Anda di halaman 1dari 4

PUBARAMA: JURNAL PUBLIKASI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Vol. 2 No. 1
e-ISSN 2798-8880 p-ISSN 2798-9976 No.x, JSSN: 1978-1520

Sosialisasi Program SMK Pusat Keunggulan pada SMK


Immanuel
Esty Pudyastuti1, Ripka Seriidahnaita Ginting1, Maretta Ginting2
1
Program Studi Manajemen, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Universitas IBBI
2
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, Universitas Sari Mutiara

e-mail: estysoetardjo4@gmail.com, ikaginting@gmail.com, gintingmaretta@gmail.com

Abstrak
Program Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pusat Keunggulan adalah wujud nyata dari upaya
pembenahan pendidikan vokasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek). Program tersebut termasuk dalam rangkaian program kebijakan baru Kemendikbud
“Merdeka Belajar”, gagasan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, riset, dan teknologi (Mendikbudristek).
Program SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja
menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia
kerja, serta menjadi rujukan/pengimbas dalam peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya.
Keselarasan antara SMK Pusat Keunggulan dengan dunia kerja tidak hanya diwujudkan melalui MoU
saja, tetapi harus berlangsung secara mendalam dan menyeluruh. Upaya mewujudkan keselarasan itu
dapat ditempuh dengan cara memenuhi 9 (Sembilan) aspek link and match. Kegiatan PKM ini
dilaksanakan agar SMK Immanuel dapat turut menyukseskan program SMK Pusat Keunggulan dari
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kata Kunci: SMK Pusat Keunggulan, Pendidikan Vokasi, Link and Match

1. PENDAHULUAN
SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) merupakan program pengembangan SMK dengan kompetensi
keahlian tertentu dalam peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan
penyelarasan dengan dunia usaha, industri, dan dunia kerja. Pemerintah Indonesia melalui keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 17/M/2021, tentang Program Sekolah Menengah Kejuruan
Pusat Keunggulan, ingin menjadikan lulusan dari SMK siap dan mampu bersinergi dengan dunia kerja.
Seperti yang telah kita ketahui bersama setiap tahun dunia industri mengalami banyak perubahan yang
signifikan. Selaras dengan itu dunia Pendidikan pun mencoba untuk mengimbanginya, agar setiap lulusan
SMK mampu terserap dengan baik oleh dunia industri atau menjadi wirausaha(Isaroh, 2021)
Program Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pusat Keunggulan adalah program yang berfokus
pada pengembangan serta peningkatan kualitas dan kinerja SMK dengan bidang prioritas yang diperkuat
melalui kemitraan dan penyelarasan dengan dunia kerja, untuk menghasilkan lulusan yang terserap di
dunia kerja atau menjadi wirausaha dan menjadi SMK rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja
SMK lainnya(D. J. P. V. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, 2021).
Program tersebut termasuk dalam rangkaian program kebijakan baru Kemendikbud “Merdeka
Belajar”, gagasan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, riset, dan teknologi (Mendikbudristek). Program
SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja menjadi
wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia kerja,
serta menjadi rujukan/pengimbas dalam peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya. Keselarasan
antara SMK Pusat Keunggulan dengan dunia kerja tidak hanya diwujudkan melalui MoU saja, tetapi
harus berlangsung secara mendalam dan menyeluruh(Media, 2021). Upaya mewujudkan keselarasan itu
dapat ditempuh dengan cara memenuhi 9 (Sembilan) aspek link and match.
Adapun tantangan pendidikan vokasi yang mendasari lahirnya program SMK Pusat Keunggulan
dapat dilihat pada Gambar 1(D. P. V. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, 2020).

35
36 n

Gambar 1. Tantangan Pendidikan Vokasi

Berdasarkan pada Gambar 1, dapat dinyatakan bahwa SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) adalah
upaya pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu agar mengalami peningkatan kualitas dan
kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan penyelarasan dengan DUDI, serta menjadi SMK rujukan
dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya.

2. METODE PENGABDIAN
Metode yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah pelatihan terstruktur. Maksud dari
metode ini adalah metode ceramah, diskusi-informasi dan dilanjutkan dengan pelatihan secara Virtual.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 November 2021.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN


3.1. Tujuan Program SMK Pusat Keunggulan
Secara khusus, Program SMK Pusat Keunggulan bertujuan untuk(Kementerian Pendidikan
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, 2021):
1. Memperkuat kemitraan antara Kemendikbudristek dan pemerintah daerah dalam pendampingan
Program SMK Pusat Keunggulan;
2. Memperkuat kualitas sumber daya manusia SMK, antara lain kepala SMK, pengawas sekolah, guru,
teknisi, dan tenaga administrasi untuk mewujudkan manajemen dan pembelajaran berbasis dunia
kerja;
3. Memperkuat kompetensi keterampilan nonteknis (softskill) dan keterampilan teknis (hard skills)
peserta didik yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, serta mengembangkan karakter yang sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila;
4. Mewujudkan perencanaan yang berbasis data melalui manajemen berbasis sekolah;
5. Meningkatkan efisiensi dan mengurangi kompleksitas pada sekolah dengan menggunakan platform
digital;
6. Peningkatan sarana dan prasarana praktik belajar peserta didik yang berstandar dunia kerja; dan
7. Memperkuat kemitraan dan kerja sama antara Kemendikbudristek dengan dunia kerja dalam
pengembangan dan pendampingan Program SMK Pusat Keunggulan.

