Silahkan analisis
artikel diatas, dan
type keputusan
apakah yang
diambil oleh CEO
XL Axiata !
JAWAB
1. Sistem informasi memiliki peranan penting dalam hal pengambilan keputusan dan
juga analisa perusahaan. Sistem informasi yang spesifik juga akan memberikan
manfaat yang spesifik pula, tergantung dari dimana sistem informasi tersebut akan
diimplementasikan. Karakteristik sistem informasi tentu tidak bisa lari dari 3 bagian
utama yaitu IPO : INPUT – PROSES – OUTPUT.
1. Komponen:
1. Calon Mahasiswa
2. Front office
3. Surat Keterangan Lulus
4. Ijasah SMU
2. Boundary (Batasan System) : Pendaftaran mahasiswa baru 2007-2008 di
Pranata Indonesia
3. Environment (lingkungan Luar System) : BAAK & BAU
4. Interface (Penghubung Sistem)
1. Calon mahasiswa mendaftar ke Pranata Indonesia
2. BAAK memberikan respon memberikan penjelasan kuliah, dsb
5. Input (Masukan):
1. Ijasah SMU
2. Surat Keterangan Lulus
3. Formulir
6. Output (Keluaran):
1. Nomor Induk Mahasiswa
2. Surat Penerimaan Mahasiswa
7. Proses (Pengolahan Sistem):
1. Calon mahasiswa meminta penjelasan tentang perkuliahan
2. BAAK memberikan penjelasan tentang perkuliahan dan memberikan
formulir pendaftaran kosong ke calon mahasiswa
3. Calon mahasiswa mendaftar menjadi mahasiswa dengan mengisi
formulir
4. BAAK mencatat dan mengentri informasi dari formulir yang telah diisi
5. BAAK memberikan Nomor induk mahasiswa
8. Objective & Goal (Sasaran & Tujuan Sistem):
1. Mahasiswa dapatr mengetahui informasi perkuliahan di Pranata
Indonesia
2. Mahasiswa dapat masuk sebagai mahasiswa Pranata Indonesia
2. Setelah membaca berita tersebut dapat disimpulkan bahwa setelah PT. XL Axiata tbk
mengakuisisi PT. AXIS Telekom Indonesia, CEO XL ingin menghilangkan merk
“axis” akan tetapi sadar bahwa harus melakukan diversifikasi berdasarkan kebutuhan
pelanggan. Jadi tidak bisa fokus pada satu brand baik XL saja ataupun AXIS saja.
Pelanggan XL dikenal butuh layanan data yang besar dan berkualitas tapi tidak
mempermasalahkan biaya yang tinggi. Sedangkan pengguna Axis adalah kalangan
menengah kebawah yang lebih perhitungan soal biaya dan membutuhkan data yang
kecil, tidak berkualitas asal murah. Maka XL ingin mempertahankan produk Axis dan
meningkatkanya. Keduanya berjalan berdampingan padahal dulu sempat bersaing..