Keuangan
1 February 2018
Materi ini dipersiapkan sebagai bahan pembahasan atas topik terkait. Merupakan pendapat pribadi, tidak mewakili
organisasi di mana pemateri bekerja atau menjadi anggotanya.
Ikhtisar
Topik PSAK 71
Pengakuan dan penghentian pengakuan Model PSAK 55
Klasifikasi dan pengukuran Model baru
Kerugian kredit ekspektasian (penurunan nilai) Model baru
Akuntansi lindung nilai Model yang diamendemen
Reklasifikasi aset keuangan tunduk pada ketentuan yang sangat rigid dan diperkirakan tidak
sering terjadi.
* FVTPL – fair value through profit or loss (diukur pada nilai wajar melalui laba rugi)
* FVOCI – fair value through other comprehensive income (diukur pada nilai wajar melalui penghasilan
komprehensif lain)
* HTM – held to maturity (dimiliki hingga jatuh tempo); AFS – available for sale (tersedia untuk dijual)
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
4
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Klasifikasi: Liabilitas keuangan
Kategori pengukuran
Sebagian besar ketentuan PSAK 55 tetap dipertahankan.
− Diklasifikasikan sebagai diukur pada biaya perolehan diamortisasi atau FVTPL.
Penyajian dalam OCI* untuk keuntungan atau kerugian dari liabilitas keuangan yang
ditetapkan untuk diukur pada FVTPL yang timbul dari perubahan dalam risiko kredit
(own credit risk), kecuali jika hal tersebut akan menciptakan atau meningkatkan
inkonsistensi pengakuan dan pengukuran (accounting mismatch).
Tidak Tidak
Ya
Biaya perolehan
FVTPL FVOCI*
diamortisasi *
Definisi
Pokok Nilai wajar aset pada saat pengakuan awal.
Imbalan atas: nilai waktu uang, risiko kredit, risiko pinjaman dasar lainnya
Bunga (misalnya risiko likuiditas), biaya terkait lainnya (misalnya biaya administratif)
dan marjin laba.
Memiliki untuk mendapatkan Tujuan: Memiliki aset untuk mendapatkan arus kas Biaya
arus kas kontraktual kontraktual. perolehan
Penjualan sifatnya insidental. diamortisasi*
Penjualan biasanya sangat sedikit (secara frekuensi dan
volume).
Memiliki baik untuk Mendapatkan arus kas dan menjual sifatnya tak terpisahkan FVOCI*
mendapatkan arus kas untuk mencapai tujuan dalam model bisnis ini.
kontraktual dan untuk dijual Umumnya lebih banyak penjualan (secara frekuensi dan
volume) dari model bisnis memilki untuk mendapatkan arus
kas kontraktual
Lainnya Tujuannya: bukan untuk mendapatkan arus kas kontraktual FVTPL**
atau untuk dijual
* Tunduk pada kriteria SPPI dan tidak menerapkan opsi pengukuran pada nilai wajar (fair value option).
** Kriteria SPPI tidak relevan – aset dalam model bisnis tersebut diukur pada FVTPL.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
8
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Pertimbangan dalam melakukan penilaian
Bagaimana
kinerja
dievaluasi? Tingkat
Bagaimana risiko penjualan aktual
dikelola? dan
ekspektasian?
Bagaimana Faktor-faktor
manajer lainnya?
dikompensasi?
Dinilai pada tingkatan di mana sekelompok aset dikelola, misalnya suatu portofolio aset.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
9
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Contoh model bisnis
Portofolio likuiditas Portofolio likuiditas
untuk memenuhi untuk memenuhi
kebutuhan kebutuhan
pendanaan dalam pendanaan harian
kondisi tertentu
Pinjaman ritel
Aset keuangan
Instrumen untuk dimiliki untuk
untuk mendanai
diperdangkan mendapatkan arus
liabilitas asuransi
kas kontraktual
SPPI
Perlu mempertimbangkan dampak dari sekuritisasi dan transaksi lainnya, termasuk anjak
piutang (factoring), dan ketentuan kontraktual yang lebih kompleks.
Untuk Ya
diperjualbelikan?
Tidak
Tidak
Opsi OCI?
Ya
* Pemilihan ini tidak bisa dibatalkan dan dapat dilakukan dengan dasar instrumen-per-instrumen (misalnya: masing-masing
saham) pada saat pengakuan awal.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
13
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Opsi untuk ditetapkan pada FVTPL
• Aset keuangan:
• Dapat dilakukan jika penetapan tersebut menghilangkan atau secara signifikan
mengurangi inkonsistensi pengukuran atau pengakuan (accounting mismatch).
