Anda di halaman 1dari 7

KONSEP DASAR MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Indah Malida Biqola


imalidabiqola@gmail.com
Rosa Munawaroh
Oca325370@gmail.com

Abstrak
Sumber daya manusia (SDM) memiliki peran yang signifikan dalam setiap kegiatan
pada suatu lembaga termasuk lembaga pendidikan. Manajemen sumber daya manusia lebih
memfokuskan pembahasannya mengenai pengaturan peranan manusia dalam mewujudkan
tujuan yang optimal. Pengaturan itu meliputi masalah perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, pengendalian, pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian,
pemeliharaan, kedisiplinan dan pemberhentian tenaga kerja untuk membantu terwujudnya
tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat. Pengelolaan sumber daya manusia merupakan
aspek yang sangat penting dalam proses pendidikan secara umum. Oleh karena itu, fungsi-
fungsi dalam pengelolaan sumber daya manusia harus dilaksanakan secara optimal sehingga
kebutuhan yang menyangkut tujuan individu, organisasi/lembaga, organisasi ataupun
kelembagaan dapat tercapai. Tujuan utama MSDM adalah untuk meningkatkan kontribusi
sumber daya manusia (karyawan) terhadap organisasi. Karena Manajemen Sumber Daya
Manusia merupakan cabang dari Manajemen Umum, maka Prinsip Manajemen Umum juga
merupakan Prinsip Manajemen Sumber Daya Manusia. Berbagai otoritas telah memaparkan
prinsip-prinsip Manajemen Sumber Daya Manusia diantaranya Prinsip Perkembangan
Individu Maksimal, Prinsip Seleksi Ilmiah, Prinsip Martabat Buruh, Prinsip Moral Tinggi,
Prinsip Semangat Tim, Prinsip Komunikasi Efektif, Prinsip Partisipasi dalam Manajemen,
Prinsip Penghargaan yang Adil Prinsip motivasi
Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Manajemen sumber daya manusia
Abstract
Human resources (HR) have a significant role in every activity in an institution,
including educational institutions. Human resource management focuses more on discussing
the role of humans in realizing optimal goals. These arrangements include matters of
planning, organizing, directing, controlling, procurement, development, compensation,
integration, maintenance, discipline and dismissal of workers to help realize the goals of the
company, employees and society. Human resource management is a very important aspect in
the educational process in general. Therefore, functions in human resource management must
be implemented optimally so that needs relating to individual, organizational/institutional,
organizational or institutional goals can be achieved. The main goal of HRM is to increase the
contribution of human resources (employees) to the organization. Because Human Resource
Management is a branch of General Management, General Management Principles are also
Human Resource Management Principles. Various authorities have explained the principles of
Human Resource Management including the Principle of Maximum Individual Development,
the Principle of Scientific Selection, the Principle of Labor Dignity, the Principle of High
Morals, the Principle of Team Spirit, the Principle of Effective Communication, the Principle
of Participation in Management, the Principle of Fair Reward, the Principle of Motivation
Keywords: Human Resources, Human resource management

A. Pendahuluan
Setiap organisasi pada umumnya sangat memerlukan adanya sumber daya manusia
karena bagi organisasi, sumber daya manusia merupakan asset paling berharga yang
dimilikinya. Sumber daya manusia merupakan pekerja, pegawai, karyawan, atau orang
orang yang mengerjakan atau mempunyai pekerjaan (Ulfatin & Triwiyanto, 2016; Akilah
& Rahman, 2020). Manusia merupakan sumber daya yang paling penting dalam usaha
suatu organisasi untuk mencapai keberhasilan sumber daya manusia menunjang organisasi
dengan bakat, karya, dorongan/motivasi, kreativitas dan juga inovasi. Meskipun aspek
teknologi dan aspek-aspek lainnya telah sempurna dalam organisasi tersebut, tapi sulit
mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Unsur manusia tetap sangat
penting dan dibutuhkan (Hasibuan, 2017).

