Tujuan pembelajaran
Melalui kegiatan literasi, diskusi, tanya jawab dan penugasan dengan menggunakan
model peserta didik diharapkan mampu :
3.6.1.1 Menjelaskan pengertian persamaan dasar akuntansi dengan tepat dan penuh
percaya diri.
3.6.1.2 Mengklasifikasikan akun dalam persamaan dasar akuntansi dengan tepat
3.6.1.3 Menganalisis transaksi-transaksi yang terkait dengan persamaan dasar akuntansi
dengan cermat dan percaya diri
4.6.1.1 Menyusun persamaan dasar akuntansi dengan tepat, teliti dan penuh percaya
diri
ASSET, LIABILITAS, EKUITAS, PENDAPATAN DAN BEBAN
1. Aset (assets) / aktiva adalah semua hak yang dapat digunakan dalam operasi perusahaan.
Aset dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa subkelompok sebagai berikut :
a. Asset /aktiva lancar (current asset).
1) Kas / Cash adalah uang tunai yang disimpan di brankas atau simpanan di bank
yang berbentuk rekening giro atau simpanan lain yang sah dalam rangka
membiayai kegiatan usaha perusahaan.
2) Surat berharga / efek / marketable securities adalah saham dan obligasi
perusahaan lain yang segera dapat diuangkan atau dijual di bursa efek. Tujuan
kepemilikannya adalah untuk memanfaatkan kelebihan uang kas (idle money).
3) Deposito Bank / time deposit adalah deposito berjangka atau simpanan pada
bank yang berbentuk deposito yang dapat diambil pada waktu-waktu tertentu,
misalnya 1 bulan, 3 bulan, atau 6 bulan jatuh tempo tidak lebih dari satu tahun.
4) Piutang usaha / account receivable adalah tagihan perusahaan kepada pihak lain
(debitur) yang timbul karena penjualan barang atau jasa dengan pembayaran
kredit.
5) Piutang wesel / wesel tagih / notes receivable surat perintah yang ditujukan
kepada seseorang atau badan pada tanggal yang telah ditentukan.
6) Piutang lain-lain jangka pendek, misalnya piutang kepada karyawan, direksi atau
lainnya.
7) Persediaan / inventory yaitu semua sediaan yang dimiliki saat neraca disusun.
Sediaan selalu dikaitkan dengan usaha pokok perusahaan. Perusahaan dagang
yaitu sediaan barang dagang (merchandise inventory), perusahaan manufaktur
sediaan terdiri dari sediaan bahan baku (material inventory), sediaan barang
dalam proses (work in process inventory), dan sediaan barang jadi (finished goods
inventory).
8) Perlengkapan kantor / office supplies adalah perlengkapan yang digunakan
untuk lancarnya administrasi perkantoran, contoh kertas HVS, isi stapler, stopmap
dan lain-lain.
9) Perlengkapan toko / perusahaan / store supplies adalah perlengkapan yang
digunakan untuk kelancaran kegiatan usaha perusahaan.
10) Beban dibayar di muka / prepaid expenses yaitu pengeluaran-pengeluaran yang
belum dapat diakui sebagai beban karena manfaatnya belum digunakan oleh
perusahaan. Contoh asuransi dibayar di muka (prepaid insurance) dan sewa
dibayar di muka ( prepaid rent).
11) Pendapatan yang masih harus diterima / accrued revenues adalah pendapatan
yang sudah diperhitungkan atau sudah menjadi hak tetapi belum diterima
pembayarannya. Contoh piutang bunga dan piutang sewa.
b. Aktiva tidak lancar
Aktiva tidak lancar adalah aktiva yang mempunyai masa kegunaan lebih dari satu
tahun atau manfaatnya dapat dinikmati perusahaan dalam beberapa periode akuntansi.
Termasuk aktiva tidak lancar antara lain :
1) Investasi jangka panjang adalah penyertaan jangka panjang di luar kegiatan
pokok perusahaan, antara lain :
(a) Penyertaan dalam bentuk pemilikan saham perusahaan lain dengan tujuan
menguasai perusahaan yang bersangkutan.
