Anda di halaman 1dari 4

Materi Jum’at

Disusun Oleh : Zainuddin

Alhamdulillah, adalah kalimat yang segaja kita ucapkan pada hari ini, sebagai bentuk puji dan
syukur kita kehadiran Allah swt yang telah melimpahkan kita nikmat, rahmat dan Iman sehingga kita dapat
berkumpul di masjid yang kita cintai ini, dalam rangka pelaksanaan fardu jumat yang wajib bagi kita kaum
laki-laki.
Salawat yang beriringkan salam kepada nabi besar Muhammad saw, marilah senantiasa kita
perbanyak. semoga dengan banyaknya lisan kita mengucapkan allahuma shali ala sayyidina
muhamad, basah lidah kita dengan ucapan tersebut, semoga kita termasuk umat nabi muhamad yang kelak
akan mendapatkan safaat di yauwil hisab kelak. Amin ya rabal alamin.
sama seperti khatib yang lain, khatib juga berpesan mari senantiasa kita tingkatkan nilai ketakwaan
kita dalam artian, mengerjakan segala yang diperintahkan Allah dan meninggalkan segala larangannya.
Ada 3 ungkapan dalam bahasa Arab. Yang pertama, Syawalatil Ibilu, onta yang menaikan
ekornya, ketika musim panas banyak lalat yang mengerubuni onta karena busuk dan bauk, kemudian onta
itu menaikan ekornya ke atas untuk mengusir lalat-lalat tersebut, maka orang Arab menyebut, Syawalatil
ibilu, Syawal…menaikan ekor ke atas.
Yang kedua, Semua binatang memiliki ekor yang turun ke bawah, ekor ayam, ekor kucing dan
beberapa ekor binatang yang lain tetapi, ada satu ekor yang naik ke atas, yakni ekor kalajengking. Orang
Arab menyebutnya syawal artinya ekor yang naik ke atas.

Yang ketiga, Timbangan.., Mizzan yang menggunakan tiang di posisi tengah. Atau yang disebut
neraca yang memiliki timbangan di posisi kiri dan kanan. Ketika benda ditimbang maka alat penimbang
akan naik dan turun. Yang naik itu, di dalam bahasa Arab disebut syawal. Maka dari tiga penggunakan kata
syawal dalam bahasa Arab, Menunjukkan makna syawal artinya meningkat, Naik ke atas. Tak terasa hari ini
kita sudah sampai pada tanggal 2 di bulan syawal. Maka makna yang terkandung dari filosofi dari bulan
syawal adalah bahwa orang beriman mengalami peningkatan yang luar biasa dari segi Iman dan Amal.

Jamaah jumat rahimakumullah, pada kesempat yang baik ini, khatib akan menyampaikan khutbah yang
berjudul makna istigfar. Allah subhanahuwataala berfirman di dalam al-Qur’an :

