Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS WONOREJO
Jl. Pandean Dusun Randu Agung Desa Wonorejo Kecamatan Banyuputih 68374

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PENYEMPROTAN DISINFEKTAN TAMPAT-TEMPAT UMUM

I. LATAR BELAKANG
Pada bulan Desember 2019, penyakit pernapasan baru yang disebut Coronavirus Disease
2019 (Covid-19) terdeteksi di China. Covid-19 disebabkan oleh virus (SARS CoV-2) yang
mrupakan bagian dari keluarga besar virus yang disebut coronavirus. Tanda-tanda umum
infeksi termasuk gejala pernapasan, demam, batuk, sesak napas dan kesulitan bernafas. Pada
kasus yang lebih parah, infeksi dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut,
gagal ginjal, dan bahkan kematian.

Virus ini diperkirakan dapat menyebar melalui manusia, yaitu kontak langsung dengan
orang yang terinfeksi pada jarak kurang dari 1 (satu) meter atau melalui droplet orang yang
terinfeksi pada saat batuk atau bersin. Droplet dapat terhirup langsung melalui hidung atau
mulut, atau dapat menempel pada permukaan atau benda yang terkena droplet, kemudian
menyentuh mulut, hidung atau mata, tetap ini tidak dianggap sebagai cara utama penyebaran
virus.

Covid-19 menyebar dengan cepat ke seluruh dunia. WHO melaporkan pada tanggal 13
Maret 2020 kasus Covid-19 terdapat di 122 negara, dengan jumlah total 132.758 kasus
confirmed dan 4.955 kematian (CFR= 3,73 %). Karena banyaknya Negara yang terjangkit,
pada tanggal 12 maret 2020 WHO meningkatkan status Covid-19 menjadi pandemi. Di
Indonesia, Covid-19 pertama kali dilaporkan pada tanggal 2 Maret 2020 sebanyak 2 kasus,
dan terus meningkat sampai pada tanggal 18 Maret 2020 jumlah kasus sebanyak 227 orang
positif dengan 19 kematian.

Rekomendasi standar untuk mencegah penyebaran infeksi diantaranya cuci tangan secara
teratur, menutupi mulut dan hidung ketika batuk dan bersin, memasak daging dan telur
dengan saksama. Hindari kontak dekat dengan siapapun yang menunjukkan gejala penyakit
pernapasan seperti batuk dan bersin, selain itu, untuk mencegah penyebaran Covid-19 akibat
droplet yang menempel pada permukaan perlu dilakukan disinfeksi lingkungan.
Seseorang bisa terinfeksi COVID-19 dengan menyentuh benda yang terkontaminasi virus
dan kemudian orang tersebut menyentuh wajah, mulut, hidung dan mata Contoh benda-
benda yang sering disentuh : gagang pintu, pegangan eskalator, pegangan angkutan umum,
pagar pengaman di Mall, gagang telepon, keyboard ATM, troly, tombol Lift, etalase kaca,
uang, tempat duduk umum.. dll

Benda-benda tersebut ada di tempat fasilitas umum dan perkantoran, Beberapa fasilitas
umum antara lain : terminal, stasiun, bandara, pusat perbelanjaan, tempat wisata, halte,
hotel, pasar, fasilitas pendidikan..dll

Oleh karena itu perlu dilakukan disinfektan benda-benda di fasilitas umum dan fasilitas
perkantoran secara serentak di semua Kabupaten/Kota guna meminimalisir kandungan
organisme di permukaan benda mati

II. TUJUAN
1. Tersedianya panduan kegiatan menjaga kebersihan lingkungan dalam rangka
pencegahan penularan Covid-19.
2. Tersedianya panduan langkah-langkah disinfeksi lingkungan dalam rangka pencegahan
penularan Covid-19.
3. Terlaksananya disinfeksi lingkungan dalam rangka pencegahan penularan Covid-19.

III. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Disinfeksi tempat-tempat a. Menentukan sasaran atau tempat-tempat yang akan
atau fasilitas umum yang dilakukan disinfeksi.
berada di wilayah kerja b. Berkoordinasi dengan masing-masing tempat yang
UPT Puskesmas Wonorejo akan dilakukan disinfeksi agar siap saat dilakukan
disinfeksi.
c. Kegiatan disinfeksi yang dilakukan kolaborasi antara
petugas Puskesmas Wonorejo dengan petugas yang
ada di tempat-tempat umum tersebut (jika ada).

