P-ISSN = 2774-7026
Abstrak. Analisis jabatan ialah syarat yang diperlukan seseorang untuk dapat melaksanakan tugas yang
diembannya yang merupakan bagian dari Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) dalam suatu
organisasi. Analis jabatan ini berfungsi untuk menentukan sisi suatu jabatan diantaranya meliputi tugas,
tanggung jawab, dan hubungannya dengan jabatan yang lain. Analisis jabatan juga merupakan persyaratan
yang diperlukan seseorang agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan baik sesuai dengan jabatan yang
dipegangnya. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai analisis jabatan dalam MSDM. Jenis
penelitian yang digunakan merupakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan studi pustaka
(library research). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Analisis Jabatan merupakan bagian dari manajemen
sumber daya manusia internal yang menentukan isi suatu jabatan, meliputi tugas, tanggung jawab, wewenang
organisasi, kondisi kerja, pendidikan, keterampilan, kemampuan, pengalaman kerja, dan hubungan dengan
jabatan lain dalam organisasi, serta persyaratan pekerjaan yang harus dipenuhi oleh seorang karyawan agar
dapat bekerja dengan baik. MSDM mengacu pada sumber daya manusia organisasi, yang memberikan
kontribusi besar bagi organisasi. MSDM dengan demikian merupakan metode untuk menangani berbagai
masalah yang melibatkan karyawan, buruh, manajer, dan pekerja lain untuk mendukung tindakan organisasi
sesuai dengan tujuan organisasi yang telah ditentukan.
Abstract. Job analysis is a requirement that a person needs to be able to carry out the tasks he carries which
are part of Human Resource Management (HRM) in an organization. This job analysis serves to determine
the side of a position including duties, responsibilities, and their relationship with other positions. Job
analysis is also a requirement that a person needs in order to carry out his work properly in accordance with
the position he holds. This study aims to provide an overview of job analysis in HRM. The type of research
used is a qualitative research method using library research. The conclusion of this study is that Job
Analysis is part of internal human resource management that determines the content of a position, including
duties, responsibilities, organizational authority, working conditions, education, skills, abilities, work
experience, and relationships with other positions in the organization. as well as job requirements that must
be met by an employee in order to work well. HRM refers to the organization's human resources, which make
a major contribution to the organization. HRM is thus a method for dealing with various problems involving
employees, workers, managers, and other workers to support organizational actions in accordance with
predetermined organizational goals..
1
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
P-ISSN = 2774-7026
1
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
2
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
SDM memiliki peran kunci dalam dan artikel jurnal ilmah, melakukan review
menentukan kualitas individu, kelompok, dari data-data yang didapat dan menyusun
dan organisasi. Untuk mewujudkannya, hasil penelitian.
MSDM harus dikelola dengan baik dan
dilakukan dengan sukses dan efisien.
MSDM adalah proses pemberdayaan HASIL DAN PEMBAHASAN
karyawan berdasarkan keahlian dan
kemampuannya dalam rangka memenuhi A. Analisis Jabatan
tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Anwar Prabu Mangkunegara,
Perencanaan SDM, analisis pekerjaan, menurut Dale Yoder Analisis pekerjaan
pelatihan dan pengembangan SDM, adalah proses di mana data mengenai
pengukuran kinerja, pemeliharaan SDM, setiap posisi dikumpulkan dan dicatat
penilaian kinerja, dan pemberdayaan SDM dengan cermat, ini kadang-kadang
adalah semua langkah dalam proses MSDM disebut sebagai studi pekerjaan, dan
(Oktarina & Mustam, 2018). berdampak pada penugasan pekerjaan,
prosedur, dan proses, serta tanggung
METODE PENELITIAN jawab dan persyaratan karyawan.
MSDM didefinisikan oleh Desseler
Metode penelitian yang digunakan (2003) sebagai peran dan tujuan
dalam penelitian ini adalah penelitian strategis dalam rangka meningkatkan
kualitatif dengan menggunakan studi kinerja bisnis, membangun budaya
pustaka (library research). Tinjauan organisasi, dan merangsang kreativitas
pustaka atau kajian teoretis, adalah istilah- dan fleksibilitas. Untuk meningkatkan
istilah yang digunakan untuk kinerja, pimpinan organisasi harus
menggambarkan sebuah studi literatur. memadukan implementasi SDM
Tinjauan pustaka adalah bagian dari karya dengan strategi organisasi, serta
ilmiah yang mencakup diskusi tentang menciptakan budaya organisasi yang
penelitian sebelumnya serta referensi ilmiah mendorong kreativitas dan kemampuan
yang terkait dengan penelitian penulis. beradaptasi.
