Anda di halaman 1dari 8

Standard Operasional Procedure (SOP)

PEMBERIAN MgSO4

Nomor :
Revisi Ke :
Berlaku Tgl:

Ditetapkan
Kepala UPTD Puskesmas Tarokan

dr. EDI PURWANTO


NIP. 19760407 200312 1 005

UPTD PUSKESMAS TAROKAN


Jl. Sekolahan No 1 Kaliboto Tarokan
Email : puskesmastarokankab.kediri @gmail.com
KEDIRI
2022

0/3
PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :

Halaman: 1-3
UPTD
dr. EDI PURWANTO
PUSKESMAS
NIP. 19760407 200312 1 005
TAROKAN
1. Pengertian Pemberian MgSO4 berisi mineral Magnesium Sulfat yang digunakan
untuk mengganti magnesium pada pasien dengan kadar magnesium
rendah, dan mengobati kejang dengan mengurangi impuls-impuls saraf
tertentu ke otot.
2. Tujuan Sebagai acuan pada penanganan kasus PE untuk mengurangi dampak
lebih buruk pada ibu dan bayi dari serangan kejang eklampsi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.440/............/.........../2016 Tentang
Pelayanan Klinis
4. Referensi Aldika Akbar, Muh. Ilham, dkk. 2020. Obstetri Praktis Komprehensif.
Surabaya: Airlangga University Press
5. Prosedur/Langkah- a. Syarat-syarat pemberian MgSO4
langkah
– Tersedia antidotum MgSO4 yaitu calcium gluconas 10%, 1 gram
(10% dalam 10 cc) diberikan intravenous dalam 3 menit.
– Refleks patella positif kuat
– Frekuensi pernapasan lebih dari 16 kali per menit.
– Produksi urin lebih 100 cc dalam 4 jam sebelumnya (0,5
cc/kgBB/jam).
b. Persiapan Alat:
1. Sarung tangan
2. Spuit 10 cc
3. MgSO4 20% atau 40%
4. Calcium Gluconas
5. Aquabides
6. Catether dan Urine Bag
7. Oksigen
8. Bengkok
9. Infuse set dan Cairan RL/D5
10. Hammer reflek
c. Persiapan Petugas

1/3
1. Cuci tangan
2. Memakai Sarung tangan
d. Pelaksanaan
1. Petugas Cuci Tangan
2. Petugas memakai sarung tangan
3. Pasien diposisikan di tempat tidur
4. Petugas melakukan anamnesis produksi urine (anamnesa BAK
terakhir)
5. Petugas melakukan penghitungan nafas
6. Petugas melakukan pemeriksaan reflek pathela,
7. Pasien dipasang infus RL/D5,
8. Pasien dipasang Catether
9. Pasien dipasang O2 4-6 lt/mnt
10. Pemberian MgSO4: Injeksi 4 g IV (MgSO4 20%) 20 cc selama 5-
10 menit
Jika Tersedianya MGSO4 40 % diberikan 10 cc ditambahkan 10 cc
Aquabides selama 5-10 menit.
Bila timbul tanda-tanda keracunan magnesium sulfat
– Hentikan pemberian magnesium sulfat
– Berikan calcium gluconase 10% 1 gram (10% dalam 10 cc)
secara IV dalam waktu 3 menit.
e. Petugas melakukan rujukan ke Rumah Sakit

2/3
6. Bagan Alir
Petugas cuci tangan dan
Mulai Pasien diposisi tidur
menggunakan sarung
Mulai tangan

Pasien dipasang Infus,


Catether dan O2

Pemberian MgSO4: Injeksi


Jika keracunan magnesium sulfat
4g IV (MgSO4 20%) 20 cc
dihentikan. Berikan calcium gluconase
10% 1 g (10% dalam 10 cc) secara IV selama 5-10 menit/ Jika
dalamwaktu 3 menit Tersedianya MGSO4 40 %
diberikan 10 cc ditambahkan
10 cc Aquabides selama 5-
10 menit

Petugas melakukan rujukan


ke Rumah Sakit

7. Hal-hal yang perlu


diperhatikan
8. Unit Terkait a. Unit KIA
b. Tempat rujukan
9. Dokumen Terkait a. Buku register harian Unit KIA- KB
b. Rekam medis Pelanggan
c. Kohort Ibu,

10. Rekaman No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai


Historis diberlakukan
Perubahan

3/3
PROSEDUR PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen :

