Anda di halaman 1dari 31

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA KELOMPOK KHUSUS LANSIA

DI PANTI PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA CEPIRING KENDAL


Disusun Guna Memenuhi Tugas Stase Keperawatan Gerontik
Dosen Pembimbing : Ns. Dyah Putri Aryati, M.Kep.
Pembimbing PPSLU : Amelio Fernandes Branco, S.H., M.H.

Disusun Oleh :
1. Eliza Farda S. (202102040108) 6. Muamarotul C. (202102040105)
2. Hesti Rizqiana (202102040055) 7. Titi Ulin Nuha (202102040074)
3. Kiki Alfiatur R. (202102040016) 8. Uci Sukma Wati (202102040036)
4. Laili Hikmawati (202102040014) 9. Ulya Qonita (202102040071)
5. Maulida Yulianti (202102040043) 10. Wahyu Agung N. (202102040107)

PROGRAM STUDI POFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN
TAHUN 2022

1
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELOMPOK KHUSUS

Fasilitas Yankes Puskesmas cepiring No. Register -


Nama Perawat yang Kelompok 3 Tanggal Pengkajian 18 Mei 2022
Mengkaji
Nama Kelompok Kelompok kunti dan Alamat Cepiring kendal
arjuna

1. Data dasar anggota kelompok 2. Status kesehatan anggota kelompok

TTV Status Gizi Pola


umur Konjung Alat
No Nama JK Pndk Pkj Agama Suku KU R. Pnykt Olah Ket Analisa mslh Kes.
TD N R S TB BB tiva bantu Tdr
raga

1 Tn. J L 70 SD PM Islam Jawa Compos 130/90 93 20 36,5 170 73 Tidak - Tdk Senam 7j - Gatal-gatal dibagian
th mentis anemis ada punggung
2 Ny. W P 80 - PM Islam Jawa Compos 130/ 91 22 36,3 145 40 Tidak - Senam 7j - -
th mentis 80 anemis Tongka
t
3 Ny. S P 70 - PM Islam Jawa Compos 110 90 20 36,0 152 45 Tidak - Tdk - 7j - Kepala bagian
th mentis /80 anemis ada belakang sering
merasa pusing dan
berat.
4 Tn. M L 60 SD PM Islam Jawa Compos 100/8 78 22 36,2 158 60 Tidak - Tdk Senam 7j - Sering merasa lemas
th mentis 0 anemis ada
5 Tn. S L 70 - PM Islam Jawa Compos 120/9 91 20 36,5 165 59 Tidak - Tdk Senam 7j - Gatal-gatal dibagian
th mentis 0 anemis ada punggung
6. Tn. K L 72 SD PM Islam Jawa Compos 160/1 80 21 36,5 165 66 Tidak Hipertensi ± Tdk Senam 7j - Kepala bagian
th mentis 00 anemis sudah 6 ada belakang sering
tahun merasa pusing dan
berat.

2
7. Ny. S P 63 SD PM Islam Jawa Compos 120/7 88 20 36,5 160 62 Tidak - Tdk Senam 7j - -
th mentis 0 anemis ada

3. Upaya Peningkatan Kesehatan


Penilaian Penilaian
Gambaran
No Uraian Pengkajian No Uraian Pengkajian A Gambaran Kondisi
Ya Tidak Kondisi Tidak
da
AFasilitas pelayanan E Status Ekonomi
kesehatan yang tersedia
untuk kelompok
1. Posyandu √ Tidak Terdapat 1. Sumbangan (asal sumber √ Sumber pendanaan
posyandu pendanaan) PPSLU Cepiring
diwilayah Kendal berasal dari
PPSLU Cepiring Dinas Sosial setempat
Kendal
2. Tenaga kesehatan yang √ Dokter, perawat 2. Jenis pekerjaan √ 100% tidak pekerjaan
berpraktik setiap sebulan
sekali
3. Puskesmas dan √ Tidak Terdapat 3. Rata-rata pendapatan √ Tidak ada
Jaringannya puskesmas perbulan pendapatan
pembantu
diwilayah
PPSLU cepiring
Kendal

4. Klinik √ Terdapat balai 4.Lainnya - -


pengobatan
dengan jarak
kurang lebih 1

3
km
5. Rumah Sakit √ Terdapat rumah
sakit dengan
jarak kurang
lebih 7,8 km
6. Dll
BPelayanan Kesehatan Status sosial budaya
yang dimanfaatkan oleh spriritual
kelompoknya
1. Imunisasi dasar √ 100% lansia 1.Sarana ibadah √ Mushola dan Masjid
lengkap mengatakan lupa
terkait
imunisasinya
2. Imunisasi ibu hamil √ 2. Kegiatan keagamaan v 70% lansia mengikuti
pengajian setiap hari
senin, melakukan sholat
dhuha setiap hari.
3. Makanan tambahan √ 3. Kepercayaan yang √
bertentangan dengan
penanggulangan masalah
kesehatan
4.Vitamin tambahan √ 4. Kegiatan sosial (kerja - √ Setiap pagi lansia
bakti, arisan dll) mengikuti senam pagi
serta kerja bakti setiap
hari jumat.
5.Pelayanan kesehatan √
6.Lainnya - -

