Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL MENGAJUKAN DANA KEPADA INVESTOR

JUDUL PROGRAM
Proposal VelocePAT Net

JENIS USAHA

UKM (Usaha Pribadi)

Disusun Oleh:
Tia Natalia 202050327
Zeffanya Setiawan 202050391
Della Sintia 202050488
Danang Dewantoro 201960315

TRISAKTI SCHOOL OF MANAGEMENT


JAKARTA
2021
Daftar Isi

Proposal VelocePAT net


I. 1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................................2
1. ABSTRAKSI.................................................................................................................................................2
2. LATAR BELAKANG......................................................................................................................................2
3. PENGERTIAN DAN PENJELASAN RT/RW NET.............................................................................................2
4. TUJUAN DIBANGUNNYA RT/RW NET........................................................................................................3
PROFIT ORIENTED.....................................................................................................................................3
SOCIAL RESPONSIBILITY............................................................................................................................3
II. TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN....................................................................................................................3
1. ULASAN TEKNOLOGI.................................................................................................................................3
2. TOPOLOGI JARINGAN................................................................................................................................5
III. ASPEK PEMASARAN.....................................................................................................................................6
1. DESKRIPSI PRODUK...................................................................................................................................6
AKSES INTERNET UNLIMITED PERSONAL..................................................................................................6
2. TARGET PASAR..........................................................................................................................................6
Pasar Potensial..........................................................................................................................................6
Area Jangkauan Radio...............................................................................................................................6
3. STRATEGI PEMASARAN.............................................................................................................................6
Strategi Pemasaran Pra-Operasional........................................................................................................6
Strategi Pemasaran Pasca-Operasional.....................................................................................................7
IV. ASPEK ORGANISASI......................................................................................................................................8
V. MODAL YANG DIBUTUHKAN.........................................................................................................................9
MODAL PRA-OPERASIONAL..........................................................................................................................9
BIAYA PROMOSI............................................................................................................................................9
INVESTASI PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI..........................................................................................9
INVESTASI NOC...........................................................................................................................................11
BIAYA OPERASIONAL...................................................................................................................................11
VI. ASUMSI KEUNTUNGAN USAHA..................................................................................................................12
VII. RENCANA PEROLEHAN KEUNTUNGAN.....................................................................................................13
PENDAHULUAN
1. ABSTRAKSI

Tujuan dari dibuatnya proposal ini adalah untuk meyakinkan pihak Investor dalam menginvestasikan
assetnya didalam bisnis atau usaha Pengembangan RT/RW Net di Lingkungan Komplek Pinang Griya Permai
yang akan didirikan. Diharapkan pihak Investor dapat melihat prospek dari bisnis RT/RW Net ini secara detail
serta dapat melihat bentuk investasi, struktur organisasi, dan strategi pemasaran yang nantinya akan
dilaksanakan. Kami berusaha untuk menyuguhkan informasi sedetail mungkin dan asumsi keuangan yang
sedekat mungkin dengan kenyataan yang ada di dunia persaingan bisnis.

2. LATAR BELAKANG

Pada saat ini perkembangan teknologi informasi melaju dengan cepat, dimana semua informasi menjadi
lebih transparan dan mudah didapat. Pada abad ke 19 kekuatan militer merupakan suatu faktor utama suatu
negara dalam meraih kemenangan dalam peperangan, dimana negara yang mempunyai tentara dan
teknologi militer yang terbaiklah yang akan menang. Sedangkan pada abad ke 20 sekarang ini kekuatan
Teknologi Informasi merupakan faktor utama suatu negara untuk meraih kemenangan dalam persaingan
atau peperangan di bidang ekonomi. Negara yang mempunyai Teknologi Informasi yang terbaiklah yang
akan menang dalam persaingan ekonomi. Contohnya adalah China, negara China merupakan sebuah negara
yang luar biasa dalam pertumbuhan ekonominya. Pemerintahan China berkomitmen untuk
mengembangkan Teknologi Informasi sebagai salah satu senjata mereka dalam memenangkan persaingan
ekonomi. Saat ini China telah membeli salah satu raksasa Teknologi Informasi dunia, yaitu IBM yang
sekarang telah berganti nama menjadi Lenovo.

