Anda di halaman 1dari 5

PEMERIKSAAN FISIK BBL

No.
: SOP/TR/RANAP/56/2016
Dokumen
No.
:0
SOP Revisi
Tanggal
: Maret 2021
Terbit
Halaman : 1 dari 3
PUSKESMAS
Darmayanti PZ, SKM
ALAHAN PANJANG
NIP. 196807121988122001
1. Pengertian Pemeriksaan fisik bayi baru lahir adalah serangkaian kegiatan pemeriksaan fisik
pada bayi baru lahir secara lengkap mulai daerah kepala sampai daerah kaki.
(Dilakukan setelah bayi melakukan IMD minimal 1 jam)
2. Tujuan Sebagai pedoman Petugas Rawat Inap dalam melaksanakan tindakan
pemeriksaan fisik pada Bayi Baru Lahir untuk mengetahui sedini mungkin
kemungkinan adanya kelainan fisik pada bayi baru lahir.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Alahan Panjang
tentang Pemberian Layanan Klinis
4. Referensi 1. Anonim. 2008. Asuhan Persalinan Normal. JNPK-KR. Departemen
Kesehatan RI. Jakarta
2. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial. KemenKes RI. 2011
5. Prosedur Alat yang disiapkan :
1. Meja pemeriksaan yang dilengkapi lampu pemanas.
2. Stetoskop
3. Timbangan Bayi.
4. Pita pengukur.
5. Alat ukur panjang badan bayi.
6. Kain hangat/handuk minimal 2 buah
7. Sarung tangan
8. Obat-obatan ( Vit K 1, Salep mata, Vaksin Hb )
9. Set Alat Resusitasi bayi
10. Pakaian bayi yang lengkap.

Langkah Kerja :
1. Petugas Rawat Inap menyiapkan ruangan yang hangat.
2. Petugas Rawat Inap melakukan cuci tangan.
3. Petugas Rawat Inap memakai sarung tangan DTT/steril.
4. Petugas Rawat Inap mengambil bayi dari perut ibu dan meletakkan bayi
dimeja pemeriksaan yang sudah dinyalakan lampunya dan jaga kehangatan
bayi, pada saat satu jam setelah bayi lahir,
5. Petugas Rawat Inap melihat pada postur normal bayi. Tonus dan aktivitas.
Bayi sehat akan bergerak aktif.
6. Petugas Rawat Inap melihat pada kulit bayi.
7. Petugas Rawat Inap menghitung pernapasan ketika bayi sedang tidak
menangis. Nafas normal bayi 40-60 x /menit.
8. Petugas Rawat Inap menghitung detak jantung bayi .Stetoskop diletakkan
pada dada kiri bayi setinggi apeks. detak jantung normal 120-160 x /menit.
9. Petugas rwat inap mengukur suhu bayi menggunakan termometer. suhu
normal antara 36,5-37,5°C.
10. Petugas Rawat Inap melihat dan meraraba bagian kepala apakah ada
pembengkakan atau abnormalitas dan raba fontanel anterior.
11. Petugas Rawat Inap memeriksa bagian mata meliputi warna mata,
kesimetrisan mata kanan dan kiri, ada sekret atau tidak
12. Petugas Rawat Inap memeriksa bagian dalam mulut
13. Petugas Rawat Inap memeriksa bagian perut termasuk kondisi tali pusat.
14. Petugas Rawat Inap memeriksa bagian pungggung dan raba tulang belakang.
15. Petugas Rawat Inap melihat pada lubang anus dan alat kelamin. Hindari
untuk memasukkan alat atau jari dalam melakukan pemeriksaan anus.
16. Petugas Rawat Inap menimbang bayi.
17. Petugas Rawat Inap mengukur panjang lingkar kepala bayi, lingkar dada dan
lingkar lengan bayi.
18. Petugas Rawat Inap menyuntikkan vitamin K dan memberikan salp mata
pada bayi
19. Petugas Rawat Inap memberikan bayi pada ibu dan minta ibu untuk
menyusui bayinya.
20. Petugas Rawat Inap memberikan imunisasi Hb0 2 jam setelah pemberian
vitamin K
21. Petugas Rawat Inap memberikan bayi tanda identitas.
22. Petugas Rawat Inap melepas sarung tangan dan lakukan cuci tangan.
23. Petugas Rawat Inap mencatat hasil pemeriksaan dan tindakan yang
diberikan pada rekam medis,
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait Unit Rawat Inap Bersalin
8. Dokumen Terkait 1. Rekam medis
2. Informed Consent
3. Surat rujukan
2 dari 3
9. Rekaman Historis
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
Perubahan
3 dari 3

Anda mungkin juga menyukai