َّ ُ ۡ ُ َ ّ‫َ َ ۡ َ ۡ ُ ْ َ َّ ُ ۡ ُ َّ ُ ُ ٓ ْ َ ۡ ُ َ ّ ۡ ُ َّ َ َٰ ً َ َ ً َ ٰٓ َ َ ُّ َ ى‬
ِ‫تُِكِذِي‬ ِ ‫واِربكمِثمِتوبواِإَِلهِِيهتِعكمِنتعاِحسناِإَِلِأج ٖلِنسّمِويؤ‬ ِ ‫نِٱستغفِر‬ ِِ ‫وأ‬
َ ۡ َ َ َ َ ۡ ُ ۡ َ َ ُ َ َ ٓ ّ َ ْ ۡ َّ َ َ ُ َ‫فَ ۡضلِفَ ۡضل‬
ِ ِ٣ِ‫ري‬ٍ ِ ‫ب‬ ‫ِك‬ ‫م‬
ٖ ‫و‬ ‫ِي‬ ‫اب‬ ‫ذ‬ ‫ِع‬ ‫م‬‫ك‬‫ي‬ ‫ل‬‫ِع‬ ‫اف‬‫خ‬ ‫ِأ‬ ‫ّن‬
ِِ ‫إ‬‫ِف‬ ‫ا‬‫و‬‫ل‬ ‫و‬‫ِإَونِت‬ ِ ‫ۥ‬
ِ ِ
‫ه‬ ٖ
Artinya : “dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika
kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus)
kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang
yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut
kamu akan ditimpa siksa hari kiamat”
Jamaah jumat yang dimuliakan Allah, Rasul sallalahu Alaihi wasalam berpesan, bahwa jangan
tidak kalian, melakukan empat hal ini. 2 hal diantaranya menjadikan Allah Ridha kepada kalian dan 2 hal
jangan tidak kalian meraihnya. 2 hal yang menjadikan Allah ridha adalah memperbanyak mengucapkan
syahadat dan memperbanyak memohon Ampunan.
Mengucapkan syahadat artinya, menanamkan di dalam jiwa bahwa tidak ada penguasa, pengendali,
pengatur, alam raya ini kecuali Allah menyadari bahwa tidak Ada yang terjadi, kecuali atas izinnya dan
menyadari bahwa hidup dan mati kita berada dalam kuasanya, sedangkan memohon istigfar dalam
pengampunan menuntut kesadaran akan kesalahan, penyesalan atas kesalahan dan tekat untuk tidak
mengulanginya.
Jamaah jumat yang dimuliakan Allah, 2 hal yang hendaknya kita peroleh ini, adalah surga ilahi
dan terhindar dari nerakanya, memohon surga Allah bukan sekedar dengan membaca doa, Ya Allah
anurgahilah kami surga, tetapi dengan melakukan kegiatan-kegiatan positive, kegiatan positive tidak harus
hal-hal yang besar, yang kecil pun dapat dilakukan. Bahkan Rasul berpesan, menghindarlah dari neraka
walau dengan bersedekah separuh kurma.
Jamaah jumat yang dimuliakan Allah, Secara umum orang berkata, bahwa istigfar adalah
permohonan ampun, taubat, permohonan agar Allah mengampuni dosa-dosa kita, itu benar tetapi belum
sempurna. Kata istigfar terambil dari akar kata, yang mempunyai dua makna pokok yang pertama,
menutup dan yang kedua merujuk kepada sejenis pohon yang digunakan untuk mengobati luka, hal ini
sebagaimana pendapat Raghib al-Asfahani di dalam kitabnya Mufradat alfaz al-Qur’an h. 374.
Kalo kita berkata istigfar terambil dari akar kata yang berarti menutup, maka seseorang yang
beristigfar memohon agar allah menutup dosa-dosanya, allah tidak menampakkan keburukan-
keburakannya dan aibnya.
Astagfirallah, ya Allah tutupilah aib saya. Tutupilah dosa-dosa saya, Ampunilah saya. Bisa juga,
kata menutupi itu, diartikan dengan mengambil alih. Jamah jumat rahimakumullah, Jika seseorang
berhutang dan dia tidak mampu membayar hutangnya, maka jika dia mempunyai teman . dia akan
meminta kepada temannya itu, agar menutupi hutangnya.
Demikian juga kita, kita mempunyai dosa dosa, antara kita dengan Allah dan antara kita dengan
sesama manusia. Maka rasul mengajarkan kita doa, bahwa “Ya Allah, aku mempunyai dosa, antara aku
dengan mu wahai tuhan. Ada juga dosa, antara aku dengan mahluk-mahlukmu. Apa yang antara aku
dengan mu ya Allah, ampunilah saya. Sedang apa,yang antara aku dengan mahlukmu, maka kumohon,
engkau mengambil alih. Engkau menutupinya”.
Memang, terkadang kita telah sadar kita memiliki kesalahan kepada seseorang, tetapi boleh jadi
orang itu telah meninggal dunia, sehingga kita, tidak dapat lagi untuk meminta maaf . bisa jadi juga, kita
malu. Bisa jadi juga kita takut. Jangan sampai , apabila kita meminta maaf dan menyebut kesalahan kita dia
akan bertambah marah. Disini istigfar dalam arti menutupi ini, itu sangat berfungsi dan itu insya Allah akan
diterima Allah, selama kita tulus memohon kepadanya. Makna yang kedua yang kita sebutkan tadi
mengenai arti istigfar adalah sejenis pohon yang mengobati luka, itu berarti istigfar adalah menjadi pengobat,
menjadi sarana yang kita gunakan agar Allah mengobati luka luka kita. Saudara seseorang yang berdosa .
pada hakikatnya telah terpetik atau telah menetes dihatinya suatu kotoran , penyakit . seorang yang
menyesal dan tidak dapat untuk menyampaikan penyesalannya kepada orang lain, dia akan menderita. Dia
akan sakit, nah disini dengan beristigfar kita memohon agar penyakit-penyakit kejiwaan kita , kompleks2
kejiwaan kita, kiranya disembuhkan oleh allah subhanahu wataallah.
Jama’ah jumat yang dimuliakan Allah, Allah mensifati dirinya dengan gaffar juga menyifati
diri-Nya dengan gafur dan ghafir. Ghaffar (berulang-ulang mengobati, berulang ulang menutupi), ghafur
(banyak sekali melakukan pengobatan, banyak sekali melakukan penyembuhan, banyak sekali menutupi dan
mengampuni dosa dosa. Karena itu, perbanyak lah istigfar, nabi saja dalam sehari, berisigfar tidak kurang
dari 70 kali. Sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh abu hurairah di dalam kitab hadis, :
ِ ِ ِ ِ ‫َستَ غْ ِف ُر ه‬ ِ‫و ه‬: ‫ول‬ ِ ِ‫ول ه‬
َ ‫وُ إََِْيه ِِ اَيَ ْوِ أَ ََْْ َر ِ ْن َسْْع‬
‫ن َِ هرة‬ ُ َُ‫اَّللَ َوأ‬ ْ ‫اَّلل إِِّّن ََل‬ َ ُ ‫صلهى هللاُ َعلَْيه َو َسله َم يَ ُق‬
َ ‫اَّلل‬ ُ ‫ ََِس ْع‬:‫ال‬
َ ‫ت َر ُس‬ َ َ‫اَّللُ َعْنهُ ق‬ ِ ‫وعن أيب ُهريْرَة ر‬
‫ض َي ه‬ َ ََ َْ
Artinya : Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhubeliau berkata: Aku telah mendengar Rasûlullâh Shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda:Demi Allâh aku sungguh beristighfar dan bertaubat kepada Allâh setiap harinya
lebih dari tujuh puluh kali. [HR. Al-Bukhari] no hadis 6037.