Kami melihat dengan adanya teknologi internet maka masyarakat Indonesia akan lebih mudah dalam
mengakses semua informasi yang ada di dunia ini. Dengan adanya internet maka halangan untuk
mendapatkan secara jarak dan waktu dapat dihilangkan. Masyarakat dunia menjadi sebuah kesatuan yang
tidak dipisahkan oleh negara, ras, agama, dan jenis kelamin (gender).

3. PENGERTIAN DAN PENJELASAN RT/RW NET

RT/RW-Net adalah jaringan komputer swadaya masyarakat dalam ruang lingkup RT/RW melalui media kabel
atau Wireless2.4 Ghz dan Hotspot Akses sebagai sarana komunikasi rakyat yang bebas dari undang-undang
dan birokrasi pemerintah. Pemanfaatan RT/RW Net ini dapat dikembangkan sebagai forum komunikasi
online yang efektif bagi warga untuk saling bertukar informasi, mengemukakan pendapat, melakukan polling
ataupun pemilihan ketua RT/RW dan lain-lain yang bebas tanpa dibatasi waktu dan jarak melalui media e-
mail/chatting/web portal, disamping fungsi koneksi internet yang menjadi fasilitas utama. Bahkan fasilitas
tersebut dapat dikembangkan hingga menjadi media telepon gratis dengan teknologi VoIP. Untuk
pengelolaan jaringan ini dapat bersifat non-profit maupun komersial, tergantung pada penyelenggara
jaringan itu sendiri.
4. TUJUAN DIBANGUNNYA RT/RW NET
PROFIT ORIENTED

Tujuan utama kami dalam membangun RT/RW Net di lingkungan Komplek Pinang Griya Permai
tentunya tidak lepas dari sisi bisnis yang mana investasi yang dikeluarkan dan profit yang diperolah
dapat dipertanggungjawabkan secara rutin kepada pihak Shareholder. Kami mencari profit yang
sebesar-besarnya dengan modal yang seminim mungkin, tentu saja dengan mengutamakan kepuasan
pelanggan, dimana bisnis ini merupakan bisnis yang bergerak dibidang jasa dimana pelayanan dan
kepuasan pelanggan adalah segalanya.

SOCIAL RESPONSIBILITY

Selain dari tujuan bisnis terdapat pula tujuan sosial dalam pembangunan RT/RW Net dilingkungan
Komplek Pinang Griya Permai ini. Beberapa tujuan sosial adalah sebagai berikut:

1. Turut serta dalam pengembangan internet murah di masyarakat.


2. Membangun komunitas yang sadar akan kehadiran teknologi informasi dan internet.
3. Sharing informasi dilingkungan Komplek Pinang Griya Permai, sehingga masyarakat di Komplek
Pinang Griya Permai lebih care terhadap lingkungan disekitarnya.
4. Mempromosikan setiap kegiatan masyarakat Komplek Pinang Griya Permai ke Internet sehingga
komunitas tersebut dapat lebih di kenal.
5. Menturut sertakan remaja di lingkungan Komplek Pinang Griya Permai dalam organisasi RT/RW
Net ini sehingga menjadi sebuah kegiatan yang lebih positif.
6. Mengenalkan teknologi informasi kepada remaja di lingkungan Komplek Pinang Griya Permai,
sehingga dapat menambah skill mereka, dengan cara melakukan training, implementasi, dan
edukasi pengetahuan dasar komputer dan jaringan.

Diharapkan dengan tujuan diatas maka pengembangan RT/RW Net di lingkungan Komplek Pinang
Griya Permai dapat menghasilkan profit dan juga turut serta dalam pengembangan SDM.

II. TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN


1. ULASAN TEKNOLOGI

Ada 2 teknologi jaringan yang akan digunakan dalam implementasi RT/RW Net di lingkungan Komplek
Pinang Griya Permai ini, yaitu:

 Teknologi Jaringan Kabel UTP


 Teknologi Wireless Wi-Fi

Masing – masing teknologi mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Kami melayani pelanggan kami
dengan kedua teknologi tersebut diatas, tentunya dengan beberapa pertimbangan-pertimbangan
teknisnya.

TEKNOLOGI WIRELESS WI-FI


Teknologi yang digunakan dalam solusi RT/RW Net ini adalah teknologi “Wireless Wi-Fi”dengan standar
IEEE 802.11b/g yang beroperasi pada frekuensi 2.4GHz dengan kecepatan transfer data 11Mbps/54Mbps
maksimum.

Keuntungan penggunaan teknologi “Wireless Wi-Fi” adalah:

1. Perangkat wireless untuk teknologi wireless Wi-Fi ini sudah umum digunakan dan harganya sudah
menjadi relatif murah.
2. Sebagian besar notebook tipe terbaru sudah dilengkapi dengan perangkat network wireless dengan
teknologi Wi-Fi ini.
3. Area jangkauan yang lebih fleksible dikarenakan tidak dibatasi oleh jaringan distribusi seperti bila
menggunakan kabel UTP maupun fiber optic. Secara teoritis dengan daya pancar 100mW sudah
dapat menjangkau area (berbentuk lingkaran) 1 - 2 km didukung dengan tinggi tower yang
memadai.
4. Ditinjau dari sisi investasi jauh lebih murah untuk menjangkau area yang besar dibandingkan solusi
kabel.
5. Biaya pemeliharaan yang relatif murah dikarenakan tidak ada perangkat atau jalur jaringan yang
berada pada area publik/umum dimana potensi kerusakan atau kehilangan alat lebih besar
dibandingkan dengan solusi kabel UTP.
6. Teknologi Wi-Fi sangat pesat perkembanganya sehingga investasi ke depan akan lebih murah
dengan perangkat yang berkecepatan lebih tinggi dan menjangkau area lebih luas.

Kekurangan penggunaan teknologi ”Wireless Wi-Fi” ini adalah:

1. Harus ada peralatan wireless yang dinstalasi pada sisi user sebagai penerima/pengirim sinyal balik.
Namun biaya investasi ini bisa sedikit ditekan dengan memberikan tambahan biaya instalasi pada
user yang akan menggunakan jasa ini pertama kali atau bila perlu user akan membayar seluruh
biaya perangkat wireless tersebut. Sedangkan solusi kabel UTP hanya perlu melakukan instalasi
kabel hingga mencapai titik komputer user, tanpa peralatan tambahan.
2. kecepatan transfer data yang didapat relatif kecil 1-54Mbps dibandingkan kabel UTP 10-100Mbps.
Namun untuk keperluan koneksi internet kecepatan 1Mbps sudah sangat memadai dan masih cukup
untuk digunakan layanan lainya seperti VoIP, web camera, dll.

TEKNOLOGI KABEL UTP

Selain dengan menggunakan teknologi “Wireless Wi-Fi “ kami juga menggunakan teknologi Jaringan
Kabel UTP. Teknologi ini memiliki standar kecepatan yang lebih tinggi yaitu 100Mbps

Keuntungan penggunaan teknologi ”Jaringan Kabel UTP” ini adalah:

1. Investasi pada sisi pelanggan lebih murah


2. Kecepatan transmisi data lebih tinggi dibanding Wi-Fi (10-100Mbps)
3. Aplikasi yang dimanfaatkan bisa lebih banyak dikarenakan bandwidthnya yang tinggi (gameonline,
file sharing, video streaming, dll)
4. Tidak rentan terhadap penyadapan data dibanding teknologi wireless

