Anda di halaman 1dari 5

MACAM MACAM BIAYA

Menurut sifatnya biaya produksi dibedakan menjadi dua, yakni biaya tetap dan biaya
variabel:

1. Biaya Tetap (Fixed Cost)


Biaya Tetap adalah biaya yang jumlahnya tetap, tidak tergantung pada besar kecilnya
kapasitas produksi.
Contoh : biaya sewa mesin fotocopy, biaya sewa kendaraan operasional, biaya sewa
gedung, gaji staff, asuransi, dll.

2. Biaya Tidak Tetap (variabel Cost)


Biaya Tidak Tetap adalah biaya yang besar kecilnya tergantung dari sedikit atau
banyaknya produk dan jasayang akan dihasilkan. Semakin besar produk yang ingin
dihasilkan, biaya tidak tetap akan semakin tinggi dan sebaliknya.
Contoh : biaya material produksi. Semakin banyak produk yang ingin dihasilkan,
maka material yang dibutuhkan juga akan semakin banyak dan biayanya otomatis ikut
menjadi banyak. Contoh lain yaitu biaya bahan bakar, biaya bahan baku, lembur
tenaga kerja, dll.

Perbedaan Biaya dengan Beban :


 Biaya adalah aliran sumberdaya yang dihitung dalam satuan moneter yang
dikeluarkan untuk membeli atau membayar persediaan, jasa, tenaga
kerja, produk, peralatan, dan barang lainnya yang digunakan untuk keperluan bisnis
atau kepentingan lainnya.

Dari definisi biaya tersebut terdapat empat unsur pokok yaitu :


1. Biaya merupakan pengorbanan sumber ekonomi.
2. Diukur dalam satuan uang.
3. Yang telah terjadi atau secara potensial akan terjadi.
4. Pengorbanan tersebut untuk tujuan tertentu.

 Beban (expence) adalah penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntasi
dalam bentuk arus kas keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban
mengakibatkan penurunan ekiutas yang tidak menyangkut pembagian kepada
penanaman modal. kesimpulannya, beban merupakan pengorbanan yang telah terjadi.

Letak di Laporan Keuangan :


o Biaya, di neraca (Belum terpakai, biaya-biaya yang dianggap akan memberi manfaat
dimasa yang akan datang, berupa aktiva) Misal : Sewa Dibayar Dimuka

1
o Beban, di laporan laba-rugi (Pengeluaran/Biaya yang telah terpakai dan tidak dapat
memberikan manfaat lagi dimasa yang akan datang) Misal : Beban Sewa

Periode Akuntansi :
o Biaya periodenya lebih dari satu tahun, merupakan pengeluaran modal (capital
expenditure)
o Beban periodenya kurang dari satu tahun, merupakan pengeluaran
pendapatan (revenueexpenditure)

Jumlah Rupiah Yang Dikeluarkan :


o Biaya, Jumlah rupiah yang dikeluarkan dalam jumlah yang besar.
o Beban, Jumlah rupiah yang dikeluarkan relatif kecil.

SUMBER – SUMBER PEMBIAYAAN


Sumber – sumber pembiayaan dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Sumber Internal :

1. Aset (assets) adalah semua hak yang dapat digunakan dalam operasi perusahaan. Aset
dapat di klarifikasikan ke dalam beberapa sub kelompok sebagai berikut :

 Aset Lancar (Current Assets)


1. Kas
Kas (cash) adalah uang tunai yang disimpan di brankas atau di kantor, ataupun simpanan
di bank, yang berbentuk giro atau simpanan lain yang dapat diambil setiap saat.
2. Deposito Bank
Deposito bank/deposito berjangka (time deposite) adalah simpanan pada bank yang
berbentuk deposito yang dapat diambil pada waktu-waktu tertentu misalnya 1 bulan, 3
bulan, 6 bulan.
3. Surat Berharga
Surat berharga/efek (marketable securities) adalah saham dan obligasi perusahaan lain
yang segera dapat diuangkan atau dijual di bursa efek. Tujuan pemilikannya adalah untuk
memanfaatkan kelebihan uang kas (idle money).
4. Piutang Usaha
Piutang usaha (account receivable) adalah hak untuk menagih kepada pihak lain karena
sebelumnya perusahaan memberikan pinjaman atau menjual barang/jasa secara kredit
kepada pihak lain.
5. Piutang Wesel
Piutang wesel/wesel tagih (notes receivable) adalah surat perintah yang ditujukan kepada
seseorang atau badan tertentu untuk membayar sejumlah uang tertentu pada tanggal yang

