BUMI RAYA
INVESTINDO, SEBELUM PEMEKARAN AWALNYA TERDIRI DARI 2 ( DUA ) KECAMATAN DAN
SETELAH PEMEKARAN MENJADI 4 ( EMPAT ) KECAMATAN DI KABUPATEN KOTABARU YANG
DIKELOLA OLEH PT. BUMI RAYA INVESTINDO :
I. DESA, KAMPUNG BARU, TANJUNG SUNGKAI DAN KAMPUNG BARU KECAMATAN PULAU LAUT BARAT
( SEBELUM PEMEKARAN ) :
1. Awal Perjanjian Kesepakatan Bersama Pembangunan Perkebunan Kelapa Sawit antara 3 ( tiga )
Kepala Desa, Kampung Baru ( M. Da’aming ), Tanjung Sugkai ( M. Djasuli Husen ). dan Tanjung
Pelayar ( M. Yunus ), , Kecamatan Pulau Laut Barat dengan PT. Bumi Raya Investindo
( Ir. Lexi Novianto ), Nomor : 106/BRI/PL/VI/1999, tanggal 28 Juni 1999. Lahan seluas 269,95 Ha,
untuk 212 KK ( Daftar Nama peserta belum ada ).
2. Notulen Hasil Rapat Sosialisasi Program Plasma Desa Tanjung Pelayar, tanggal
07 September 2000.
Rapat membahas tentang mekanisme Plasma dan kwensekwensi, apabila terjadi hal – hal yang
mengakibatkan kegagalan.
Notulen Rapat ini disajikan sekaligus sebagai aturan umum yang berlaku didlam pengelolaan Kebun
Plasma Sawit adalah sebagai berikut :
1. Program Plasma kelapa sawit akan dikbiayai melalui Kredit KKPA ( Kredit Koperasi Primer untuk
Anggota ), Besarnya Kredit yang akan disalurkan untuk pembiayaan kebuin Plasma Kelapa Sawit
ditentukan oleh Bank pemberi kredit berdasarkan platfon yang telah ditetapkan
Dan sampai dengan sampai sa’at ini PT. Bumi Raya Investindo masih belum mengetahui berapa
besarfnya platfon dimaksud.
2. Perusahaan PT. Bumi Raya Investindo selaku Bapak Angkat dalam hal ini, berfungsi sbagai
penjamin dan pengelola atas kredit yang disalurkan uintuk pembiayaan kebun plasma tersebut.
Perjanian dimaksud meliputi dua hal :
Erjanjian atas pengembalian kredit yang telah disalujrkan melalui KUD.
Penjamin atas pembangunan kebun kelapa sawit sampai berhasil dengan standar kwalitas yang
telah diakui oleh Tim Penilai dari Instansi Pemerintah.
3. Besarnya angsuran kredit yang harus dibayar oleh anggota /peserta plasma sebesar 30 %- 35 %
dari nilai hasil panen setiap bulan.
4. Apabila terjadi kegagalan dalam pengelolaan sebelum kebun plasma diserahkan kepada
anggota perusahaan bertanggung jawab atas kegagalan itu, dan bertanggung jawab pula atas
pengembalian kredit tersebut.
5. Notujlen ini disampaikkan sekaligus sebagai pelengkap dari Surat Kesepakatan bersamna yang
telah ditandatgangani pada tanggal 28 Junik 1999 No. 106/BRI/PL/VI/1999. Antara PT Bumi
Raya Investido dengan desas Tanjung Pelayharf diwakili oleh Kepala Desa , Sekretaris Desa,
Ketua LKMD dan Ketua RT yang diketahui oleh Camat Pulau Laut Barat.
6. Hal – hal yang belum tercantum baik dalam Surat Kesepakatan Bersama maupun dalam
Notulen Hasil Rapat ini akan diatgus kembali dalam Surat Perjanjian antara pihak KUD
( dimana seluruh anggota plasma sebagai anggbotanta ), dengan PT. Bumi Raya Investindo
sebagai Mitra.