(b) Penyertaan dalam bentuk pemilikan obligasi atau surat berharga lainnya
dengan tujuan memperoleh keuntungan secara rutin dalam jangka panjang.
(c) Dana untuk tujuan khusus, misal dana untuk pelunasan utang jangka panjang.
(d) Investasi dalam bentuk tanah yang dibeli untuk pengembangan usaha
perusahaan di masa datang.
2) Aktiva tetap adalah aktiva berujud yang berwujud (tangible) yang diperoleh
dalam bentuk siap pakai atau dibangun sendiri untuk kegiatan perusahaan
memiliki manfaat ekonomi lebih dari satu tahun. Termasuk aktiva tetap antara
lain :
(a) Tanah / land
(b) Gedung atau bangunan
(c) Mesin-mesin (machinery)
(d) Kendaraan untuk pengangkutan
(e) Peralatan kantor
3) Aktiva tidak berwujud / intangible assets , lebih merupakan hak istimewa yang
dimiliki dan memberikan manfaat ekonomi kepada perusahaan. Aktiva tak
berwujud antara lain :
(a) Goodwill adalah nilai lebih yang dimiliki perusahaanyang timbul karena
adanya keistimewaan tertentu misal letak yang sangat strategis dan nama yang
sudah terkenal.
(b) Hak paten yaitu hak yang diberikan pemerintah kepada perusahaan untuk
menggunakan penemuan baru.
(c) Hak cipta hak yang diberikan pemerintah kepada perseorangan atau badan
usaha untuk memperbanyak/menjual barang-barang hasil karya seni atau
tulisan.
(d) Merek dagang yaitu hak yang diberikan perusahaan untuk menggunakan
nama, cap atau lambang bagi usahanya.
(e) Frenchise hak istimewa yang diperoleh perusahaan dari pihak lain untuk
mengkomersilkan produk, teknik, atau formula tertentu.
4) Aktiva lain-lain aktiva yang tidak memenuhi syarat untuk diperlakukan ke dalam
jenis aktiva yang telah disebutkan di atas.misalnya emisi saham, aktiva tetap yang
telah habis masa penggunaannya.
2. Kewajiban (liabilitas) atau hutang adalah kewajiban membayar kepada pihak lain yang
disebabkan oleh tindakan/transaksi sebelumnya.
a. Utang / liabilitas lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu
tidak lebih dari satu tahun.
1) Utang usaha (account payable) yaitu utang yang timbul akibat
pembelian/penerimaan barang /jasa dalam rangka kegiatan pokok perusahaan
2) Utang wesel / wesel bayar notes payable janji tertulis kepada pihak lain untuk
membayar pada tanggal tertentu dengan jumlah yang telah ditentukan
3) Utang beban adalah kewajiban membayar karena perusahaan sudah menerima
manfaatnya, seperti utang bunga (interest payable), utang gaji (salaries payable),
utang sewa (rent payable)
4) Uang muka penjualan
5) Pendapatan diterima dimuka
b. Utang / liabilitas jangka panjang adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam
jangka waktu lebih dari satu tahun atau siklus normal operasi perusahaan
1) Utang hipotek / mortgage payable adalah pinjaman jangka panjang dengan
jaminan aktiva tetap.
2) Utang obligasi / bonds payable adalah pinjaman jangka panjang yang timbul
karena perusahaan mengeluarkan surat obligasi.
3) Kredit investasi adalah pinjaman jangka panjang yang diterima dari bank atau
lembaga keuangan lain yang digunakan untuk perluasan perusahaan.
c. Utang lain-lain adalah semua kewajiban yang tidak bisa diklasifikasikan sebagai
utang lancar atau utang jangka panjang, misalnya utang kepada direksi, utang kepada
perusahaan yang berafiliasi, uang jaminan yang diterima dari pelanggan.
