Anda di halaman 1dari 51

PENILAIAN

PENGHARGAAN
PEMBANGUNAN DAERAH
(PPD) TAHUN 2022 ‘A. Zaki Iskandar
Bupati Tangerang
‘H. Mad Romli
Wakil Bupati Tangerang

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG


TAHUN 2022
GAMBARAN UMUM DAERAH
Potensi Daerah
Luas Wilayah  Dilalui oleh Jalan Raya Serang-Jakarta dan Jalan Tol Merak-Jakarta, Double Track
 959,61 Km2 Kereta Api Jakarta-Rangkas Bitung, serta akses alternatif ke Bandara
Internasional Soekarno-Hatta
 9,93% dari Luas  Jalur transit antara Pelabuhan Merak, Banten-Pelabuhan Tj. Priuk, Jakarta
Provinsi Banten  Pembangunan Tol Serbaraja, penghubung antara Tol Jakarta-BSD dengan Tol
Jakarta-Merak
Wilayah Administrasi  Rencana pembangunan Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg
11
 Transit Oriented Development (TOD) yang terintegrasi dengan sistem transportasi
 29 Kecamatan massal bersifat multimoda, seperti KRL dan bus di Stasiun Cisauk
 246 Desa dan 28 Kelurahan
• Cadangan kawasan industry seluas 3.000 hektar bagi kawasan industri dan 4.500
Demografi hektar bagi zona industri yang tersebar di tujuh kecamatan, 1 Kecamatan di
Tangerang Selatan.
 Penduduk 3.057.599 jiwa (Data
• Termasuk kedalam Kawasan Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KLIK).
SIAK)/3.245.619 Data SP2020
 Rumah Tangga 982.730 KK
 Luas Sempadan Pantai ± 325 Ha
Batas Wilayah 

panjang Saluran Tambak 200,55 km
Luas Tambak Bandeng 3.725,93 Ha
 Tambak Udang 390,00 Ha
• Sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa
• Sebelah timur berbatasan dengan Kota Tangerang Selatan, Kota
Tangerang dan DKI Jakarta  Kabupaten Tangerang salah satu tujuan kaum urban untuk mencari pekerjaan
• Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Lebak  Peningkatan pembangunan real estatae untuk penyediaan perumahan dan pasar properti
• Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Serang dan Lebak
1. Pertumbuhan Ekonomi
SEKTOR BASIS 2016-2020

1. Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan


2. Industri Pengolahan
3. Pengadaan Listrik dan Gas
4. Konstruksi
5. Jasa Keuangan dan Asuransi

Perekonomian Kabupaten Tangerang pada tahun 2020 mengalami kontraksi 3,70 persen, ini
merupakan resultan dari sebagian besar sector yang mengalami pertumbuhan negative (kontraksi)
sebagai dampak pandemic Covid-19. Target LPE tahun 2022 diproyeksikan sekitar 3,07%. Terdapat
tiga lapangan usaha utama yang menopang perekonomian Kabupaten Tangerang selama periode
tahun 2016-2020 yaitu Industri Manufaktur, Konstruksi, dan Perdagangan Besar dan Eceran;
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor. Sedangkan industry pengolahan mengalami penurunan Share
yang signifikan dari tahun 2019 sebesar 35,21% menjadi 33,60% di tahun 2020.
Pertumbuhan ekonomi tertinggi Tahun 2020:
1. Sector informasi dan 3. Sektor pengadaan air,
komunikasi 9,12% pengelolaan sampah, limbah
2. Jasa Kesehatan dan Keg dan daur ulang 8,60% Target & Capaian LPE Nasional-Banten-Kab Tangerang
Sosial 4,41%
2020 2021 2022
Realisasi
Uraian Target Target Target
2019 Target RPJM Target RKP Realisasi Target RPJM Realisasi
RKP RPJM RKP
Nasional 5,02 5,3 5,2 – 5,5 -2,07 5,4-5,7 4,5 - 5,5 3,69 5,7 – 6,0 5,4-6,0

Provinsi 5,54 5,8 3,92-4,76 (0,5-1,5) -3,38 5,95 5,5 4,44 6,1 5,6

Kabupaten 5,88 6 3 -3,70 6 3,07 N/A 5,21 5,21


2. Tingkat Pengangguran Terbuka

Angka Tingkat Pengangguran Terbuka


menurun dari tahun 2020 sebesar 13,06%
menurun di tahun 2021 menjadi 9.06%
dibawah Target Tingkat Pengangguran
Terbuka dalam RKPD Kabupaten Tangerang
tahun 2021 sebesar 12,14%. Target TPT
dalam RKPD tahun 2022 sebesar 10,99%.

