Anda di halaman 1dari 3

Nama : Bilqist Nabilla Khairunisa

NIM : 2240019050
Kelas : 6B

PRAKTIKUM 3

Tugas Pendahuluan
1. Jelaskan pengertian query !
Query merupakan suatu kemampuan untuk menampilkan data dari database dimana
mengambil dari tabel-tabel yang ada di database yang ada di database, namun tabel
tersebut tidak semua ditampilkan sesuai dengan yang kita inginkan. Data apa yang
ingin kita tampilkan, misalnya data peminjam dengan buku yang dipinjam, maka
nanti akan mengambil data dari tabel peminjam dan tabel buku.

2. Sebutkan manfaat query pada Microsoft Access !


 Menampilkan data-data tertentu pada suatu table, contohnya kita hanya ingin
melihat data pada table barang yang kode barangnya “B001”
 Menampilkan data dari dua table atau lebih dengan syarat anatr table itu ada field
yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001” itu siapa
pemiliknya. Di sini kita mengambil data dari table Header Penjualan dan Table
Karyawan, Sebagai penghubungnya adalah field NIK.
 Dapat melakukan operasi perhitungan.
 Untuk membuat/mendefinisikan obyek-obyek database seperti membuat tabel,
relasi dan sebagainya. Biasanya disebut dengan Data Definition Language (DDL).
 Untuk memanipulasi data, yang biasanya dikenal dengan Data Manipulation
Language (DML).

3. Sebutkan dan jelaskan jenis query di dalam Microsoft Access !


 Select query
Sebuah select query adalah jenis query yang paling umum. Query ini mengambil
data dari satu atau lebih tabel dan menampilkan hasilnya dalam datasheet dimana
Anda dapat mengupdate record (dengan beberapa pembatasan). Anda juga dapat
menggunakan select query untuk membuat mengelompokkan data dan
menghitung jumlah dengan sum, menghitung dengan count, menghitung rata-rata,
dan menghitung total.
 Parameter query
Sebuah query parameter adalah bahwa ketika query dijalankan akan menampilkan
kotak dialog yang meminta Anda untuk mengisi parameter atau nilai variabel,
seperti kriteria untuk mengambil record atau nilai yang ingin Anda masukkan
dalam lapangan. Anda dapat merancang query yang meminta Anda untuk
memesukkan lebih dari satu informasi, misalnya, Anda dapat merancang
parameter query untuk dua tanggal. Akses kemudian dapat mengambil semua
record yang berada diantara dua tanggal.
 Crosstab query
Anda menggunakan crosstab query untuk menghitung dan restrukturisasi data
agar analisis data lebih mudah. Crosstab query menghitung jumlah sum, rata-rata,
jumlah count, atau jenis lain dari total data yang dikelompokan oleh dua jenis
informasi – satu di sisi kiri dari datasheet dan yang lain di bagian atas.
 Action query
Sebuah action query adalah query yang membuat update pada banyak record
hanya dalam satu operasi. Ada empat jenis action query:
1. Delete Queries
Sebuah delete query menghapus sekelompok record dari satu atau lebih
tabel. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan delete query untuk
menghapus produk yang dihentikan atau yang tidak ada dalam order.
Dengan delete query, Anda selalu menghapus keseluruhan record, bukan
hanya fileds yang dipilih dalam record.
2. Update Query
Sebuah update query membuat perubahan menyeluruh untuk sekelompok
record dalam satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, Anda dapat menaikkan
harga sebesar 10 persen untuk semua produk susu, atau Anda dapat
menaikkan gaji sebesar 5 persen untuk orang dalam kategori pekerjaan
tertentu. Dengan update query, anda dapat mengubah data dalam tabel
yang ada.
3. Append Query
Append query menambahkan sekelompok record dari satu tabel atau lebih
pada akhir satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, misalkan Anda
mendapatkan beberapa pelanggan baru dan database berisi tabel informasi
tentang pelanggan tersebut. Untuk menghindari mengetik semua informasi
ini ke dalam database Anda sendiri, Anda dapat menambahkan pada tabel
Pelanggan Anda.
4. Make-Table Query
Make-table query dapat membuat tabel baru dari seluruh atau sebagian
dari data dalam satu atau lebih tabel. Membuat-tabel query sangat
membantu untuk menciptakan tabel untuk ekspor ke Microsoft Access
database lain atau tabel history yang berisi catatan lama
 SQL Queries, atau bisa juga disebut SQL specific queries
adalah query yang dibuat secara langsung menggunakan bahasa SQL. Pada
prinsipnya, semua query sebenarnya dibuat menggunakan bahasa SQL kendatipun
dalam tampilannya sudah berbentuk visual (design view). Namun tidak semua
query dapat dibuat secara langsung menggunakan mode visual ini. Khusus untuk
SQL queries ini Anda hanya dapat membuatnya menggunakan bahasa SQL yang
diketik langsung di mode SQL View. SQL queries ini dibagi lagi menjadi empat
jenis, yaitu:
a. Union Query, digunakan untuk menggabungkan beberapa field didalam
beberapa table menjadi satu field.
b. Pass-through Query, digunakan untuk menjalankan query dengan sumber
data dari ODBC database, seperti SQL-Server, FoxPro, dan lain-lain.
Dengan pass-through query, kita dapat langsung terkoneksi dengan sumber
data tanpa harus membuat dahulu link-table nya. Pass-through query dapat
juga digunakan untuk menjalankan stored procedures didalam SQL Server.
c. Data-definition Query, digunakan untuk membuat structure table tanpa
datanya, dimana structure table ini kita sendiri yang mendefinisikannya.
Query ini dapat pula digunakan untuk menghapus, mengubah, dan
menambahkan index kedalam tabel. Dilihat dari cara kerjanya, query jenis
ini sebenarnya dapat dikelompokkan kedalam jenis action queries. Namun
karena action queries umumnya dapat dibuat secara visual dan
berhubungan dengan data secara langsung, dan data-definition query ini
sebaliknya, maka ia dikelompokkan kedalam SQL Queries.
d. Subquery, yaitu query yang terdiri dari query lainnya, seperti dari select
queries, action queries atau bahkan dari subquery lagi.

Anda mungkin juga menyukai