Dari segi sumber, studi kepustakaan Analisis pekerjaan adalah strategi
dapat diklasifikasikan menjadi dua untuk mengidentifikasi dan
kategori: konseptual dan penelitian menganalisis secara sistematis
kepustakaan. Literatur konseptual mengacu persyaratan untuk suatu tugas, serta
pada ide atau teori yang ditemukan dalam orang-orang yang diperlukan untuk
buku dan artikel yang diterbitkan oleh para pekerjaan itu, agar SDM yang dipilih
profesional, yang penyampaiannya sangat dapat bekerja dengan baik. Sebagai
dipengaruhi oleh keyakinan atau konsekuensi dari analisis pekerjaan,
pengalaman mereka. Sedangkan makalah yang akan menghasilkan deskripsi
penelitian yang diterbitkan dalam jurnal dan pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan,
terbitan berkala ilmiah termasuk dalam organisasi akan dapat memilih sifat-
literatur penelitian (Hermawan, 2019). sifat apa yang harus dimiliki
Sumber data yang digunakan berupa berdasarkan calon karyawan sebelum
buku refrensi, artikel jurnal ilmiah. Analisis mengambil suatu posisi.
data yang dilakukan yaitu mencari topik Di mana deskripsi pekerjaan
penelitian, mencari informasi mengenai mencantumkan siapa yang akan
topik penelitian yang diangkat, mencari dan melakukan pekerjaan, itu juga
menemukan sumber data dari buku refrensi mencantumkan tugas, fungsi, dan
3
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
4
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
5
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
6
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
7
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
8
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
9
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
ada sistem yang canggih, dan sebagai bagian dari MSDM dalam
tidak ada infrastruktur. organisasi.
Analisis jabatan harus dilakukan
Menurut Dessler, setiap fungsi dengan mengkaji ciri-ciri kegiatan
MSDM melibatkan tindakan tertentu, pelaksanaan pekerjaan dalam hal apa yang
seperti berikut ini (Huzain, 2021): sebenarnya dilakukan karyawan, serta
1) Persiapan Tujuan dan standar aspek kebutuhan karyawan dalam hal apa
ditetapkan, aturan dan proses yang harus dipenuhi karyawan untuk dapat
ditetapkan, strategi dikembangkan, dan melaksanakan tugas dan pekerjaannya
perencanaan dilakukan. secara maksimal. Untuk menganalisis dua
2) Perencanaan. Memberikan tanggung aspek ini, informasi seperti informasi
jawab khusus kepada setiap bawahan, pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, perilaku,
membuat divisi, mendelegasikan peralatan yang diperlukan, kriteria kinerja,
wewenang kepada bawahan, dan lingkungan kerja diperlukan.
menetapkan jalur wewenang dan Hasil analisis jabatan meliputi:
komunikasi, dan mengoordinasikan deskripsi jabatan (job description),
kegiatan bawahan. spesifikasi jabatan (job specification),
3) Personil. Memilih individu yang tepat klasifikasi jabatan (job classification), dan
untuk dipekerjakan, merekrut rancangan pekerjaan (job design).
karyawan potensial, memperkerjakan MSDM mengacu pada sumber daya
mereka, memilih mereka, menentukan manusia organisasi, yang memberikan
persyaratan kinerja, memberi kontribusi besar bagi organisasi. MSDM
penghargaan kepada mereka, meninjau dengan demikian merupakan metode untuk
kinerja mereka, melatih mereka, dan menangani berbagai masalah yang
melatih dan mengembangkan mereka melibatkan, buruh, manajer, dan pekerja
4) Manajemen. Mendorong orang lain lain untuk mendukung tindakan organisasi
untuk menyelesaikan tugas mereka, atau organisai untuk mencapai tujuan yang
mempertahankan sikap positif, dan telah ditentukan.
memotivasi bawahan.
5) Perintah. Menetapkan standar kualitas, DAFTAR PUSTAKA
membandingkan kinerja dengan
standar ini, dan membuat modifikasi Alfika, W. (2020). PENGARUH
yang diperlukan. PELAKSANAAN ANALISA
JABATAN (ANJAB) YANG TEPAT
PENUTUP TERHADAP PENINGKATAN
KINERJA KARYAWAN PADA
Analisis jabatan berfungsi dalam DINAS PARIWISATA KOTA
menentukan isi suatu posisi, yang meliputi PEMATANGSIANTAR. 2.
tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi Anggarini, I. R. (2020). PENGARUH
kerja, pendidikan, keterampilan, ANALISIS JABATAN TERHADAP
kemampuan, pengalaman kerja, dan KINERJA KARYAWAN DI BADAN
hubungannya dengan posisi lain dalam KEKARYAWANAN DAERAH
organisasi, serta persyaratan pekerjaan (BKD) KOTA MALANG. 14(1).
(spesifikasi pekerjaan) yang dibutuhkan Arismunandar, M. F., & Khair, H. (2020).
oleh seorang karyawan untuk dapat Pengaruh Kompensasi, Analisis
melaksanakan tugasnya dengan baik, Jabatan dan Pola Pengembangan
10
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
11
E-ISSN = 2621-7937 Jurnal Ilmu Manajemen Saburai
12