Anda di halaman 1dari 10

PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG FAKULTAS

KEHUTANAN DAN ILMU LINGKUNGAN


(Pengamatan Pengerjaan Struktur Pile Cap dan Sloof )

PROPOSAL KERJA PRAKTIK

FARUQ TAUFIQALAM

5190811197

PROGRAM STUDI TEKNI SIPIL


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

YOGYAKARTA
2022
HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL KERJA PRAKTIK

PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG FAKULTAS


KEHUTANAN DAN ILMU LINGKUNGAN
(Pengamatan Pengerjaan Pile Cap dan Sloof )

Disusun oleh:
FARUQ TAUFIQALAM
5190811197

Nama Jabatan Tanda tangan Tanggal

Ir. Dibyo Susilo M.M., M.T Pembimbing ……………... ……......

Proposal Kerja Praktik ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk
pendaftaran proses Kerja Praktik pada Program Studi Teknik Sipil

Yogyakarta, ………..2022
Ketua Program Studi Teknik Sipil

Adwiyah Asyifa, S.T.,M Eng.


NIK 110116081

ii
DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan
Daftar Isi.................................................................................................................iii
1. PENDAHULUAN..............................................................................................1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................1
2. RUMUSAN MASALAH..................................................................................1
3. TUJUAN DAN MANFAAT.............................................................................2
3.1 Tujuan...........................................................................................................2
3.2 Manfaat.........................................................................................................2
4. TINJAUAN UMUM PROYEK......................................................................2
5. DATA TEKNIK PROYEK..............................................................................2
6. RUANG LINGKUP PENGAMATAN..........................................................4
7. METODE PENGAMATAN............................................................................4
7.1 Metode Pengumpulan Data.........................................................................4
7.2 Data Primer...................................................................................................4
7.3 Data Sekunder..............................................................................................5
7.4 Data Umum..................................................................................................5
Daftar Pustaka6

iii
1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sebagai salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia, Universitas
Indonesia semakin berkembang dari hari kehari. Mulai dari sumber daya
manusianya yaitu dosen pengajar, mahasiswa, dan karyawan, hingga perbaikan
lingkungan di sekitar Universitas tersebut. Namun, dalam proses menuju
perbaikan tersebut, tidak jarang dihadang berbagai kendala.
Salah satu kendala yang dihadapi adalah terjadinya ketidakseimbangan
antara jumlah mahasiwa dengan jumlah ruang kelas yang tersedia. Meningkatnya
kebutuhan ruang kelas di Fakultas Teknik, tidak diimbangi dengan adanya jumlah
mahasiswa yang juga meningkat tiap tahunnya, terutama setelah penerimaan
mahasiswa baru di Universitas Indonesia. Jumlah mahasiswa yang meningkat
tentunya mempengaruhi kegiatan belajar - mengajar, terutama dalam hal
pengaturan penjadwalan maupun pengaturan pembagian kelas bagi mahasiswa.
Terkadang, pengaturan ini dapat berubah menjadi masalah saat jumlah kelas yang
tersedia tak mampu menampung jumlah mahasiswa, atau ketika kegiatan kuliah
tambahan tak dapat dilakukan akibat tidak tersedianya ruang kelas yang kosong.
Berdasarkan permasalahan tersebut, Fakultas Teknik pun bergerak untuk
segera menuntaskan permasalahan di atas. Satu cara yang terpikir adalah
menyediakan ruang kelas tambahan bagi mahasiswa yang ada. Itulah yang
mendasari Pembangunan Gedung Kuliah Bersama Fakultas Teknik Universitas
Indonesia.
Dari sekian banyak faktor yang harus diperhatikan dalam perencanaan suatu
gedung bertingkat tersebut, Keamanan merupakan faktor utama yang harus
diperhatikan dalam perencanaan suatu gedung bertingkat tinggi. Gaya lateral
maupun aksial harus diperhitungkan agar struktur memiliki ketahanan terhadap
gaya - gaya tersebut. Dalam perencanaan suatu gedung, analisis terhadap gaya -
gaya dalam struktur diperlukan untuk memperkirakan reaksi yang akan
ditimbulkan apabila suatu struktur bangunan dikenai gaya tersebut

1
2. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dari pengamatan proyek pembangunan Apartemen Tana
Babarsari ini adalah sebegai berikut:
a. Bagaimana dalam mengerjakan proyek pembangunan struktur gedung.
b. Bagaimana proses Pengerjaan Balok dan Plat Lantai
c. Apa yang dipakai dalam membantu proses kinerja pembangunan
gedung.