4
CFasilitas pendidikan G Komunikasi
1. Fasilitas pendidikan 1. Alat komunikasi yang 100% lansia
yang digunakan menggunakan alat
tersedia untuk √ a.Telepon komunikasi kentongan
kelompok a. b.Handphone untuK informasi
Playgroup c.Faximile kegiatan lansia
b.TK d. Lainnya √
c.SD
d.SMP
e.SMA
f.Perguruan Tinggi
g.Lainnya
2.Fasilitas Pendidikan √ Klinik 2. Efektifitas proses - -
yang komunikasi antar
dimanfaatkan untuk anggota dalam kelompok
kelompok untuk
kegiatan penyuluhan
kesehatan,
pembelajaran di
kelompok dll
DLingkungan tempat HFasilitas rekreasi yang
tinggal anggota tersedia untuk kelompok
kelompok
1.Sumber air bersih √ Semua ruangan 1.Taman √
di PPSLU
cepiring
memiliki sumber
air bersih berupa
PDAM dan

5
Sumur
2.Dapur umum √ Terdapat dapur 2.Pantai √ Tidak ada pantai
umum di PPSLU
Cepiring Kendal

3. Tempat pembuangan √ Terdapat tempat 3.Sarana olah raga √ Satu lapangan


sampah pembuangan badminton, satu
sampah disetiap lapangan sepak bola
asrama yang
nantinya akan
diambil oleh
Dinas kebersihan
4.Sarana MCK √ Setiap asrama 4.Lainnya - -
memilik MCK
5.Saluran pembuangan √ Setiap asrama Kebiasaan/Perilaku
limbah memiliki saluran dalam kelompok
pembuangan
limbah

1. Pemeliharaan kebersihan √ 95% kelompok lansia


diri mandi 2x sehari,
sedangkan 5%
kelompok lansia mandi
1x.
2.Pengelolaan makanan √ Semua anggota
bersih dan sehat kelompok lansia rata-
rata belum mencuci
tangan sebelum makan

6
tetapi untuk sesudah
makan anggota
kelompok sudah cuci
tangan.

3. Kepatuhan dalam √
pengobatan
4. Perilaku diet sesuai √
penyakit
5. Keinginan untuk √ Semua anggota
mengatasi masalah kelompok lansia
kesehatan / keluhan mengatakan keinginan
untuk mengatasi
masalah kesehatan
(Keluhan) yang
dirasakan
6. Kemampuan untuk √
mengurangi perilaku
menyimpang
J Index KATZ 100% anggota
kelompok lansia
memiliki index KATZ
kategori A
(kemandirian dalam hal
makan, berpindah
tempat, kekamar kecil,
berpakaian, dan mandi)
K Clock Drawing Test 100% kelompok lansia
ada usaha untuk

7
menggambar jam
L SPMSQ 80% kelompok lansia
mengalami kerusakan
fungsi intelektual
sedang, sedangkan
20% anggota kelompok
lanisa mengalami
kerusakan intelektual
Ringan.
MHVLT 100% kelompok lansia
memiliki nilai HVLT
dibawah 13 yang
berarti sangat mungkin
dimensia
N Back Depression Index 100% kelompok lansia
memiliki skor BDI 5
yang berrarti depressi
minimal

8
ANALISA DATA

Kategori Ringkasan Simpulan


1. Data Dasar :

Jenis Kelamin 30 % anggota kelompok berjenis kelamin perempuan. 3 anggota kelompok berjenis kelamin perempuan dan 4 anggota
70% anggota kelompok berjenis kelamin laki-laki kelompok berjenis kelamin laki-laki.
Umur Anggota kelompok memiliki rentang usia ≥ 60 tahun. 100% anggota kelompok termasuk dalam usia lansia

Pendidikan 100% anggota kelompok tidak sekolah Mayoritas pendidikan anggota kelompok yaitu tidak sekolah kaena
dahulu di desa masih jarang ada sekolahan.
Pekerjaan 100% anggota kelompok lansia tidak bekerja Semua anggota kelompok tidak bekerja

Agama 100% anggota kelompok beragama islam Semua anggota kelompok hipertensi beragama islam.

Suku 100% anggota kelompok bersuku Jawa Semua anggota kelompok bersuku jawa.

Keadaan Umum 100% anggota kelompok memiliki keadaan umum yang baik Berdasarkan pemeriksaan di dapatkan anggota kelompok memiliki
kesadaran composmentis, tidak mengalami gangguan kesadaran.