Target & Capaian TPT Nasional-Banten-Kab Tangerang

Realisasi 2020 2021 2022


Uraian Target Target
2019 Target RPJM Target RKP Realisasi Target RPJM Target RKP Realisasi
RPJM RKP
Nasional 5,28 4,8-5,0 8,1 – 9,2 7,07 4,8-5,0 7,7-9,1 6,49 3,6 - 4,3 5,5 – 6,2
Provinsi 8,11 8,19 9,15 10,64 7,68 8,03 8,98 7,84 9,2-9,7
Kabupaten 8,91 9,61 12,61 13,6 9,32 12,14 9,06 9,05 10,99
3. Kemiskinan
Angka, dan penduduk miskin meningkat di tahun 2021
menjadi 7,12% atau sekitar 272.350 jiwa
 Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) 1.21
 Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) 0.29
 Garis Kemiskinan (Rp/Kap/bulan) 520.742
 Dalam RKPD Tahun 2022 Kabupaten Tangerang
memproyeksikan menurunkan angka kemiskinan sekitar
5,15%.

Target & Capaian Angka Kemiskinan Nasional-Banten-Kab Tangerang

2020 2021 2022


Uraian Realisasi 2019
Target RPJM Target RKP Realisasi Target RPJM Target RKP Realisasi Target RPJM Target RKP
Nasional 9,22 8,5-9,0 9,7-10,2 9,78 8,0-8,5 9,2-9,7 10,14 6,0-7,0 8,5 – 9,0
Provinsi 5,09 5,12 5,75 5,92 4,74 5,06 6,66 5 4,99-5,4
Kabupaten 5,14 5,05 6,25 6,23 5 5,64 7,12 4,95 5,15
4. Indeks Pembangunan Manusia

Pencapaian pembangunan manusia di


Kabupaten Tangerang pada tahun 2021
mencapai 72,29 poin naik dibandingka
tahun 2020 sekitar 71,91 poin, tahun
2022 ditargetkan sekitar 71,9 poin.

Target & Capaian IPM Nasional-Banten-Kab Tangerang

2020 2021 2022


Realisasi
Uraian Target Target
2019 Target RKP Realisasi Target RPJM Target RKP Realisasi Target RPJMD
RPJMD RKP

Nasional 71,92 72,51 72,11 - 72,21 71,94 73,26 72,78-72,95 72,29 75,54 73,44

Provinsi 72,44 72,75 72,75 72,45 73,21 73,1 72,72 73,68 74,16
Kabupaten 71,93 71,7 71 71,92 71,8 72,43 72,29 71,9 72,82
5. Ketimpangan Pendapatan

Indeks Gini

Gini Rasio Kabupaten


Tangerang tahun 2021 di
target sekitar 0,29 poin.
Tahun 2022 ditargetkan
sekitar 0,30 point.
6. Pelayanan Publik

Penilaian Kepatuhan
Standar Pelayanan Publik 2019
2016-2021
2017 88,48
59,83
2018
2016 2021

69,14
44,6 84,27

Sumber : Ombudsman RI 2016-2021


Keterangan : tahun 2020 penilaian ditiadakan karena pandemic Covid-19
POSISI RKPD 2022 DALAM “RKPD (2005-2025) –RPJMD (2019-2023)

TAHAP 3
RPJPD

4. Tahap
RKPD
1. Tahapan 2. Tahapan 3. Tahapan
Usaha
penguatan Peningkatan Pemantapan
Peningkatan 2019 2020 2021

2022 2023

RPJMD 2005-2010 RPJMD 2010-2015 RPJMD 2015-2020 RPJMD 2020-2025

“Peningkatan Kualitas Sumberdaya


“Mewujudkan Masyarakat Manusia Dan Produktivitas Usaha
Kabupaten Tangerang yang Ekonomi Kerakyatan”
Religius, Cerdas, Sehat dan
Sejahtera”
V I S I
“Mewujudkan Masyarakat KabupatenTangerang
yang Religius, Cerdas, Sehat dan Sejahtera”

