Anda di halaman 1dari 2

Interaksi Obat dengan makanan

LEMBAR 1 : Mana yang lebih dahulu Obata tau Makanan


LEMBAR 2 : INFORMASI PENTING AGAR TERHINDAR DARI INTERAKSI OBAT YANG
MERUGIKAN

 Minum obat dengan segelas air putih, kecuali dokter menyarankan cara pakai yang
berbeda
 Jangan mencampur obat kedalam makanan/minuman kecuali dokter menyarankan
cara pakai yang berbeda
 Jangan mengubah bentuk sediaan obat , misalnya menghancurkan tablet atau
membuka cangkang kapsul
 Jangan mencampur obat dengan minuman panas (suhu panas dapat mempengaruhi
khasiat obat)
 Sampaikan kepada Dokter atau Apoteker jika sedang mengkonsumsi obat, obat
tradisional, atau suplemen kesehatan lainnya
LEMBAR 3
ADAKAH PENGARUH MAKANAN DAN MINUMAN DENGAN OBAT YANG DI MINUM
Obat yang di minum bersama dengan makanan dan minuman dapat memberikan efek yang
menguntungkan dan merugikan:
EFEK MENGUNTUNGKAN:
Mengurangi efek samping dari obat (misalnya gangguan lambung) sehingga disarankan untuk
di minum pada saat perut penuh

EFEK MERUGIKAN:

 Berkurangnya khasiat atau manfaat obat


 Timbulnya efek samping obat yang lebih buruk atau menimbulkan efek samping baru
sehingga disarankan di minum pada saat perut kosong
Beberapa obat lebih mudah ditoleransi/tidak terpengaruh bila di konsumsi bersama dengan
makanan

Selain dengan makanan dan minuman, obat juga dapat berinteraksi dengan:
Obat lainnya, Obat tradisional dan suplemen kesehatan

LEMBAR 4
KAPAN HARUS MINUM OBAT, SAAT KONDISI PERUT PENUH ATAU KOSONG?
 Obat disarankan untuk di minum saat perut penuh (sesudah makan) yaitu obat yang
dapat menyebabkan gangguan lambung, contohnya:

Anti Nyeri Asetosal, ibuprofen, asam mefenamat, atau


diclofenac
Anti Biotik Metronidazole
Anti fungi Flukonazol, intrakonazol
Anti Hipertensi Propanolol
Diuretika Hidroklortiazid, furosemide
 Obat yang disarankan untuk di minum pada saat perut kosong (1 Jam sebelum makan
atau 2 jam sesudah makan)
Contoh:
Anti hipertensi Kaptoprl
Obat untuk Gagal Jantung Digoksin
Antibiotika Amoxsisilin, tetrasiklin. Doksisiklin,
Sefalosporin
Obat TB Isoniazid (INH)
Anti diabetic Glipizid, Repaglinid
Obat saluran cerna Antasida, Omeprazol, Ranitidin

LEMBAR 5
PERHATIKAN KETIKA MENGKONSUMSI MAKANAN ATAU MINUMAN BERIKUT:

 SUSU
Susu dapat menghambat penyerapan antibiotika di dalam tubuh.
Contoh: Tetrasiklin, Siprofloxacin, Ofloksasin
 KOPI
Kafein pada kopi dapat meningkatkan efek samping obat seperti: rasa gugup,
gangguan tidur, dan peningkatan denyut jantung.
Contohnya:
Anti asma (teofilin, albuterol)
Obat obat yang merangsang susunan saraf pusat (Klozapin)
 TEH
The mengandung senyawa tannin yang dapat mengikat zat besi dan beberapa obat dan
beberapa obat seperti efedrin dan kolsiklin, akibatnya dapat mengurangi/ menghambat
penyerapan obat dalam tubuh . selain itu the juga mengandung kafein
 ALKOHOL
Jangan sekali kali minum alcohol pada saat menggunakan obat. Sampaikan kepada
Dokter/Apoteker jika sebelumnya mengkonsumsi alkohol

Anda mungkin juga menyukai