REVIEW JURNAL PENELITIAN

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Metode Penelitian
Dosen Pengampu :
Desti Setiyowati, S.Pi., M.Si.

Disusun oleh
Nia Kholishotun Nisa’ 191280000145
Jamal Abdun Naseer 191280000147
Andi Nor Riza 191280000136

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA JEPARA
2021
 Judul : Pengaruh Padat Tebar Terhadap Kelangsungan Hidup Pertumbuhan Lele
Dumbo (Clarias gariepinus Burch.) Di Kolam Kali Menir Indramayu
 Link : http://jurnal.unpad.ac.id/jpk/article/view/1413/1407

 Pengarang :
- Andry Tri Hermawan
- Iskandar
- Ujang Subhan
 Tahun : 2012
 Jurnal : Jurnal Perikanan dan Kelautan

 Latar belakang permasalahan :

Jenis ikan yang banyak di budidayakan di kolam kali menir adalah lele, bandeng,
bawal, dan udang. Perkembangan budidaya ikan di kolam kali menir sangat pesat.
Berdasarkan Laporan Kantor Dinas Perikanan Dan Kelautan Indramayu pada tahun 2011
jumlah kolam di Kandanghaur sebanyak 1.386 unit dengan luas 69,60 Ha.
Jumlah kolam di kali menir ini telah menimbulkan beberapa masalah diantaranya
adalah penurunan kualitas air karena limbah sisa pakan dan kotoran ikan yang terbuang dan
menumpuk di dasar aliran kali menir.
Kondisi ini sering mengakibatkan kematian massal ikan lele dumbo yang dibudidaya
hampir setiap tahun, sehingga produksinya menurun. Dalam upaya mempertahankan
produksi ikan lele dumbo di kolam kali menir maka perlu dikembangan diversifikasi jenis
ikan yang dibudidayakan, khususnya jenis-jenis ikan yang mempunyai toleransi tinggi
terhadap kualitas air yang buruk (DKP, 2006).
Salah satunya yaitu ikan lele dumbo yang dapat beradaptasi pada perairan yang
memiliki kandungan oksigen terlarut rendah di bawah 3 mg/L (Pienaar, 1968).
Budidaya ikan lele dumbo (Clarias gariepinus Bur.) baik pembenihan maupun pembesaran
mempunyai prospek yang cukup cerah, karena ikan lele dumbo merupakan salah satu jenis
ikan konsumsi yang memiliki nilai ekonomis tinggi di Indonesia.
Ikan lele dumbo merupakan ikan lele pendatang baru ikan lele hasil persilangan antara
ikan lele asli Taiwan (Clarias fuscus) dengan ikan lele yang berasal dari afrika (Clarias
gariepinus Bur.). Hasil persilangan ini kemudian diintroduksikan ke Indonesia pada tahun
1986. Kata dumbo berasal dari kata jumbo, karena memiliki ukuran tubuh yang cepat besar,
melebihi ukuran ikan lele lokal dan ikan lele sangkuriang (Khairuman dan Amri, 2002).
 Variabel bebas : Pengaruh padat tebar

 Variabel terikat : Kelangsungan hidup pertumbuhan lele dumbo

 Hipotesis Penelitian :
1. Hipotesis pengaruh terhadap kelangsungan hidup lele dumbo
H0: Padat tebar tidak mempengaruhi kelangsungan hidup ikan lele dumbo di kolam
Kali Menir Indramayu.
Ha : Padat tebar mempengaruhi kelangsungan hidup ikan lele dumbo di kolam Kali
Menir Indramayu.
2. Hipotesis pengaruh terhadap pertumbuhan hidup lele dumbo
H0 : Padat tebar tidak mempengaruhi pertumbuhan ikan lele dumbo di kolam Kali
Menir Indramayu.
Ha : H0 : Padat tebar mempengaruhi pertumbuhan ikan lele dumbo di kolam Kali
Menir Indramayu.

 Definisi oprasional :
Hasil Ukur /
No Variabel Definisi Operasional Skala
Kategori
Perbandingan padat tebar - 50 ekor/m2
1. Padat tebar yang berbeda dinyatakan - 75 ekor/m2 Ordinal
dalam satuan ekor/m2 - 100 ekor/m2
Bobot benih yang
2. Benih digunakan dinyatakan 12 - 15 gram Interval
dalam satuan gram.
Perbandingan jumlah
organisme yang hidup pada - 94,73%
Kelangsungan
3. akhir suatu periode dengan - 96,53% Ordiinal
hidup
jumlah organisme yang - 98,15%.
hidup pada awal periode.
4. Pertumbuhan pertumbuhan didefinisikan - 1,93 ton Ordinal
mutlak sebagai perubahan ikan - 3,03 ton
dalam berat, ukuran, - 3,34 ton
 maupun volume seiring
dengan berubahnya waktu.
perubahan ikan dalam berat,
Laju - 7,46%
ukuran, maupun volume
5. pertumbuhan - 7,48% Ordinal
seiring dengan berubahnya
ikan - 7,15%
waktu.
Table 1 Definisi Operasional Variabel

 Populasi : Kolam kali Menir Indramayu

 Sampel : Ikan Lele Dumbo

 Teknik sampling : Penellitian kuantitatif dengan desain eksperimen.