TENTANG
PERUBAHAN KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS HARIANG
Nomor : 440/04/PKM HRNG/ I/2022
TENTANG
PENETAPAN PEMBINA WILAYAH KESEHATAN DESA
DI UPTD PUSKESMAS HARIANG
MEMUTUSKAN
Kedua : Pembina wilayah kesehatan di desa adalah perawat dan atau petugas
kesehatan lainnya yang ada di puskesmas sesuai jumlah desa.;
Ketiga : Ketentuan lebih lanjut mengenai penetapan tugas pokok dan fungsi
pembina wilayah di wilayah kerja Puskesmas Hariang Kabupaten
Sumedang sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari surat keputusan ini;
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya;
Ditetapkan di : Sumedang
Pada Tanggal: 8 April 2023
KEPALA UPTD PUSKESMAS HARIANG
KABUPATEN SUMEDANG
Dede Kusmayadi
LAMPIRAN : Keputusan Kepala Puskesmas Hariang
Nomor :
Tanggal :
Tentang : Penetapan Pembina Wilayah
Kesehatan Desa (BINWILKES) di
Puskesmas Hariang
Tugas pokok
1. Pendataan sasaran
2. Pencatatan dan pelaporan kasus
3. Pemetaan kasus
4. Analisa permasalahan dan rencana tindak lanjut
5. Intervensi asuhan keperawatan keluarga
6. Laporan hasil kegiatan
7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan untuk penguatan pelayanan kesehatan di
desa
Peran/ Fungsi
1. Koordinator Wilayah
a. Penemuan dini kasus/ skrining kasus.
1) Penderita Hipertensi (HT)
2) Penderita Diabetes Melitus (DM)
3) Penderita Gangguan Jiwa (ODGJ)
4) Penderita Tuberkulosis (TB)
5) Penderita Risiko Terinfeksi HIV (HIV)
b. Pelayanan kesehatan kasus yang memerlukan tindak lanjut di rumah.
c. Pelayanan kesehatan pada keluarga rawan kesehatan/ keluarga miskin yang
mempunyai masalah kesehatan.
d. Pelayanan kesehatan kelompok khusus/ masyarakat rawan kesehatan yang
memerlukan perhatian khusus.
e. Pelayanan kesehatan masyarakat daerah binaan yaitu masyarakat yang rentan
atau mempunyai risiko tinggi terhadap timbulnya masalah Kesehatan.
f. Kunjungan rumah keluara untuk pendataan/pengumpulan data profil Kesehatan
keluarga dan Updating pangkalan data Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK).
g. Indikator kinerja ditentukan berdasarkan prioritas wilayah dengan mengingat
prinsip integrasi program dalam pendekatan siklus kehidupan.
2. Bidan Pembina desa
a. Penemuan dini kasus/ skrining kasus
1) Kesehatan Ibu Hamil
2) Kesehatan Ibu Bersalin
3) Kesehatan Bayi baru lahir
4) Kesehatan balita
5) Kesehatan usia Pendidikan dasar
6) Kesehatan usia produktif
7) Kesehatan Usia Lanjut
b. Pelayanan kesehatan kasus yang memerlukan tindak lanjut di rumah
c. Pelayanan kesehatan pada keluarga rawan kesehatan/ keluarga miskin yang
mempunyai masalah kesehatan
d. Pelayanan kesehatan kelompok khusus/ masyarakat rawan kesehatan yang
memerlukan perhatian khusus
e. Pelayanan kesehatan masyarakat daerah binaan yaitu masyarakat yang rentan
atau mempunyai risiko tinggi terhadap timbulnya masalah Kesehatan
f. Indikator kinerja ditentukan berdasarkan prioritas wilayah dengan mengingat
prinsip integrasi program dalam pendekatan siklus kehidupan
Indikator keberhasilan
1. Input
a. Jumlah PHN Kit
b. Sarana transportasi
c. Dana operasional
d. Pedoman/ Juknis
e. SOP
2. Proses
a. RUK/RPK
b. Rencana asuhan keperawatan
c. Dukungan dan bimbingan kepala puskesmas
d. Koor dinasi lintas program lintas sektor
e. Laporan hasil kegiatan dan RTL
f. Monitoring dan Evaluasi
3. Out put
a. Prosentase pencapaian indicator Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
(SPM).
b. Prosentase pencapaian indicator penanda Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK).
c. Prosentase keluarga dengan masalah kesehatan yang lepas bina.
d. Prosentase Kelompok/masyarakat dengan masalah kesehatan yang mandiri.
Dede Kusmayadi
LAMPIRAN : PENETAPAN PEMBINA WILAYAH KESEHATAN DESA
(BINWILKES)
DI PUSKESMAS HARIANG