MISI
1. Meningkatkan penerapan nilai-nilai 4. Meningkatkan kualitas tata kelola
keagamaan dalam kehidupan pemerintahan yang profesional,
bermasyarakat menuju masyarakat transparan dan akuntabel
yang religius

5. Meningkatkan pemerataan
2. Meningkatkan akses, mutu dan
pembangunan infrastruktur yang
pemerataan pelayanan pendidikan dan
berkelanjutan dan pengelolaan
kesehatan untuk mewujudkan
lingkungan hidup berdasarkan
masyarakat yang cerdas dan sehat
Rencana Tata Ruang wilayah

3. Mengembangkan ekonomi daerah 6. Mengembangkan inovasi daerah


yang kompetitif dan berbasis dalam rangka meningkatkan kualitas
kerakyatan daya saing daerah, masyarakat dan
pelaku pembangunan lainnya
ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN
TAHUN 2022

• Peningkatan Pelayanan Pendidikan,


Kesehatan dan Perlindungan Sosial
• Peningkatan Aktivitas Ekonomi Kerakyatan
• Penguatan Ketahanan Pangan
• Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2022

Peningkatan Kualitas SDM Peningkatan Usaha Ekonomi Kerakyatan

FOKUS PEMBANGUNAN FOKUS PEMBANGUNAN

Peningkatan Perlindungan Penguatan Peningkatan


Peningkatan
pelayanan Sosial ketahanan pangan Aktivitas
Tata Kelola
pendidikan Ekonomi
Pemerintahan
dan
kesehatan
Peningkatan pelayanan pendidikan dan kesehatan
 Pembangunan RSUD Tigaraksa;
 Pembangunan USB dan Tambah Ruang
 Penyediaan Sarana dan Prasarana Kesehatan
Kelas;
 Penanganan stunting;
 Rehabilitasi Ruang Kelas;
 Percepatan eliminasi TB;
 Pemenuhan Sarana dan Prasarana
 Pencegahan HIV;
Sekolah;
 Pemenuhan jaminan kesehatan MBR;
 Penyediaan beasiswa bagi siswa MBR
 Pelayanan KB;
berprestasi;
 Penanganan Kawasan Kumuh;
 Peningkatan pendidikan kesetaraan;
 Penanganan Sampah;
 Pengembangan perpustakaan;
 Penanganan Banjir;
 Peningkatan Baca Tulis Quran Siswa
 Percepatan Desa ODF ;
 Sanitasi Pesantren (Sanitren);
 Penanganan kawasan dan permukiman kumuh;
 Penanganan kesehatan pasca pandemi
 Pengelolaan dan pengurangan sampah;
Covid-19;
 Pengembangan Kampung Tematik;
Peningkatan Tata Kelola
Perlindungan Sosial
Pemerintahan

 Pembangunan dan Pemeliharaan Gedung Pemerintahan


 Pemberdayaan KUBE
 SIAK terintegrasi;
 Pengarustamaan gender;
 Optimalisasi Pelayanan berbasis Digital;
 Pemberdayaan perempuan;
 Pelayanan Berbasis IT;
 Pemenuhan hak anak; dan
 Sistem Pemerintahan Berbasis Eletronik (SPBE);
 Kesiapsiagaan Bencana.
 Penerapan Smart City;
 Penerapan Tangerang Satu Data;
 Peningkatan Kinerja SDM; dan
 Penataan Kelembagaan Organisasi.
Penguatan Ketahanan Pangan

 Pembangunan Pusat Holtikultura;


 Peningkatan akses distribusi dan produksi di sektor pertanian, perikanan, perkebunan dan
perternakan;

 Peningkatan kapasitas air baku dan sumber daya air yang menunjang sektor pertanian, perikanan,
peternakan dan perkebunan;

 Peningkatan kualitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup;

 Peningkatan kapasitas Balai Benih (Perikanan, Pertanian, Peternakan);

 Peningkatan kapasitas pengelolaan badan usaha milik desa (BUMDes);

 Peningkatan dan pemberdayaan masyarakat dalam program ketahanan pangan;

 Inovasi dan rekayasa teknologi pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan;

