asuran-
Sanksi peringatan tertulis dikenakan si yang memadai bahwa laporan
untuk pelanggaran ringan bagi anggota keuangan bebas dari salah saji
yang belum memiliki rancangan dan be- material” (Nana).
lum mengimplementasikan sistem pengen-
dalian mutu secara memadai. Hasil telaah Pernyataan Nana tersebut menunjuk-
mutu menunjukkan bahwa masih terdapat kan bahwa akuntan publik dalam setiap
pelanggaran signifikan terhadap standar pemberian jasa akan selalu berpedoman
profesi dan peraturan-peraturan yang rele- pada SPAP dan kode etik. SPAP dan kode
van dengan profesi, dan pelanggaran ringan etik akan membantu memberikan koridor
lainnya. Sanksi pembekuan sebagai anggota dalam memberikan jasa asuransi. Ketika
diberikan atas pelanggaran berat tidak ter- semua proses audit sesuai dengan standar
dapat itikad baik, niat, dan kemampuan dari yang ada akan memberikan informasi yang
anggota untuk memperbaiki diri meskipun akurat bagi pengguna informasi. Hal ini
upaya pembinaan sudah dilakukan, anggota didukung dengan pernyataan Nugraha yang
belum mematuhi standar profesi dan pera- menyatakan:
turan-peraturan yang relevan dengan profesi
secara signifikan, hasil telaah mutu menun- “Akuntan publik mempunyai pe
jukkan bahwa masih terdapat pelanggaran ran penting dan tanggung jawab
218 Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Volume 11, Nomor 1, April 2020, Hlm 208-226
dalam meningkatkan kualitas dan bangan bagi akuntan, dihitung setiap tahun.
kredibilitas laporan keuangan. Kebijakan yang dimiliki oleh kantor akuntan
Ketika laporan keuangan memi- publik mampu meningkatkan kompetensi
liki kredibilitas yang baik akan auditor, dan memberikan spesialisasi pada
membantu pengguna laporan akuntan publik dalam meningkatkan kua
keuangan seperti investor dalam litas jasa dan berpengaruh pada reputasi
mengambil keputusan yang tepat” kantor akuntan publik, yang mempengaruhi
(Nugraha). permintaan dan pemawaran jasa audit. Hal
yang sama dinyatakan oleh Nugraha sebagai
Pernyataan Nugraha menunjukkan berikut.
bahwa laporan keuangan yang kredibel tidak
terlepas dari sumbangsih akuntan pu blik “Kantor Akuntan Publik kami
dalam menilai laporan keuangan apakah se- kebetulan memiliki kebijakan
suai dengan peraturan yang berlaku dan me- yang menurut kami bagus dan
ngungkapkan jika ada financial fraud atau membantu kami sebagai akuntan
error dalam penyusunan laporan keuangan, publik. Kantor akuntan publik di
dan juga jika ada penerapan standar baru tempat kami memiliki kebijakan
dalam laporan keuangan yang ditunjukkan lima persen dari total pendapatan
dalam paragraf penekanan suatu hal dalam jasa audit yang kami dapatkan di-
opini, auditor juga bisa memodifikasi. Opini gunakan untuk membayar semua
pemodifikasian akan diterbitkan saat audi- kewajiban yang harus dipenuhi
tor menyimpulkan tidak cukupnya bukti au- oleh akuntan yang memiliki izin
dit yang di peroleh dan secara keseluruhan dan sertifikat audit yang dimiliki.
laporan keuangan tidak bebas dari salah saji Dengan kebijakan yang ada ber-
material. tujuan untuk mengurangi sanksi
Kompetensi yang tetap dijamin akan yang membayangi kami sebagai
mampu meningkatkan kualitas audit. Ser akuntan publik jika satuan kredit
tifikasi profesi merupakan salah satu kompe- minimum belum terpenuhi. Ketika
tensi yang terukur yang diakui oleh asosiasi. akuntan publik tidak memenuhi
Idealnya semua auditor bersertifikasi profesi jumlah satuan kredit akan ter-
dari IAPI. Hal ini sejalan dengan dinyatakan kena sanksi administrasi baik
oleh Budescu et al. (2012) bahwa kompe- dari Otoritas Jasa Keuangan dan
tensi merupakan keterampilan yang dimili- PPPK” (Nugraha).
