TENTANG
Mekanisme Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan
Regional Jawa Bali Terkait Transisi Energetik
Disusun Oleh:
Sendi Umbu Dang Elu 200111301023 2020
1. Pembangkit konvensional
PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap)-kapasitas yang ekonomis,kapasitas
besar,base loader
PLTGU (Pembangki Listrik Tenaga Gas Dan Uap)- kapasitas yang
ekonomis,kapasitas besar,base follower
PLTG (pembangkit Listrik Tenaga Gas) -peaker
2. Pembangkit Energi Terbarukan
PLTP Must run, kapasitas kecil, CF tinggi
PLTA Run of River → Must run, kapasitas kecil (sungai), CF dipengaruhi variasi
musim
PLTA Kapasitas banyak pilihan, peaker untuk bendungan, CF dipengaruhi variasi
musim
PLTS Produksi hanya siang CF 15-25% PLTB Produksi sepanjang hari namun
karakteristik berbeda setiap daerah CF 25-35%
3. Kapasitas dari kedua pembangkit di atas adalah
Technical Minimum Load
Maintenance Schedule
Force Outage Rate
Target energi (jika ada)
Heat Rate Pembangkit
Informasi Energi Primer
Biaya Bahan Bakar
Ramping rate (up/down)
Startup time
Start/Stop Capability
Constrain Transmisi (jika ada)
Informasi emişi & Constrain lainnya
Contoh sederhananya sebagai brikut
Analisis Sistem Tenaga
a) Steady State Analysis
Power Flow Analys
Short Circuit Analysis
b) Dynamic Analysis
Angle Stability
Frequency Stability
Voltage Stability
Transmission Expansion Planning
Contoh sedehananya sebagi brikut
Industry 4.O
B. Apa yang dapat kalian kembangkan dari materi yang kalian dapatkan.
Jawaban :
Memanfaatkan energi alam hingga menjadi energi terbarukan yang mampu bersaing
di masa depan
C. LAMPIRAN