PEMBELAJARAN ( RPP )
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mengamati gambar dan membaca teks petunjuk tertulis, siswa mampu
mempraktikkannya untuk membuat produk (kipas) dengan langkah yang benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu menyajikan teks petunjuk tertulis tentang cara
membuat kipas dengan tepat.
3. Dengan pengamatan, siswa mampu mengidentifikasi manfaat perubahan bentuk
energi dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
4. Setelah pengamatan, siswa mampu menyajikan laporan hasil pengamatan
tentang berbgai perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari dengan
sistematis.
5. Dengan diskusi dan pemecahan masalah, siswa mampu mengidentifikasi sumber
daya alam dan pemanfaatannya dengan tepat.
6. Dengan diskusi dan pemecahan masalah, siswa mampu menyajikan hasil
identifikasi sumber daya alam dan pemanfaatannya dalam bentuk tulisan dengan
sistematis.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan ◾ Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a 10 menit
menurut agama dan keyakinan masing-masing.
Religius
◾ Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan
tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
◾ Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu tentang
”Selalu Berhemat Energi”.
◾ Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan
sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric
penilaian.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : ..................................
Mata Pelajaran : ...................................
Kelas/Semester : ...................................
Alokasi Waktu : ...................................
A. Standar Kompetensi
B. Kompetensi Dasar
C. Indikator
D. Tujuan Pembelajaran:
E. Materi Pembelajaran
F. Model/Metode Pembelajaran
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal :
-
-
Kegiatan Inti :
-
-
Kegiatan Akhir :
-
-
G. Sumber Belajar
H. Penilaian
Penilaian
Indikator Pencapaian Kompetensi
Bentuk
Teknik Instrumen/ Soal
Instrumen
Mengetahui, …….……..,…………………20…….
Kepala SD/MI ……………………… Guru Mata Pelajaran.
(_______________________) (_______________________)
NIP : NIP :
Analisis RPP 1 Lembar dan RPP KTSP :
4. Untuk kegiatan inti pun berbeda antara RPP K13 dan RPP
KTSP
Kelebihan KTSP :
Mendorong terwujudnya otonomi sekolah dalam penyelenggaraan
pendidikan.
Mendorong para guru, kepala sekolah, dan pihak manajemen sekolah untuk
semakin meningkatkan kreativitasnya dalam penyelenggaraan program-
program pendidikan.
KTSP memungkinkan bagi setiap sekolah untuk menitikberatkan dan
mengembangkan mata pelajaran tertentu yang aspektabel bagi kebutuhan
siswa.
KTSP akan mengurangi beban belajar siswa yang sangat padat dan
memberatkan kurang lebih 20%.
KTSP memberikan peluang yang lebih luas kepada sekolah-sekolah plus
untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan.
Kekurangan KTSP :
Kurangnya SDM yang diharapkan mampu menjabarkan KTSP pada
kebanyakan satuan pendidikan yang ada
Kurangnya ketersediaan sarana dan prasarana pendikung sebagai
kelengkapan dari pelaksanaan KTSP
Masih banyak guru yang belum memahami KTSP secara Komprehensif baik
konsepnya, penyusunanya maupun prakteknya di lapangan
Penerapan KTSP yang merokomendasikan pengurangan jam pelajaran akan
berdampak berkurangnya pendapatan guru.
Kelebihan Kurikulum 2013 :
Lebih menekankan pada pendidikan karakter. Selain kreatif dan inovatif, pendidikan
karakter juga penting yang nantinya terintegrasi menjadi satu. Misalnya, pendidikan
budi pekerti luhur dan karakter harus diintegrasikan kesemua program studi.
Asumsi dari kurikulum 2013 adalah tidak ada perbedaan antara anak desa
atau kota. Seringkali anak di desa cenderung tidak diberi kesempatan untuk
memaksimalkan potensi mereka.
Kesiapan terletak pada guru. Guru juga harus terus dipacu kemampuannya
melalui pelatihan-pelatihan dan pendidikan calon guru untuk meningkatkan
kecakapan profesionalisme secara terus menerus.
Pengintegrasian mata pelajaran IPA dan IPS dalam mata pelajaran Bahasa
Indonesia untuk jenjang pendidikan dasar tidak tepat, karena rumpun ilmu
pelajaran-pelajaran tersebut berbeda.
Tugas Individu
M.K Strategi Pembelajaran SD
PRODI PGSD
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PATTIMURA
AMBON