Disetujui Oleh : Disusun kembali oleh :
Kepala Desa Tanjung Pelayar, Sucipto.S
M. Y u n u s Ka. Pengembanfgan,
II. Surat Perjanjian Kesepakatan Bersama antara beberapa desa Desa di Kecamatan P.L. Barat dengan
PT. Bumi Raya Investindo 28 Juni 1999 ( Berdasarkan Rekap Data ) :
NO. Surat Perjanjian Luasan dan Dibuat Ketua DATA DARI DINAS REKAP FINAL PENGGELEMBUN
Kerjasama No : Jumlah Kepala KPSS Nurul PERKEBUNAN 23 PESERTA PLASMA GAN PESERTA
106/BRI/PL/VI/1999, Keluarga Fakhri, 02 Maret APRIL 2010 PT. BRI JUNI 2010 DAN LUASAN
Tanggal 28 Juni 1999. ( KK ). 2010. LAHAN KEBUN
KEPALA SAWIT
1. Kampung Baru 52 - 104 Ha 94 - 198 Ha 111 - 190 Ha
2. Tanjung Sungkai 269,95 Ha 39 - 78 Ha 67 - 134 Ha 104 - 133 Ha
3. Tanjung Pelayar 64 - 128 Ha 45 - 90 Ha 88 - 86 Ha
155 - 310 Ha 206 -392 Ha 303 - 409 Ha
1. Catatan :
1. Poktan 3 ( tiga ) Desa, Kampung Baru, Tanjung Sungkai dan Kampung baru. Sejak tahun 2010
s/d Desember 2017 dan s.d Desember 201i9, Kelompok Masyarakat Bersatu ( KMB ) tidak
terdaftar sebagai Peserta Plasama Kopbun Sipatuo Sejahtera,
2. Oleh Ketua/Pengurus Koperasi Tahun Buku 2017 s/d 2019, menerima Hasil Pendistribusian
Hasil TBS Plasma, Dananya diambil dari 3 ( tiga ) desa Kampung Baru, Tanjung Sungkai dan
Tanjung Pelayar ( Padahal bukan anggota plasma Kopbun Sipatuo Sejahtera ).
1) Kelompok Masyarakat Bersatu ( KMB ), Ketua/Pengurus Koperasi membuat 2 ( dua )
data Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma ( Tidak tercatyat dalam Data Peserta
1510 – 3.020 Ha, tanggal 23 April 2010 s/d Tahun Buku 2019, dalam Daftart tidak ada
mencantumkan Desa Kampung Baru ( KMB ), Tanjung Sungkai ( KMB ), dan Tanjung
Pelayar ( KMB ), Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma, Desa Kampung Baru,
Tanjung Sungkai dan Tanjung Pelayar ( tidak ada Nama Kampung Baru ( KMB ), Tanjung
Sungkai ( KMB ) dan Tanjung Pelayar ( KMB ). Termasuk Lampiran Rincian
Pendistribusian Hasil TBS Plasma, berdasarkan Perhitungan Produksi masing-masing
Desa Kopbun Sipatuo Sejahterta, tidak ada Nama Kampung Baru ( KMB ), Tanjung
Sungbkai ( KMB ) dan Tanjung Pelayar ( KMB ).
2) Ketua/Pengurus Koperasi, membuat data Data kedua, Rincian Pendistribusian Insentif
TBS Plasma yang ditandatangani oleh Ketua/Pengurus Koperasi tahun Buku 2017,
dimasukan Nama Kampung Baru ( KMB ), Tanjung Sungkai ( KMB ) dan Tanjung Pelayar
( KMB ).agart bisa mwenerima Rincian Pendistribusian Insentif TBS dari 3 ( tiga ) Poktan
Desa Kampung Baru, Tanjkung Sungkai dan Tanjung Pelayar.
Dana yang diambil dari 3 O( rtiga ) Poktyan Desa, Kampung Baru, Tanjung Sungkai dan
Tanjung Pelayar, untuk bulan Mei s/d Agustus 2017, sebesar lk, Rp.160.059.896.
3) Tidak sampai disitu saja dilakukan, Ketua/Pengurus Koperasi memberikan Pinjaman pada
Tahun Buku 2018, Pembayartan KMB dan Pinjaman Anggota sebesar Rp. 551.249.000,-
( bukan dana yang sedikit, cukup besar ), kami bertahun-tahun sebagai Anggota tidak
4) pernah Pinjam Dana di Koperasi. ( Sampai sekarang tidak diketahui apakah pinjaman
tersebut sudah dibayar atau belum ).