2
telah ditentukan pada orang yang namanya ditulis dalam surat tersebut atau pada orang
yang membawa surat tersebut.
6. Persediaan Barang Dagang
Persediaan barang dangang (merchandise inventory) adalah persediaan barang yang siap
dijual.
7. Perlengkapan Kantor
Perlengkapan kantor (office supplies) adalah perlengkapan yang digunakan untuk
lancarnya administrasi perkantoran. Contoh : kertas HVS, isi stapler, disket, flashdisk dan
lain-lain.
8. Perlengkapan Toko
Perlengkapan toko (store supplies) adalah perlengkapan yang digunakan untuk kelancaran
kegiatan di toko. Contoh : Kantong plastik.
9. Beban Dibayar di Muka
Beban dibayar di muka (prepaid expenses) adalah beban yang telah dikeluarkan oleh
perusahaan, tetapi belum menjadi kewajiban atau belum digunakan. Contoh : Asuransi
dibayar di muka (prepaid insurance) dan sewa dibayar di muka (prepaid rent).
10. Pendapatan yang Masih Harus Diterima
Pendapatan yang harus diterima/piutang pendapatan (accurued revenus) adalah
pendapatan yang sudah diperhitungkan/sudah menjadi hak, tetapi belum diterima
pembayarannya. Contoh : bunga yang akan diterima, dan piutang sewa.

 Investasi Jangka Panjang adalah penanaman modal pada perusahaan lain dalam
jangka panjang, yang tujuannya selain untuk memperoleh tambahan pendapatan, juga
untuk mengkontrol atau mengendalikan perusahaan tersebut, seperti investasi dalam
saham dan obligasi.
 Aset Tetap (fixed assets) adalah kekayaan perusahaan yang pemakaiannya dalam
waktu lama (lebih dari satu periode akuntansi). Aset tersebut digunakan dalam
kegiatan normal perusahaan serta mempunyai nilai material (relatif besar nilainya),
misalnya : tanah, gedung/bangunan, mesin-mesin, kendaraan, peralatan toko, dan
peralatan kantor.
 Aset Tetap Tidak Berwujud (intangible fixed assets) adalah hak istimewa yang
dimiliki perusahaan dan mempunyai nilai, namun tidak mempunyai bentuk fisik. Aset
tidak berwujud antara lain sebagai berikut :

o Good will, yaitu nilai lebih yang dimiliki suatu perusahaan yang timbul karena
adanya keistimewaan-keistimewaan tertentu, seperti letak yang sangat stategis
dan nama yang sudah sangat dikenal.
o Hak paten, yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada perseorangan
atau badan usaha untuk menggunakan penemuan baru.
o Hak cipta, yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada perseorangan atau
badan usaha untuk memperbanyak/menjual barang-barang hasil karya seni
atau tulisan.
o Merek dagang, yaitu hak yang diberikan oleh pemerintah kepada badan usaha
untuk menggunakan nama, cap atau lambang bagi usahanya.

3
o Hak sewa (leasing), yaitu hak untuk menggunakan aktiva tetap pihak lain
dalam jangka waktu panjang.
o Frenchise, yaitu hak istimewa yang diperoleh perusahaan atau perseorangan
dari pihak lain untuk mengkomersilkan produk, teknik, atau formula tertentu.

 Aset Lain-Lain Aset lain-lain (other assets) adalah aktiva yang tidak dapat
digolongkan dalam empat jenis aktiva diatas, misalnya biaya pendirian dan biaya
emisi saham serta aktiva tetap yang tidak dipakai.

2. Modal Ventura merupakan suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan
modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company)
untuk jangka waktu tertentu.
Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai
yang ditukan dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha. Investasi modal
ventura ini biasanya memiliki suatu risiko yang tinggi namun memberikan imbal hasil
yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture capitalist
(VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal ventura.
Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan
utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki risiko tinggi
sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka ataupun guna
memperoleh modal pinjaman dari perbankan.
3. Hibah adalah pemberian yang dilakukan oleh seseorang kepada pihak lain, biasanya
diperkuat oleh akta notaris, pemerintah setempat, saksi dsb.
Contoh : Pemberian modal, rumah, tanah dll.

2. Sumber Eksternal :

1. Commercial Paper (Surat berharga komersial atau CP) adalah surat sanggup atau
promise tanpa jaminan (unsecured debt) yang diterbitkan oleh perusahaan dan
diperdagangkan melalui bank atau perusahaan efek, berjangka waktu pendek (short term)
dan diperdagangkan dengan sistem diskonto. Jangka waktu CP paling lama adalah 270
hari.
Contoh : cek, wessel, giro, credit card, dll.
2. Lembaga keuangan adalah suatu badan yang bergerak dibidang keuangan untuk
menyediakan jasa bagi nasabah atau masyarakat. Lembaga keuangan memiliki fungsi
utama ialah sebagai lembaga yang dapat menghimpun dana nasabah atau masyarakat
ataupun sebagai lembaga yang menyalurkan dana pinjaman untuk nasabah atau
masyarakat.
Contoh : bank, koperasi dll.

4
5

Anda mungkin juga menyukai