oleh

LIA RISMAWATI, M. Pd
 Albert bandura mencetuskan teori kognitif
sosial yang menunjukkan bahwa anak-anak
dapat mempelajari prilaku melalui
pengamatan orang dewasa.
 Dia membuktikannya dengan eksperimennya
yang terkenal “ eksperimen bobo doll”
Eksperimen yang sangat terkenal adalah
eksperimen bobo doll yang menunjukkan anak-
anak meniru seperti prilaku agresif dari orang
dewasa disekitarnya.

Albert bandura menjelaskan bahwa aspek

perhatian pelajar terhadap apa yang
disampaikan atau dilakukan oleh guru dan asfek
peniruan oleh pelajar akan dapat memberikan
kesan yang optimum kepada pemahaman
pelajar.
Teori pembelajaran sosial adalah teori proses
pembelajaran dan prilaku yang mengusulkan
bahwa prilaku baru dapat diperoleh dengan
mengamati dan meniru orang lain.
 Menurut bandura sebagian besar tingkah laku
manusia dipelajari melalui peniruan maupun
penyajian.

 orang tua dan guru memainkan peranan

penting sebagai seorang model atau tokoh
bagi anak-anak untuk menirukan tingkah
laku.
1. Attention
mengamati/ memperhatikan model yang
perilakunya akan ditiru.contoh : praktik
2. Retention
Proses mengingat, bisa dengan cara mengulangi
kembali prilaku yang sudah ditampilkan model.
3. Production
Beri kesempatan untuk melakukan prilaku tersebut
4, motivation
Memberi hadiah, pujian, atau hukuman
1. Peniruan langsung
Ciri khas pembelajaran ini adalah adanya
modelling yaitu suatu fase dimana
seseorang memodelkan atau mencontohkan
sesuatu melalui demonstrasi bagaimana
suatu keterampilan itu dilakukan.
2. Peniruan tak langsung adalah melalui
imaginasi atau perhatian secara tidak
langsung. Contoh meniru watak yang dibaca
didalam buku, memperhatikan gaya belajar
temannya.
3. Peniruan berkelanjutan
Tingkah laku yang ditiru boleh ditonjolkan
dalam sitiasi apapun. Contoh : mengajarkan
siswa membuang sampah pada tempatnya.
4. Peniruan sesaat
Tingkah laku yang ditiru hanya sesuai untuk
situasi tertentu saja. Contoh : meniru gaya
pakaian guru,mimik wajah saat berbicara
dan lain sbgnya.
5. Peniruan gabungan
Peniruan jenis ini yaitu dengan cara
menggabungkan tingkah laku yang berlainan
yaitu peniruan langsung dan tidak langsung.
Contoh : pelajar meniru membuat gambar
kupu-kupu di buku cerita dari pada cara
yang sudah diajarkan disekolah secara
langsung oleh gurunya.
 Kekurangan
Jika manusia belajar atau membentuk tingkah
lakunya dengan hanya melalui peniruan
(modelling), sudah pasti terdapat sebagian
individu yang menggunakan teknik peniruan juga
akan meniru tingkah laku yang negatif.
 Kelebihan
Lebih lengkap dibandingkan teori belajar
sebelumnya karena itu menekankan bahwa
lingkungandan prilaku seseorang dihubungkan
melalui sistem kognitif orang tersebut.