ki untuk menyelesaikan audit. Auditor yang
kompeten menggunakan keahliannya dalam Kompetensi yang dimiliki oleh akuntan
pelaksanaan audit sehingga penyelesaian publik harus tetap terjaga dan merupakan
laporan lebih mudah, cepat, dan intuitif. Da- tanggung jawab akuntan sebagai satu upaya
lam pelaksanaan audit kerja sama tim, pela- meningkatkan kualitas audit. Kualitas audit
tihan, dan pendidikan profesional yang telah berperan penting bagi kantor akuntan pu
diikuti oleh tiap akuntan publik akan mem- blik dan emiten yang menggunakan jasa dari
bantu semua anggota tim audit yang belum kantor akuntan, sehingga peraturan dan
berpengalaman dalam memahami tujuan perundang-undangan menuntut akuntan
pekerjaan, sehingga kompetensi dari semua publik untuk selalu menjaga kompetensi.
tim perikatan akan mempengaruhi kualitas Etika profesi. Kode etik profesi menen-
audit secara langsung (Booker et al., 2018; tukan prinsip dasar yang wajib dipenuhi oleh
Chang et al., 2019; Deli et al., 2015; Dickins auditor di kantor akuntan publik. Baik bagi
et al., 2018; Hurley & Mayhew, 2019; Rowe, anggota maupun nonanggota IAPI memberi-
2019; Zarefar et al., 2016). kan jasa profesi meliputi jasa asuransi mau-
Akuntan publik diharuskan menjaga pun non asuransi. Setiap akuntan pu blik
kompetensinya sesuai dengan peraturan harus memenuhi prinsip etika profesi antara
perundang-undangan. Tidak hanya akun- lain: integritas, objektivitas, kompetensi pro-
tan yang berkontribusi dalam menjaga kom- fesional dan sikap cermat kehati-hatian, ke
petensinya, setiap kantor akuntan publik rahasian, dan perilaku professional. Prinsip
juga memilki kebijakan dalam upaya men- integritas menetapkan kewajiban bagi semua
jaga dan meningkatkan kompetensi akuntan akuntan bersikap tegas dan jujur pada
publik. Kantor akuntan memiliki kebijakan semua hubungan profesional dalam bisnis.
jumlah minimal jam pelatihan dan pengem- Integritas lebih menekankan sikap berterus
Triani, Hidayat, Ardianto, Akuntabilitas Akuntan Publik dalam Memenuhi Kualitas Audit... 219
terang dengan mengatakan yang sebenar pengalaman hidup, dan refleksi kritis ber-
nya jika akuntan meyakini bahwa informasi sama dengan budaya yang tergambar dalam
mengandung salah saji material, atau opi- standar secara eksplisit dan implisit dari
ni menyesatkan, ketidakhati-hatian pem- setiap individu. Hal ini juga didukung oleh
berian informasi serta penghapusan atau Bishop (2013) yang menyatakan bahwa eti-
pengabur an informasi yang diungkapkan ka menggambarkan sikap dan moral indivi-
ke publik. Prinsip objektivitas menekankan du yang berlandaskan pada standar berlaku
akuntan menjamin informasi yang ada tidak umum yang tercermin dalam nilai individu
bias, dan meminimalkan pengaruh tidak secara keseluruhan.
baik dari pihak lain, yang dapat mempe Kegagalan bisnis yang berbeda-beda
ngaruhi keputusan bisnis. Prinsip kera- terkadang menimbulkan tuduhan perilaku
hasian mewajibkan akuntan publik untuk tidak etis. Auditor menghadapi kritik yang
tidak memberikan informasi yang bersifat semakin meningkat selama bertahun-tahun.
