Anda di halaman 1dari 4

Nama: JULIO TAMPUBOLON

Nim : 5192421007

ERGONOMI
Istilah 'Ergonomi' berasal dari bahasa Yunani, 'ergon' (kerja) dan 'nomos' (hukum) untuk
menggambarkan ilmu tentang pekerjaan.

Ergonomi adalah suatu cabang keilmuan yang sistematis untuk merancang suatu sistem kerja sehingga
orang dapat hidup dan bekerja dengan baik yaitu mencapai tujuan yang diinginkan dalam pekerjaan
dengan efektif, efisien, aman dan nyaman. Dari uraian di atas maka tingkat kenyamanan kerja, tata letak
keserasian tata ruang kantor dan desain kerja, keserasian manusia dengan pekerjannya dapat dikatakan
dengan istilah ergonomi

Ergonomi dapat diterapkan pada beberapa aspek dalam bekerja, antara lain dimulai

1. posisi kerja,

2. proses kerja,

3. tata letak tempat kerja

4. cara pengangkatan beban

Kegunaan ergonomi

1. untuk menambah kecepatan kerja, keakuratan, keselamatan kerja

2. mengurangi kelelahan /energi kerja yang berlebihan dalam bekerja

3. mengurangi waktu yang terbuang sia-sia

4. meminimalkan kerusakan peralatan yang disebabkan “human error”, memperbaiki kenyamanan


manusia dalam kerja

Akibat Tidak Menerapkan Ergonomi

• Kejenuhan pada pekerja

• Kelelahan

• Timbul penyakit akibat kerja


• Kematian

Ergonomi dalam penggunaan komputer

Hal-hal berikut merupakan syarat ergonomi dalam kantor serta dalam penggunaan komputer, antara
lain:

1. Tata ruang dan luasan ruang kerja

Penataan perabot kantor di setiap ruangan disesuaikan dengan kebutuhan kantor, mengingat setiap
kantor memiliki kegiatan yang berbeda-beda. Penataan ruangan harus memberikan kenyamanan
bagi karyawan yang menempati ruangan, dengan ketepatan menempatkan perabot dan peralatan
kantor. Ruang kerja yang ideal menyediakan lantai kurang lebih 3,7 m2 untuk setiap karyawan.
Penataan perabot dan peralatan kantor harus mengikuti aliran penyelesaian pekerjaan, sehingga
setiap karyawan tidak terganggu lalu lalang karyawan lain dalam menyelesaikan pekerjaannya.

2. Sikap duduk dan letak jari

Sikap duduk yang baik akan memberikan kenyamanan dalam bekerja dan dapat menjaga kesehatan
selama karyawa bekerja. Sikap duduk selama mengoperasikan komputer yang baik antara lain:

a. Duduk tegak

b. Posisi duduk dan Bahu dalam posisi rileks

c. Posisi lengan dan pergelangan tangan dalam garis lurus dan rilleks

d. Posisi badan tepat berada didepan keybroard dan monitor

e. Paha ditopang sepenuhnya oleh kursi

f. Letak jari pada keyboard, gunakan 10 jari. Sentuhkan jari kita pada tuts basis.

g. Biasakan untuk selalu memperhatikan sikap duduk dengan benar

3. Kursi dan Meja

Kursi dan meja yang sesuai akan sangat membantu kenyamanan karyawan di kantor tempat mereka
bekerja. Oleh karena itu apabila akan membeli kursi dan meja, model dan bentuknya perlu diperhatikan,
disesuaikan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan.

o Kursi

Ø Sesuaikan ketinggian kursi sehingga kaki beristirahat dengan datar di lantai

Ø Pastikan bahwa tidak ada tekanan pada bagian belakang lutut


Ø Pembelian kursi disesuaikan dengan karyawan yang akan menggunakan. Misalnya sekretaris
sebaiknya menggunakan kursi putar yang mudah digerakkan, sehingga dapat menunjang kecepatannya
dalam bekerja.

o Meja

Ø Sesuaikan ketinggian meja sehingga pergelangan tangan dapat beristirahat dengan nyaman di atasnya

Ø Posisi lengan harus sejajar dengan bagian atas meja

Ø Posisi lengan atas dan bawah harus membentuk sudut 90 derajat atau lebih

Ø Model meja yang dipilih disesuaikan dengan jenis pekerjaan karyawan

4. Posisi monitor, keyboard, mouse

Komputer merupakan alat yang sangat diperlukan di setiap kantor. Pemilihan meja komputer dan
penataan komputer yang perlu mendapatkan perhatian antara lain.

