2020/2021 TABEL PERBEDAAN ANTARA OSTEICHTHYES DAN CHONDRICHTHYES
Perbedaan Osteichthyes Chondrichthyes
1. Morfologi 1. Memiliki bentuk tubuh yang 1. Habitat Chondrichthyes dapat bermacam-macam, tetapi sebagian secara eksklusif ditemukan di air berbentuk gelendong pipih. Bentuk laut. tubuhnya ini memudahkannya 2. Endoskeleton Chondrichthyes bergerak dalam air. benar-benar terdiri dari kartilago. 2. Kepala terbentang mulai dari 3. Eksoskeleton Chondrichthyes ujung moncong sampai dengan terdiri dari dentikel yang sangat akhir operculum (tutup insang). kecil dilapisi dengan enamel tajam 3. Badan membentang dari akhir yang dikenal sebagai placoid. operculum sampai anus, dan 4. Mulut Chondrichthyes terletak sisanya adalah ekor. di bagian ventral. 4. Mulut berada di ujung muka 5. Rahang Chondrichthyes moncong, memiliki rahang yang memiliki satu set rahang. bergigi baik. Sebelah dorsal 6. Insang Chondrichthyes memiliki moncong terdapat sepasang fovea 5-7 pasang insang. nasalis (lubang hidung sebelah 7. Operkulum Insang luar) yang sebelah dalamnya Chondrichthyes tidak ditutupi oleh terdapat sacci olfactorius. operkulum. 5. Operculum (tutup insang) 8. Kandung Kemih Udara berada di belakang mata, dibagian Chondrichthyes tidak memiliki bawah sebelah dalam dari kandung kemih udara dan mereka operculum terdapat sejumlah sisir menggunakan hati penuh minyak insang. buoyancy. 6. Anus dan aperture urogenitalis 9. Sirip ekor Chondrichthyes terdapat dimuka pina analis adalah heterocercal. 7. Terdapat sirip yang berfungsi 10. Mode Nutrisi Chondrichthyes untuk mempertahankan umumnya karnivora. kesetimbangan dalam air dan untuk 11. Pemupukan beberapa berenang. Terdapat 4 macam sisik, Chondrichthyes menjalani yaitu sirip pada punggung (pina fertilisasi internal. dorsalis), sirip pada akhir badan 12. Ekor heterocercal di mana (pina caudalis), sirip bagian ventral bagian punggungnya biasanya (pina analis), dan sirip bagian perut terasa lebih besar dibandingkan (pina abdominalis). bagian ventral. Hal ini disebabkan 8. Memiliki rangka luar ruas tulang belakang hiu meluas ke (exeskeleton), meliputi sisik dan bagian dalam punggung sehingga sirip. memberikan area permukaan yang 9. Memiliki sisik yang tertanam lebih besar untuk lampiran otot. Hal pada saku dermal dan tumbuh ini memungkinkan gerak yang lebih sepanjang hdupnya. Terdapat tiga efisien pada ikan bertulang rawan macam sisik, yaitu : apung negatif. Sebaliknya, ikan a. Sisik Cycloid (berbentuk bulat), memiliki tulang yang paling pada sisik ini bila si teliti lebih menyerupai sirip caudal dalam (pada ikan yang hidup di homocercal. daerah yang berempat musim) akan tamapak lingkaran yang berbeda- 13. Kepala Terdapat reseptor beda. medan elektromagnetik (disebut b. Sisik Ctenoid (berbentuk bulat ampullae of Lorenzini) dan gerak agak lonjong), berdusi kecil-kecil mendeteksi kanal di kepala hiu. pada bagian anterior, sedang pada Mereka berjumlah ratusan hingga posterior memecah diri menjadi ribuan. Hiu menggunakan disebut beberapa bagian. ampullae of Lorenzini untuk c. Sisik Ganoid (berbentuk belah mendeteksi medan elektromagnetik ketupat), dengan bagian kecil yang dimana semua makhluk hidup tertanam dalam saku dermis. menghasilkan. Permukaan sebelah luar dilapisi oleh zat ganoine, dan mengandung duri-duri halus. Dibawah sisik sebelah menyebelah tubuh terdapat linea lateralis yang berupa suatu saluran. Didalamnya terdapat alat sensor yang peka terhadap getaran gelombang. 10. Tipe Ekor a. Type Heterocercal Yaitu bila columna vertebralis berakhir menjorok ke salah satu ujung ekor yang membagi diri menjadi dua tidak sama panjangnya. b. Type Protocercal Yaitu akhir columna vertebralis sampai ujung ekor dan ekor berujung tumpul. c. Type Diphicercal Yaitu akhir columna vertebralis ujung ekoe dan ekor dengan bentuk ujung runcing. d. Type Homocercal Yaitu bila columna vertebralis berakhir tidak persis di ujung ekor, tapi agak membelok sedikit, tapi ujung membagi diri menjadi dua bagian yang sama. 2. Sistem Sistem respirasi/pernapasan pada Sistem respirasi/pernapasan pada Respirasi/Pernapasan Osteichthyes Insang yang terdiri Chondrichthyes Insang yang dari lengkung insang yang tersusun melapisi lima pasang belahan atas tulang rawan berwarna putih, terpisah (dan spirakel) tersusun atas rigi-rigi insang yang berfungsi banyak filamen parallel ramping untuk menyaring air pernapasan yang mengandung kapiler. Darah melalui insang dan filamen. dari aorta ventral melintas melalui Filamen tersusun dari jaringan kapiler ini, mengeluarkan lunak, berbentuk sisir dan berwarna karbondioksida dan mengabsorbsi merah muda karena mempunyai oksigen terlarut di air, dan banyak pembuluh darah kapiler. kemudian berlanjut ke aorta dorsal. 