No. Revisi :
Daftar
Tilik Tgl. Terbit :
PUSKESMAS
TAROKAN
Halaman: 1

NO KEGIATAN YA TIDAK TB
1 Petugas mencuci tangan

2 Petugas memakai sarung tangan

3 Pasang infus RL/ RD 5%

4 Berikan O2 4-6 Lt / mnt

5 Pasang Catether

6 Berikan O2 4-6 Lt / mnt selama 3 mnt


Pemberian MgSO4: Injeksi 4 g IV (MgSO4 20%) 20 cc selama
5-10 menit
7
Jika Tersedianya MGSO4 40 % diberikan 10 cc ditambahkan 10
cc Aquabides selama 5-10 menit.
8 Bila timbul tanda-tanda keracunan magnesium sulfat

4/3
– Hentikan pemberian magnesium sulfat
– Berikan calcium gluconase 10% 1 gram (10% dalam 10 cc)
secara IV dalamwaktu 3 menit.

9 Petugas melakukan rujukan ke Rumah Sakit

Jumlah
Compliance rate (CR)

CR: …………………………………………%.

Tarokan,
Pelaksana/ Auditor

(………………………………

PEMBERIAN MgSO4

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :

Halaman: 1-3
UPTD
dr. EDI PURWANTO
PUSKESMAS
NIP. 19760407 200312 1 005
TAROKAN
1. Pengertian Pemberian MgSO4 berisi mineral Magnesium Sulfat yang digunakan
untuk mengganti magnesium pada pasien dengan kadar magnesium
rendah, dan mengobati kejang dengan mengurangi impuls-impuls saraf
tertentu ke otot.
2. Tujuan Sebagai acuan pada penanganan kasus PE untuk mengurangi dampak
lebih buruk pada ibu dan bayi dari serangan kejang eklampsi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.440/............/.........../2016 Tentang
Pelayanan Klinis
4. Referensi Aldika Akbar, Muh. Ilham, dkk. 2020. Obstetri Praktis Komprehensif.
Surabaya: Airlangga University Press
5. Prosedur/Langkah- a. Syarat-syarat pemberian MgSO4
langkah
– Tersedia antidotum MgSO4 yaitu calcium gluconas 10%, 1 gram (10%

5/3
dalam 10 cc) diberikan intravenous dalam 3 menit.
– Refleks patella positif kuat
– Frekuensi pernapasan lebih dari 16 kali per menit.
– Produksi urin lebih 100 cc dalam 4 jam sebelumnya (0,5 cc/kgBB/jam).
b. Persiapan Alat:
1) Sarung tangan
2) Spuit 10 cc
3) MgSO4 20% atau 40%
4) Calcium Gluconas
5) Aquabides
6) Catether dan Urine Bag
7) Oksigen
8) Bengkok
9) Infuse set dan Cairan RL/D5
10) Hammer reflek
c. Persiapan Petugas
1) Cuci tangan
2) Memakai Sarung tangan
d. Pelaksanaan
1) Petugas Cuci Tangan
2) Petugas memakai sarung tangan
3) Pasien diposisikan di tempat tidur
4) Petugas melakukan anamnesis produksi urine (anamnesa BAK
terakhir)
5) Petugas melakukan penghitungan nafas
6) Petugas melakukan pemeriksaan reflek pathela,
7) Pasien dipasang infus RL/D5,
8) Pasien dipasang Catether
9) Pasien dipasang O2 4-6 lt/mnt
10) Pemberian MgSO4: Injeksi 4 g IV (MgSO4 20%) 20 cc selama 5-
10 menit
Jika Tersedianya MGSO4 40 % diberikan 10 cc ditambahkan 10 cc
Aquabides selama 5-10 menit.
Bila timbul tanda-tanda keracunan magnesium sulfat
– Hentikan pemberian magnesium sulfat
– Berikan calcium gluconase 10% 1 gram (10% dalam 10 cc)
secara IV dalam waktu 3 menit.
f. Petugas melakukan rujukan ke Rumah Sakit

6/3
3.Hal-hal yang perlu
diperhatikan
4.Unit Terkait c. Unit KIA
d. Tempat rujukan
5.Dokumen Terkait d. Buku register harian Unit KIA- KB
e. Rekam medis Pelanggan
f. Kohort Ibu,

7/3

Anda mungkin juga menyukai