Kekurangan penggunaan teknologi ”Jaringan Kabel UTP” ini adalah:

1. Rentan terhadap gangguan petir namun dapat dikurangi dengan penggunaan surge protector.
2. Kemungkinan gangguan atau kerusakan lebih tinggi karena melalui area publik.
3. Biaya pemeliharaan relatif tinggi karena harus dipersiapkan untuk penggatian switch atau kabel
yang rusak.
2. TOPOLOGI JARINGAN

LAYOUT JARINGAN
III. ASPEK PEMASARAN
1. DESKRIPSI PRODUK

Produk dan layanan yang akan ditawarkan adalah akses Internet Unlimited kepada Personal melalui
media Wireless 2.4 Ghz dan Kabel UTP untuk wilayah Komplek Pinang Griya Permai dan sekitarnya.

Jenis produk beserta harganya:

AKSES INTERNET UNLIMITED PERSONAL

Akses internet ini di peruntukan bagi pelanggan internet keluarga di perumahan atau individual.

o Biaya Administrasi Awal Rp. 150.000,- (hanya satu kali)


o Biaya Akses Internet Perbulan terdiri dari 3 paket, yaitu :
1. ve-200 unlimited (speed up to 256kbps) dengan biaya Rp 80.000,- per bulan
2. ve-500 unlimited (speed up to 512kbps) dengan biaya Rp 125.000,- per bulan
3. ve-700 unlimited (speed up to 768kbps) dengan biaya Rp 150.000,- per bulan
o Akses Internet 24 Jam Unlimited

2. TARGET PASAR
Pasar Potensial

o Semua rumah yang memiliki komputer


o Semua rumah yang berada dalam radius 5km dari NOC.

Area Jangkauan Radio

Wilayah yang terjangkau oleh Radio WiFi adalah wilayah yang berada didalam radius 2 km dari NOC.
Wilayah tersebut mencakup:

1. Kelurahan Pinang
2. Komplek Ciledug Indah II
3. Kunciran
4. Nerogtog
5. Graha Raya
6. Pondok Bahar

3. STRATEGI PEMASARAN
Strategi Pemasaran Pra-Operasional

Strategi Pemasaran Pra-Operasional adalah strategi pemasaran yang dilaksanakan sebelum Operasional
RT/RW Net berjalan. Hal ini dilakukan untuk menganalisa pasar yang ada di lingkungan Komplek Pinang
Griya Permai dan juga untuk menarik pasar pertama.

Strategi Pemasaran Pra-Operasional yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:


1. Membuat paket promosi yang dapat menarik pasar baru, contohnya seperti pemberian discount
bagi 10 pendaftar pertama.
2. Membuat flyer atau brosur promosi untuk dibagikan kepada masyrakat dilingkungan Komplek
Pinang Griya Permai.
3. Membuat dan memasang spanduk promosi dilingkungan Komplek Pinang Griya Permai.

Strategi Pemasaran Pasca-Operasional

Untuk memajukan usaha baik maka dibutuhkan strategi marketing yang baik dan terarah sebagai
panduan dalam melakukan penetrasi pasar dan perluasan peluang pasar. Strategi pemasaran kami bagi
menjadi 2 bagian dilihat dari jangka waktu pelaksanaannya, yaitu:

1. Strategi Jangka Pendek

Strategi jangka pendek merupakan strategi yang diciptakan pada saat usaha ini baru berjalan.
Dimana target utamanya adalah pengenalan terhadap eksistensi dan jenis pelayanan yang dapat
diberikan kepada para pelanggan. Jangka waktu strategi jangka pendek adalah 1 tahun sampai
dengan 2 tahun semenjak usaha berjalan, tetapi tidak menutup kemungkinan strategi ini dapat
berubah sesuai dengan kondisi usaha. Langkah-langkah yang akan di ambil adalah sebagai berikut:

o Memberikan pelayanan yang terbaik, hal ini dapat diukur dari tingkat kepuasan pelanggan
terhadap ke stabilan koneksi internet yang kita berikan, serta kecepatan kita dalam
melakukan handling troubleshooting yang terjadi.
o Menekan biaya produksi seminim mungkin sehingga harga jual jasa koneksi internet kita
dapat lebih murah dibandingkan dengan kompetitor lain.