 Mengoptimalkan lahan pekarangan


Peningkatan Aktivitas Ekonomi

 Pembangunan Usaha Mikro;


 Pengembangan Kawasan Pesisir;
 Penguatan akses permodalan dan pemasaran sektor Usaha Mikro dan industri kecil menengah (IKM);

 Penguatan akses permodalan dan pemasaran sektor Ekonomi Kreatif;

 Peningkatan jumlah wirausaha baru (WUB);

 Peningkatan dan penumbuhkembangan koperasi;

 Peningkatan kapasitas BLK;

 Peningkatan kemudahan pelayanan perijinan usaha bagi sektor UMKM/IKM, dan Wira Usaha Baru;

 Peningkatan omset IKM/Usaha Mikro;

 Digitalisasi Produk Industri Kecil Menengah;

 Pengembangan destinasi wisata Kabupaten Tangerang.


KESELARASAN PRIORITAS NASIONAL,
PROVINSI BANTEN DAN KABUPATEN
PRIORITAS NASIONAL TANGERANG
PRIORITAS KABUPATEN PRIORITAS PROVINSI BANTEN

Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk


Pertumbuhan yang Berkualitas dan Berkeadilan PEMANPATAPAN TATA KELOLA
PEMERINTAH
Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi
Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan

PENINGKATAN SUMBER DAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER


Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang
Berkualitas dan Berdaya Saing MANUSIA DAYA MANUSIA

Revolusi Mental dan Pembangunan


Kebudayaan PENINGKATAN DAYA SAING
DAERAH DAN PEMERATAAN
Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung PRODUKTIVITAS USAHA EKONOMI PEMBANGUNAN
Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar
KERAKYATAN
Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan
Ketahanan Bencana, dan Perubahan Iklim
PERTUMBUHAN EKONOMI
INKLUSIF
Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan
Transformasi Pelayanan Publik
ARAH KEBIJAKAN PENANGANAN PANDEMI COVID-19 DAN PEMULIHAN PDE

Melanjutkan kebijakan pemulihan dampak ekonomi akibat covid-19, yang sudah dilaksanakan pada tahun 2021 yaitu :
1. Mendukung program Pemerintah dalam implementasi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca pandemic Covid-19
2. Merencanakan penganggaran fokus kepada program penanganan Kesehatan dan pemulihan dampak ekonomi akibat Covid-19.
3. Pengalokasian anggaran darurat untuk bantuan sosial dan memobilisasi anggaran bantuan lainnya dari CSR.
4. Mendorong penggunaan dana desa dan kecamatan untuk mendukung dalam fasilitasi UMKM di tingkat desa/ kecamatan.
5. Mendukung dan menjaga kestabilan harga dan ketahanan pangan masyarakat
6. Meringankan beban masyarakat yang menjadi wajib pajak, agar roda perekonomian daerah tetap berjalan, melalui pemberian
insentif dalam bentuk pengurangan pajak dan retribusi daerah bagi pelaku usaha yang terdampak.
7. Menstimulasi dan memulihkan pelaku usaha mikro dan menengah, agar kegiatan usahanya tetap berjalan melalui fasilitasi
pengembangan produk UMKM dan fasilitasi promosi berbasis digital dan wadah/ event promosi lainnya.
8. Mengurangi pengangguran dengan memberikan peluang usaha bagi korban PHK untuk menjadi WiraUsaha Baru dan kegiatan
padat karya serta bantuan pemberdayaan kelompok masyarakat.
Kebijakan Pembangunan Daerah RKPD 2022 dengan konsep Tematik, Holistik, Integratif, dan Spasial (THIS)

GERAKAN PEMBANGUNAN TUJUAN PROGRAM:


MASYARAKAT PANTAI 1. Penataan Kawasan Kumuh Yang
(GERBANG MAPAN) Terintegrasi Dengan Sanitasi, Air
Minum Dan Permukiman,
Konservasi
2. Penataan Konservasi Mangrove
Menjadi Destinasi Wisata
3. Peningkatan Perekonomian
Rakyat
LATAR BELAKANG
SKALA KAWASAN merupakan penanganan permukiman kumuh yang memiliki
kompleksitas permasalahan dan tidak dapat dilaksanakan secara parsial sehingga
penanganan harus terpadu dan terintegrasi. Dasar pengelompokan kawasan
permukiman kumuh antara lain yaitu: Kompleksitas Permasalahan. Kedekatan Lokasi,
Kemiripan Tipologi, Arah kebijakan pengembangan Kota.