B. Pembahasan
1. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia menurut Husein Umar
adalah”Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan bagian dari manajemen
keorganisasian yang memfokuskan diri pada unsur sumber daya manusia, yang
bertugas mengelola unsur manusia secara baik agar diperoleh tenaga kerja yang puas
akan pekerjaannya”. Pengertian lain mengenai MSDM dikemukakan oleh Veithzal
Rivai yakni “MSDM merupakan salah satu bidang dari manajemen umum yang
meliputi segisegi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian”.
Manajemen Sumber Daya Manusia ialah ilmu yang mempelajari berbagai yang
dibahami dan dikembangkan dari ajaran dan nilai nilai fundamental yang terkandung
dalam ajaran dasarnya yaitu Al-Qur’an dan Hadist.
Berdasarkan pada definisi di atas, maka dapat dikatakan bahwa manajemen
sumber daya manusia adalah bidang menajemen yang khusus mempelajari hubungan
dan peranan manusia dalam organisasi perusahaan. Unsur sumber daya manusia adalah
manusia yang merupakan tenaga kerja pada perusahaan. Berarti fokus yang dipelajari
manajemen sumber daya manusia ini hanyalah masalah yang berhubungan dengan
tenaga kerja manusia saja.
Manajemen sumber daya manusia lebih memfokuskan pembahasannya
mengenai pengaturan peranan manusia dalam mewujudkan tujuan yang optimal.
Pengaturan itu meliputi masalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pengendalian, pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian,pemeliharaan,
kedisiplinan dan pemberhentian tenaga kerja untuk membantu terwujudnya tujuan
perusahaan, karyawan dan masyarakat
2. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut pendapat Edwin B. Flippo fungsi MSDM diuraikan sebagai berikut:
1) Fungsi Manajerial yang meliputi :
a. Perencanaan
perencanaan berarti menentukan tindakan-tindakan yang akan dilaksanakan
yang berkaitan dengan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi.
b. Pengorganisasian
Proses pengorganisasian ialah membentuk organisasi, kemudian membaginya
dalam unit-unit yang sesuai dengan fungsi-fungsi yangtelah ditentukan, dan
dilengkapi dengan karyawan serta ditambah dengan fasilitas-fasilitas tertentu.
c. Pengarahan
Pengarahan berarti memberi petunjuk dan mengajak karyawan agar mereka
berkemauan secara sadar untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan yang telah
ditentukan oleh perusahaan.
d. Pengendalian
Pengendalian berarti melihat, mengamati, dan menilai tindakan atau pekerjaan
individu.
2) Fungsi teknis yang meliputi :
a. Pengadaan
Pengadaan merupakan fungsi operasional yang mengatur tentang bagaimana
memperoleh jumlah dan jenis karyawan yang tepat guna mencapai tujuan
organisasi.
b. Pengembangan
Pengembangan ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan
melalui latihan yang diperlukan untuk dapat menjalankan pekerjaannya dengan baik.
c. Kompensasi
Fungsi ini dirumuskan sebagai pemberian balas jasa atau imbalan yang
memadai atas kontribusi yang telah dierikan kepada perusahaan.
d. Pengintegrasian
Pengintegrasian merupakan sebuah proses penyesuaian sikap-sikap, keinginan
pegawai, dengan keinginan perusahaan dan masyarakat.
e. Pemeliharaan
Pemeliharaan berarti bagaimana mempertahankan sumber daya manusia yang
telah ada agar aktivitas dari organisasi terus berlangsung.
f. Pensiun
Fungsi ini berkaitan dengan karyawan yang telah lama bekerja dalam suatu
organisasi. fungsi ini merupakan pemutusan hubungan dan bagaimana

3) Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia

Cushway dalam Edy Sutrisno yang dikutip dari buku Manajemen SDM
Strategik (2021) oleh Azhar Affandi, dkk, menjelaskan tujuan manajemen sumber
daya manusia adalah sebagai berikut:

a. Membuat kebijakan SDM dan memberi pertimbangan kepada manajemen


perusahaan terkait pengelolaan tenaga kerja yang bermotivasi, berkinerja tinggi,
siap dengan perubahan, dan memenuhi kewajiban.
b. Menjaga dan menerapkan kebijakan dan prosedur SDM sesuai tujuan
perusahaan.
c. Mengembangkan SDM dan membantu pengembangan keseluruhan organisasi.
d. Mendukung manajer lini untuk mencapai tujuan.
e. Menangani berbagai masalah dalam hubungan antarpekerja agar tidak
menghambat organisasi dalam mencapai tujuannya.
f. Menyediakan media komunikasi antarpekerja dan manajemen organisasi.
g. Menjaga standar organisasi dan nilai dalam manajemen SDM

4) Prinsip-Prinsip Manajemen Sumber Daya Manusia

Prinsip Manajemen Sumber Daya Manusia adalah aturan dasar yang memandu
para eksekutif dalam melaksanakan tanggung jawab mereka dengan benar. Dengan
demikian, prinsip-prinsip Manajemen Sumber Daya Manusia adalah aturan dan
arahan mendasar, yang memandu eksekutif personalia dalam mempersiapkan,
mengarahkan, mengadministrasikan dan mengendalikan kebijakan personalia.
Karena Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan cabang dari Manajemen
Umum, maka Prinsip Manajemen Umum juga merupakan Prinsip Manajemen
Sumber Daya Manusia. Berbagai otoritas telah memaparkan prinsip-prinsip
Manajemen Sumber Daya Manusia sebagai berikut:

a. Prinsip Perkembangan Individu Maksimal

Prinsip ini menekankan pada pengembangan maksimal karyawan. Ini


menekankan pelatihan yang tepat bagi karyawan. Asas ini didasarkan pada asumsi
bahwa tujuan memperoleh produksi yang maksimal dengan biaya yang minimum
suatu perusahaan hanya dapat berhasil jika para pekerja dan karyawannya cukup
mampu.

