Opening Session
Hasil Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi
Laporan Hasil Evaluasi Pemerintah Kota Tasikmalaya
untuk Tahun 2021 untuk Hasil Antara, terdapat
REFORMASI BIROKRASI KOTA TASIK 2021 beberapa penilaian baru yaitu: Sistem Merit,
Kualitas Kebijakan, SPBE dan Pengelolaan
Barang dan Jasa
REKOMENDASI LHE RB Mengupayakan penguatan pelaksanaan Nomor : B/285/RB.06/2022
RB pada tingkat Perangkat Daerah
KEMENPAN&RB TAHUN 2021 sehingga pelaksanaan RB pada Perangkat
Daerah merata dan sebaik sebagaimana
pada tingkat Pemkot Mengoptimalkan peran Agen Perubahan
Mengupayakan perbaikan segera terhadap
dalam pelaksanaan RB sehingga berhasil
beberapa penilaian hasil antara yang masih menciptakan inovasi-inovasi yang
belum baik, antara lain untuk “Kualitas dimanfaatkan dalam pelaksanaan
Kebijakan”, Kualitas Pengelolaan Pengadaan tugas/pelayanan
Barang dan Jasa”, “Maturitas SPIP” dan Kualitas
Pengelolaan Arsip
Peningkatan Peran
Peningkatan kualitas Agen Perubahan
implementasi dalam menciptakan
reformasi birokrasi Inovasi Pelayanan
Perangkat Daerah
.
.
Pelaksanaan PMPRB Tahun 2022
Bagian_organisasi_kotatasik.
Tujuan :
Perbaikan peningkatan kualitas pelayanan publik
serta pencegahan maladministrasi melalui
implementasi komponen standar pelayanan pada tiap
unit pelayanan publik
Penentuan Lokasi dan Batasan Penilaian Untuk
Pemerintah Daerah
Administrasi Kependudukan
Pendidikan
Kesehatan
Kesehatan
Penyediaan jasa Kesehatan oleh
Puskesmas
Jasa
Penilaian Kepatuhan dilakukan dengan melihat
ketampakan fisik dan secara mandiri
Nilai Tigkat Kepatuhan Zona
0-50,99 Rendah Merah
51,00-80,99 Sedang kuning
81,00-100 Tinggi Hijau
HASIL PENILAIAN KEPATUHAN STANDAR PELAYANAN PUBLIK TAHUN 2021
OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA
Berdasarkan hasil penilaian kepatuhan standar pelayanan publik yang dilakukan terhadap
produk pelayanan administrasi di Pemerintah Kota Tasikmalaya, dari 62 produk layanan
administrasi diperoleh nilai 65.78 dan masuk dalam Zona Kuning dengan Predikat Kepatuhan
Sedang sebagaimana rincian terlampir.
Terhadap hasil penilaian tersebut, Ombudsman Republik Indonesia menyarankan agar
Saudara:
a. Melakukan pembinaan terhadap pimpinan unit pelayanan publik yang memperoleh Predikat
Kepatuhan Sedang sebagai bentuk pengawasan dan pengendalian terhadap upaya pemenuhan
komponen standar pelayanan.
b Memanfaatkan hasil Penilaian Kepatuhan tahun 2021 sebagai bahan evaluasi dalam
pemenuhan standar pelayanan sesuat amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik.
