Oleh:
MOH. SALEH
NIM: 2017762000551
NIMKO: 2017.4.076.0120.1.000542
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sumber Daya Manusia adalah penduduk yang siap, mau dan
mampu memberikan sumbangan terhadap usaha untuk mencapai tujuan
organisasi. Dalam ilmu kependudukan, konsep sumber daya manusia ini
dapat disejajarkan dengan konsep tenaga kerja yang meliputi angkatan
kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan yang bekerja disebut juga
dengan pekerja.
Sumber daya manusia sebagai salah satu sumber daya yang ada
dalam organisasi memegang peranan penting dalam keberhasilan
pencapaian tujuan organisasi. Berhasil atau tidaknya tergantung pada
kemampuan sumber daya manusia dalam menjalankan tugas dan
2
fungsinya, manusia selalu berperan aktif dan selalu dominan dalam setiap
aktifitas organisasi, karena manusia menjadi perencana, pelaku, sekaligus
penentu terwujudnya tujuan organisasi.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan penulisan makalah
observasi ini adalah sebagai berikut:
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui proses Implementasi Manajemen Sumber Daya
Manusia (MSDM) Dalam Meningkatkan Omset Penjualan Di Sahabat
Cofee.
1
Sunarto, Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Yogyakarta: Amus, 2005.
2
Zuhrinal M. Nawawi, Pengantar Bisnis, ( Medan: Perdana Publishing, 2015), 78 .
3
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
Manajemen sumber daya manusia dalam sebuah bisnis
didefinisikan sebagai menejemen pencairan, pemilihan , pendayagunaan,
pengembangan, dan pemeliharaan sumber daya organisasi yang terpenting
yaitu manusia. Manajemen sumber daya manusia dapat juga disebut
sebagai kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan
pengedalian atas pengadaan konsep dan tantangan menajemen sumber
daya manusia tenaga kerja, pengembangan, konpensasi, integrasi,
pemeliharaan dan pemutusan hubungan kerja dengan sumber daya
manusia untuk mencapai sasaran perorangan, organisasi dan masyarakat.
Manajemen sumber daya manusia merupakan rangkaian beberapa
perkataan yang mengandung satu kesatuan pengertian. Rangkaian
perkataan itu dapat dipisah menjadi dua kolompok kata yang terdiri atas
kata “manajemen” dan “sumber daya manusia.”3.
Berikut ini adalah beberapa pengertian Manajemen Sumber Daya
Manusia (MSDM) menurut para ahli:
1. Menurut Melayu SP.Hasibuan
MSDM adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan
peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya
tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat.4
2. Tjutju Yunarsih dan Suwatno
MSDM merupakan bagian dari ilmu manajemen yang
memfokuskan perhatiannya pada pengaturan peranan sumber daya
manusia dalam kegiatan organisasi. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat
dipahami bahwa pengaturan yang dimaksud lebih menekankan pada aspek
sistem, sedangkan sumber daya manusia lebih menekankan pada aspek
3
Sukarna, Dasar-dasar Manajemen, (Bandung : Mandar Maju, 1992),1.
4
Malayu P. Hasibuan, Manajemen Sumber daya Manusia, Dasar-dasar dan KunciKeberhasilan
(Jakrta: PT.Gunung Agung, 2004), 269.
4
1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
Pengorganisasian merupakan serangkaian kegiatan
pengorganisasian karyawan dengan menetapkan bagian kerja, hubungan
kerja, delegasi wewenang, integrasi serta koordinasinya dalam bagian
organisasi.
3. Pengarahan
Pengarahan adalah kegiatan mengarahkan semua karyawan agar
mereka mau bekerjasama dalam membantu tercapainya tujuan
organisasi atau perusahaan.
5
Tjutju Yunarsih dan Suwatno, Manajemen Sumber Daya Manausia, (Bandung: Alfabeta, 2008),2.
5
4. Pengendalian
Mengendalikan semua karyawan agar menaati semua peraturan-
peraturan perusahaan.
5. Pengadaan/staffing
Pengadaan adalah proses menentukan peramalan tenaga kerja,
penarikan atau kebutuhan tenaga kerja, seleksi, penempatan,orientasi,
dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan.
