Anda di halaman 1dari 10

INFLASI

KELOMPOK 2
1. YARNIWATI JUNIDAR PUTRI
HALAWA
2. DEVID JULI YANTI TELAUMBANUA
3. VIRA ARIES TANTI WARUWU
4. INDRA ZEGA
5. FIRMAN PERDAMAIAN ZEBUA
A. PENGERTIAN INFLASI

Inflasi merupakan indikator untuk melihat tingkat


perubahan, dan dianggap terjadi jika proses kenaikan
harga berlangsung secara terus-menerus dan saling
pengaruh-mempengaruhi.

1. Penyebab terjadinya inflasi


a. meningkatnya permintaan
b. meningkatnya biaya produksi (cost pull
inflation)
c. tingginya peredaran uang

A. DAMPAK INFLASI

a. dampak inflasi terhadap pendapatan


b. dampak inflasi terhadap minat
c. dampak inflasi terhadap kalkulasi
d. dampak inflasi terhadap ekspor
e. dampak inflasi terhadap efisiensi

A. FAKTOR Inflasi yang disebabkan faktor permintaan


(Demand Pull Inflation)
PENYEBAB INFLASI Inflasi yang disebabkan oleh permintaan
timbul karena adanya pertambahan jumlah
Inflasi Penawaran atau cost push inflation/
uang beredar dalam jangka pendek.
supply shock inflation.
Inflasi penawaran adalah inflasi yang
disebabkan faktor penawaran yang memicu Inflasi Ekspektasi (Expected Inflation)
kenaikan harga penawaran atas suatu barang, Inflasi tidak hanya disebabkan oleh
termasuk barang-barang yang harus diimpor, faktor permintaan dan penawaran,
namun inflasi dapat disebabkan oleh
adanya ekspektasi para pelaku
ekonomi atau disebut inflasi
Inflasi Campuran (Mixed Inflation) ekspektasi.
Inflasi campuran merupakan inflasi yang disebabkan
oleh kenaikan permintaan dan kenaikan penawaran,
perilaku permintaan dan penawaran tidak seimbang
ataupun permintaan terhadap barang dan jasa
bertambah.
2. Dampak inflasi

a. Dampak positif dari inflasi


bagi perekonomian
bagi pengusaha
bagi debitur
bagi produsen

b. Dampak negatif dari inflasi


bagi perekonomian
bagi pegawai/karyawan
bagi kreditur
bagi produsen
bagi pemerintah
a. kebijakan moneter
ekspansif

D. PENGENDALIAN
INFLASI
b. kebijakan moneter
kontraktif
1. Siklus anggaran

A. PENYUSUNAN 2. penyusunan
rancangan APBD
ANGGARAN
PENDAPATAN DAN
3. Struktur anggaran
BELANJA DAERAH pendapatan dan belanja
daerah

4. Fungsi anggaran
pendapatan dan belanja
daerah
Kerangka penilaian inflasi

Inflasi yang besarnya kurang dari 10% per tahun disebut


rendah, sedangkan inflasi yang besarnya 10—30%
termasuk inflasi menengah. Adapun inflasi berat jika
besarnya 30—100% setiap tahun. Indikator terjadinya
inflasi yang sangat tinggi dapat dilihat dari naiknya
harga barang secara drastis atau lebih dari 100%.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai