NIM : 2001010076
1. Dalam tata kelola Pemerintah Pusat dan Daerah Kita mengenal dengan adanya
prinsip akuntabilitas berkaitan dengan Keuangan Negara. Jelaskan pengertian
Keuangan Negara dan Unsur-Unsur Keuangan Negara dengan menjawab pendapat
dari beberapa ahli dan sumber.
1) Periodik
2) Pemerintah sebagai pelaksana anggaran
3) Pelaksanaan anggaran mencakup dua wewenang, yaitu wewenang pengeluaran dan
wewenang untuk menggali sumber-sumber pembiayaan untuk menutup
pengeluaran-pengeluaran yang bersangkutan
4) Bentuk anggaran negara adalah berupa suatu undanga-undang.
Unsur-unsur Keuangan Negara Jhon F. Due meliputi :
1) Anggaran belanja yang memuat data keuangan mengenai pengeluaran dan
penerimaan dari tahun-tahun yang akan datang.
2) Jumlah yang diusulkan untuk tahun yang akan datang.
3) Jumlah taksiran untuk tahun yang sedang berjalan.
4) Rencana keuangan tersebut untuk suatu periode tertentu.
2. Keuangan Negara memiliki Ruang lingkup dan Asas. Jelaskan ruang lingkup dan
Asas-Asas Keuangan Negara.
APBN adalah singkatan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang merupakan
sebuah rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR).
APBD adalah singkatan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan sebuah
rencana keuangan tahunan pemerintah daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD).
Fungsi APBD, diantaranya:
1. Fungsi Otorisasi
Fungsi APBD adalah sebagai dasar untuk merealisasikan pendapatan dan belanja
daerah pada tahun yang direncanakan. Jika tidak dianggarkan dalam fungsi APBD,
maka sebuah kegiatan tidak memiliki dasar untuk dilaksanakan.
2. Fungsi Perencanaan
Fungsi APBD adalah dibuat sebagai pedoman dalam merencanakan kegiatan suatu
daerah untuk tahun anggaran berikutnya.
3. Fungsi Pengawasan
Fungsi APBD adalah sebagai pedoman penyelenggaraan anggaran pendapatan dan
fungsi APBD belanja untuk menilai keberhasilan atau kegagalan anggaran.
4. Fungsi Alokasi
Anggaran yang tercantum dalam APBD harus digunakan untuk penyediaan fasilitas
publik. Lebih jelas, fungsi APBD adalah digunakan untuk membangun sarana dan
prasarana daerah, serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran
untuk pertumbuhan ekonomi dan kemaslahatan bersama.
5. Fungsi Distribusi
Kebijakan dalam fungsi APBD baik penganggaran, pendapatan, maupun belanja
digunakan untuk semua pihak, bukan hanya terfokus satu sektor atau daerah saja, serta
harus menjunjung asas keadilan.
6. Fungsi Stabilisasi.
Fungsi APDB adalah sebagai alat untuk memelihara dan mengupayakan keseimbangan
ekonomi daerah.
a. Pendapatan Hibah
b. Pendapatan Dana Darurat
c. Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi kepada Kabupaten/Kota
d. Bantuan Keuangan dari Provinsi atau dari Pemerintah Daerah lainnya
e. Dana Penyesuaian
f. Dana Otonomi Khusus.
2) Sumber APBN :
Penerimaan Perpajakan Berupa apa saja,
a. Pajak Penghasilan yang terdiri atas migas dan nonmigas
b. Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
c. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
d. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)
e. Cukai
f. Pajak Lainnya
a. Bea masuk
b. Pajak / pungutan ekspo