Sedangkan Ibnu Qayim aj-jauzziyah menuturkan di dalam kitabnya madarijus sakilin, halaman
307-309 , bahwa yang dimaksud dengan lafaz istigfar secara bahasa adalah menghilangkan kejelekan dan
meminta kebaikan serta ampunan. Adapun pendapat lain, sebagaimana yang dijelaskan oleh yusuf qardawi di
dalam kitabnya at-taubatu ilallah halaman 54, menjelasakan bahwa isitigfar adalah memohon perlindungan
dari dosa yang telah lampau.

Jama’ah jumat yang dimuliakan Allah, memang dosa-dosa kita amat banyak, kebutuhan kita
kepada Allah amat besar dan karena itu, mari kita memperbanyak isigfar. Semoga Allah, mengampuni kita
dan menyembuhkan kita. Amin….
Selanjutnya, Allah berfirman dalam sebuah hadis qudsi, wahai putra putri adam, selama engkau
berdoa kepadaku dan mengharap ampunanku, aku ampuni untuk mu. Dan aku tidak peduli betapa pun
banyaknya dosamu, wahai putra putri adam, seandainya dosa dosamu telah mencapai ketinggian langit ,
kemudian engkau memohon ampunan ku kuampuni untuk mu. Seandainya engkau datang menemuiku
membawa sebuah sewadah bunyi dosa dosa dan engkau datang menjumpaiku dengan tidak
mempersekutukan aku, maka aku akan datang kepada mu dengan seluas wadah itu, pengampunan.
Jama’ah jumat yang dimuliakan Allah, istigfar terambil dari kata ghafar, yang berarti
menutupi, istigfar adalah permohonan agar allah menutupi dosa dosa kita dan mengampuninya. Sebenarnya,
banyak yang ditutupi Allah dan lebih banya lagi yang kita mohonkan agar ditutupinya. Allah menutupi isi
hati kita, alangkah sulitnya hidup ini , jika isi hati kita terbuka semuanya, Allah menutupi kesedihan kita,
alangkah perihnya hidup ini, kalau kesedihan kita tidak ditutupi Allah, dan Allah menutupi isi perut kita,
alangkah ngerinya hidup ini kalau Allah membuka itu dan menjadikan kita berjauhan karena isinya yg tidak
menyenangkan itu.
Demikian khutba yang dapat khatib sampaikan semoga khutbah kali memberikan maafaan bagi
kita semua. Terutama untuk diri khatib sendiri. Amin. Amin ya rabal alamin.

Anda mungkin juga menyukai