2. Strategi Jangka Panjang

Strategi jangka panjang dibangun untuk pengembangan usaha, sesuai dengan core bisnis yang
sudah ada. Strategi jangka panjang dilaksanakan secara pararel dengan strategi jangka pendek,
persiapan untuk strategi jangka panjang tersebut harus dilakukan sejak awal dan diharapkan 2 tahun
atau 3 tahun kedepan sudah dapat diimplementasikan. Langkah-langkah yang akan di ambil adalah
sebagai berikut:

o Mulai mempersiapkan blueprint untuk perluasan jangkauan pasar menjadi area kelurahan
sampai dengan kecamatan.
o Menjadi Reseller dari ISP.
o Membuka usaha Warnet dan Rental Komputer.
o Membangun VOIP dilingkungan Komplek Pinang Griya Permai.
o Membangun Security IPCam dilingkungan Komplek Pinang Griya Permai.
IV. ASPEK ORGANISASI
Pengertian organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam
suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk menjalankan sebuah organisasi
dibutuhkan sebuah struktur organisasi, yang merupakan susunan komponen-komponen (unit-unit kerja)
dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana
fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain
daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan
penyampaian laporan.

Organisasi baru ini akan dibangun dengan struktur oganisasi yang jelas. Organisasi yang akan dibangun
merupakan organisasi yang ramping, effektif, dan effisien sehingga mudah dalam pengkoordinasiannya, jelas
dalam pelaporan pertanggungjawabannya, cepat dan tepat dalam pengambilan keputusan, cost effisien
dalam biaya organisasi, dan jelas dalam pembagian tanggung jawab pekerjaan.

Berikut ini (pada tabel dibawah) merupakan usulan dari kami kepada pihak investor dalam penyususunan
komposisi kepemilikan saham dan juga jabatan struktural di dalam Organisasi tersebut.

Jabatan Struktural Yang Dibutuhkan untuk menjalankan RT/RW Net adalah sebagai berikut :

Komisaris

Penanggung Jawab

Pemasaran Administrasi, Teknis


Operasional &
Keuangangan

FUNGSI, PERANAN, TUGAS, DAN TANGGUNG JAWAB

a. Komisaris

Melakukan proses controling terhadap jalannya perusahaan. Memberikan masukkan yang positif demi
kemajuan perusahaan kepada Penanggung Jawab.

b. Penanggung Jawab

Bertanggung jawab penuh terhadap jalannya perusahaan. Melakukan proses analisa terhadap
perkembangan perusahaan. Mengkoordinasikan semua pihak didalam organisasi sehingga semua proses
didalam perusahaan dapat berjalan dengan baik dan lancar.

c. Divisi Pemasaran
Bertanggung jawab terhadap target penjualan perusahaan. Membuat strategi marketing.

d. Divisi Administrasi, Operasional, & Keuangan

Bertanggung jawab terhadap proses administrasi organisasi serta kebutuhan operasional organisasi
dalam menjalankan bisnisnya dan bertanggung jawab terhadap pelaporan keuangan.

e. Divisi Teknis

Bertanggung jawab terhadap segala masalah teknis yang terjadi disisi NOC maupun yang terjadi disisi
pelanggan.

V. MODAL YANG DIBUTUHKAN


Ada beberapa jenis modal yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis RT/RW Net ini. Modal yang
dibutuhkan tersebut adalalah sebagai berikut:

MODAL PRA-OPERASIONAL

Modal pra-operasional adalah modal awal yang dibutuhkan untuk melakukan persiapkan terhadap segala
hal yang diperlukan dalam membangun dan menjalankan bisnis ini.

a. Transportasi & Akomodasi

Dalam proses pengurusan izin survey lokasi, survey harga, pembelian peralatan, dan biaya
koordinasi.

b. Telekomunikasi

Pada proses pra-operasional kebutuhan akan komunikasi antar tim akan sengat sering terjadi, hal
ini untuk mempercepat proses koordinasi sehingga hasil yang akan dicapai sesuai dengan tujuan
yang diinginkan.