3. Modal / ekuitas / equity adalah hak residual (sisa) atau aktiva perusahaan setelah
dikurangi semua kewajiban. Besarnya ekuitas sama dengan selisih antara harta dan
kewajiban perusahaan. Dalam perusahaan yang berbentuk perseroan, ekuitas
diklasifikasikan menjadi :
a. Modal dasar adalah modal yang diotorisasi merupakan modal maksimum yang
tertulis dalam anggran dasar perseroan pada saat pendiriannya
b. Modal yang ditempatkan adalah modal saham yang telah disanggupi untuk dibayar
oleh para pesero (penanam modal)
c. Modal yang disetor adalah dana yang telah diterima dari jumlah modal saham yang
telah ditempatkan
1) Modal saham preferen atau saham prioritas
2) Modal saham biasa
d. Modal dalam portepel adalah saham yang masih dalam map, besarannya adalah
selisih antara modal dasar dan modal yang telah ditempatkan
e. Tambahan modal disetor
1) Agio (premium on stock) , selisih lebih antara harga jual dan harga nominal
saham
2) Disagio (dicount on stock), selisish kurang antara harga jual dan harga nominal
saham
3) Modal dari sumbangan
f. Selisih penilaian kembali aktiva tetap
g. Saldo laba / laba ditahan / cadangan
4. Pendapatan / Revenues adalahpenambahan jumlah aktiva sebagai hasil operasi
perusahaan secara bruto. Pendapatan diklasifikasikan menjadi :
a. Pendapatan operasional adalah pendapatan yang diperoleh perusahaan dalam
rangka kegiatan utama perusahaan
b. Pendapatan non operasional adlah pendapatan yang diperoleh perusahaan di luar
usaha pokok perusahaan
5. Beban / expenses adalah pengorbanan yang terjadi dalam rangka kegiatan perusahaan
Beban diklasifikasikan menjadi :
a. Beban usaha / beban opersional / operating expenses adalah beban yang secara
lansung atau tidak langsung berhubungan dengan aktifitas pokok perusahaan.
1) Harga pokok penjualan (cost of goods sold )
2) Beban penjualan (selling expenses)
3) Beban administrasi (administrative eexpenses)
b. Beban di luar usaha / beban non operasional / non-operating expenses adalah
beban yang timbul sebagai aktifitas di luar usaha pokok perusahaan
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Persamaan akuntansi mrupakan persamaan yang menunjukkan sumber ekonomi (aset) yang
digunakan untuk mendapatkan keuntungan pada kegiatan usaha dan juga menunjukkan klaim
(hak) atas sumber ekonomi tersebut, yaitu liabilitas dan ekuitas.
Aset merupakan sumber ekonomi yang dapat digunakan untuk mendatangkan keuntungan
bagi kegiatan bisnis , seperti kas, persediaan barang dagang, perlengkapan, peralatan, tanah atau
bangunan. Klaim atas aset ada dua sumber yaitu liabilitas dan ekuitas. Liabilitas merupakan
utang kepada pihak lain. Kalim dari pemilik atas aset disebut ekuitas atau modal. Hubungan
antara aset, liabilitas dan ekuitas dalam persamaan dasar akuntansi adalah sebagai berikut :
Transaksi keuangan adalah kejadian atau keadaan yang pengaruhnya dapat diukur dengan
nilai uang. Pengaruh keuangan dalam transaksi mengakibatkan perubahan (+/ -) nilai aktiva atau
kewajiban dan ekuitas yang merupakan unsur pokok dalam persamaan dasar akuntansi, namun
tidak berpengaruh pada keseimbangan, artinya persamaan akuntansi tetap seimbang.
Pengaruh transaksi terhadap persamaan dasar akuntansi dapat dilihat dalam ilustrasi berikut
ini.