9
2. Status Kesehatan :

Tekanan Darah 1 anggota kelompok memiliki tekanan darah tinggi Rata-rata anggota kelompok memiliki tekanan darah normal yaitu
kurang dari 150/90 mmHg.
Nadi 100% anggota kelompok memiliki frekuensi nadi normal. Semua anggota kelompok memiliki frekuensi nadi normal dengan
rata-rata 88 x/menit.

Suhu 100 % kelompok memiliki suhu normal. Semua anggota kelompok memiliki suhu badan normal dengan
rata-rata 36,3 °C.
Pernapasan 100% anggota kelompok memiliki frekuensi pernapasan normal. Semua anggota kelompok memiliki frekuensi pernapasamn
normal dengan rata-rata 20 x/menit.

Status Gizi (IMT : 80 % anggota kelompok memiliki IMT normal Terdapat 2 anggota kelompok yang memiliki berat badan kurang
BB/TB2) 20 % anggota kelompok memiliki IMT kurang untuk anggota kelompok lansia yang lainnya memiliki IMT
normal.

Konjungtiva 100 % kondisi konjungtiva kelompok tidak anemis. Berdasarkan pemeriksaan konjungtiva semua anggota kelompok
lansia tidak mengalami anemia.
Riwayat Penyakit 1 anggota kelompok memiliki penyakit hipertensi. 1 anggota kelompok memiliki penyakit hipertensi ≥ 6 tahun
6 anggota kelompok lansia tidak memiliki riwayat penyakit kronis
Alat bantu 100% anggota kelompok tidak menggunakan alat bantu seperti Semua anggota kelompok lansiai mengalami gangguan pada
kacamata, alat bantu pendengaran, alat bantu berjalan. persepsi sensori (matanya sudah buram jika melihat jarak jauh),
anggota kelompok belum ada yang mengalami penurunan fungsi

10
pendengaran dan tidak menggunakan alat bantu jalan (namun
terkadang berpegangan benda-benda yang ada disekitarnya untuk
membantu keseimbangan saat berjalan).
Pola Olahraga 100% anggota kelompok lansia hanya berolahraga senam setiap Semua anggota kelompok lansia melakukan olahraga seperti
pagi hari. senam setiap pagi hari.

Pola Tidur 100% kelompok memiliki pola tidur normal. Semua kelompok memiliki pola tidur normal dengan rata-rata 7
jam setiap hari, sehingga anggota kelompok tidak memiliki
gangguan pola tidur.
Analisa Masalah 1 anggota kelompok mengatakan sering mengeluh Kepala bagian 1 anggota kelompok memiliki masalah kesehatan seperti tekanan
Kesehatan belakang sering merasa pusing dan berat. Sedangkan 2 dari anggota darah tinggi. 2 anggota kelompok memiliki gatal-gatal pada
kelompok mengeluh gatal-gatal pada punggung. . 4 anggota punggung. 4 anggota kelompok tidak memiliki keluhan kesehatan.
kelompok tidak memiliki keluhan kesehatan
3. Upaya Peningkatan Kesehatan :

Fasilitas pelayanan - Terdapat klinik panti pelayanan sosial lanjut usia cepiring kendal Berdasarkan hasil pengkajian fasilitas kesehatan sudah tersedia
kesehatan yang - Terdapat Tenaga kesehatan (perawat) ada 2 orang . dengan cukup baik dengan adanya puskesmas dan tenaga
tersedia untuk - Terdapat puskesmas di sekitar PPSLU Cepiring Kendal kesehatan ( perawat) ada 2 orang
kelompok lansia

Pelayanan - Pelayanan kesehatan yang ada berupa klinik desa Anggota kelompok jarang melakukan cek/kontrol kesehatan,
Kesehatan yang anggota kelompok memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada
dimanfaatkan oleh jika mengalami masalah kesehatan.

11
kelompok lansia di
PPSLU Cepiring
Kendal
Fasilitas Ibadah Terdapat 1 mushola di PPSLU Cepiring Kendal Semua Anggota Kelompok Lansia memanfaatkan tempat ibadah
di PPSLU Cepiring Kendal untuk melakukan ibadah sholat dan
pengajian.

Lingkungan tempat - Sumber air bersih ada, berupa sumur dan PDAM Lingkungan Asrama di PPSLU Cepiring Kendal sudah sesuai
tinggal anggota - Terdapat kamar mandi di setiap asrama dengan lansia.
kelompok lansia di - Tempat pembuangan sampah berupa tong atau ember yang
PPSLU Cepiring kemudian sampah diambil oleh petugas sampah.
Kendal - Saluran pembuangan limbah ada

Status Ekonomi 100 % anggota kelompok lansia tidak memiliki pekerja, Status ekonomi pada kelompok pekerja dikatakan dalam status
berstatus ekonomi rendah. ekonomi rendah..
Status sosial dan Terdapat halaman yang luas sehingga dapat digunakan untuk Terdapat halaman yang luas di PPSLU Cepiring Kendal
budaya senam bersama setiap pagi, terdapat fasilitas sound sistem untuk
kegiatan karoke bersama.
Komunikasi 100% anggota kelompok tidak menggunakan alat komunikasi. Komunikasi anggota antar kelompok menggunakan bahasa jawa
dan jika bertemu anggota kelompok saling menyapa.

