Anda di halaman 1dari 3

Danang Dewantoro

201960315
Quiz- Prilaku Organisasi

JAWABAN
1. Jelaskan bagaimana perbedaan – perbedaan individu dan batasan – batasan organisasi dalam
mempengaruhi pengambilan keputusan
Jawab:
 perbedaan individu, Perbedaan-perbedaan individu juga menciptakan deviasi dari
model rasional. Kepribadian Riset tentang kepribadian dan pengambilan keputusan
menyatakan kepribadian memengaruhi keputusan seseorang. Jenis Kelamin Riset atas
kontemplasi menawarkan pandangan mengenai perbedan jenis kelamin dalam
pengambilan keputusan. Kemampuan Mental Orang-orang dengan level kemampuan
mental yang lebih tinggi mampu memproses informasi lebih cepat, sehingga banyak
yang mengekspektasikan mereka juga lebih sedikit berisiko salah mengambil keputusan
umum. Perbedaan Budaya Model rasional tidak membuat pengakuan atas perbedaan
budaya, demikian pula dengan banyaknya literatur riset perilaku organisasi tentang
pengambilan keputusan. Budaya berbeda dalam orientasi waktu, pentingnya
rasionalitas, kepercayaan dalam kemampuan orang memecahkan masalah, dan
preferensi pengambilan keputusan kolektif.
 batasan organisasi, Organisasi dapat membatasi pengambilan keputusan, menciptakan
deviasi dari model rasional. Evaluasi Kinerja Manajer dipengaruhi oleh kriteria yang
menjadi dasar mereka dievaluasi. Sistem Imbalan Sistem imbalan organisasi
memengaruhi pengambil keputusan dengan menyarankan pilihan apa yang memiliki
pembayaran pribadi yang lebih baik. Jika organisasi menghargai penghindaran risiko,
manajer lebih mungkin untuk mengambil keputusan konservatif.

2. Jelaskan apa saja bukti yang mendukung dan menentang keberadaan kecerdasan emosional
Jawab:
mendukung kecerdasan emosional:
a. daya tarik intuitif. intuisi menyatakan orang yang dapat mendeteksi emosi orang lain,
mengendalikan emosinya sediri, dan mengendalikan interaksi sosial dengan baik, memiliki
posisi yang kuat dalam bisnis.
b. kecerdasan emosional memprediksi kriteria yang berarti, bukti menyatakan bahwa, level
tinggi kecerdasan emoisional berarti seseorang akan berkinerja baik dalam pekerjaannya
c. kecerdasan emosional berdasarkan biologi, studi ii menyatakan bahwa kecerdasan
emosional berdasarkan neurologi dengan cara yang tidak berhubungan dengan ukuran
standard kecerdasan.
bertentangan dengan kecerdasan emosional
a. para peneliti tidak sepakat tentang definisi-definisi yang ada tentang kecerdasan
emosional. para peneliti telah memandang kecerdasan emosional sebagai ragam ide
yang luas yang dapat diukur sendiri dan berhubungan dengan kecerdasan kognitif.
b. kecerdasan emosional tidak dapat diukur, hal ioni dikarenakan mereka berpedapat
bahwa kecerdasan emosional adalah sebuah bentuk intelegensia.
c. kecerdasan emosional tidak lebih dari sekedar kepribadian dengan label berbeda.
3. Jelaskan bagaimana prediksi dalam penerapan teori penentuan nasib sendiri terhadap imbalan
secara intrinsic dan ekstrinsik
Jawab:
Ketika organisasi-organisasi menggunakan imbalan secara ekstrinsik sebagai payoff atas kinerja
yang lebih tinggi, para pekerja merasakan bahwa mereka sedang kurang melakukan pekerjaan
dengan baik karena keinginan secara intrinsik dari mereka sendiri untuk lebih unggul daripada
apa yang diinginkan organisasi

4. Jelaskan apa saja tiga cara utama agar pekerjaan dapat di rancang kembali? Dari sudut pandang
saudara, dalam situasi apakah salah satu dari metode tersebut lebih disukai dibandingkan
dengan yang lainnya
Jawab:
tiga cara utama agar pekerjaan dapat di rancang kembali yaitu rotasi pekerjaan, pengayaan
pekerjaan, dan desain pekerjaan relasional.

 Rotasi pekerjaanadalah pergeseran pekerja secara berkalaa dari satu tugas ke tugas
lainnya.
 Pengayaan pekerjaan adalah ekspansi pekerjaan secara vertikal, yang mana
meningkatkan derajatkendali pekerja atas perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
kerja.
 desainpekerjaan relasional adalah membuat pekerjaan lebih proporsional dengan
menghubungkan lebih baik para pekerja dengan para penerima manfaat kerja.

Menurut pandangan saya, pengayaan pekerjaan merupakan yang paling digemari,karena


pekerja dapat membantu satu sama lain dalam pekerjaan mereka secaralangsung. Meskipun
rotasi pekerjaan menghilangkan kejenuhan karyawan, namuntingkat produktivitasnya rendah.
Pengayaan pekerjaan mampu menurunkan tingkatketidakhadiran karyawan dan biaya akibat
rotasi kerja.

5. Jelaskan apa saja yang menjadi program keterlibatan pekerja dan bagaimana keterlibatan
pekerja itu dapat meningkatkan motivasi pekerja

Jawab
A. Manajemen Partisipatif

Umum untuk semua program manajemen partisipatif adalah gabungan pengambilan


keputusan, di mana bawahan berbagi tingkat kekuatan pengambilan keputusan yang
signifikan dengan atasan langsung mereka. Berbagi ini dapat terjadi baik secara formal
melalui, katakanlah, pengarahan atau survei, atau secara informal melalui konsultasi
harian sebagai cara untuk meningkatkan motivasi melalui kepercayaan dan komitmen.
Manajemen partisipatif, kadang-kadang, dianggap sebagai obat mujarab atau obat-
semua untuk moral yang buruk dan produktivitas yang rendah—memang, bukti
menunjukkan bahwa manajemen partisipatif mengurangi efek negatif dari
ketidakamanan kerja pada kepuasan dan keinginan berpindah. Teknik manajemen
partisipatif seperti lingkaran kualitas telah ditemukan dalam satu ulasan memiliki efek
moderat pada kinerja pekerjaan. Agar manajemen partisipatif efektif, bagaimanapun,
pengikut harus memiliki kepercayaan dan keyakinan pada pemimpin mereka dan
bersiap untuk perubahan gaya manajemen, sedangkan pemimpin harus menghindari
teknik koersif, menekankan konsekuensi organisasi dari pengambilan keputusan kepada
pengikut mereka, dan meninjau kemajuan secara berkala.

B. Partisipasi Perwakilan

Sebagian besar negara di Eropa barat mengharuskan perusahaan untuk mempraktikkan


partisipasi perwakilan . Partisipasi perwakilan mendistribusikan kembali kekuasaan
dalam suatu organisasi, menempatkan kepentingan buruh pada pijakan yang lebih
setara dengan kepentingan manajemen dan pemegang saham dengan
mengikutsertakan sekelompok kecil karyawan sebagai peserta dalam pengambilan
keputusan. Di Inggris Raya, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru, partisipasi perwakilan
pada awalnya merupakan satu-satunya program EIP, dibentuk untuk memungkinkan
perwakilan karyawan mendiskusikan masalah di luar perjanjian serikat pekerja, dan
perwakilan semuanya berasal dari serikat pekerja. Namun, kelompok perwakilan
sekarang semakin merupakan campuran serikat pekerja dan non-serikat, terpisah dari
pengaturan serikat pekerja

Anda mungkin juga menyukai