3.
III. PENGGELEMBUNGAN PESERTA DAN LUASAN KEBUN KELAPA SAWIT DESA KAMPUNG BARUI, TANJUNG
SUNGKAI DAN YANJUNG PELAYAR DILAKUKAN PT. BUMI RAYA INVESTIKNDO :
Data Dinas 22 Agustus Tanggal-01 13 Januari -25 Bulan Juni s/d PENGELEMBUN
NO. NAMA DESA Perkebunan tgl 2011 ( Ha ) Desember Februari 2012 Desember 2017 GAN PESERTA
23 April 2010. 20`11 DAN LUIUASAN
( Ha ) LAHAN PLASMA
SAWIKT
1 Kampung Baru 94 - 188 Ha 670 – 1.032 849 - 1654 887 – 1.692,5 991 – 1.874 Ha 897 – 1.686 Ha
BULAN JULI/ 21 JANUARI TANGGAL 17
OKTOBER 2013 JANUARI 2011
2011 ( HA ) ( HA ) ( HA )
2 Tanjung Sungkai 67 - 134 Ha 533 – 869,43 625 – 1.062,5 637 - 1.080,23 570 – 946,23
Bulan Juli Tgl 22 Maret Bulan Juni 2017 Agustus 2017
2011 2012
3 Tanjung Pelayar 45 - 90 Ha 126 – 213,35 799 – 606,9 838 - 1.371,5 839 – 1.373,20 794 – 1.283.2
1. Catatan :
Dalam Laporan Pertanggung Jawaban Pengurus Tahun Buku 2019.
1. Jumlah Desa, 19.
Desa Wilayah Kemitraan dan Luas Lahan Plasma dan Buku TBS Desa Kemitraan terdiri dari 16 Desa
terbqagi menjadi 19 lahan kemitrtaan terletak di 4 ( empat ) Kecamatan dengan luas lahan masing-
masing desa tercantum dalam table :
2. Catatan :
1. Ada beberapa Desa dalam Daftar tersebut diatas, tidak terdaftar sebagai Anggota Plasma
Kopbun Sipatuo Sejahterta ( Data dibuat oleh Ketua/Pengurus Kopbun Sipatuo Sejahtera,
Data dari DinaS Perkebunan Kabuipaten K<oltabaru, 23 April 2010, Pesertta 1510 – 3.020
Ha, untuk 16 Desa.
2. Desa Tidak terdaftar :
1. Desa Sebanri A
2. Desa Sebantik C
1) Dalam Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Investindio,
periode : Januari s/d Juli 201u7, Nama Desa Teluk Aru II ( Tidah ada ),
2) Desa Teluk Aru II ( Baru dimasukan dalam Daftar Rincian Pendistribusian Insentif TBS
Plasma PT. Bumi Raya Investindo Tahun Buku 2017, pada bulan Aguistus 2017 ),
sebagai penerima Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya
Investindo
3) Ternyata Dalam Lapiran Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma, tersebut
diatas, “ Dalam Rincian Pendistrbusian Hasil TBS Plasma Berdasarkan Perhitungan
Produksi Masing – Masing Desa Kopbun Sipatuo Sejahterta, Desa Teluik Aru II
( Menerima sejak bulan Januari s/d Desember 2017 ).
3. Catatan :
1) Desa Teluk Aru II, Sejak Tahun 2010 s/d Juli 2017, tidak terdaftyart sebagai peserta
plasma, diduga oknum Pengurus Koperasi dan oknum masyarakat desa turut
sertasmelakukan penggelemb ungan peserta dan luasan lahan Plasma Sawit,
( Peserta 338 - 402 Ha ).
2) Sebanti Mirih, baru dimasukan Ketua/Pengurus Koperasi pada bulan April 2016,
sebaga Peserta Plasma Koperasi Sipatuo Sejahtera ( Tidak ada lahannya 0 Ha ).
