Anda di halaman 1dari 1

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Halaman : 1 dari 1

PEMBERSIHAN DAN SANITASI


PERALATAN PRODUKSI
Tanggal Efektif :
No. DOK : POB / PR-IV-003 / BBB / 2019
1 agustus 2019
Diperiksa Oleh: Disetujui Oleh : Document Central
Controller
Disusun Oleh:

Adia Alghazia, S. Farm, Apt Diajeng Aulia Miranti Dimas Dianugrah


( Penanggung Jawab Teknisi ) Direktur Operasional Direktur
Tanggal : 1 Agustus 2019 Tanggal : 1 Agustus 2019 Tanggal : 1 Agustus 2019
1. Tujuan : Untuk mendapatkan peralatan produksi yang selalu dalam keadaan bersih dan aseptis sehingga
bebas dari bahan-bahan yang digunakan pada batch sebelumnya.
2. PERHATIAN :
2.1. peralatan harus selalu dibersihkan setelah selesai digunakan agar tidak terjadi pengerakan dan noda
yang sulit dibersihkan.
2.2. Pembersihan mesin harus segera dilaksanakan setelah terlihat label “INSTRUKSI UNTUK
DIBERSIHKAN”
2.3. Setelah selesai pembersihan, mesin ditempel label “BERSIH” dan segera dilaporkan kepada
penanggung jawab produksi untuk dilakukan pemeriksaan
2.4. Pembersihan Mesin hanya menggunakan Bahan pembersih yang sudah memiliki logo halal dan di
setujui oleh Tim Manajemen Halal Perusahaan
3. Bahan pembersih yang digunakan :
- Air bersih
- Aquadest
- Alkohol 70%
- Bahan kimia pembersih/Sabun
- air panas
4. Alat pembersih
4.1. Lap sintetis
4.2. Mesin vacum cleaner mini
4.3. Sapu mini sintetis
5. Tempat untuk membersihkan :
Ruang Produksi
6. Pelaksanaan pembersihan :
Dengan menggunakan mesin vacuum cleaner, seluruh bagian dlam mesin mixer, mesin filling dibersihkan
termasuk pisau mixer dan sela-sela yang terdapat di dalam sampai sisa-sisa bahan seluruhnya hilang dan
bersih, kemudian dillap dengan lap basah dan selanjutnya dilap dengan lap kering. Bilas dengan alkohol
70%, setelah kering dan bersih, tempelkan label “BERSIH” dan laporkan kepada atasan untuk pemeriksaan
tingkat kebersihannya.

Anda mungkin juga menyukai