Anda di halaman 1dari 9

Target RPJMN 2020 – 2024 Bidang Jalan & Jembatan

 Perlunya konektivitas antar jaringan jalan daerah dengan jalan nasional, sistem
multimoda, pusat-pusat kegiatan agar tercapai keseimbangan dalam pembangunan.
Jaringan jalan daerah yang memadai dengan target pencapaian Kemantapan Jalan
Provinsi 75 % dan Kemantapan Jalan Kabupaten/Kota 65 %.

Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan


Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
MENU DAK TA 2024

NON TEMATIK TEMATIK


1. Penanganan Jalan 1. Penanganan Jalan
• Long Segment, terdiri atas: • Long Segment, terdiri atas:
Pemeliharaan Rutin + Pemeliharaan Pemeliharaan Rutin + Pemeliharaan
Berkala + Rekonstruksi/Peningkatan Berkala + Rekonstruksi/Peningkatan
Struktur Struktur

2. Penanganan Jembatan 2. Penanganan Jembatan


• Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan • Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan
• Penggantian Jembatan • Penggantian Jembatan
• Pembangunan Jembatan

Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan


Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
PENANGANAN JALAN DAK TA 2024

TABEL PENENTUAN PENANGANAN JALAN


Peraturan Menteri PUPR Nomor 13 Tahun 2011
Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan

KONDISI PROGRAM PENANGANAN

Baik (B)
Pemeliharaan Rutin
Sedang (S)

Rusak Ringan (RR) Pemeliharaan Berkala

Rusak Berat (RB) Rekonstruksi/Peningkatan

Catatan: Pentingnya data teknis yang diinput sesuai dengan kondisi real di lapangan

Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan


Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
KONDISI JALAN

KONDISI CONTOH FOTO KONDISI

Baik (B)

Sedang (S)

Rusak Ringan (RR)

Rusak Berat (RB)

Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan


Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
POIN KEBIJAKAN DATA TEKNIS JALAN 2023 (1)

KRITERIA TEKNIS

1. Ruas jalan yang dapat ditangani adalah ruas jalan yang telah ditetapkan melalui
Keputusan Kepala Daerah tentang Penetapan Status Jalan Prov/Kab/Kota;
2. Ruas jalan yang diusulkan telah terverifikasi dalam aplikasi SiPDJD tahun 2023;
3. Kegiatan yang diusulkan memiliki dokumen perencanaan yang diperlukan (DED, RAB,
dll);
4. Kegiatan konstruksi fisik tidak diperbolehkan melalui swakelola;
5. Kegiatan dengan belanja penunjang yang dapat didanai oleh DAK hanya pengawasan
dan pengendalian, untuk perencanaan dilaksanakan menggunakan APBD;

Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan


Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
POIN KEBIJAKAN DATA TEKNIS JALAN 2023 (2)

KRITERIA TEKNIS

6. Lahan yang diusulkan untuk jalan harus sudah bebas yang dibuktikan dengan Surat
Pernyataan Kepala Daerah;
7. Usulan Jalan harus berpenutup aspal atau Rigid Pavement dan usulan penanganan diberi
marka thermoplastic serta bahu menggunakan rabat beton;
8. Usulan jembatan harus tuntas Bangunan Atas dan Bangunan Bawah di tahun yang sama;
9. Pelebaran jalan dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
- Provinsi mempunyai tingkat kemantapan jalan keseluruhan ruas minimal 80% dan lebar
jalan maksimal 7 meter.
- Kabupaten/Kota tingkat kemantapan jalan keseluruhan ruas minimal 70% dan lebar
jalan maksimal 5,5 meter
Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan
Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
DAERAH TIDAK MENYELESAIKAN VERIFIKASI DATA TEKNIS JALAN 2023

27 DAERAH

Kab. Bogor Kota Binjai


Kab. Bekasi Kab. Padang Lawas Utara
Kab. Indramayu Kota Padangsidimpuan
Kota Bogor Kota Pematang Siantar
Kota Cirebon Kab. Kutai Barat
Kota Bekasi Kota Balikpapan
Kota Depok Kab. Minahasa Utara
Kota Tasikmalaya Kab. Luwu Utara
Kota Cimahi Kota Bengkulu
Kab. Bojonegoro Kab. Tangerang
Kota Madiun Kota Tangerang Selatan
Kota Batu Kab. Boven Digoel
Kab. Aceh Utara Kab. Jayawijaya
Kab. Lahat
Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan
Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR

Anda mungkin juga menyukai