TEKNIK PEMERIKSAAN KEKUATAN OTOT DENGAN MENGGUNAKAN

DERAJAT KEKUATAN OTOT

A. Pemeriksaan Kekuatan Otot Ekstremitas Atas

Pemeriksaan Cara
1. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien melakukan fleksi pada lengan dan
otot bahu beri tahanan
2. Lakukan prosedur yang sama untuk gerakan
ekstensi lengan lalu beri tahanan
3. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
2. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien melakukan gerakan fleksi pada
otot siku siku dan beri tahanan
2. Lakukan prosedur yang sama untuk ektensi siku
lalu beri tahanan
3. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
3. Pemeriksaan kekuatan 1. Letakkan lengan bawah pasien diatas meja
otot pergelangan tangan dengan telapak tangan menghadap atas
2. Minta pasien untuk melakukan gerakan fleksi
telapak tangan dengan melawan tahan
3. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
4. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien untuk meregangkan jari-jari tangan
otot jari-jari tangan dengan melawan tahanan
2. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5

B. Pemeriksaan Kekuatan Otot Ekstremitas Bawah

Pemeriksaan Cara
1. Pemeriksaan kekuatan 1. Atur posisi tidur pasien, labih baik pemeriksaan
otot panggul dilakukan dalam posisi supine
2. Minta pasien untuk melakukan gerakan fleksi
tungkai dengan melawan tahanan
 3. Minta apsien untuk melkaukan gerakan abduksi
dan adduksi tungkai dengan melawan tahanan
4. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
2. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien untuk melakukan gerakan otot
otot lutut fleksi lutut dengan melawan tahanan
2. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
3. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien untuk melakukan gerakan plantar
otot tumit fleksi dan dosrsifleksi dengan melawan tahanan
2. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5
4. Pemeriksaan kekuatan 1. Minta pasien untuk melakukan gerakan fleksi
otot jari-jari kaki dan ektensi jari-jari kaki dengan melawan
tahanan
2. Nilai kekuatan otot dengan menggunakan skala
0-5