Pada tanggal 2 januari 2017 Rinda mendirikan perusahaan , bergerak di bidang perbengkelan
dengan nama “RINDA MOTOR”. Transaksi yang dilakukan pada bulan Januari sebagai berikut
:
“RINDA MOTOR”
Persamaan Dasar Akuntansi
Aktiva = Kewajiban + ekuitas
95.900.000 95.90.000
Dari persamaan dasar akuntansi “Rinda Motor” tersebut di atas dibuat laporan keuangan
(financial statement) sebagai berikut :
a. Laporan laba rugi (income statement)
“RINDA MOTOR”
Laporan Laba Rugi (Income Statement)
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Januari 2017
Pengahasilan
Pendapatan jasa bengkel Rp 10.050.000,00
Beban Usaha
Beban gaji Rp 3.200.000,00
Beban perlengkapan 1.700.000,00
Beban pemeliharaan bangunan 1.300.000,00
Beban listrik dan telepon 400.000,00
Beban lain-lain 550.000,00
Total beban usaha Rp 7.150.000,00
Laba bersih Rp 2.900.000,00
Pada awal bulan Oktober 2017 Risma mendirikan perusahaan dengan nama “CHARISMA
ADVERTISING” bergerak dalam bidang jasa pelayanan iklan. Berikut ini transaksi yang terjadi
pada bulan Oktober 2017 sebagai berikut :
Oktober 1, penerimaan setoran modal dari Risma berupa uang tunai sebesar Rp 45.000.000,00;
peralatan studio yang dinilai sebesar Rp 25.000.000,00.
Oktober 3, pembelian peralatan sebesar Rp 10.000.000,00. Dibayar tunai Rp 4.000.000,00
dan sisanya dibayar dalam tiga kali angsuran.
Oktober 6, pembayaran sewa bangunan untuk tempat usaha sebesar Rp 12.000.000,00 untuk
masa sewa selama satu tahun.
Oktober 7, pembelian tunai perlengkapan studio seharga Rp 6.300.000,00.
Oktober 10, pembayaran premi asuransi untuk masa satu tahun Rp 1.500.000,00.
Oktober 15, penjualan tunai 2 buah papan iklan seharga Rp 6.600.000,00.
Oktober 16, pembayaran rekening listrik dan telepon sebesar Rp 450.000,00.
Oktober 20, pengeluaran kas untuk perbaikan bangunan tempat usaha sebesar Rp 500.000,00.
Oktober 23, pengiriman faktur kepada PT JAYA FILM atas pekerjaan jasa yang telah
diselesaikan seharga Rp 6.800.000,00 pembayaran dalam 10 hari setelah tanggal
faktur.
Oktober 26, penerimaan tunai dari PT JAYA FILM untuk pembayaran faktur tanggal 23
Oktober sebesar Rp 3.800.000,00.
Oktober 28, pengiriman faktur kepada PT EKKA untuk pembuatan papan nama dengan harga
kontrak Rp 5.500.000,00. Diterima Rp2.500,000,00 sisanya akan dibayar
kemudian.
Oktober 29, penerimaan uang tunai untuk pembuatan slide iklan tanapa suara sebesar Rp
4.600,000,00.
Oktober 30, pembayaran gaji pegawai sebesar Rp 7.200.000,00 dan macam-macam beban Rp
1.400.000,00.
Oktober 30, pengeluaran tunai untuk perbaikan peralatan sebasar Rp 1.200.000,00.
Oktober 31, pengeluaran kas Rp 2.000.000,00 untuk keperluan pribadi Risma pemilik
peerusahaan.
Oktober 31, pembayaran angsuran utang atas pembelian peralatan sebesar Rp 2.000.000,00.
Berdasrakan data di atas :
1. Catat pengaruh transaksi di atas dalam persamaan akuntansi CHARISMA
ADVERTISING ! Gunakan pos-pos Aktiva : kas, piutang usaha, perlengkapan, sewa
dibayar di muka, asuransi dibayar di muka, peralatan. Kewajiban : Utang usaha. Modal :
Modal Risma.
2. Susun laporan keuangan akhir bulan Oktober 2017 !
Data aktiva, kewajiban dan ekuitas PURI YASA tanggal 1 Juli 2017, sebagai berikut :
1) Susun aktiva, kewajiban dan ekuitas PURI YASA per tanggal 1 Juli 2017 dalam
persamaan dasar akuntansi !
2) Catat pengaruh transaksi yang terjadidalam bulan Juli 2017!
3) Susun laporan keuangan (Financial Statement) untuk periode bulan Juli 2017 !