3.2. Pelaksanaan Kegiatan Program SMK Pusat Keunggulan pada SMK


SMK melaksanakan kegiatan Program SMK Pusat Keunggulan yang meliputi:
1. Sosialisasi Program SMK Pusat Keunggulan kepada seluruh warga SMK, dunia kerja, serta
pemangku kepentingan terkait lainnya;
2. Penyiapan kebijakan di SMK terkait pelaksanaan Program SMK Pusat Keunggulan;
3. Penyiapan sasaran yang akan mengikuti pelatihan Program SMK Pusat Keunggulan;
4. Penyusunan perencanaan berbasis data pada tingkat satuan pendidikan;
n 37

5. Pelaksanaan kemitraan link and match secara menyeluruh sesuai kesepakatan dengan dunia kerja,
paling sedikit meliputi:
a. Penyusunan dan penyelarasan kurikulum berbasis industri dan dunia kerja;
b. Pembelajaran berbasis proyek nyata (produk barang/jasa) dari dunia kerja;
c. Pelibatan guru/pengajar tamu dari industri dan dunia kerja;
d. Penyelenggaraan program praktek kerja lapangan;
e. Penyelenggaraan sertifikasi kompetensi yang diakui oleh industri dan dunia kerja bagi lulusan;
f. Pelatihan guru di SMK oleh industri;
g. Riset terapan yang bermula dari kasus atau kebutuhan nyata di DUDI dan masyarakat
h. Pembuatan komitmen dengan dunia kerja terhadap penyerapan lulusan SMK; dan
i. Pemberian beasiswa dan/atau ikatan dinas oleh dunia kerja bagi peserta didik SMK.

Adapun materi yang disampaikan di dalam kegiatan PKM ini adalah mencakup 9 (Sembilan) poin
paket link and match seperti yang dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2. 9 (Sembilan) Poin Paket Link and Match

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berjalan dengan lancar. Para peserta pelatihan dapat
memahami materi dengan baik, namun karena dalam masa pandemi covid-19 kegiatan ini dilakukan
secara virtual, Berikut beberapa dokumentasi kegiatan PKM yang dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3. Pelaksanaan Kegiatan PKM

Sosialisasi Program SMK Pusat Keunggulan pada SMK Immanuel


38 n

4. KESIMPULAN DAN SARAN


4.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut.
1. Program SMK Pusat Keunggulan adalah program yang berfokus pada pengembangan serta
peningkatan kualitas dan kinerja SMK dengan bidang prioritas yang diperkuat melalui kemitraan
dan penyelarasan dengan dunia kerja, untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau
menjadi wirausaha dan menjadi SMK rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK
lainnya.
2. Kegiatan PKM ini terlaksana dengan baik dan respon peserta kegiatan PKM dalam hal ini SMK
Immanuel sangat positif.
3. Adanya keinginan yang tinggi dari SMK Immanuel untuk turut berpartisipasi di dalam program
SMK Pusat Keunggulan.

4.2. Saran
Adapun saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut.
1. Tiap poin pada aspek link and match perlu diberikan perhatian khusus terkait dengan penerapannya.
2. Perlunya dukungan positif dari semua pihak terkait dengan kesuksesan program SMK Pusat
Keunggulan.

UCAPAN TERIMA KASIH


Ucapan terima kasih disampaikan kepada Rektor Universitas IBBI dan Kepala SMK Immanuel atas
dukungannya terhadap kegiatan PKM yang dilaksanakan.

DAFTAR PUSTAKA
[1] Isaroh. (2021). SMK Negeri 1 Semarang Salah Satu SMK Pusat Keunggulan Melakukan Kegiatan
Pengimbasan SMK PK Ke Beberapa SMK Lain. SMK Negeri 1 Semarang.
https://smkn1semarang.sch.id/smk-negeri-1-semarang-salah-satu-smk-pusat-keunggulan-melakukan-
kegiatan-pengimbasan-smk-pk-ke-beberapa-smk-lain/
[2] Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, D. J. P. V. (2021). Panduan Pelatihan
dan Implementasi Pembelajaran Pada Program SMK Pusat Keunggulan Tahun 2021. Direktorat
Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
[3] Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, D. P. V. (2020). Tentang SMK Pusat
Keunggulan Sebagai Program Prioritas Ditjen Pendidikan Vokasi. Ditjen Pendidikan Vokasi.
[4] Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, D. J. P. V. (2021).
Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor
165/M/2021. Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
[5] Media, K. C. (2021, March 17). Resmikan “SMK Pusat Keunggulan”, Nadiem Ingin Lulusan
Terserap Dunia Kerja Halaman all. KOMPAS.com.
https://edukasi.kompas.com/read/2021/03/17/231345171/resmikan-smk-pusat-keunggulan-nadiem-
ingin-lulusan-terserap-dunia-kerja

Anda mungkin juga menyukai