12
Fasilitas rekreasi - Tidak ada fasilitas rekreasi yang tersedia - Tersedia lapangan
yang tersedia untuk - Sarana olahraga yang tersedia berupa lapangan - Anggota kelompok memanfaatkan fasilitas olahraga yang
kelompok tersedia.

Kebiasaan/Perilaku - Semua anggota kelompok mampu melakukan kegiatan sehari-hari Semua anggota kelompok khusus lansia masih memiliki perilaku
dalam kelompok secara mandiri seperti makan, minum, mandi, berpakaian, kesehatan yang buruk yaitu belum mengetahui cara cuci tangan
berpindah tempat.
yang baik dan benar, serta belum menerapkan PHBS.
- Sebagian anggota kelompok jarang melakukan cek kesehatan.
- Semua anggota kelompok tidak membatasi makanan yang dapat
mengganggu kesehatan.

13
PENGKAJIAN STATUS FUNGSIONAL
Format Pengkajian Status Fungsional (Indeks Kemandirian Katz)

No Aktivitas Hasil
1. Mandi Tn. J Ny. W Ny. S Tn.M Tn. S Tn. K Ny. S
Mandiri:
Bantuan hanya pada satu bagian mandi (seperti punggung atau ekstremitas yang tidak √ √ √ √ √ √ √
mampu) atau mandi sendiri sepenuhnya.
Tergantung:
Bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh, bantuan masuk dan keluar dari bak mandi,
serta tidak mandi sendiri.
2. Berpakaian
Mandiri: √ √ √ √ √ √ √
Mengambil baju dari lemari, memakai pakaian, melepaskan pakaian,
mengancing/mengikat pakaian
Tergantung:
Tidak dapat memakai baju sendiri atau hanya sebagian
3. Ke Kamar Kecil
Mandiri: √ √ √ √ √ √ √
Masuk dan keluar kamar kecil kemudian membersihkan genetalia sendiri
Tergantung:
Menerima bantuan untuk masuk ke kamar kecil dan menggunakan pispot
4. Berpindah
Mandiri: √ √ √ √ √ √ √
Berpindah ke dan dari tempat tidur untuk duduk, bangkit dari kursi sendiri
Tergantung:
Bantuan dalam naik atau turun dari tempat tidur atau kursi, tidak melakukan satu, atau
lebih perpindahan

14
5. Kontinen
Mandiri: √ √ √ √ √ √ √
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergantung:
Inkontinensia parsial atau total; penggunaan kateter, pispot, enema, dan pembalut
(pampers)
6. Makan
Mandiri: √ √ √ √ √ √ √
Mengambil makanan dari piring dan menyuapinya sendiri
Tergantung:
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari piring dan menyuapinya, tidak
makan sama sekali, dan makan parenteral (NGT)
*Beri tanda (√) pada point yang sesuai kondisi klien.
*Interpretasi:
Hasil pengkajian pada indeks KATZ menunjukkan hasil bahwa semua anggota kelompok memiliki kemandirian dalam hal mandi,
berpakaian, ke kamar kecil, berpindah tempat, kontinen (BAK/BAB) dan makan, sehingga memiliki nilai A.

Interpretasi Hasil:
Nilai A kemandirian dalam hal mandi, berpakaian, ke kamar kecil,berpindah tempat, kontinen (BAK/BAB), dan makan.
Nilai B kemandirian dalam semua aktivitas sehari-hari kecuali satu dari fungsi diatas
Nilai C kemandirian dlm semua aktifitas hidup sehari-hari kecuali mandi dan satu fungsi diatas
Nilai D kemandirian dalam semua aktifitas sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, dan satu fungsi tambahan
Nilai E kemandirian dalam semua aktifitas sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, kekamar kecil, dan satu fungsi tambahan
Nilai F kemandirian dalam semua aktiftas sehari-hari kecuali mandi, berpakaian, ke kamar kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan
Nilai G ketergantungan dalam keenam fungsi diatas

15
PENILAIAN FUNGSI INTELEKTUAL LANSIA

(Short portable mental Status Questionere (SPMSQ)


N PERTANYAAN JAWABAN Tn. J JAWABAN Ny.W JAWABAN Ny.S JAWABAN Tn.M JAWABAN Tn.S
O B S B S B S B S B S
1 Tanggal berapa hari ini ? Lupa √ Lupa √ Lupa √ Tidak tahu √ Lupa √
2 Hari apa sekarang ? Lupa √ Lupa √ Tidak tahu √ Lupa √ Tidak tahu √
3 Apa nama tempat ini ? Wisma √ Wisma kunti √ Wisma kunti √ Wisma √ Wisma √
Arjuna Arjuna Arjuna
4 Berapa nomer telfon anda Cepiring √ Weleri √ Kendal √ Kendal √ Kendal √
Dimana alamat anda (jika
tidak memiliki no telp)
5 Berapa umur anda ? Lupa tahun √ Sekitar 80 √ Sekitar 60 √ Sekitar 50 √ Sekitar 60 √
kelahiran tahun lebih
6 Kapan anda lahir ? Lupa √ lupa √ Bingung √ Bingung √ Lupa √
7 Siapa presiden Indonesia Tidak tahu √ Tidak tahu √ Tidak tahu √ Tidak tahu √ Tidak tahu √
sekarang ?
8 Siapa presiden Tidak tahu √ Tidak tahu √ Tidak tahu √ √ Tidak tahu √
sebelumnya ?
9 Siapa nama ibu anda ? √ Lupa √ Lupa √ √ Lupa √
10 Berapa hasil dari 20-3 (hasil 8, 5, 2 √ 5, 2 √ 2, 5 √ 11, 8, 5, 2 √ 8, 5, 2 √
pengurangan dikurangi lagi
3, hingga mencapai angka
terkecil )
Jumlah kesalahan total 5 5 0 0 3

16
NO PERTANYAAN JAWABAN Tn. K JAWABAN Ny. S
B S B S
1 Tanggal berapa hari ini ? lupa √ Lupa √
2 Hari apa sekarang ? Tidak tahu √ Tidak tahu √
3 Apa nama tempat ini ? Wisma arjuna √ Wisma kunti √
4 Berapa nomer telfon anda Kendal √ Kendal √
Dimana alamat anda (jika tidak memiliki no telp)
5 Berapa umur anda ? Sekitar 60 √ Sekitar 60 √
6 Kapan anda lahir ? lupa √ lupa √
7 Siapa presiden Indonesia sekarang ? Tidak tahu √ Tidak tahu √
8 Siapa presiden sebelumnya ? Tidak tahu √ Tidak tahu √
9 Siapa nama ibu anda ? Lupa √ √
10 Berapa hasil dari 20-3 (hasil pengurangan dikurangi 8, 5, 2 √ 5, 2 √
lagi 3, hingga mencapai angka terkecil )

*Interpretasi hasil pemeriksaan SPMSQ yaitu : diperoleh data 2 anggota kelompok mengalami kerusakan fungsi intelektual sedang, 1 anggota
kelompok mengalami kerusakan fungsi intelektual ringan, dan 2 anggota kelompok memiliki fungsi
intelektual utuh.
*Keterangan Interpretasi hasil pemeriksaan SPMSQ :
- Kesalahan 0-2 : fungsi intelektual utuh - kesalahan 5-7 : kerusakan fungsi intelektual sedang
- kesalahan 3-4 : kerusakan fungsi intelektual ringan - kesalahan 8-10 : kerusakan fungsi intelektual berat.

17
DIAGNOSA KEPERAWATAN

Data Kode Rumusan Diagnosa


DS : Resiko jatuh berhubungan dengan
- 3 dari 7 anggota kelompok mengatakan penglihatannya sudah tidak jelas (buram). 0143 gangguan penglihatan
- 1 dari 7 anggota mengatakan berhati-hati jika berjalan karena takut jatuh
DO :
- 1 dari 7 anggota kelompok menggunakan alat bantu jalan
- 2 dari 7 anggota kelompok terkadang berpegangan benda-benda yang ada disekitarnya untuk
membantu keseimbangan saat berjalan
- Semua anggota kelompok tampak tidak menggunakan alat bantu berupa kacamata untuk membantu
memperjelas penglihatan.
DS: 0080 Ansietas berhubungan dengan
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan cemas dan khawatir akan masa depannya terkait dengan hubungan orangtua-anak tidak
kematian memuaskan
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan takut jika dilupakan oleh keluarganya
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan merasa tidak berdaya dengan keadaanya sekarang yang tidak
bisa melakukan aktifitas seperti biasanya
-
DO:
- 1 dari 7 anggota kelompok sering menangis jika ditanya tentang keluarganya
- 3 dari 7 anggota kelompok tampak sedih jika ditanya tentang anaknya
- 2 dari anggota kelompok sering melamun