BIAYA PROMOSI

Biaya promosi digunakan untuk mendukung kegiatan promosi pada berbagai cara.

NO. KETERANGAN JUMLAH HARGA SATUAN SUB TOTAL


1 Spanduk 3 x 1 m 1 pcs Rp45,000
2 Spanduk 4,5 x 1,5 m 10 pcs Rp101,250 Rp1,012,500
3 Brosur (ukuran A5) 1000 pcs Rp1,000 Rp1,000,000

TOTAL Rp2,057,500

INVESTASI PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI

Investasi pada peralatan teknologi informasi yang kami ajukan merupakan perangkat dengan harga yang
termurah dengan kualitas yang terbaik.
NO. KETERANGAN JUMLAH HARGA SATUAN SUB TOTAL
A Wireless Equipment Base Station
1 15 dBi Omni Hyperlink Antenna 1 pcs Rp1,350,000
2 Access Point 802.11 b/g 600mW BULLET M 2 HP 1 pcs Rp950,000
3 Kabel UTP Cat. 5E AMP 1 roll Rp880,000
4 RJ-45 connector AMP 1 pack Rp100,000
5 Konstruksi Antenna triangle 5 stage 25m 1 set Rp8,000,000
6 Penangkal Petir & Kabel Grounding +/- 35m 1 set Rp2,625,000

B Server & Network Equipment


1 Main Server 1 set Rp5,500,000
- Processor Intel Core2Duo E6300
- Mainboard Gigabyte G41MT-S2P
- Memory PC 4GB DDR3
- Harddisk SEAGATE 1TB
- Case POWERLOGIC Middle Tower Modena
- Power Supply 500W
- Monitor Samsung LED 21.5" S22B310B 1 pcs Rp1,745,000
- Mouse + Keyboard LOGITECH Wireless Desktop 1 unit Rp335,000
2 PC Admin 1 set Rp2,500,000
- Processor Intel Core2Duo E6300
- Mainboard Gigabyte G41MT-S2P
- Memory PC 2GB DDR3
- Harddisk SEAGATE 250GB
- Case POWERLOGIC Middle Tower Modena
- Power Supply 400W
- Mouse + Keyboard LOGITECH Wireless DesktoP
3 UPS APC 1 kVA 1 pcs Rp1,800,000
4 Printer EPSON L200 1 unit Rp1,710,000

5 Switch & Router


Mikrotik RB 450G 1 pcs Rp948,000
Switch TP-link HUB 24 Port 1 pcs Rp350,000

C Wireless Equipment on Client Side


1 Paket Access Point TP-Link TL-WR543G 100 set Rp350,000 Rp35,000,000

D Tools Instalasi
1 Crimping Tools 1 pcs Rp50,000
2 RJ-45 connector AMP 1 pack Rp100,000
3 Kabel Ties Kecil 10 pack Rp7,500 Rp75,000
4 Kabel Ties Besar 10 pack Rp20,000 Rp200,000
5 Palu 1 pcs Rp15,000
6 Tang Potong 1 pcs Rp25,000
7 Klem Kabel 10 pack Rp4,000 Rp160,000

TOTAL INVESTASI AWAL Rp64,418,000


Harga di atas sewaktu-waktu bisa berubah.

INVESTASI NOC

NOC merupakan singkatan dari Network Operation Center, yang merupakan tempat kami melakukan
segala kegiatan usaha, baik itu proses administrasi, proses billing, proses controling terhadap para
pelanggan, maupun proses koordinasi dengan tim. Untuk itu kami merasa perlu untuk melakukan
renovasi terhadap tempat tersebut sehingga sesuai dengan fungsinya. Pengadaan inventaris perkantoran
juga diperlukan untuk memperlancar proses administrasi yang akan terjadi nanti.