c. Melakukan koordinasi dengan Kantor Ombudsman Republik Indonesia setempat guna
memperoleh pendampingan dalam implementasi amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009
tentang Pelayanan Publik khususnya dalam menyusun, menetapkan dan menerapkan standar
pelayanan publik
d Memantau konsistensi pelaksanaan amanat tersebut dalam rangka peningkatan Predikat
Kepatuhan demi perbaikan kualitas pelayanan publik
TAHAPAN PENILAIAN KEPATUHAN STANDAR
PELAYANAN PUBLIK TAHUN 2022
• Self assessment penilaian mandiri oleh masing masing
perangkat daerah melalui pengisian KKE Kepatuhan Standar
Pelayanan, Soft Copy KKE Kepatuhan Terhadap SPP Perangkat
Daerah disampaikan ke Bagian Organisasi
• Assesment oleh Tim Monev Pelayanan Publik kepada seluruh
Perangkat Daerah , dengan melengkapi kekurangan kepatuhan
terhadap Standar Pelayanan Publik untuk persiapan penilain
Ombudsman RI
• Penilaian oleh Ombudsman RI dimulai pada bulan Juni 2022,
sebelum waktu tersebut, masih diperkenankan untuk
memperbaiki dan melengkapi kelengkapan Kepatuhan standar
Pelayanan Publik
VARIABEL DAN INDIKATOR PENILAIAN
KEPATUHAN STANDAR PELAYANAN
PUBLIK
No. Variabel Indikator Media Bukti Bobot
1 2 3 4 5 6
1 Standar Pelayanan
Publik
1.1 Elektronik Foto halaman website/aplikasi yang menampilkan persyaratan. 6.53
Persyaratan
Non Elektronik brosur, poster, banner, spanduk atau papan pengumuman atau halaman di buku
5.02
yang berisi persyaratan.
1.2 Elektronik Halaman website/aplikasi yang menampilkan sistem, mekanisme dan prosedur 6.46
Sistem Mekanisme
Prosedur Non Elektronik brosur, poster, banner, spanduk atau papan pengumuman atau halaman buku
yang berisi sistem, mekanisme dan prosedur. 4.97
1.4 Elektronik Halaman website/aplikasi yang menampilkan jangka waktu penyelesaian 6.43
Jangka Waktu
Penyelesaian Non Elektronik brosur, poster, banner, spanduk atau papan pengumuman atau halaman buku
yang berisi jangka waktu penyelesaian. 4.95
❑ PENETAPAN PELAKSANA
1. Dilaksanakan sendiri
2. Dilaksanakan oleh Pihak Ketiga / Unit Independen
❑ PENYIAPAN BAHAN
1. Kuesioner
2. Bagian dari Kuesioner/pengantar
3. Kelengkapan peralatan
1 Persyaratan
*) Unsur 4 dapat diganti dengan bentuk pertanyaan lain, jika dalam suatu
2 Prosedur peraturan perundang-undangan biaya tidak dibebankan kepada penerima
layanan (konsumen)
3 Waktu Penyelesaian
UNSUR-UNSUR SKM
4 Biaya/Tarif*
**) Unsur 6 dan 7 dapat diganti dengan bentuk pertanyaan lain, jika jenis layanan
5 Produk Jenis Pelayanan
yang akan disurvei berbasis website/ aplikasi
6 Kompetensi Pelaksana**
7
Perilaku Pelaksana**
8
Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan
9
Sarana dan Prasarana
CONTOH PERTANYAAN
1. Persyaratan
• Bagaimana persyaratan atas pelayanan yang diberikan? (Sangat Mudah/ Mudah/ Kurang Mudah/ Menyulitkan)
• Bagaimana pendapat saudara mengenai ketentuan persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanannya? (Sangat
Sesuai/Sesuai/Kurang Sesuai/Tidak Sesuai)
2. Prosedur
• Bagaimana prosedur pelayanan yang anda rasakan? (Sangat Mudah/ Mudah/ Cukup/ Sulit)
• Bagaimana pemahaman saudara mengenai kemudahan prosedur pelayanan diunit ini? (Sangat Mudah/ Mudah/ Cukup/ Sulit)