18
DS : Gangguan Memori berhubungan
- 6 dari 7 anggota kelompok mengatakan lupa hari ini tanggal berapa dan hari apa 0062 dengan proses penuaan
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan sering lupa saat meletakkan barang
DO :
- 3 dari 7 anggota kelompok sering mengulang-ulang cerita yang sama karena lupa telah
menceritakannya
- 6 dari 7 anggota kelompok mengalami kerusakan fungsi intelektual sedang
- 1 dari 7 anggota kelompok mengalami kerusakan fungsi intelektual ringan

19
SKOR PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

No Diagnosa Keperawatan Skor Total Prioritas


A B C D E F
1. Ansietas berhubungan dengan 4 4 3 3 5 4 23 I
hubungan orangtua-anak tidak
memuaskan
2. Resiko Jatuh 3 3 4 3 5 4 22 II
3. Gangguan Memori berhubungan 3 4 3 3 4 4 21 III
dengan proses penuaan

Keterangan :
Skor
1 = Sangat rendah
2 = Rendah
3 = Cukup
4 = Tinggi
5 = Sangat Tinggi

Kriteria
A = kesadaran kelompok akan masalah
B = motivasi untuk menyelesaikan masalah
C = kemampuan perawat dalam mempengaruhi penyelesaian masalah
D = ketersediaan ahli/pihak terkait penyelesaian masalah
E = berat konsekuensi jika masalah tidak terselesaikan
F = mempercepat penyelesaian masalah dengan resolusi yang dapat dicapai

20
PERENCANAAN KEPERAWATAN

Data Diagnosa SLKI SIKI


Keperawatann
Kode Diagnosa Tujuan Intervensi
DS : 0062 Gangguan Setelah dilakukan tindakan 1. Pantau tingkat orientasi (orang,
Memori keperawatan selama 4 kali tempat, dan waktu)
- 6 dari 7 anggota kelompok mengatakan lupa hari ini
berhubungan kunjungan diharapkan 2. Monitor perilaku dan perubahan
tanggal berapa dan hari apa memori
dengan kemampuan semua anggota
3. Berikan terapi aktivitas kelompok
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan sering lupa saat proses kelompok mengingat beberapa tentang reminiscene
meletakkan barang penuaan informasi atau perilaku 4. Berikan latihan orientasi,
mengalami peningkatan misalnya pasien berlatih
DO : dengan kriteria hasil : mengenai informasi pribadi dan
- 3 dari 7 anggota kelompok sering mengulang-ulang - Kemampuan mempelajari waktu dengan cara yang tepat
cerita yang sama karena lupa telah menceritakannya hal baru meningkat
- Kemampuan mengingat
- 6 dari 7 anggota kelompok mengalami kerusakan fungsi
perilaku tertentu yang
intelektual sedang pernah dilakukan
- 1 dari 7 anggota kelompok mengalami kerusakan fungsi meningkat
- Mampu mengidentifikasi
intelektual ringan
waktu (hari, bulan tahun)
secara akurat
- Konsentrasi semua anggota
kelompok meningkat

21
DS : 0142 Resiko Jatuh Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi perilaku dan faktor
- 3 dari 7 anggota kelompok mengatakan penglihatannya keperawatan selama 4 kali yang mempengaruhi resiko
sudah tidak jelas (buram). kunjungan diharapkan derajat jatuh
2. Identifikasi karakteistik
- resiko jatuh semua anggota
lingkungan yang dapat
DO : kelompok menurun dengan meningkatkan potensi untuk
- 1 dari 7 anggota kelompok menggunakan alat bantu jalan kriteria hasil : jatuh (misalnya lantai/jalan
- 2 dari 7 anggota kelompok terkadang berpegangan benda- - Keseimbangan saat licin)
benda yang ada disekitarnya untuk membantu berjalan meningkat 3. Anjurkan pasien untuk
- Kekuatan otot semua menggunakkan tongkat/alat
keseimbangan saat berjalan
bantu berjalan
- Semua anggota kelompok tampak tidak menggunakan alat anggota kelompok
4. Berikan pencahayaan yang
bantu berupa kacamata untuk membantu memperjelas meningkat memadai untuk meningkatkan
penglihatan. - Lingkungan ramah lansia visibilitas
5. Berikan pendidikan kesehatan
mengenai resiko jatuh

22
DS: 0080 Ansietas Setelah dilakukan tindakan 1. Observasi tanda dan gejala verbal
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan cemas dan berhubungan keperawatan selama 4 kali dan non verbal ansietas
khawatir akan masa depannya terkait dengan kematian dengan kunjungan diharapkan ansietas 2. Berikan terapi relaksasi
3. Beri lingkungan yang tenang dan
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan takut jika hubungan semua anggota kelompok
suasana yang nyaman
dilupakan oleh keluarganya orangtua- menurun dengan kriteria hasil : 4. Beri dukungan emosi
- 4 dari 7 anggota kelompok mengatakan merasa tidak anak tidak - Verbalisasi kebingungan
berdaya dengan keadaanya sekarang yang tidak bisa memuaskan menuru n
melakukan aktifitas seperti biasanya - Verbalisasi khawatir akibat
- kondisi yang dihadapi
DO: menurun
- 1 dari 7 anggota kelompok sering menangis jika ditanya - Keluhan pusing menurun
tentang keluarganya - Orientasi membaik
- 3 dari 7 anggota kelompok tampak sedih jika ditanya
tentang anaknya
- 2 dari anggota kelompok sering melamun

