Status Dokumen

Induk Salinan No.Distribusi

SOP / PROTAP
PEMBINAAN DAN EVALUASI SANITASI LINGKUNGAN KERJA
INDUSTRI

No Dokumen No Revisi Halaman

1/1
PROTAP Tanggal Terbit Mengetahui,
Kepala Dinas Kesehatan
UNIT KESLING Kab Malang

Lingkungan kerja adalah semua keadaan tempat kerja yang dapat mempengaruhi pegawai
atau karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung selainitu lingkungan kerja
Pengertian
merupakan komunitas manusia berkumpul dalam suatu keberagaman serta dalam situasi dan
kondisi yang berubah-ubah yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan sehingga produk
yang dihasilkan kurang efektif dan hal ini berarti produkifitas karyawan semakin menurun.

Tujuan Untuk mengetahui bagaimana gambaran dan pengaruh mengenai lingkungan kerja dengan
produktivitas karyawan pada suatu industri

Pembinaan dan Evaluasi sanitasi lingkungan kerja industri dilakukan di wilayah kerja petugas
Kebijakan
kesehatan lingkungan

A. Alat :
1. Buku kegiatan
2. Hasil Inspeksi/skoring
3. Alat tulis
B. Pelaksanaan :
1. Petugas kesehatan lingkungan menyiapkan hasil inspeksi 6 bulan yang lalu dan alat
tulis
2. Petugas kesehatan lingkungan meyiapkan surat perintah tugas
3. Petugas kesehatan lingkungan berkoordinasi dengan UPTD Diskoperindag/Kepala
Desa, pengelola industri.
4. Petugas kesehatan lingkungan melakukan pengamatan di beberapa komponen yaitu :
Prosedur kualitas dan kuantitas air bersih, pengelolaan limbah, fasilitas sanitasi, udara ruangan,
pencahayaan di ruangan, kebisingan di ruangan, getaran di ruangan, radiasi di ruangan,
vektor penyakit, ruang dan bangunan serta instalasi, apakah ada perubahan/perbaikan
setelah dilakukan inspeksi dan pembinaan. Diharapkan ada peningkatan hasil skoring.
Yang sebelumnya memiliki skoring < 1.185 (Tidak memenuhi syarat) menjadi
meningkat dengan nilai skoring ≥ 1.185 (Memenuhi syarat). Apabila nilai skoring pada
waktu inspeksi sudah memenuhi syarat (≥ 1.185), diharapkan tetap mempertahankan
dan lebih meningkatkan.
5. Petugas kesehatan lingkungan mencatat hasil pembinaan dan evaluasi lingkungan krja
industri di buku kegiatan dan menyampaikan hasil pembinaan dan evaluasi ke UPTD
Diskoperindag/Kepala Desa, pengelola industri

Unit terkait UPTD Diskoperindag/Kepala Desa, pengelola industri