IV. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Disinfeksi adalah proses pengurangan atau menghilangkan jumlah mikroorganisme ke
tingkat bahaya yang lebih rendah. Disinfeksi permukaan adalah proses pengurangan atau
mematikan mikroorganisme ke tingkat bahaya lebih rendah pada permukaan yang
terindikasi kontaminasi oleh mikroorganisme
LANGKAH-LANGKAH DISINFEKSI PERMUKAAN
a. Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) : masker, sarung tangan, penutup kepala/topi, kaca
mata goggle. Sarung tangan dan masker harus dibuang setelah dipakai untuk
pembersihan. Jika menggunakan sarung tangan yang dapat digunakan kembali, sarung
tangan tersebut HARUS DIGUNAKAN KHUSUS UNTUK MEMBERSIHKAN DAN
MENDISINFEKSI PERMUKAAN TERINDIKASI TERKONTAMINASI dan tidak
boleh digunakan untuk kegiatan lain.
b. Persiapkan cairan disinfektan yang akan digunakan sesuai dengan takaran.
c. Permukaan yang kotor harus dibersihkan dahulu menggunakan deterjen/sabun dan air
sebelum disinfeksi.
d. Siapkan lap flanel/kain microfiber/mop dan botol sprayer
e. Disinfektan dilakukan untuk bagian atas terlebih dahulu, setelah bagian atas selesai
dilanjutkan disinfektan bagian bawah (lantai)
f. Disinfeksi permukaan datar yang tidak terlalu besar cukup dilakukan dengan botol
sprayer, sedangkan untuk permukaan yang luas bisa menggunakan sprycan (manual atau
elektrik).
g. Untuk disinfeksi dengan lap flanel/kain microfiber/mop dapat dilakukan dengan 3 cara:
 Rendam lap flanel/kain mikrofiber kedalam air yang telah berisi cairan disifektan.
Lakukan pengelapan pada permukaan dan biarkan tetap basah selama 10 menit
kemudian dilakukan pengelapan
 Semprotkan cairan disinfektan pada lap flanel/kain microfiber dan lakukan
pengelapan secara satu arah, zig-zag atau memutar dari tengah keluar.
 Semprotkan cairan disinfektan ke permukaan benda yamg akan dibersihkan,
kemudian dilakukan pengelapan secara satu arah, zig-zag atau memutar dari tengah
keluar.
h. Disinfeksi permukaan tidak datar seperti tiang, pegangan tangan, dan sebagainya,
disinfeksi dilakukan dengan menggunakan lap flanel/kain microfiber.
i. Untuk disinfeksi benda dengan permukaan berpori seperti lantai berkarpet, permadani,
dan tirai, disinfeksi dapat dilakukan dengan cara mencuci dengan air hangat dan sabun
j. Untuk disinfeksi ventilasi buatan, sebelum dinyalakan lakukan penyemprotan pada
Evaporator, Blower dan penyaring udara (filter) dengan botol sprayer yang telah berisi
cairan disinfektan. Dilanjutkan dengan disinfeksi pada permukaan chasing indoor AC.
Pada AC Sentral dilakukan disinfeksi permukaan pada mounted dan kisi-kisi exhaust
dan tidak perlu dibilas. Selama disinfektan AC dalam keadaan mati/off.
k. Setelah disinfeksi diatas selesai, maka dilakukan disinfeksi lantai, caranya seperti ngepel
biasa dengan arah dari dalam keluar. Cairan disinfektan untuk lantai boleh dibuat lebih
pekat, misal 5 sendok untuk setiap 1 liter air
l. Jika sudah selesai, lepaskan APD dan segera cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
V. SASARAN KEGIATAN
Disinfeksi permukaan memiliki sasaran
a. Disinfeksi lingkungan permukaan datar seperti lantai, dinding, meja, kursi, lemari,
perabot rumah tangga dan tempat fasilitas umum (pusat perbelanjaan, tempat wisata,
masjid, terminal, stasiun, hotel, halte, sekolah, dll).
b. Disinfeksi benda yang paling sering bersentuhan dengan tangan seperti : gagang pintu,
pegangan eskalator, pegangan tangga, pegangan angkutan umum, pagar pengaman di
Mall, gagang telpon, keyboard ATM, troly, tombol lift, tempat duduk umum,
workstation, peralatan dapur dan makan..dll
c. Disinfeksi ventilasi buatan seperti AC, air sterilization, air purifier, AC sentral.

VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan disinfeksi ini dilakukan pada jam pelayanan di UPT Puskesmas Wonorejo selama
bulan Maret 2020 sampai dengan bulan Mei 2020.

VII.EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi kegiatan disinfeksi dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan disinfeksi terhadap
pelaksanaan disinfeksi di tempat-tempat umum yang dilakukan disinfeksi.

VIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN


1. Pencatatan dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan disinfeksi
2. Laporan pelaksanaan kegiatan harus disusun per bulan.
3. Evaluasi dan tindak lanjut terhadap kegiatan dilakukan pada kegiatan selanjutnya atau
pada bulan berikutnya.

Mengetahui, Pelaksana
Kepala UPT Puskesmas Wonorejo Penanggung Jawab Kegiatan Disinfeksi

H. MUHED, S.K.M., M.Si. M. MUNDZIR KAMILUDDIN, M.Si.


NIP.19680805 199403 1 008

Anda mungkin juga menyukai