• Liabilitas keuangan – tidak ada perubahan dari PSAK 55:
• Selain itu, liabilitas keuangan dapat ditetapkan untuk diukur pada FVTPL jika:
• Dikelola atas dasar nilai wajar; atau
• Mengandung derivatif lekatan (embedded derivative) yang dapat dipisahkan.
• Selain itu, berikut ini dapat ditetapkan untuk diukur pada FVTPL jika
kondisi spesifik tertentu terpenuhi:
• Kontrak tertentu untuk membeli atau menjual item nonfinansial.
• Ekposur kredit tertentu.
Ya Tidak
Pertimbangkan dampaknya
pada kriteria SPPI
# Biaya transaksi tidak dimasukkan dalam pengukuran awal aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada
FVTPL.
*Jumlah imbalan yang diharapkan akan diterima.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
16
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Pengukuran aset keuangan
Penyajian
Kategori pengukuran Laba rugi OCI keuntungan/kerugian
sama dengan PSAK 55?
Biaya perolehan Seluruh keuntungan dan kerugian -
diamortisasi
Instrumen utang pada Bunga, kerugian penurunan nilai, Keuntungan/kerugian
FVOCI keuntungan/kerugian selisih kurs, lainnya
keuntungan/kerugian saat
pelepasan
Instrumen ekuitas** pada Dividen (kecuali jelas merupakan Keuntungan/kerugian
FVOCI pemulihan atas sebagian biaya akibat perubahan nilai
perolehan investasi) wajar
FVTPL Seluruh keuntungan/kerugian -
Investasi dalam instrumen Penurunan nilai diakui untuk Tidak ada penurunan nilai yang
ekuitas investasi pada instrumen ekuitas diakui untuk instrumen ekuitas
yang diklasifikasikan sebagai AFS*
Pertimbangan (judgment) Meningkat
Kembali
Jika kondisi di atas tidak lagi
terpenuhi
• Prinsip umum yang berlaku, salah satu dari dua basis pengukuran diterapkan:
• Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan; atau
• Kerugian kredit sepanjang umurnya.
• Basis pengukuran yang digunakan bergantung pada apakah telah terjadi
peningkatan risiko kredit secara signifikan sejak pengakuan awal.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
22
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Elemen utama dari model penurunan nilai
Kerugian kredit
Kerugian yang timbul dari peristiwa gagal bayar yang mungkin terjadi dalam 12
ekspektasian 12
bulan setelah akhir periode pelaporan.
bulan
Kerugian kredit
Kerugian yang timbul dari seluruh kemungkinan peristiwa gagal bayar sepanjang
ekspektasian
prakiraan umur instrumen keuangan.
sepanjang umurnya
Peningkatan risiko
kredit secara Tidak didefinisikan.
signifikan
Terdapat praduga (rebuttable presumption) bahwa peristiwa gagal bayar tidak terjadi sebelum
aset keuangan 90 hari menunggak.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
24
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Penilaian atas kenaikan risiko kredit secara
signifikan – suatu konsep relatif
• Penilaian didasarkan pada perubahan risiko gagal bayar sejak pengakuan awal.
• Tidak didasarkan pada perubahan dalam jumlah kerugian kredit ekspektasian.
• Berdasarkan seluruh informasi yang wajar dan terdukung, termasuk informasi
perkiraan masa depan (forward-looking information), yang tersedia tanpa biaya atau
upaya berlebihan, misalnya:
• Perubahan peringkat kredit internal/eksternal secara aktual atau ekspektasian.
• Data makroekonomik aktual/perkiraan.
• Perubahan harga atau indikator pasar atas risiko kredit.
• Perubahan aktual/ekspektasian dalam hasil operasi/lingkungan bisnis peminjam.
2 Peminjam memiliki kapasitas yang kuat untuk memenuhi kewajiban arus kas kontraktual dalam jangka
waktu dekat.
Kapasitas yang kuat untuk memenuhi
kewajiban dalam jangka waktu dekat
3 Memburuknya kondisi ekonomik dan bisnis dalam jangka panjang mungkin, namun tidak selalu,
menurunkan kemampuan peminjam untuk memenuhi kewajiban arus kas kontraktual.
Perubahan yang memburuk tidak
selalu mengurangi kemampuan untuk
memenuhi kewajiban
Untuk piutang jangka pendek, kedua pendekatan akan memberikan hasil yang sama.