SKALA KAWASAN KETAPANG – MAUK 1


Kawasan Ketapang- Mauk 1 merupakan Kawasan Kumuh dengan luas 26.90 Ha atau
27.16% dari luas kumuh Kabupaten Tangerang
• Kawasan Ketapang – Mauk 1 merupakan Kawasan Strategis Kota dari segi Fungsi
Daya Dukung Lingkungan Hidup dan Kepentingan Pertumbuhan Ekonomi;
• Penanganan Kawasan Ketapang – Mauk 1 tidak hanya mengatasi permasalahan
kekumuhan, kegiatan skala Kawasan juga menata bangunan Kumuh Permukiman
Nelayan
• Penataan Permukiman dan Wisata Mangrove memiliki potensi untuk Pengembangan
Wisata Baru di Utara Kabupaten Tangerang yang menjadi fokus pemerintah
Kabupaten Tangerang untuk pemerataan pembangunan dan eco wisata di Kabupaten
Tangerang.
CAPAIAN PENGURANGAN KUMUH
KAWASAN KETAPANG – MAUK 1

CAPAIAN
No URAIAN KONDISI AWAL KONDISI AKHIR PENANGANAN
BASELINE (KOMULATIF)
CAPAIAN
1 LUASAN KUMUH (HA) 26,90 0 26,90 PENGURANGAN
KUMUH KAWASAN
KETAPANG MAUK 1
2 NILAI SKORING 32 5 27

3 TINGKAT KEKUMUHAN KUMUH RINGAN TIDAK KUMUH KEKUMUHAN NOL


26,90 Ha
RENCANA PENANGANAN KAWASAN KETAPANG-MAUK 1

PESISIR

• MANGROVE
• DERMAGA
• TPI

PERMUKIMAN
• PERMUKIMAN KUMUH
• KEGIATAN EKONOMI TAMBAK
BANDENG
• BONGKAR MUAT IKAN DARI
NELAYAN
• KEGIATAN EKONOMI
PENGELUPASAN KERANG IJO

PENYANGGA
• WISATA MNGROVE
• WISATA KULINER
• PEMANCINGAN BANDENG
• TAMBAK/ EMPANG
DUKUNGAN PEMERINTAH DAERAH

Komitmen pemerintah dalam pelaksanaan penanganan kawasan permukiman kumuh


diwujudkan dengan :

 Keputusan Bupati Tangerang No. 050/Kep.380-HUK/2017 tentang Penetapan Lokasi Permukiman


Kumuh
 Perda No. 08 Tahun 2016 tentang Pencegahan Dan Peningkatan Kualitas Perumahan dan Permukiman
Kumuh
 Kawasan Ketapang – Mauk 1 menjadi Program Unggulan Kabupaten Tangerang Melalui Gerbang
MAPAN (Gerakan Pembangunan Masyarakat Pantai)
KETERPADUAN PROGRAM PENANGANAN KEGIATAN
2017-2023 KAWASAN KETAPANG
Jalan
Rp. 250.500.000
RENCANA APBD
APBN Pembebasan lahan Akses Kawasan Ketapang TA 2022-2023
Rp. 4.800.000.000
Skala Kawasan Reguler
Rp. 9,475,880,000 Rp. 25.000.000.000,-
DAK Integrasi PSU
Normalisasi Sungai Ciketapang
Rp. 3.213.700.000
Rp 1.000.000.000

DAK Integrasi
Rumah Layak Huni(Aladdin)
Rp. 3.692.000.000 Rumah Tidak Layak Huni (Aladdin)
Program Gebrak Pakumis / PGP
DAK Integrasi Air Minum Rp.2.255.500.000 APBD
Rp. 1.157.000.000
APBD
Rumah Layak Huni kolaborasi PT. SMF
Rp 1.880.000.000
DAK Integrasi Sanitasi
(IPAL Komunal) TOTAL REALISASI : Tanam mangrove
Rp. 1.330.000.000 Rp 1.300.000.000
Rp 44.079.264.329
NSUP - KOTAKU KOLABORASI
Skala Kawasan Loan IsdB Swadaya masyarakat
Rp. 13.446.836.429 Rp. 135.000.000