b. Prinsip Seleksi Ilmiah

Inti dari prinsip ini adalah “pekerjaan yang tepat untuk orang yang tepat”.
Tujuan dari prinsip ini adalah untuk melakukan seleksi ilmiah terhadap karyawan
sehingga dapat dipilih karyawan terbaik.

c. Prinsip Martabat Buruh

Prinsip ini adalah prinsip yang sangat penting untuk diikuti saat ini. Cita-cita
dari prinsip ini adalah harkat dan martabat pekerja. Prinsip ini didasarkan pada
asumsi bahwa pekerja adalah manusia dan bukan mesin. Dia dapat melakukan
upaya terbaiknya hanya jika dia diberi penghargaan dan penghargaan yang pantas.

d. Prinsip Moral Tinggi

Hal ini mencakup perbaikan kondisi kerja, peningkatan kemampuan pekerja


dan pengaturan pelatihan dan keamanan pekerja yang tepat. Prinsip ini bertujuan
untuk meningkatkan semangat kerja para pekerja.

e. Prinsip Semangat Tim

Prinsip ini mencakup segala upaya yang dapat mengembangkan pemikiran


pekerja untuk bekerja sama dengan orang lain dan bekerja dengan semangat tim.
Prinsip ini didasarkan pada asumsi bahwa upaya gabungan para pekerja dapat
memperoleh hasil terbaik.

f. Prinsip Komunikasi Efektif

Prinsip ini menekankan bahwa harus ada komunikasi yang efektif dalam
perusahaan. Kurangnya komunikasi yang efektif dapat menimbulkan berbagai
masalah bagi perusahaan. Kebijakan, program dan objek manajemen harus
dikomunikasikan dengan baik kepada para pekerja dan permasalahan serta
perasaan pekerja harus dikomunikasikan dengan baik kepada manajemen.

g. Prinsip Partisipasi dalam Manajemen

Prinsip ini menekankan bahwa pekerja harus berpartisipasi dalam manajemen


sehingga mereka dapat memberikan upaya terbaik mereka dalam pencapaian
tujuan perusahaan yang telah ditentukan.

h. Prinsip Penghargaan yang Adil

Menurut prinsip ini, seluruh karyawan harus diberi imbalan secara adil dan
dapat dibenarkan. Sistem Pengupahan harus diterapkan sedemikian rupa sehingga
dapat memuaskan para pekerja dan mereka dapat termotivasi untuk melakukan
lebih banyak pekerjaan.

i. Prinsip motivasi

Karyawan perusahaan harus termotivasi. Mereka harus terinspirasi untuk lebih


tertarik pada pekerjaan mereka.

C. Kesimpulan

Manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu bidang dari manajemen umum
yang meliputi segi-segi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.
Sumber daya manusia dianggap semakin penting karena dalam pencapaian tujuan organisasi,
maka berbagai pengalaman dan hasil penelitian dalam bidang sumber daya manusia
dikumpulkan secara sistematis dengan apa yang disebut dengan manajemen sumber daya
manusia. Istilah management mempunyai arti sebagai kumpulan pengetahuan tentang
bagaimana seharusnya me-manage (mengelola) sumber daya manusia. Untuk mencapai
kebermaknaan sumber daya manusia yang optimal, maka diperlukan manajemen dengan
tujuan yang jelas.
Daftar Pustaka

Husein Umar, Riset SDM Dalam Organisasi, Jakarta: PT SUN, 2005. Hlm. 23

Suwanto dan Prisa, Manajemen SDM Dalam Organisasi Publk dan Bisnis, Bandung:
Alfabeta,

2008. hlm 3.

Flippo Edwin B, Personnel Management, Sixth Edition, MC Gaw Hill Book Company,

Singapore, 1984, hlm.40

Amirullah, & Budiyono, H. (2004). Pengantar Manajemen. Malang: Graha Ilmu

Hasibuan, M. S. P. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. (Jakarta: Bumi

Aksara.

Isnanto Bayu A, Manajemen Sumber Daya manusia; Arti, Fungsi, Tujuan dan skill yang
dibutuhkan , diakses pada 14 Juli 2023 dari detikfinance.com

Anda mungkin juga menyukai