6. Pengembangan
Pengembangan merupakan proses peningkatan keterampilan teknis
dan teoritis, konseptual dan moral karyawan melalui pendidikan serta
pelatihan agar karyawan dapat menjalankan tugas dengan baik.
7. Kompensasi
Kompensasi adalah pemberian hadiah/reward yang adil dan layak
baik secara langsung, berupa uang ataupun barang kepada karyawan
sebagai imbalan jasa yang diberikan perusahaan kepada karyawan.
8. Pemberhentian
Pemberhentian merupakan putusnya hubungan kerja seseorang dari
suatu perusahaan disebabkan oleh keinginan keryawan,perusahaan
kontrak kerja atau pensiun.
BAB III
HASIL OBSERVASI
A. Profil Sahabat Cofee
1. Sejarah Berdiri
Sahabat Cofee merupakan sebuah lapak usaha yang begerak di
bidang sajian atau minuman ringan berupa kopi, dan minuman-minuman
10
OWNER
UBAY ADRIAN
KEUANGAN WEITERS
SYAKIR RIJAL
HENDRA
Jumlah karyawan atau tenaga kerja yang ada di Sahabat Cofee saat
ini berjumlah tiga orang yang terdiri dari satu orang bagian
admin/keuangan, dan dua orang bagian pelayan atau weiters.
11
5. Jenis Usaha
8
Priyono, Manajemen Sumber Daya Manusia (Surabaya: Zifatama, 2010),8
9
Herman Sofyandi, Manajemen Sumber Daya Manusia, ( Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013), 11-13.
13
10
Ismail Nawawi, Budaya Organisasi Kepemimpinn dan Kinerja, (Jakarta: Prenada Media Group,
2013),211.
15
11
Hadari Nawawi, Manajemen Strategik Organisasi Non Profit Bidang Pemerintahan,395.
16
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Dalam hal fungsi staffing, Owner Sahabat Cofee melakukan staffing
karyawan, yang meliputi proses perencanaan, penarikan dan seleksi.
2. Dalam hal pengorganisasian, Owner Sahabat Cofee memberikan job
discription dan tata tertib pada karyawan.
3. Dalam hal pengarahan, owner Sahabat Cofee memberikan instruksi
dan mencontohkan kepada para karyawan untuk melakukan
pekerjaan secara langsung.
4. Dalam hal kompensasi, owner Sahabat Cofee memberikan
kompensasi pada karyawan berupa gaji pokok, bonus insentif dan
bonus cuti.
5. Dalam hal pemberdayaan/pengembanan, owner Sahabat Cofee
memberikan pelatihan yang dilakukan secara langsung ketika
mereka awal masuk bekerja.
17
B. SARAN
1. Demi meningkatkan kualitas jasa atau produk yang disediakan oleh
Sahabat Cofee, hendaknya owner lebih menekankan dan
memberikan pemahaman pada karyawan, akan pentingnya MSDM.
2. Merespon zaman yang sudah serba digital, hendaknya dalam rangka
pemasaran dan promosi produk dari Sahabat Cofee lebih
mengoptimalkan media sosial yang ada saat ini.
DAFTAR PUSTAKA
Hadari Nawawi, Manajemen Strategik Organisasi Non Profit Bidang
Pemerintahan,395.
Herman Sofyandi, Manajemen Sumber Daya Manusia, ( Yogyakarta: Graha Ilmu,
2013), 11-13.
Hukum Online.Com, Bimo Prasetio, 15 Mei 2012
Ismail Nawawi, Budaya Organisasi Kepemimpinn dan Kinerja, (Jakarta: Prenada
Media Group, 2013),211.
Malayu P. Hasibuan, Manajemen Sumber daya Manusia, Dasar-dasar dan
KunciKeberhasilan (Jakrta: PT.Gunung Agung, 2004), 269.
Priyono, Manajemen Sumber Daya Manusia (Surabaya: Zifatama, 2010),8
Sunarto, Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Yogyakarta: Amus, 2005.
Sukarna, Dasar-dasar Manajemen, (Bandung : Mandar Maju, 1992),1.
Soewarno Handayaningrat, Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan Manajemen
(Cet. X; Jakarta: CV. Haji Mas Agung, 2000), 18.
18