SWADAYA
BDI Skala Lingkungan
Rp. 500.000.000
KEGIATAN SKALA KAWASAN KETAPANG
PROGRAM KOTAKU

Nama Kegiatan & Tahun


‘Pemasangan Pasak Bumi”

Ketapang, 09 April 2020

Nama Kegiatan & Tahun


‘Pengerukan
Tambatan Perahu Nelayan”

Ketapang, 25 Juni 2020


BEFORE AFTER PEDESTRIAN
GEDUNG TPI

BEFORE

AFTER
BEFORE AFTER TPI
MENARA PANDANG

BEFORE

AFTER
BEFORE AFTER TALUD
DERMAGA

BEFORE

AFTER

BEFORE AFTER
BEFORE AFTER PEDESTRIAN
PARKIRAN

BEFORE

AFTER

BEFORE AFTER
BEFORE AFTER MENARA
JEMBATAN

BEFORE

AFTER

BEFORE AFTER
BEFORE AFTER DRAINASE
JEMBATAN

BEFORE

AFTER
FOTO UDARA (BEFORE – AFTER) DAK INTEGRASI
PSU (BEFORE – AFTER) DAK INTEGRASI

BEFORE

AFTER
KONDISI BANGUNAN (BEFORE – AFTER) DAK INTEGRASI

BEFORE AFTER

BEFORE AFTER

BEFORE AFTER
INOVASI

INOVASI PELEKAD SEBAGAI PEREKAT


PENGUATAN EKONOMI GARDA
TERDEPAN PEMERINTAHAN
KABUPATEN TANGERANG
PELEKAD
(Penguatan Pemberdayaan keLEmbagaan KemAsyarakatan Desa)
Kabupaten Tangerang yang hanya memiliki 29 KEBARUAN /
Kecamatan, 28 Kelurahan, dan dikelilingi oleh 246 NOVELTY
desa, maka Kabupaten Tangerang masih di katakan mendorong kreativitas masyarakat setempat
sebagai desa, oleh karenanya untuk mempekuat
pemerintahannya perlu didukung melalui terciptanya
untuk mendorong
pembangunan Garda Terdepan atau pemerintahan
terdepan, yakni pemerintahan yang bersentuhan
ekonomi kerakyatan, sehingga
langsung dengan masyarakat, yakni pemerintahan dapat membantu pemulihan ekonomi
desa/ kelurahan, ketika desa kuat maka pemerintah masyarakat pedesaan di Kabupaten
Kabupaten pun kuat. Tangerang sebagai akibat pandemic covid 19
”Inovasi PELEKAD sebagai Perekat Penguatan Ekonomi
Garda Tedepan Pemerintahan Kabupaten Tangerang”
PELEKAD atau PEnguatan LEmbaga KemAsyarakatan Desa adalah suatu inovasi
pembangunan mindset warga masyarakat yang lebih guyub dalam melaksanakan
budaya gotong royong membangun kampung secara mandiri dalam bentuk kampung
tematik berdasar potensi kawasan.
• tersedianya dokumen kelembagaan desa, dokumen • mewujudkan Tertib administrasi desa
kawasan wisata desa, pembangunan masterplan dalam mendukung wisata desa dan
pembangunan desa kampung kreatif
• Tersedianya kampung tematik di setiap desa • mewujudkan kawasan layak huni yang
TUJUAN • Terfalisitasinya pemberdayaan masyarakat dan SASARAN dibangun dari satu potensi dominan
ekonomi masyarakat desa yang didukung dengan potensi
pendukung lainnya.
RUANG LINGKUP

Kelengkapan
Administrasi
Pemerintahan Desa

RKPD 2022 KEMANDIRIAN


Aset/ Kekayaan
Desa

Kualitas Sumber
Daya Manusia
PELEKAD

One Village One


Product
PEMERATAAN
PEMBANGUNAN
EKONOMI
One Village One
Destination
KERANGKA
INOVASI
JANUARI - MARET 2020 MARET – NOVEMBER 2020 DESEMBER 2020 JANUARI - DESEMBER 2021
DAMPAK:
DAYA SAING
INPUT PROSES OUTPUT OUTCOME
DAERAH

