Anda di halaman 1dari 2

FARADILA AULIA’ ALIFTERIA

17030184066 / PFB2017
Gaya menghasilkan gerak

Qualifier (Q)

Contohnya pada suatu kegiatan atau permainan tarik tambang


yang mampu membuat pelakunya untuk berpindah tempat

Read more: http://zocara.blogspot.com/2016/02/pengertian-
gaya-merupakan-suatu.html#ixzz5mQsSBfNi

Claim (C)
Data (D)
Sifat- sifat Gaya sendiri yaitu :
Benda yang diam akan bergerak jika diberi
gaya. Benda yang sudah bergerak dengan  Gaya bisa berguna untuk mengubah posisi
kecepatan tertentu, akan tetap bergerak benda cuman dengan cara menggerakkan atau
dengan kecepatan itu jika tidak ada gangguan dengan memindahkan bendanya.
(gaya).
 Gaya mampu untuk mengubah bentuk suatu
benda.

pengertian-gaya-merupakan-
suatu.html#ixzz5mR0vC6Q1

Rebuttal (R)

Warrant (W) Galileo melakukan eksperimen dimana batu dan


peluru meriam keduanya digelindingkan pada
Kaidah pertama menerangkan bahwa benda tetap suatu kecuraman untuk membuktikan kebalikan
diam atau bergerak pada kecepatan tetap, kecuali teori gerak Aristoteles pada awal abad 17.
jika sebuah gaya mendorong atau menarik benda Galileo menunjukkan bahwa benda dipercepat
itu. Kaidah kedua menerangkan bagaimana gaya oleh gravitasi yang mana tak gayut massanya
mengatasi inersia dan menyebabkan percepatan. dan berargumentasi bahwa objek
Kaidah ketiga menerangkan, jika sebuah gaya mempertahankan kecepatan mereka jika tidak
(aksi) mendorong ke satu arah, maka selalu ada dipengaruhi oleh gaya - biasanya gesekan.
gaya yang sama (reaksi) ke arah sebaliknya.

Backing (B)

Aristoteles dan pengikutnya meyakini bahwa keadaan


alami objek di Bumi tak bergerak dan bahwasannya
objek-objek tersebut cenderung ke arah keadaan
tersebut jika dibiarkan begitu saja. Aristoteles
membedakan antara kecenderungan bawaan objek-
objek untuk menemukan “tempat alami” mereka (misal
benda berat jatuh), yang menuju “gerak alami”, dan tak
alami atau gerak terpaksa, yang memerlukan
penerapan kontinyu gaya

Anda mungkin juga menyukai