rahasia mengenai perusahaan kepada pihak Profesi audit menghadapi krisis kepercayaan
luar, kecuai untuk suatu perkara hukum karena kegagalannya mempertahankan ke-
yang mewajibkan menyampaikan informasi percayaan publik. Perilaku auditor yang ti-
kepada pengadilan. Hal yang sejalan juga dak etis dapat dikaitkan dengan berbagai
dinyatakan oleh Glover & Prawitt (2014) dan macam tekanan, seperti tekanan organi-
Knipe & Bitter (2011) bahwa tujuan utama sasi dan lingkungan. Auditor menghada-
etika profesional adalah untuk memberikan pi banyak tekanan berbeda yang mungkin
layanan kepada pengguna dan melindungi mempengaruhi kemampuan mereka untuk
kepentingan pengguna informasi sehingga mengambil sikap dalam situasi konflik. Au-
dibutuhkan komitmen yang tinggi dari audi- ditor yang dihadapkan dengan dilema etis
tor. Namun, peraturan etika profesional saja oleh kolega mereka harus mengevaluasi po-
tidak mampu dalam menyelesaikan skandal tensi ancaman dalam waktu dekat ataupun
profesi akuntansi dan masalah yang terja- jangka panjang dari konsekuensi tindakan
di di semua bagian dunia. Hal yang sejalan yang mereka lakukan baik dari perspek-
dinyatakan oleh Nana sebagai berikut. tif organisasi maupun professional. Upaya
ini digunakan untuk menyelesaikan trade-
“Etika profesional akan memban- off yang ada (Barrainkua & Espinosa-Pike,
tu dan mengarahkan perilaku 2018; Svanberg et al., 2019). Sementara itu,
dari setiap akuntan publik da- Sampet et al. (2019) menyatakan bahwa
lam memberikan jasa asuransi. kode etik adalah bentuk budaya yang pa
Namun, memang masih banyak ling konkret di mana profesi mengakui ke-
terjadi kasus yang menimpa para wajiban sosial mereka. Oleh karena itu, kode
akuntan publik atas pelanggaran etik dianggap sebagai salah satu upaya un-
yang ada. Hal ini menunjukkan tuk meningkatkan reputasi dan citra peru-
tidak hanya berlandaskan pera- sahaan. Hal sejalan juga diungkapkan oleh
turan, namun juga dibutuhkan Nugraha sebagai berikut.
kesadaran dan kepatuhan dari
masing-masing individu“ (Nana). “Kode etik yang ada akan meng-
gambarkan budaya kerja dalam
Pernyataan dari Nana menunjukkan organisasi atau perusahaan. Ke-
bahwa peraturan yang ada walaupun bersi- tika budaya perusahaan berjalan
fat mengikat, masih terdapat beberapa pe- dengan baik sesuai norma yang
langgaran. Oleh karena itu, hal penting da- ada akan berdampak pada pe
lam proses audit ini adalah kesadaran serta nerapan kode etik yang ada. Keti-
kepatuhan terhadap peraturan, dan pene ka kode etik terjaga dengan baik
rapan etika profesi. Hal ini juga di dukung akan berdampak pada reputa-
Alderman (2017) dan Norton (2018) yang si perusahaan. Ketika reputasi
mengemukakan bahwa etika dimulai dari in- kami baik maka perusahaan akan
dividu, dengan perasaan batin mereka, yang mampu mencapai kompetitif yang
kemudian diterjemahkan ke dalam perilaku advantage. Sehingga kami sebagai
etis. Individu belajar untuk menyesuaikan akuntan publik harus berpegang
prinsip etika melalui proses sosialisasi, teguh pada kode etik yang ada.”
220 Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Volume 11, Nomor 1, April 2020, Hlm 208-226
Pernyataan Nugraha menggambarkan tan publik dan menjadi satu regulasi utama
bahwa kode etik memiliki peran penting da- dan diterapkan di semua negara. Hal yang
lam semua proses audit. Penerapan etika sejalan juga dinyatakan oleh Siti sebagai
profesi menggambarkan bagaimana pene berikut.
rapan budaya kerja setiap kantor akuntan
publik. Hal ini didukung dengan dikeluar- “Prinsip perilaku profesional yang
kannya aturan perilaku oleh American In- ada akan menjadi aturan perilaku
stitute of certified Public Accountant dengan dari masing-masing individu yang
memberikan empat bagian prinsip, yaitu menjadi dasar bagi setiap akun-
aturan perilaku, interpretasi, penilaian, dan tan publik dalam melaksanakan
moral yang kemudian dirumuskan dalam is- audit. Masing-masing kantor
tilah filosofi yang tidak wajib seperti aturan akuntan publik akan menginter-
perilaku, merupakan standar minimum dari pretasikan aturan perilaku dalam
perilaku etis yang telah dirumuskan dalam melaksanakan audit dengan baik
bentuk aturan wajib. Hal yang sama juga dan benar sesuai dengan aturan
dinyatakan dalam kode etik profesi yang yang berlaku secara umum, na-
menyatakan prinsip etika profesional me- mun tidak memungkiri jika akun-
wajibkan akuntan publik memenuhi stan- tan publik kemungkinan berbeda
dar serta menghindari setiap tindakan yang dalam menginterpretasikan atur-
disadari tidak memenuhi standar yang akan an yang ada karena perbedaan
menurunkan nilai profesi di mata publik. karakteristik individu dari akun-
Akuntan publik harus menjaga nama baik tan tersebut yang di gambarkan
profesi dengan menjaga sikap jujur dan ti- dalam budaya kerja dari masing-
dak memberikan opini yang tidak semes- masing kantor akuntan pu blik.
tinya mengenai jasa yang diberikan, dan Masing-masing kantor akun-
tidak melalukan pernyataan yang mem- tan publik memiliki budaya dan
bandingkan hasil pekerjaan pihak lain tan- sistem kerja atau kendali mutu
pa didukung oleh data yang tepat. Hal yang yang berbeda antarkantor akun-
sama juga nampak pada Gambar 1. tan publik” (Siti).