• Regulasi • Penguatan • 10 dokumen • Meningkatkan


• Alokasi Lembaga Kelengkapan kemandirian
Anggaran Kemasyarakata administrasi desa
• Sumber Daya n Desa pemerintahan • Meningkatkan
Manusia desa pemerataan
(PELEKAD) • 1 dokumen pembangunan
• Inisiator Sebagai asset/ kekayaan ekonomi yang
• Stakeholders Perekat desa berkeadilan
• Teknologi Penguatan • SDM di 10
• Sarana Ekonomi Garda Kampung
Prasarana Terdepan terfasilitasi
Pemerintahan pemberdayaan
Kabupaten • 10 kampung
Tangerang memiliki produk
unggulan
• 10 kampung
menjadi
destinasi wisata
OUTPUT Tertib Administrasi
Kampung/ Kecamatan/
RKPdes SK Kerja Masterplan
Desa

Nomor 9 Tahun 2021 Tentang


Kp. Produktif, Kec. Kosambi, Rkp 2020 no 7 tahun Pembentukan Tim Pengelola
Ds. Jatimulya 2020 tentang rkp 2021 Kampung Kreatif Desa Jatimulya
Kecamatan Kosambi

Perdesa RKPDes 08 Tahun 2021 Tentang Tim


Kp. Brillian, Kec. Teluknaga,
No. 5 Tahun 2020 Pengelola Kp. Kreatif Desa Bojong
Ds. Bojong Renged
No. 6 Tahun 2021 Renged Kecamatan Teluknaga

Perdes RKPDes tahun 470/61/DS.TN/2020 Tentang


2020 No. 4 tahun Pelaksana Progam Kp Tematik
Kp. Airport, Kec. Teluknaga, 2020 (Kampung Airport) di Kampung
Ds. Teluknaga Perdes RKPDes tahun Rawa Lini RW.008 RT. 01,02,03
2021. No. 02 tahun Desa Teluknaga Kecamatan
2021 Teluknaga
OUTPUT Tertib Administrasi (lanjutan…2)
Kampung/ Kecamatan/
RKPdes SK Kerja Masterplan
Desa

141/Kep.04-Ds.Sdg/2022 Tentang
Kp. Eduwisata Sodong, Kec. Perdes RKPdes No.6 Pembentukan Kelompok Kerja
Tigaraksa, Ds. Sodong tahun 2021 Kampung Tematik Eduwisata
Agribisnis Desa Sodong

141.1/Kep. ?Ds.PI/I/2022 tentang


Perdes RKPDes no 1
Pengangkatan Pengurus POKJA
KP. Selfie, Kec. Konjo, Ds. tahun 2020 Perdes
Kampung Tematik Desa
Pagedangan Ilir RKPDes no 1 tahun
Pagedangan Ilir Kecamatan Kronjo
2021
Kab Tangerang
140.01/ Kep.kades TKK/I/2022
Perdes RKPDes no 1
Kp. Caroline (Edukasi Tentang Pembentukan Tim
tahun 2020,
Agrowisata), Kec. Mauk, Ds. Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kp.
Tegal Kunir Kidul
Perdes RKPDes no 1
Tematik Edukasi Agrowisata
tahun 2021
Karolina Fam
OUTPUT Tertib Administrasi (lanjutan…3)
Kampung/
RKPdes SK Kerja Masterplan
Kecamatan/ Desa
Perdes Jatimulya septim no 4 th 2020 131/Kep.04-Ds.Sdg/2022 Tentang
Kp. Magot. Kec.
tentang RKP desa th 2021 PERDES Pembentukan Kelompok Kerja Kampung
Sepatan Timur, Ds.
NO 7 TH 2021 TENTANG RKP DESA Magot Desa Jatimulya Kecamatan
Jatimulyag
TH 2022 Sepatan
Perdes Nomor 5 Tahun 2019 150.1/Kep. /Ds.PI/I/2022 tentang
Wisata Desa, Kec. Gn. Tentang RKPDes Tahun 2020 Pengangkatan Pengurus POKJA Kampung
Kaler, Ds. Cibetok Perdes Nomor 6 Tahun 2020 Tematik Desa Cibetok Kecamatan Gunung
Tentang RKPDes Tahun 2021 Kaler Kab Tangerang

Kp. Tahfiz, Kec.


