KONTEKS MANAJEMEN RISIKO

DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

1 Unit Organisasi Direktorat Bandar Udara

2 Kegiatan Strategis Pekerjaan Pembangunan dan Pengembangan Bandar Udara
Komodo
3 Periode Penerapan 1 Januari 2022 - Desember 2022
4 Sasaran Organisasi
No Sasaran Kegiatan Uraian Sasaran
1 Terbangunnya Bandar Udara
Komodo secara efisien, efektif dan Terbangun dan beroperasinya bandar udara Komodo seluas 15 Ha
Akuntabel dengan 1 runway sepanjang 5 km dan 1 Terminal seluas 1500 m2.
Pembangunan dilakukan secara efisien dan efektif serta akuntabel

5 Struktur Organisasi Formulir Ini Hanya Ilustrasi

Pemilik Risiko Direktur Bandar Udara untuk kepentingan
Pelatihan, bukan kondisi
Pengelola Risiko Sekretaris Bandar Udara Sesungguhnya
6 Daftar Pemangku Kepentingan
No Stakeholder Hubungan
1 Menteri Perhubungan Pimpinan Kementerian
2 Dirjen Perhubungan Udara Atasa Lsngsung
3 PT Angkasa Pura Pengelola Bandara
4 Gubernur NTT Mitra Kerja
5 Bupati Mitra Kerja

7 Daftar Peraturan
No Nama Peraturan Amanat/Ketentuan yang Diatur
1 Peraturan Kemenhub No XYZ Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan
2 Undang Undang no XX Perhubungan Udara
3 …..
A. SKALA DAMPAK
B. SKALA KEMUNGKINAN
 FOR
Unit Organisasi Direktorat Bandar Udara
Kegiatan Strategis Pembangunan dan Pengembangan Bandar Udara komodo
Periode Penerapan 1 Januari 2022 - 31 Desember 2022
Bisnis Proses Peristiwa Risiko
No
Sasaran Strategis No Tahapan Kegiatan No Uraian
1 Terbangunnya Bandar 1.1 Perencanaan Pembangunan R1 Desain Bandara tidak sesuai
Udara Komodo secara Kebutuhan
efisien, efektif dan
Akuntabel

R2 …...
1.2 Pemilihan Penyedia R3 Gagal Lelang
R4 …...
R5 …..

1.3 Pelaksanaan Pembangunan R6 Kualitas Pekerjaan Tidak sesuai

R7 Spesifikasi
…...

1.4 Serah Terima Pembangunan R8 Keterlambatan Penyelesaian

Pembangunan
 FORMULIR IDENTIFIKASI RISIKO

Tingkat Risiko Aktual

Penyebab Dampak Kategori Risiko Pemilik Risiko Sumber Risiko
Level Kemungkinan Level Dampak Risiko
Kurangnya Pengawasan atas Operasional Operasional KPA Pekerjaan Internal 2 3 6
pekerjaan Konsultan bandara tidak Konsultan Perencana
Perencana Optimal, Layanan
Terganggu

…......... …........
Terbatasnya waktu Penyelesaian Operasional UKPBJ Internal 1 2 2
pengumunan
…......... Pembangunan
…........
Terlambat
…......... …........

Kelemahan kompetensi Tingginya Biaya Operasional PPK Internal 4 4 16

Konsultan
…......... Pengawas Lapangan Operasional
…........ dan
Pemeliharaan
Kelemahan kompetensi Pemanfaatan Operasional KPA Pembangunan Internal 4 3 12
Pengawas Lapangan bandara terlambat Bandara
 Keputusan Pengendalian Telah Dilaksanakan
Prioritas
Mitigasi Uraian E/KE/TE
Tidak Perlu Rendah Pengawasan Pekerjaan Oleh PPK ; E
Tindakan Ekspose Draft Hasil Sebelum Serah
Terima Hasil Pekerjaan Desain

Tidak Perlu Sangat Rendah Pengiriman Surat kepada Calon E

Tindakan Penyedia Potensial

Diperlukan Tinggi Konsultan Pengawas ; Laporan KE

Tindakan Untuk Mingguan; Monitoring PPK
mengelola Risiko
Diambil Sedang Jadwal Waktu, Konsultan KE
Tindakan Jika da Pengawas ; Analisa Kurva S;
Sumber Daya Monitoring PPK
 FORMULIR PENANGANAN RISIKO
Unit Organisasi Direktorat Bandar Udara
Kegiatan Strategis Pembangunan dan Pengembangan Bandar Udara komodo
Periode Penerapan 1 Januari 2022 - 31 Desember 2022
Rencana Penanganan
Prioritas Risiko Peristiwa Risiko Target Jadwal Penanggung
Rencana Tindak Penanganan Output Implementasi Jawab
Tinggi Kualitas Pekerjaan Tidak sesuai Surat Teguran Kepada 1 keg Sesaat terjadi PPK
Spesifikasi Konsultan Pengawas Risiko
Ekspose Konsultan Pengawas 25 keg Setiap 2 PPK
Sedang Keterlambatan Penyelesaian pada PPKKonsultan
Ekspose 2 mingguPengawas
sekali 25 keg minggu
Setiap 2 PPK
Pembangunan pada PPK 2 minggu sekali minggu
Level Resiko Residual Harapan
Level
Kemungkinan Level Dampak Risiko
2 3 6

2 2 4
 FORMULIR PEMANTAUAN RISIKO
Unit Organisasi Direktorat Bandar Udara
Kegiatan Strategis Pembangunan dan Pengembangan Bandar Udara komodo
Periode Penerapan 1 Januari 2022 - 31 Desember 2022
Pemantauan Risiko
Prioritas Risiko
Rencana Tindak Output Target Realisasi Waktu Implementasi Penanggung Jawab
Pengendalian
 Status Risiko
Trend Outlook Level
Risiko