23
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

No DIAGNOSA HARI / JAM TINDAKAN / PELAKSANA TEMPAT HASIL RENCANA PARAF


KEPERAWATAN TGL KEGIATAN TINDAK
LANJUT
1. - Ansietas Rabu, 18 10.00 1. Melakukan Kelompok 3 Arjuna DS: - Melakukan
berhubungan Mei 2022 wib pemeriksaan tanda- dan Kunti - Semua anggota kelompok pemerikaan Kelompok
dengan tanda vital semua mandiri tekanan darah 3
hubungan anggota kelompok - 6 dari 7 anggota kelompok - Memberikan
2. Mengkaji status terapi
orangtua-anak mengatakan lupa hari ini
fungsional anggota relaksasi
tidak tanggal berapa dan hari apa
kelompok dengan genggam jari
memuaskan menggunakan
- 4 dari 7 anggota kelompok
indeks kemandirian
- Gangguan mengatakan cemas dan
KATZ
Memori 3. Melakukan
khawatir akan masa depannya
berhubungan penilaian fungsi - 4 dari 7 anggota kelompok
dengan proses intelektual lansia mengatakan takut jika
penuaan pada anggota dilupakan oleh keluarganya
kelompok dengan - 4 dari 7 anggota kelompok
menggunakan mengatakan merasa tidak
- Resiko jatuh SPMSQ berdaya dengan keadaanya
berhubungan 4. Observasi tanda sekarang yang tidak bisa
dengan dan gejala verbal
melakukan aktifitas seperti
dan non verbal
gangguan biasanya
ansietas
penglihatan 5. Pantau tingkat - 4 dari 7 anggota kelompok
orientasi (orang, mengatakan sering lupa saat
tempat, dan
waktu) meletakkan barang
6. Monitor perilaku
dan perubahan

24
memori - 3 dari 7 anggota kelompok
7. Identifikasi mengatakan penglihatannya
perilaku dan faktor sudah tidak jelas (buram).
yang
- 1 dari 7 anggota mengatakan
mempengaruhi
resiko jatuh berhati-hati jika berjalan karena
8. Identifikasi takut jatuh
karakteistik
lingkungan yang DO:
dapat - Hasil pemeriksaan Tekanan
meningkatkan
darah dari 7 lansia yaitu:
potensi untuk
jatuh (misalnya Tn. J 130/90 mmHg
lantai/jalan licin) Ny. W 130/80 mmHg
Ny. S 110/80 mmHg
Tn. M 100/80 mmHg
Tn. S 120/90 mmHg
Tn. K 160/100 mmHg
Ny. S 120/70 mmHg

- 1 dari 7 anggota kelompok


sering menangis jika ditanya
tentang keluarganya
- 3 dari 7 anggota kelompok
tampak sedih jika ditanya
tentang anaknya
- 2 dari anggota kelompok sering
melamun
- 2 anggota kelompok mengalami
kerusakan fungsi intelektual
sedang

25
- 1 anggota kelompok mengalami
kerusakan fungsi intelektual
ringan
- 1 dari 7 anggota kelompok
menggunakan alat bantu jalan
- 2 dari 7 anggota kelompok
terkadang berpegangan benda-
benda yang ada disekitarnya
untuk membantu keseimbangan
saat berjalan
- Semua anggota kelompok
tampak tidak menggunakan alat
bantu berupa kacamata untuk
membantu memperjelas
penglihatan.
2. - Ansietas kamis, 19 Jam 1. Melakukan Kelompok 3 Arjuna DS : - Melakukan Kelompok
berhubungan Mei 2022 13.00 pemeriksaan tanda- dan Kunti - Semua anggota kelompok pemerikaan 3
dengan wib tanda vital semua mandiri tekanan darah
hubungan anggota kelompok - 6 dari 7 anggota kelompok - Memberikan
2. Mengkaji status terapi
orangtua-anak mengatakan lupa hari ini
fungsional anggota relaksasi
tidak
kelompok dengan tanggal berapa dan hari apa genggam jari
memuaskan menggunakan
- 4 dari 7 anggota kelompok - Kontrak
indeks kemandirian waktu untuk
- Gangguan mengatakan cemas dan
KATZ TAK
Memori 3. Melakukan
khawatir akan masa depannya
berhubungan penilaian fungsi - 4 dari 7 anggota kelompok
dengan proses intelektual lansia mengatakan takut jika
penuaan pada anggota dilupakan oleh keluarganya
kelompok dengan - 4 dari 7 anggota kelompok
menggunakan mengatakan merasa tidak