Teluknaga, Ds. RKPDes no. 02 TA. 2020 13 Tahun 2021 Tentang Tim Pengelola Kp.
Kb.Cawu RKPDes no. 03 TA. 2021 Tahfiz Desa Cau, Kecamatan Teluknaga

Kp. IKan DSW, Kec.


Perdes Nomor 5 Tahun 2019 tentang 530 /61/DSW/2020 Tentang Pelaksana
Legok, Ds. Serdang
RKPDes Progam Kampung Tematik Desa Serdang
Wetan
Wetan Kecamatan Legok
Kp. Airport Kec. Teluknaga
Kp. Eduwisata, Ds Sodong, Kec. Tigaraksa
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH
1. Kemandirian diukur dengan dokumen adimnistrasi pendukung desa wisata dan aset desa

1. Sejak tahun 2020 Kp Tematik yang diinisiasi oleh BAPPEDA sudah berjalan, secara
pembangunan infrastrukturnya, namun belum terisi secara pemberdayaannya, karena untuk
mengisi indicator SDM ini harus diisi melalui pemberdayaan, maka dengan adanya inovasi
PELEKAD, pemberdayaan masyarakat melalui lembaga-lembaga masyarakat desa mulai terisi
(misal: lembaga karang taruna, PKK, KWT, dsb, yang semua diikat dalam 1 regulasi dalam
bentuk SK Kerja),

1. Selanjutnya indicator kualitas SDM melalui inovasi PELEKAD diisi dengan pemberdayaan
masyarakat desa secara ekonominya (missal: di setiap kampung memiliki pemberdayaan
ekonomi skala kecil, penglolaan sampah melalui budidaya magot/ bank sampah,
pengembangan budidaya ikan lele, dan pembedayaan budidaya sayuran hydroponic, dsb)

1. Ketika semua dukungan indicator tersebut terisi selanjutnya, desa-desa mulai memiliki produk
unggulan di masing-masing desanya dan memunculkan icon destinasi wisata di setiap
desanya, sehingga desa mampu untuk mandiri ke depannya.
• Berikut 10 desa yang sudah terealisasi di tahun 2020:
1). Ds. Jatimulya di Kecamatan Kosambi dengan Kampung Unggulannya Kampung Produktif;
2). Ds. Bojong Renged di Kecamatan Teluknaga dengan kampung unggulannya Kampung Briliant;
3). Ds. Teluknaga di Kecamatan Teluknaga dengan kampung unggulannya Kampung Airport;
4). Ds. Sodong di Kecamatan Tigaraksa dengan kampung unggulannya Kampung Eduwisata Sodong;
5). Ds. Pagedangan Ilir di Kecamatan Kronjo dengan kampung Unggulannya Kampung Selfie;
6). Ds. Tegal Kunir Kidul di kecamatan Mauk dengan kampung unggulannya kampung Caroline;
7). Ds. Jatimulyag di Kecamatan Sepatan Timur dengan kampung unggulannya Kampung Magot;
8). Ds. Cibetok di kecamatan Gunung Kaler dengan Kampung Unggulannya Wisata Desa;
9). Ds. Kb.Cawu di kecamatan Teluknaga dengan kampung Unggulannya Kampung Tahfiz;
10). Kp. IKan DSW, Kec. Legok, Ds. Serdang Wetan di Kecamatan Legok dengan kampung unggulannya Kampung
Ikan DSW atau Desa Serdang Wetan

• 10 desa tesebut telah didukung dengan kelengkapan administrasi pendukung terwujudnya desa wisata
missal : untuk kampung tematik Kosambi tertuang dalam Nomor 9 Tahun 2021 Tentang Pembentukan Tim
Pengelola Kampung Kreatif Desa Jatimulya Kecamatan Kosambi
• Selain itu desa pun menggarkan program capaian Bupati tersebut dan tertuang dalam dokumen RKPDes nya
missal : RKPDes 2020 no 7 tahun 2020 tentang RKPDes 2021, begitu juga dengan kampung-kampung yang
lain
• Berikut sekilas gambaran 2 dari 10 kampung yang sudah memiliki PELEKAD: Kp. Airport Teluknaga dan
Eduwisata Desa Sodong, Tigaraksa

Anda mungkin juga menyukai