3. Sistem Reproduksi Sistem reproduksi pada Sistem reproduksi pada Osteichthyes terjadi fertilisasi Chondrichthyes terjadi fertilisasi secara eksternal (diluar tubuh) dan internal (didalam tubuh) dan bersifat ovipar. bersifat vivipar dan ovovivipar. 4. Sistem Pencernaan Sistem pencernaan pada Sistem pencernaan pada Osteichthyes dimulai dari mulut Chondrichthyes dimulai dari mulut, kemudian dari mulut makanan akan lalu menuju ke faring, selanjutnya melewati pharynx kemudian menuju oesofagus yang pendek, menuju ke esophagus, selanjutnya lambung, usus dan bermuara ke menuju ke lambung, lambung anus. makanan di bawa kedalam usus (intestin), selanjutnya menuju ke anus. 5. Sistem Peredaran Darah Sistem peredaran darah pada Sistem peredaran darah pada Osteichthyes adalah Cor (Jantung) Chondrichthyes adalah Jantung Terletak disebelah posterior dari terdapat di bawah daerah insang, insang, dibatasi dari ruang perut dalam sebuah kantung perikardium; (cavum abdominalis) oleh septum kantung tersebut terdiri atas : Sinus transversum (sekat rongga badan). venosus, berdinding tipis yang Cor terbungkus oleh selaput yang menerima darah dari berbagai vena, dinamakan pericardium. diikuti oleh Atrium; Ventrikel, berdinding tebal; dan Konus arteriorus. 6. Ekskresi Bentuk ekskresi pada Osteichthyes Bentuk ekskresi pada adalah amonia. Chondrichthyes adalah urea. 7. Sistem Saraf Sistem Saraf pada Osteichthyes Sistem Saraf pada Chondrichthyes adalah pusat Superkelas Pisces pusat Superkelas Pisces, secara edua sistem ini dapat dikatakan embrionik merupakan sebagai sistem koordinasi untuk perkembangan daripenebalan mengantisipasi perubahan kondisi ectoderm yang membentuk lingkungan dan perubahan status medullary plate yang menjadi kehidupan (reproduksi dsb). jaringan sarafpotensial. Di bagian Perubahan lingkungan akan aksial dan anterior tubuh akan diinformasikan ke sistem saraf berkembang lebih cepat (saraf pusat dsb), saraf akan membentukotak primitive. Otak merangsang kelenjar endokrin primitive ini terdiri atas tiga buah untuk mengeluarkan hormon vesikel (gelembung) primer. dikirim ke hormon-hormon yang Vesikelanterior adalah otak dibutuhkan organ target dan akan depan atau prosencephalon, merangsang aktivitas metabolisme kemudian otak tengah jaringan-jaringan untuk ataumesencephalon. Veikel paling bergerak.Sistem saraf terdiri dari :- posterior adalah otak belakang atau sistem cerebro spinal :- sistem saraf rombencephalon dankemudian pusat : otak dan tulang punggung- berlanjut ke belakang menjadi sistem saraf tepi- organ-organ medulla spinalis (sumsum tulang khusus : hidung, telinga, mata, belakang) danselanjutnya dllSistem Hormon : Hormon membentuk cabang saraf yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar semakin banyak. hormon. Sumber : https://perbedaan.budisma.net/perbedaan-chondrichthyes-dan-osteichthyes.html diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 07.58 WIB Sumber : http://taufiqabd.blogspot.com/2017/04/chondrichthyes-osteichthyes.html diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 09.20 WIB Sumber : https://www.slideshare.net/NanaCitra/bab-7-morfologi-anatomi-sifat- karakteristik diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 09.27 WIB Sumber : https://brainly.co.id/tugas/10604695 diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 10.19 WIB Sumber : http://biodaman.blogspot.com/2017/11/makalah-osteichthyes.html diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 10.22 WIB Sumber : https://toaz.info/doc-viewer diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 11.05 WIB Sumber : https://studylibid.com/doc/4278712/osteichthyes diakses pada tanggal 02 Oktober 2021 jam 11.09 WIB