• Monitor

– Tempatkan monitor tepat di depan badan dengan jarak standar 1 lengan

– Sesuaikan bagian atas layar komputer ke posisi sedikit di bawah mata

– Posisi layar berada sedikit di bawah sehingga membuat nyaman saat mengetik.

– Peletakan monitor dapat juga dilakukan dibawah meja apabila menggunakan meja berkaca, letakkan
senyaman mungkin bagi penggunanya. Hal ini akan memberikan kelebihan, meja lebih luas untuk
keleluasaan aktifitas kegiatan kantor.

– Layar komputer perlu dipasang anti glare untuk mengurangi radiasi terhadap mata pengguna

• Keyboard dan Mouse

– Tempatkan keyboard tepat di depan badan, sejajar monitor

– Tempatkan mouse disamping keyboard pada bidang yang sama, berikan alas mouse untuk
memudahkan pergerakan mouse.

– Pergelangan tangan harus dalam keadaan lurus dan lengan atas tetap dekat dengan tubuh pada saat
menggunakan mouse.

5. Penempatan Map dokumen

Tempatkan dokumen yang akan diketik senyaman mungkin., Kita bisa memasang dokumen holder pada
sisi monitor sehingga leher tidak perlu berpaling ke tempat lain saat mengetik dokumen. Hal ini untuk
mengurangi lelah, terutama pada bagian leher.
6. Pencahayaan

Pada setiap kantor tentunya diperlukan pencahayaan yang cukup. Cahaya dapat diperoleh apabila
kantor banyak memiliki jendela atau pintu kaca, sehingga sinar dari luar dapat diperoleh. Hal ini akan
mengurangi penggunaan listrik yang berlebihan, apalagi di siang hari. Apabila diperlukan gunakan
gorden atau fitras apabila terjadi kelebihan cahaya. Khusus untuk penggunaan komputer, ada hal-hal
yang perlu diperhatikan, antara lain:

• Letakkan layar monitor sedemikian rupa sehingga tidak ada pantulan cahaya dari sumber lain

• Pastikan setiap karyawan tidak terganggu dengan adanya pencahayaan terutama dari sinar
matahari. Oleh karena itu perlu diperhatikan susunan tempat duduknya.

7. Ventilasi

Di setiap kantor diperlukan ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara, untuk menghindari udara panas di
dalam ruang kerja. Dengan adanya pergantian udara akan memberikan kenyamanan dan memelihara
kesehatan setiap karyawannya. Khusus untuk ruangan yang menggunakan komputer, penggunaan AC
diperlukan, agar komputer tidak terlalu panas sehingga awet dalam penggunaannya. Apabila
menggunakan AC, tentunya ventilasi udara ditutup supaya udara dingin yang ada di ruangan tidak
keluar. Untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan karyawan, maka service AC secara rutin harus
diperhatikan. Di samping itu perlu adanya pergantian udara dari luar, maka sekali waktu terutama di
pagi hari, pintu-pintu ruangan sebaiknya dibuka.

8. Kebisingan

Setiap karyawan tentunya membutuhkan ketenangan dalam bekerja. Oleh karena itu sebaiknya di setiap
kantor mengusahakan bisa meminimalisir kebisingan. Tempatkan alat yang menimbulkan suara bising
jauh dari kantor, di tempatkan di area atau ruangan tersendiri. Sehingga tidak mengganggu karyawan
yang sedang bekerja.

Hubungan ergnomi dengan keselamatan dankesehatan kerja merupakan suatu pendekatan multidan
interdisiplin ilmu guna terciptanya kesehatan dankeselamatan kerja bagi setiap individu secara efektif
dan efisien sesuai dengan tujuan proses dan hasil.

Anda mungkin juga menyukai