Gambar 1 menunjukkan prinsip pe
rilaku profesional yang ada diturunkan dan Pernyataan Siti menunjukkan bah-
diimplikasikan dalam aturan perilaku kan- wa prinsip perilaku profesional merupakan
tor akuntan publik, dengan melihat kondi- satu aturan wajib yang harus diterapkan
si di masing-masing negara yang tercermin oleh akuntan dan masing-masing kantor
dalam prinsip budaya kerja. Aturan perilaku akuntan publik pada umumnya. Individu
juga sangat didukung oleh setiap indivi- dari masing-masing auditor akan memiliki
du, sehingga memberikan gambaran yang interpretasi berbeda, sehingga budaya ker-
sangat konkrit dalam menginterpretasikan jalah yang akan memberikan arahan ketika
aturan perilaku. Aturan perilaku juga akan terdapat interpretasi berbedda satu sama
ditetapkan oleh komite eksekutif etika profe- lainnya.
sional yang wajib dilaksanakan oleh akun-
Aturan Perilaku
kantor akuntan publik (Beaulieu & Rein- antara tim audit dan klien. Akuntan pu
stein, 2010) Hal yang sama juga dijelaskan blik dalam memberikan layanan jasa asu-
dalam gambar oleh Tepalagul & Lin (2015) ransi dan non-asuransi tidak boleh secara
pada Gambar 2. bersamaan karena ancaman independensi
Kerangka kerja di atas menunjukkan audit. Begitu juga audit tenure yang pan-
ada empat dimensi untuk menilai indepen- jang akan mengakibatkan kedekatan antara
densi auditor terhadap kualitas audit. Em- akuntan dengan emiten yang merupakan
pat ancaman terhadap independensi ini ter- satu ancaman terhadap independesi. Empat
diri dari kepentingan klien, jasa non-audit, ancaman terhadap independem akan mem-
lama perikatan, dan afiliasi klien dengan pengaruhi kemampuan dan independensi
kantor akuntan publik. Kantor akuntan auditor terhadap kualitas audit dan lapor
akan mengidentifikasi dan mengevaluasi an keuangan. Auditor melakukan tindakan
berbagai ancaman yang mempengaruhi in- yang tepat untuk menghilangkan ancaman
dependensi melalui pemilihan tim audit un- atau menguranginya ke tingkat yang dapat
tuk memutuskan menerima klien baru atau diterima dengan menerapkan pencegah-
melanjutkan klien. Managing partner harus an atau mengundurkan diri dari perikatan
meyakini semua prosedur telah dilakukan se
suai dengan peraturan perundang-un-
dalam proses penerimaan dan keberlajutan dangan yang berlaku. Managing partner
dalam masa perikatan audit telah dipenuhi. melaporkan ke kantor akuntan publik atas
Rekan perikatan mengideintifikasi ancaman ketidak mampuannya dalam menyelesaikan
yang bisa mempengaruhi independensi audi- ancaman yang akan mempengaruhi inde-
tor berkaitan dengan perikatan audit. Proses pendensi auditor. Framework yang tersaji
penerimaan klien diikuti dengan pemilihan pada Gambar 2 juga didukung dengan per-
tim audit yang baru dengan tujuan un- nyataan dari Siti dan Denny sebagai berikut:
tuk mengurangi benturan kepentingan dan
membatasi audit tenure akuntan publik di “…independensi juga menga-
masing-masing klien. tur auditor tidak diperkenankan
Entitas atau klien yang berelasi karena meng audit perusahaan yang di
pengaruh merger dan akuisisi kepemilikan mana salah satu family dari au-
saham menimbulkan benturan kepentingan ditor memiliki kepentingan atau
Ancaman te rhadap
Inde pe nde n
Pe rse psi/Aktual
Kualitas Audit
Inse ntif
Ke pe ntingan
Auditor
klie n Ke mampuan
Auditor
Pe rse psi/aktual
kualitas
Jasa non-audit Laporan
Inde pe nde nsi Ke uangan
Auditor
Inse ntif
Klie n
Audit tenure
Afiliasi klien
de ngan KAP