I. Pendahuluan
Cuci tangan pakai sabun (CTPS) merupakan perilaku sehat
yang telah terbukti secara ilmiah dapat mencegah
penyebaran penyakit menular seperti diare, infeksi saluran
pernafasan atas (ISPA) dan flu burung, bahkan disarankan
unutk mencegah penularan influenza. Banyak pihak yang
telah memperkenalkan perilaku ini sebagai intervensi
kesehatan yang sangat mudah, sederhana dan dapat
dilakukan oleh mayoritas masyarakat indonesia. Berbagai
survey di lapangan menunjukan menurunnya angka
ketidakhadiran anak karena sakit yang disebabkan oleh
penyakit-penyakit tersebut diatas (Panduan CTPS Depkes
RI , 2009).
Namun demikian, pentingnya perilaku sehat CTPS untuk
mencegah penyakit-penyakit menular masih belum dipahami
masyarakat secara luas dan praktiknnya pun masih belum
banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Riset
kesehatan dasar menunjukan bahwa ISPA dan diare masih
ditemukan dengan presentase tertinggi pada anak usia
dibawah lima tahun masing-masing 43% dan 16%. Demikian
pula perilaku CTPS yang tidka benar masih tinggi ditemukan
pada anak usia 10 tahun ke bawah. Karena anak pada usia-
usia tersebut sangat aktif dan rentan terhadap penyakit,
maka dibutuhkan kesadaran dari mereka bahwa pentingnya
perilaku sehat cuci tangan pakai sabun diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari (Panduan CTPS Depkes RI, 2009)
Puskesmas Margojadi memiliki visi “Terwujudnya Pelayanan
Kesehatan yang Berkualitas dan Bermutu sewilayah Puskesmas
Margojadi Menuju Masyarakat Sehat Tahun 2021”, oleh karena itu
Puskesmas harus memiliki suatu mekanisme untuk memantau
permintaan masyarakat secara teratur karena perubahan permintaan
masyarakat akan berdampak terhadap pelayanan yang diberikan oleh
Puskesmas.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Puskesmas Margojadi memiliki misi,
antara lain:
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau
oleh masyarakat,
2. Meningkatkan profesionalisme dan kualitas SDM sesuai dengan
kompetensi yang dibutuhkan,
3. Meningkatkan sarana dan prasarana yang berkualitas sesuai
dengan kebutuhan,
4. Membangun sistem informasi dan manajemen puskesmas,
5. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan
melalui pembinaan dan kerja sama lintas sektoral.
III. Tujuan
A. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan peserta tentang cuci tangan
pakai sabun yang baik dan sehat
B. Tujuan Khusus
1. Peserta mampu menjelaskan pengertian mencuci
tangan
2. Peserta mampu menyebutkan tujuan mencuci tangan
3. Peserta mampu menjelaskan kapan waktu mencuci
tangan
4. Peserta mampu menyebutkan alat-alat yang
diperlukan dalam mencuci tangan
5. Peserta mampu mendemonstrasikan cara mencuci
tangan yang benar dan sehat
B. Proses
1. Persiapan waktu dan tempat pertemuan
2. Koordinasi dengan tim di puskesmas
3. Pembuatan kerangka acuan dan jadwal pertemuan
4. Pembuatan surat dan pendistribusian pada sekolah
yang dituju
5. Mempersiapkan materi, peralatan dan konsumsi
untuk praktik CTPS
6. Pelaksanaan kegiatan (penyuluhan dan praktik CTPS)
7. Mendokumentasikan pelaksanaan kegiatan
8. Melaporkan hasil kegiatan
C. Output
1. Mengerti, memahami dan dapat mempraktikan
tentang cara mencuci tanga pakai sabun yang benar
dan sehat.
2. Perwakilan siswa yang dilatih dapat menjadi contoh
untuk siswa lain
V. Metode Pelaksanaan
VI. Sasaran
Sasaran kegiatan praktik CTPS adalah siswa-siswi kelas 5-6
SD yang berada di wilayah binaan Puskesmas Margojadi.
NO Rincian
Kegiatan Minggu Minggu Minggu Minggu
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4
A. Pembuatan
Kerangka
acuan dan
jadwal
pertemuan
B. Persiapan
waktu dan
tempat
Pertemuan
C. Koordinasi
dengan pihak
sekolah
D. Pembuatan
surat dan
pendistribusian
pada peserta
E. Mempersiapkan
materi
F. Pertemuan
kegiatan CTPS
di sekolah