Berdasarkan Berita Acara Kesepakatan Bersama No :
518/318-KP/DKUKP/BAKB/2017, tanggal 28 Desember 2017.
3) Desa Sebanti C, Peserta 520 – 855,50 Ha ( Tidah Terdaftar dalam Data dibuat Dinas
Perkebunan Kab. Kotabaru tanggal 23 April 2010 ).
4) Desa Oka – Oka, peserfta 121 – 157,82 Ha ( Tidak tercantum dalam Daftar peserta
dibuat Dinas Perkebunan Kab. Kotabaru tanggal, 23 April 2010 ).
4. Daftar Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Investindo , Desember
2017 ( Peserta/Buku, 6.270 – 9.467,78 ), terjadi penggelembungan berdasarkan data
pertama ( Peserta 4.760, sedangkan l;uasan 6.447,78m Ha ).
3. Laporan Tahun Buku 2017, Table diatas, Buku TBS, luas Ha ( 6,608 - 9.768,01 Ha ),
Terjadi penggelembungan peserta, ( 6.608 – 9.768,01 Ha ) – ( 1.510 - 3.020 Ha ) , terjadi
penggelembungan, ( Peserta 5.098 - 6.747,01 Ha ), diduga dilakukan Oknum Pengurus
Koperasi dan oknum lainnya, .
4. Desa Kampung Baru ( KMB ), Desa Tanjung Sungkai ( KMB ), dan Desa Tanjung Pelayar
( KMB ), serjak Tahun 2010 s/d Tahun 2017/2020, tidak terdaftar sebagai anggota plasma
Kopbun Sipatuo Sejahtera PT. Bumi Raya Investindo, dan tidak terdaftar dalam data dibuat
Dinas Perkebunan tanggal 23 April 2010 .
Oleh Ketua/Pengurus Kopbun Sipatuo Sejahtera, Kampung Baru ( KMB ), Tanjung Pelayar
( KMB ) dan Tanjung Sungkai ( KMB ), dimasukan sebagai peserta plasma Kopbun Sipatuo
Sejahterta dalam Rincian Pendistgribuisian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Investin
Ketua/Pengurus Koperasi dengan cara membuat 2 ( dua ) Data Rincian Pendistribusian
Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Investindo :
1) Data Pertama, Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Invstindo
periode : Januari - Desember 2017, Nama Kampung Baru ( KM), Tanjung Pelayar
( KMB ) dan Tanjung Sungkai ( KMB ), Data peserta dan luasan lahan, tidak ada/dan
tidak terdaftar sebagai peserta plasma Kopbun Sipatuo Sejahtera.
2) Data kedua, Ketua/Pengurus Koperasi Sipatuo Sejahtera, Oknum Pengurus Koperasi,
Dalam Rincian Pendistribusian Insentif TBS Plasma PT. Bumi Raya Invstindo,
memasukan Desa , Kampung Baru ( KMB ), Tanjung Pelayar ( KMB ) dan Tanjung Sungkai
( KMB ), pada bulan Mei s/d Agustus 2017 ( Diduga Hasil Penggelembungan ), sebagai
penerima Pendistribusian Insentif TBS Plasma, dananya diambil dari 3 ( tiga ) Poktan
Desa, Kampung Baru, Tanjung Pelayar dan Tanjug Sungkai , Lk sebesar Rp.
160.059.896,- selama 4 ( empat ) bulan.
tidak dikmasukan dalam Fataer Desa tersebut diatas, tetapi menerima Rincian
Pendistribusian Insentif TBS Plasma dan mendapat kemudahan Pinkaman cukup besar,
padahal KMB, tidak tercatat sebagai Anggota Plasma Kopbun Sipatuo Sejahtera, didiga akal –
akalan Pengurus Koperrtasi.
Ayat 7. Izin Usaha Perkebunan ( IUP ) berlaku pada areal 3.066 Ha dan dilarang memindah
tangankan kepada pihak lain tanpa mendapat Izin dari Pemerintah Kabupaten Kotabaru.
3. Peserta dan luasan lahan plasma sawit Kecamatan Pulau Laut Barat, bebelum Pemekaran :
1) Dersa Kampung Baru, Tanjung Sungkai dan Tanjung Pelayar, berdasarkan Pe