26
SPMSQ berdaya dengan keadaanya
Resiko jatuh 4. Observasi tanda sekarang yang tidak bisa
berhubungan dan gejala verbal melakukan aktifitas seperti
dengan gangguan dan non verbal biasanya
ansietas
penglihatan - 4 dari 7 anggota kelompok
5. Pantau tingkat
orientasi (orang, mengatakan sering lupa saat
tempat, dan
waktu) meletakkan barang
6. Monitor perilaku - 3 dari 7 anggota kelompok
dan perubahan mengatakan penglihatannya
memori
sudah tidak jelas (buram).
7. Identifikasi
perilaku dan faktor - 1 dari 7 anggota mengatakan
yang berhati-hati jika berjalan karena
mempengaruhi takut jatuh
resiko jatuh
8. Identifikasi
karakteistik
lingkungan yang DO :
dapat
- Hasil pemeriksaan Tekanan
meningkatkan
potensi untuk darah dari 7 lansia yaitu:
jatuh (misalnya Tn. J 120/90 mmHg
lantai/jalan licin) Ny. W 130/80 mmHg
Ny. S 120/80 mmHg
Tn. M 110/80 mmHg
Tn. S 120/90 mmHg
Tn. K 150/100 mmHg
Ny. S 120/80 mmHg

27
- 1 dari 7 anggota kelompok
sering menangis jika ditanya
tentang keluarganya
- 3 dari 7 anggota kelompok
tampak sedih jika ditanya
tentang anaknya
- 2 dari anggota kelompok sering
melamun
- 2 anggota kelompok mengalami
kerusakan fungsi intelektual
sedang
- 1 anggota kelompok mengalami
kerusakan fungsi intelektual
ringan
- 1 dari 7 anggota kelompok
menggunakan alat bantu jalan
- 2 dari 7 anggota kelompok
terkadang berpegangan benda-
benda yang ada disekitarnya
untuk membantu keseimbangan
saat berjalan
- Semua anggota kelompok
tampak tidak menggunakan alat
bantu berupa kacamata untuk
membantu memperjelas
penglihatan.

28
3. Gangguan Jumat , Jam - Melakukan TTV Kelompok 3 Arjuna DS : - Memberikan Kelompok
Memori 20 Mei 09.30 - Senam bersama dan kunti - Semua anggota kelompok latihan 3
berhubungan 2022 WIB mengatakan lupa hari, tanggal, orientasi,
- Melakukan TAK
dengan proses serta tahun. misalnya
di ruang aula
penuaan PPSLU Cepiring pasien
DO :
Kendal berlatih
- Semua anggota kelompok tampak
mengenai
kooperatif, mampu menyebutkan
nama, tempat.
informasi
pribadi dan
waktu
dengan cara
yang tepat
Perilaku Jumat, 20 Jam - Melakukan Kelompok 3 Arjuna DS : - Melakukan Kelompok
kesehatan Mei 2022 10.00 pemeriksaan TTV dan kunti - Semua anggota kelompok pemeriksaan 3
cenderung WIB pada semua anggota mengatakan tidak mengalami TTV pada
beresiko kelompok di wisma pusing dan dapat tidur nyenyak. semua anggota
kunti dan arjuna kelompok di
berhubungan
DO : wisma kunti
dengan pemilihan
- Semua anggota kelompok tampak dan arjuna
gaya hidup tidak kooperatif
sehat - Hasil pemeriksaan Tekanan
darah dari 7 lansia yaitu:
Tn. J 120/90 mmHg
Ny. W 130/80 mmHg
Ny. S 120/80 mmHg
Tn. M 110/80 mmHg
Tn. S 120/90 mmHg
Tn. K 150/100 mmHg
Ny. S 120/80 mmHg

29
Resiko Jatuh Jumat, 20 Jam Memberikan pendidikan Kelompok 3 Wisma DS : - Memberikan Kelompok
Mei 2022 10.45 kesehatan tentang resiko arjuna - Semua anggota kelompok pendidikan 3
WIB jatuh dan kunti mengatakan sudah paham tentang kesehatan
resiko jatuh resiko jatuh
- Semua anggota kelompok
mengatakan akan berhati-hati
ketika berjalan
- Semua anggota kelompok
mengatakan lingkungan disekitar
panti licin dan jika hujan.

DO :
- Semua anggota kelompok tampak
kooperatif dan mau mendengarkan
saran yang diberikan.
- Sebagian anggota kelompok ada
yang berpegangan benda-benda
yang ada disekitarnya saat berjalan
dan menggunakan tongkat untuk
berjalan.

30
31

Anda mungkin juga menyukai