NO. KETERANGAN JUMLAH HARGA SATUAN SUB TOTAL


E Biaya Lain-lain
1 Biaya Survey + Instalasi ATS-COM.NET Rp2,500,000
2 Kipas Angin 1 pcs Rp300,000
3 Kabel Power 20 m Rp3,000 Rp60,000
4 Stop Kontak Listrik 5 Hole 3 pcs Rp23,000 Rp69,000
5 Meja / Kursi 1 set Rp500,000
6 Peralatan administrasi & ATK 1 set Rp100,000
7 DVD±RW Verbatim 1 pack Rp100,000
8 CD±RW Verbatim 1 pack Rp100,000

TOTAL Rp3,729,000

BIAYA OPERASIONAL

Beban biaya operasional dalam 2 bulan harus dianggap sebagai modal awal, karena diasumsikan dalam 2
bulan pertama bisnis ini belum mampu menutupi biaya operasional bulanan yang terjadi.

NO. KETERANGAN JUMLAH HARGA SATUAN SUB TOTAL


1 Koneksi Internet ATS-COM.NET by 1 Bulan Rp1,800,000
ATS Communication (wireless 3072/3072 kbps
paket 3Mbps)
2 Biaya Listrik 1 Bulan Rp150,000
3 Biaya ATK & tinta printer/toner 1 Bulan Rp300,000

TOTAL BIAYA BULANAN Rp2,250,000

Nilai Hardware setiap bulannya mengalami penyusutan (Defisit) sebesar 1,5%.

NO. KETERANGAN INVESTASI DEFISIT


1 Peralatan Teknologi Informasi Rp64,418,000 Rp966,270
2 Peralatan NOC Rp3,729,000 Rp55,935
TOTAL DEFISIT per BULAN Rp1,022,205
Jadi total investasi awal dalam usaha ini sebesar.

NO. KETERANGAN JUMLAH SUB TOTAL


1 Biaya Promosi Rp2,057,500
2 Investasi Peralatan Teknologi Informasi Rp64,418,000
3 Investasi NOC Rp3,729,000
4 Biaya Operasional 2 Bulan Rp6,544,410

TOTAL INVESTASI Rp76,748,910

VI. ASUMSI KEUNTUNGAN USAHA


Dengan menjalankan strategi pemasaran yang baik dan terarah maka diharapkan pendapatan usaha RT/RW
Net ini dapat menghasilkan keuntungan.

Dan berikut kami berikan gambaran pemasukan dan pengeluaran usaha RT/RW Net setiap bulannya.
Berdasarkan laba bersih yang kami dapatkan perbulan maka kami optimis dapat mengembalikan modal
dibulan ke 42 (3 tahun, 6 bulan), dengan asumsi bahwa bulan pertama dan kedua masih belum ada
keuntungan.

Dan keuntungan bersih akan dipergunakan sebesar 80% untuk membayar hutang dan 20% untuk
keuntungan pengelola.

VII. RENCANA PEROLEHAN KEUNTUNGAN


Maka jika dilihat dari asumsi pendapatan usaha dibandingkan dengan kebutuhan modal untuk menjalankan
usaha ini dapat di asumsikan bahwa dalam jangka waktu selama 42 Bulan (3 tahun, 6 bulan) usaha ini sudah
mencapai Break Even Point yang artinya modal yang dikeluarkan oleh Investor sudah dikembalikan
sepenuhnya oleh Pengelola usaha beserta bunga nya, dalam hal ini diasumsikan Investor menentukan bunga
sebesar 10% dari total Investasi.

Rencana pengembalian modal dapat berubah sesuai dengan target penjualan setiap bulannya.

Anda mungkin juga menyukai