3. Waktu Penyelesaian
• Bagaimana Waktu Penyelesaian Pelayanan yang diberikan? (Sangat Sesuai/ Sesuai/ Kurang Sesuai/ Tidak Sesuai)
• Bagaimana kecepatan petugas/pelaksana dalam memberikan pelayanan? (Sangat Cepat/ Cepat/ Kurang Cepat/ Lambat)
CONTOH PERTANYAAN
LANJUTAN 1…
4. Biaya/ Tarif
• Bagaimana kewajaran biaya/tarif terhadap jenis pelayanan? (Sangat Wajar/ Wajar/ Kurang Wajar/ Tidak Wajar)
• Puaskah anda terhadap biaya/tarif yang diberikan unit pelayanan terhadap jenis pelayanan? (Sangat Puas/ Puas/ Kurang Puas/
Tidak Puas)
6. Kompetensi Pelaksana
• Bagaimana kompetensi petugas/pelaksana yang memberikan pelayanan? (Sangat Berkompeten/ Berkompeten/ Kurang
Berkompeten/ Tidak Berkompeten)
• Puaskah anda pada kompetensi yang dimiliki oleh petugas/pelaksana layanan (Sangat Puas/ Puas/ Kurang Puas/ Tidak Puas)
CONTOH PERTANYAAN
LANJUTAN 2…
7. Perilaku Pelaksana
• Bagaimana Sikap dan Perilaku Petugas/Pelaksana dalam memberikan pelayanan (Sangat Baik/ Baik/ Kurang Baik/ Tidak Baik)
8. Penanganan Pengaduan
• Bagaimana penanganan pengaduan yang diberikan oleh Unit Pelayanan? (Sangat Baik/ Baik/ Kurang Baik/ Tidak Baik)
• Bagaimana kesigapan pelaksana dalam menyelesaikan pengaduan pelayanan? (Sangat Sigap/ Sigap/ Kurang Sigap/ Tidak
Sigap)
10. Pertanyaan Lainnya (Digunakan sebagai tambahan atau pengganti Unsur Biaya/Kompetensi/Perilaku Pelaksana)
• Bagaimana tampilan website unit pelayanan? (Sangat Baik/ Baik/ Kurang Baik/ Tidak Baik)
• Apakah sistem aplikasi pelayanan yang diberikan sudah memudahkan? (Sangat Mudah/ Mudah/ Kurang Mudah/ Menyulitkan)
• Bagaimana cara petugas/pelaksana dalam berkomunikasi? (Sangat Baik/ Baik/ Kurang Baik/ Tidak Baik)
• Bagaimana kebersihan Ruang Pelayanan? (Sangat Bersih/ Bersih/ Kurang Bersih/ Kotor)
• Dll..
Pertanyaan Terbuka
• Saran dan Masukan
• Apa yang perlu kami tingkatkan dalam memberikan pelayanan?
JAWABAN
Bentuk jawaban dalam setiap unsur pertanyaan, berupa pilihan berganda. Jawaban bersifat
kualitatif untuk mencerminkan tingkat kualitas pelayanan. Pembagian jawaban dibagi dalam 4
kategori. Contoh :
DISARANKAN
CONTOH KUESIONER MANUAL
Contoh :
• Judul Kuesioner
• Identitas Responden
(Jenis Kelamin, Usia,
Pendidikan, Pekerjaan,
dll)
CONTOH KUESIONER MANUAL (Lanjutan)
Contoh :
Daftar Pertanyaan :
• Minimal mencakup ke
9 Unsur
• Menyediakan kolom
jawaban tidak
terstruktur (esai)
untuk saran dan
masukan
https://s.id/SKM-OrgSETDA
Contoh menggunakan Googleform
3. PENGOLAHAN DATA
2.
2 Melaporkan hasil pemantauan kinerja unit pelayanan kepada pimpinan instansi pemerintah yang
bersangkutan, sebagai bahan penyusunan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanannya.
3.
3 Dalam rangka peningkatan transparansi hasil penyusunan SKM unit pelayanan, rencana dan
tindaklanjutnya wajib dipublikasikan kepada masyarakat.
4
4. Agar dapat membandingkan indeks kinerja unit pelayanan secara berkala, maka diperlukan survei
secara periodik dan berkesinambungan.
TERIMAKASIH
Rumus pengolahan (pengukuran skala likert) dapat diunduh pada tautan: https://s.id/ExcelSKM-OrgTSK