Perlunya konektivitas antar jaringan jalan daerah dengan jalan nasional, sistem
multimoda, pusat-pusat kegiatan agar tercapai keseimbangan dalam pembangunan.
Jaringan jalan daerah yang memadai dengan target pencapaian Kemantapan Jalan
Provinsi 75 % dan Kemantapan Jalan Kabupaten/Kota 65 %.
Baik (B)
Pemeliharaan Rutin
Sedang (S)
Catatan: Pentingnya data teknis yang diinput sesuai dengan kondisi real di lapangan
Baik (B)
Sedang (S)
KRITERIA TEKNIS
1. Ruas jalan yang dapat ditangani adalah ruas jalan yang telah ditetapkan melalui
Keputusan Kepala Daerah tentang Penetapan Status Jalan Prov/Kab/Kota;
2. Ruas jalan yang diusulkan telah terverifikasi dalam aplikasi SiPDJD tahun 2023;
3. Kegiatan yang diusulkan memiliki dokumen perencanaan yang diperlukan (DED, RAB,
dll);
4. Kegiatan konstruksi fisik tidak diperbolehkan melalui swakelola;
5. Kegiatan dengan belanja penunjang yang dapat didanai oleh DAK hanya pengawasan
dan pengendalian, untuk perencanaan dilaksanakan menggunakan APBD;
KRITERIA TEKNIS
6. Lahan yang diusulkan untuk jalan harus sudah bebas yang dibuktikan dengan Surat
Pernyataan Kepala Daerah;
7. Usulan Jalan harus berpenutup aspal atau Rigid Pavement dan usulan penanganan diberi
marka thermoplastic serta bahu menggunakan rabat beton;
8. Usulan jembatan harus tuntas Bangunan Atas dan Bangunan Bawah di tahun yang sama;
9. Pelebaran jalan dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
- Provinsi mempunyai tingkat kemantapan jalan keseluruhan ruas minimal 80% dan lebar
jalan maksimal 7 meter.
- Kabupaten/Kota tingkat kemantapan jalan keseluruhan ruas minimal 70% dan lebar
jalan maksimal 5,5 meter
Bidang Pelaksanaan DAK Jalan dan Jembatan
Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR
DAERAH TIDAK MENYELESAIKAN VERIFIKASI DATA TEKNIS JALAN 2023
27 DAERAH