Probabilitas
Nilai kini Kekurangan kas
tertimbang
Pertanyaan:
Apa jurnal pada tanggal 31 Desember 20X1?
Berapa jumlah penyisihan kerugian kredit yang diakui pada tanggal 31 Desember 20X2?
Apa jurnal pada tanggal 31 Desember 20X2?
Rp30.000.000 Rp580.000
Pengalaman
kerugian kredit Faktor spesifik-
entitas lainnya peminjam
Pengalaman
kerugian Informasi
historis lainnya
Informasi yang wajar dan terdukung yang tersedia tanpa upaya dan biaya berlebihan.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
45
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Basis individu vs kolektif
• Relevan untuk:
• Menilai apakah terdapat kenaikan risiko kredit secara signifikan; dan
• Mengukur penurunan nilai.
• Tidak ada panduan umum mengenai pendekatan mana yang paling sesuai.
• Meski demikian, dalam beberapa hal penilaian secara kolektif diperlukan:
• Untuk mengidentifikasi kenaikan risiko kredit secara signifikan, jika tidak tersedia
informasi lain yang sifatnya spesifik-peminjam.
• Jika tidak tersedia informasi untuk mengukur penurunan nilai dengan basis
individu.
* Biaya perolehan diamortisasi dari suatu aset keuangan = jumlah tercatat bruto – penyisihan kerugian.
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
47
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
PSAK 71-
Akuntansi lindung
nilai
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
48
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Ikhtisar
Item kualifikasian:
Item tunggal atau
sekelompok item Instrumen Costs of
(termasuk posisi kualifikasian: hedging
neto), porsi, Derivatif dan
Terdapat opsi proporsi, komponen nonderivatif
nilai wajar: Untuk risiko dan risiko yang diukur
menetapkan gabungan pada FVTPL Hubungan
suatu eksposur ekonomik,
kredit pada ‘rebalancing’,
FVTPL dan perubahan
atas rasio
PSAK 71 Entitas dapat memilih lindung nilai
menyelaraskan kebijakan akuntansi untuk
akuntansi tetap menerapkan PSAK 55
lindung nilai untuk akuntansi lindung nilai
dengan strategi – sampai standar untuk
manajemen makro hedging berlaku
risiko efektif di masa depan
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
49
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Instrumen lindung nilai
Instrumen lindung nilai nonderivatif yang memenuhi kualifikasi:
Untuk lindung nilai selain nilai
Instrumen keuangan FVTPL
tukar
Keseluruhan/sebagian dari
Liabilitas FVO dengan perubahan nilai
instrumen keuangan harus
wajar akibat risiko kredit diakui di OCI
ditetapkan (designated)
Aset/liabilitas keuangan yang
ditetapkan sebagai FVO untuk
mengurangi accounting mismatch jika
akuntansi lindung nilai akan
menciptakan mismatch tersebut
Tidak diperkenankan menetapkan instrumen internal sebagai
instrumen lindung nilai
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
50
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Penetapan sebagian dari instrumen lindung
nilai
Bagian yang diperkenankan
Perlakuan akuntansi
untuk dikecualikan
4 Eksposur gabungan
Dapat
Dapat diukur
diidentifikasi
dengan andal
terpisah
Lakukan analisis atas struktur pasar tertentu yang terkait dengan risiko tersebut, dan di mana
aktivitas lindung nilai tersebut berlangsung.
Terapkan pada risiko yang ditetapkan secara kontraktual dan nonkontraktual.
Eksposur Penilaian
nonderivatif efektivitas
Instrumen
Vs. lindung nilai
derivatif
Derivatif Pengukuran
ketidakefektifan
Jika risiko gabungan merupakan item lindung nilai, penilaian dan pengukuran akan
dilakukan pada tingkat gabungan tersebut
Materi Workshop, Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi
55
dan Bisnis, Universitas Indonesia - Februari 2018
Eksposur gabungan
• Contoh eksposur gabungan:
Utang dengan jangka waktu 10 tahun,
berbunga tetap, dalam valuta asing Item lindung nilai
+ Eksposur gabungan
cross-currency interest rate swap Utang dengan jangka waktu 10 tahun, berbunga
(CCIRS) dengan jangka waktu 10 tahun variabel, dalam mata uang domestik
(fixed-to-variable)
Instrumen lindung nilai
Interest rate swap (IRS) domestik dengan jangka waktu
5 tahun (variable-to-fixed)
Suatu eksposur gabungan mungkin, atau tidak mungkin, menjadi item lindung nilai, bergantung pada
manajemen risiko.
69