3. TUJUAN DAN MANFAAT

3.1 Tujuan
Tujuan dari dibangunnya Apartemen Tana Babarsari ini adalah sebagai
berikut:
a. Menyediakan fasilitas tempat tinggal alternatif baik untuk kepentingan
lain seperti bisnis, investasi dan lain sebagainya.
b. Menambah daya tarik kawasan kota Jogja
c. Membuka area bisnis baru di kota Jogja
d. Membuka lapangan kerja baru bagi penduduk kota Jogja

3.2 Manfaat
Manfaat dari dilakukannya kerja praktik (KP) di Apartemen Tana Babarsari
antara lain:
a. Mahasiswa dapat menegetahui secara tampak langsung mengenai
berbagai masalah-masalah yang terjadi dalam suatu proyek dan
bagaimana penyelesain permaslahan tersebut.
b. Mahasiswa dapat mengetahui secara langsung hubungan antara dunia
pendidikan dengan dunia kerja.
c. Mahasiswa dapat mengetahui sarana, material, prasarana, proses tahapan
pelaksanaan pembangunan, standarisasi pembangunan dan metode yang
digunakan dalam pembangunan sebuah proyek.

2
4. TINJAUAN UMUM PROYEK
Dalam beberapa hal pada tinjauan umum dalam sebuah pembangunan
Apartemen Tana Babarsari ini yang perlu diperhatikan dari segi gamabaran umum
proyek seperti tahapan perencanaan proyek, pelaksanaan, penjadwalan dari awal
hingga finishing, serta bentuk dari segi kualitas pengawasan dalam pelaksanaan
pembangunannya.

5. DATA TEKNIK PROYEK


Data teknik proyek pembangunan Apartemen Tana Babarsari sebagai
berikut:
a. Lokasi
Lokasi pembangunan Apartemen Tana Babarsari ini berlokasi di Jalan
Babarsari TB 17/88, Tambak Bayan, Caturtunggal, Kec. Depok,
Kabupaten Sleman, Daerah Istimewah Yogyakarta.

Gambar 1. Peta Lokasi Proyek


(sumber : maps.google.com, 2022)

b. Teknik dan Pelasanaan


Proyek pembangunan Apartemen Tana Babarsari secara teknik meliputi:
1. Pekerjaan Plat Lantai.
2. Pekerjaan Balok.

3
6. RUANG LINGKUP PENGAMATAN
Ruang lingkup dalam pengamatan pada proses pelaksanaan pembangunan
Apartemen Tana Babarsari dibatasi waktu oleh waktu kerja praktik (KP) sehingga
pengamatan difokuskan selama kurang lebih 2 bulan yang terdiri atas:
1. Pekerjaan Balok
2. Pekerjaan Plat Lantai
3. Pekerjaan pengecoran Balok dan Plat Lantai

7. METODE PENGAMATAN
7.1 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data begitu berpengaruh dalam menunjang
kesuksesan hasil dari pada kegiatan pengamatan dalam suatu pembangunan
proyek. Pada pengamatan suatu pembangunan Apartemen Tana Babarsari ini,
penyusun akan mengumpulkan data dengan cara berikut:
1. Metode Wawancara
Metode ini dilakukan dengan cara bertanya jawab dengan pihak-pihak
terkiat dengan proses pelaksanaan pembangunan proyek serta
mendapatkan informasi yang akurat dari pihak pelaksana proyek, seperti
kontraktor dan pihak lain yang terkait.
2. Metode Pengamatan
Metode ini dilakukan secara langsung dengan terjun ke lokasi proyek
selama masa kegiatan kerja praktik tersebut sehingga mendapatkan
infomasi-imformasi yang dibutuuhkan secara pengamatan secara
langsung pada segi pelaksanaan pekerjaan pembangunan.
3. Metode Penunjang
Dalam mendukung perolehan data yang lebih dibutuhkan detail
perencanaan proyek, serta sarana dan prasarana dan dokmentasi untuk
mempermudah dalam mengambil data-data yang diperlukan.

4
7.2 Data Primer
Data penelitian yang dibutuhkan didapat secara langsung dari sumber atau
pihak terkait dengan berupa hasil pengamatan dari suatu obyek. Dari segi lain
pengumpulan data dengan cara riset (metode survey) dan penelitian (metode
observasi).

7.3 Data Sekunder


Data penelitian yang diperoleh melalui pihak kedua dengan media perantara
atau dilakukan secara tidak langsung yang berupa catatan, bukti yang telah
dipublikasikan secara umum serta arsip pendukung. Memperoleh data dari pihak
terkait pembangunan proyek dan refrensi lainnya.

7.4 Data Umum


Data umum proyek merupakan data yang memuat tentang informasi umum
pada suatu bangunan yang akan dilaksanakan. Seperti data umum Proyek
Pembangunan Apartemen Solo Urbana Residence berikut ini;

Nama proyek : Pembangunan Apartemen Tana Babarsari

Lokasi Proyek : Jl. Babarsari TB 17/88, Tambak Bayan,


Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta.

Luas Bangunan : Rp. 4.000.000.000,-

Pemilik Proyek : PT. Grahaprima Realtindo

Konsultan Proyek : PT. Arsigraphi

Kontraktor Pelaksana : PT. Mataram Manunggal Putra Kso PT. Osa

5
DAFTAR PUSTAKA

Modul sistematika karya tulis ilmiah, Universitas Teknologi Yogyakarta,


Tim ICT Universitas Teknologi Yogyakarta, 2016
https://maps.google.com

6
7

Anda mungkin juga menyukai