Anda di halaman 1dari 4

Menimbang a.

bahwa hakekat pelayanan Kesehatan yang paripurna harus mampu


menciptakan kemandirian masyarakat yang paham atas pentingnya
kesehatan, dan kesehatan yang hakiki adalah kesehatan yang mulai
dari diri sendiri dan keluarga:
b bahwa dalam upaya menciptakan kemandirian masyarakat
dimaksud maka perlu di lakukan upaya percepatan melalui
pendekatan Sahabat Sehat untuk Nian Tana tingkat Wilayah
Puskesmas;
c bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala
Puskesmas tentang Tim Sahabat Sehat Untuk Nian Tana Tingkat
Wilayah Puskesmas;
Mengingat 1 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah
Penyakit Menular (Lembaran Negara Tahun 1984 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3273);
2 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
3 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4 Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 193);
5 Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan
Penurunan Stunting
6 Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 165);
7 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1501/MENKES/PER/X/2010
Tahun 2010 tentang Jenis Penyakit Menular Tertentu yang dapat
Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 503);
8 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 45 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 1113);
9 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat ;
10 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 Tentang
Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
11 Permenkes No 39 Tahun 2016 Tentang Program Indonesia Sehat
melalui Pendekatan Keluarga
12 Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 29 Tahun 2019 Tentang
Penanggulangan Masalah Gizi Bagi Anak Akibat Penyakit;
13 Peraturan Bupati Sikka Nomor 43 Tahun 2020 Tentang Penjabaran
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sikka Tahun
Anggaran 2021
14 Peraturan Daerah Kabupaten Sikka Nomor 11 Tahun 2019 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sikka Tahun
Anggaran 2020 (Lembaran Daerah Kabupaten Sikka Tahun 2019
Nomor 11);
15 Peraturan Daerah Kabupaten Sikka Nmor 7 Tahun 2020 Tentang
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Sikka Tahun
Anggaran 2021;
16 Peraturan Bupati Sikka Nomor 19 Tahun 2019 Tentang
Penanggulangan Stunting Kabupaten Sikka;
17 Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka
Nomor :……..Tanggal ……Tahun 2021 tentang Tim Sahabat Sehat
Untuk Nian Tanah Tingkat Kabupaten Sikka;

MEMUTUSKAN

Menetapkan
Kesatu : Pembentukan Tim Sahabat Sehat Untuk Nian Tana Tingkat Puskesmas
Kopeta dengan susunan sebagaimana tercantum dalam lampiran yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini;
Kedua : Tim sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU bertugas sebagai
berikut :
Tugas Pembina / Pengarah
1
a. Mengarahkan program dan kegiatan Sahabat Sehat Untuk Nian Tana

b. Mendorong kemajuan pelaksanaan Sahabat Sehat Untuk Nian Tana

Tugas Koordinator Tingkat Puskesmas


2
a. Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan Sahabat Sehat masing-
masing Kelurahan Binaan
b. Berkoordinasi dengan lintas sektor terkait pelaksanaan Sahabat Sehat
tingkat Kelurahan
c. Memastikan seluruh dokumen yang berkaitan dengan Sahabat Sehat
Untuk Nian Tana yang digunakan sebagai referensi bagi pelaksana
tingkat Kelurahan;
d. Menyiapakan dan menfasilitasi rapat evaluasi Sahabat Sehat Untuk
Nian Tana tingkat Puskesmas;
e. Menyiapkan laporan kegiatan secara rutin setiap kegiatan Sahabat
Sehat Untuk Nian Tanah tingkat Puskesmas;
f. Melakukan Evaluasi secara menyeluruh terhadap kegiatan Tim
Sahabat Sehat Untuk Nian Tanah tingkat Kelurahan;
g. Mendokumentasikan seluruh kegiatan Sahabat Sehat Untuk Nian
Tana tingkat Puskesmas
h. Bertanggungjawab kepada Kepala Puskesmas

Tugas Koordintaor Kelurahan


3.
a. Berkoordinasi dengan Lurah untuk penunjukan koordinator RW;

Mengkoordinasikan kegiatan dan pengembangan Sahabat Sehat


b.
Untuk Nian Tana
sesuai kelurahan dampingan

Bertanggungjawab terhadap seluruh hasil kegiatan Sahabat Sehat


c.
tingkat kelurahan
Melakukan Evaluasi secara menyeluruh sesuai Kelurahan
d.
dampingan;
Melaporkan perkembangan pelaksanaan Sahabat Sehat Kepada
e.
Kepala Puskesmas;
Koorodinator RW
4.
a. Berkoordinasi dengan Koordinator Lurah dan Kepala Kelurahan
untuk penunjukan
anggota pendamping keluarga;

b. Berkoordinasi dengan Koordinator Kel, Ketua RW dan Lurah untuk


penentuan
jumlah Kepala Keluarga yang akan didampingi oleh pendamping
Keluarga;
c. Bertanggungjawab terhadap seluruh hasil kegiatan Sahabat Sehat
yang dilakukan
oleh pendamping keluarga;

d. Mendampingi pendamping keluarga dalam pelaksanaan kegiatan


Sahabat Sehat;
e. Melaporkan perkembangan pelaksanaan Sahabat Sehat Kepada
Koordinator Kel;
Pendamping Keluarga
5.
a. Melakukan pendataan secara akurat berdasarkan format Sahabat
Sehat Untuk
Nian Tana sesuai jumlah Kepala Keluarga yang ditetapkan oleh
Koordinator RW
dan Koordinator Kelurahan

b. Mengunjungi, mendampingi Keluarga dengan kunjungan rumah


minimal satu kali
dalam bulan;

c. Melaksanakan kegiatan program sesuai arahan koordinator Sahabat


Sehat Tingkat
Kelurahan dan RW

d. Melaporkan seluruh kegiatan pendampingan Kepala Keluarga melalui


koordinator
RW;

Ketiga Segala biaya yang timbul sebgai akibat ditetapkannya Keputusan ini
: dibebankan pada masing-masing unit/satuan kerja.

Keempat : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan : di Maumere
Pada Tanggal : 08 November 2021

Kepala UPT Puskesmas Kopeta

YOHANES BOSKO

Anda mungkin juga menyukai